Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PUBLIC RELATION

COSTUMER,COMMUNITY DAN INVESTOR RELATION

DOSEN PENGAMPU : Febriyanti Nursya, S.K.M, M.Kes, AAAK

Kelompok 6:

1. WIDIYA SARININGSI
2. MARSYA TRI ANILDA
3. SILVY RAHMADANI
4. ANNISA ADHIRA
5. RACHEL DONADA
6. HAFIZATUL HASNAH
7. ENGGI RAMANZI

Kelas : 1A Kesehatan Masyarakat

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah


Padang
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga makalah ini dapat tersusun
dengan selesai. Adapun judul dari makalah ini adalah “Costumer, Community,dan Investor relation”.

Makalah ini telah penulis susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak
sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Pada kesempatan ini kami mengucapkan
terima kasih yang sebesar – besarnya kepada orang tua yang telah memberikan bantuan baik moril
maupun materil serta dosen pengampu FEBRIYANTY NURSYA,SKM, MKes,AAAK.

Terlepas dari semua itu, Saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan dalam
makalah ini, baik dari segi susunan kalimat, materi maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, dengan
ini Saya menerima segala saran dan kritik terbuka, dari pembaca agar Saya dapat memperbaiki segala
kekurangan dalam makalah.

Akhir kata, Saya berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi
dan menambah pengetahuan pembaca.

Padang, 18 SEPTEMBER 2023

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………………………………………….2
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………………………………………………3
BAB 1………………………………………………………………………………………………………………………………………………4
PENDAHULUAN……………………………………………………………………………………………………………………………….5
A. Latar Belakang………………………………………………………………………………………………………………………..5
B. RUMUSAN MASALAH………………………………………………………………………………………………………………6
C.TUJUAN MASALAH…………………………………………………………………………………………………………………..6

BAB II……………………………………………………………………………………………………………………………………………..7
PEMBAHASAN………………………………………………………………………………………………………………………………..7
A.DEFINIS DARI COSTUMER,COMMUNITY DAN INVESTOR RELATION…………………………………………7
B. TUJUAN DARI COSTUMER,COMMUNITY DAN INVESTOR RELATION……………………………………….8
C.KEGIATAN DAN PROGRAM DARI COSTUMER,COMMUNITY DAN INVESTOR RELATION……………9

BAB III……………………………………………………………………………………………………………………………………………11
PENUTUP………………………………………………………………………………………………………………………………………11
KESIMPULAN…………………………………………………………………………………………………………………………….11

SARAN………………………………………………………………………………………………………………………………………11

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………………………………………………………12
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Public Relations (PR) adalah sebuah profesi yang sudah terbangun berpuluh-puluhtahun lalu.
Ilmu ke-PR-an sudah tertata begitu bagus dan mapan, serta diajarkan diberbagai perguruan tinggi,
baik di JurusanIlmu Komunikasi, maupun di sekolah sekolah khusus ke-PR-an seperti LondonSchool
of Public Re-lations dan berbagai pelatihan tentang PR.Tetapi banyak persepsi dari masyarakatumum
bahwa Public Relations itu merupakan sebuah profesi yang siapapun mampu untuk menjalaninya.
Salah pengertian semacam ini yang terkadang membuat asumsi orang bahwa menjadi PR itu sangat
mudah dan seringkali tidak begitu ‘dianggap’ dibanding profesi lainnya, stereotype yang
terbentukbahwa PR itu cukup dengan ‘menjual’ penampilan menjadikannya langgeng di nurani
masyarakat. Konsep tersebut sepertinya terlupakan dengan adanya praktisi PR yang bekerja
dibeberapa BUMN masih banyak yang juga memperkerjakan seorang praktisi Public Re-lations/
humas yang tidak memiliki latar belakang pendidikan Public Relations. Seperti yang dikatakan oleh
Direktur utama PT Semen Gresik ketika menjadi pembicara pada dialog “Optimalisasi Publikasi
BUMN dan Dukungan Publik” di Surabaya pada hari Sabtu tanggal 9 Juni 2012. Dalam dialog tersebut
Dwi Soetjipto mengemukakan “Masih ada sebagian badan usaha milik negara yang tidak serius
menggarap bidang kehumasan dengan menempatkan sembarang orang di posisi tersebut.” Begitu
juga dengan BUMN PT PLN dan PT Pos Indonesia yang juga mempunyai pekerja di bagian
Humas/Public Relations yang bukan berasal dari latar belakang berpendidikan Public Relations atau
Ilmu Komunikasi. Bahkan Praktisi public relations pada PT PLN ini mempunyai latar belakang
pendidikan terakhir SMA (Sekolah Menengah Atas), di mana tidak terdapat sangkut pautnya dengan
public reations atau ilmu komunikasi. Apalagi kita ketahui PT PLN adalah perusahaan satusatunya
yang memberikan pelayanan berupa listrik kepada masyarakat Indonesia. Semua masyarakat
Indonesia membutuhkan dan menggantungkan rutinitas kehidupannya dengan produk dari PT PLN
tersebut. Sehingga di sini bisa dibilang Masyarakat Indonesia yang membutuhkan keberadaan PT
PLN, itu merupakan sebuah positioning tersendiri bagi PT PLN diantara BUMN yang lainnya.
Positioning tersebut menjadi senjata utama bagi PT PLN dalam menjalankan aktivitas dan kinerja
perusahaan. Dikhawatirkan dengan positioning tersebut, PT PLN akan terlena dan melupakan
pentingnya menjaga relasi dan tanggung jawabnya sebagai sebuah perusahaan yang mempunyai
publik baik internal maupun eksternal, di mana publik tersebut mempunyai peranan yang penting
bagi keberlangsungan perusahaan. Walaupun PT PLN mengalami krisis dalam hal human relations,
publik khususnya publik eksternal akan tetap menggunakan jasa PT PLN tersebut. Dengan begitu
bukan berarti PT PLN menjadi lepas tangan dalam hal menjaga human relations. Apalagi banyak
pekerja human relations yaitu praktisi Public Relations atau humas BUMN PT PLN yang mempunyai
latar belakang pendidikan non Public Relations/kehumasan seperti pada PT PLN Kota Malang yang
dikhawatirkan bekerja dengan tidak maksimal. Maka dari itu di sini peneliti memilih PL PLN Kota
Malang sebagai objek penelitian dalam penelitian ini.
B. RUMUSAN MASALAH

Adapun masalah dalam makalah ini adalah sebgai berikut :

1. Apa definisi dari Costumer, Community,dan Investor relation


2. APa tujuan dari Costumer, Community,dan Investor relation
3. Apa saja kegiatan dan program dari Costumer, Community,dan Investor relation

C. Tujuan Masalah
Adapun tujuan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui definisi Costumer, Community,dan Investor relation


2. Untuk mengetahui apa tujuan dari Costumer, Community,dan Investor relation
3. Untuk mengetahui apa kegiatan dan program dari Costumer, Community,dan Investor
relation
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi dari Costumer, Community,dan Investor


relation
customer relation adalah metode yang digunakan oleh perusahaan agar bisa
berhubungan baik dengan konsumen dan meningkatkan customer experience. Mencari solusi
atas masalah yang dihadapi oleh konsumen termasuk ke dalam poin penting dari customer
relation. Begitu pula dengan mengantisipasi permasalahan yang mungkin akan datang
kedepannya. Cara ini juga bisa digunakan sebagai strategi marketing untuk mendapatkan dan
membangun loyalitas pelanggan dan repetisi transaksi. Hal ini dikarenakan sistem customer
relation bisa mempelajari perilaku dan preferensi konsumen ketika membeli produk. Informasi
inilah yang akhirnya dapat diaplikasikan pada email marketing atau strategi lainnya. Jika
dikembangkan dengan baik, customer relation dapat menarik minat calon pembeli untuk
pertama kali dan juga membuat mereka melakukan repeat purchase.

Community Relations merupakan salah satu dari perubahan tersebut. Dalam praktiknya,
Community Relationsdilakukan bukan semata untuk kepentingan perusahaan semata, bukan
untuk mendapatkan laba atau meminimalkan resiko gangguan dari masyarakat, melainkan
perusahaan juga terlibat langsung menangani permasalahan yang muncul pada masyarakat dan
lingkungan terdekatnya. Pada dasarnya Community Relation adalah salah satu kegiatan dari
Public Relations. Tanggung jawab sosial korporat dalam Public Relation tersebut
diimplementasikan dalam program dan kegiatan Community Relations. Community Relations
merupakan bentuk tanggung jawab sosial korporat. Sudah merupakan hal yang wajar apabila
sebagian besar perusahaan di Indonesia baik barang maupun jasa kini sudah menjalankan
tanggung jawab sosialnya itu dalam bentuk program dan kegiatan Community Relations.
Manajemen mempunyai kewajiban meningkatkan kesejahteraan komunitas tidak hanya dengan
membayar pajak, tetapi juga dengan melengkapi kepemimpinan kebudayaan, dukungan
pendidikan, bantuan untuk dinas kesehatan, bantuan untuk lingkungan, dan
pelayanan bagi pemuda.

nvestor relations adalah suatu divisi yang menjadi penghubung antara investor dengan
perusahaan. Biasanya, investor relations bertugas untuk memberi informasi kepada investor
terkait urusan perusahaan. Nah, orang-orang yang bekerja di dalam investor relations harus
memahami dan mengetahui semua informasi maupun kegiatan divisi lain, seperti legal, akuntansi,
hingga executive management. elaporan yang dilakukan divisi investor relations adalah pada
Chief Financial Officer. Letak perbedaan antara public relations dengan investor relations adalah
pada hubungannya. Jika PR lebih hubungan ke luar perusahaan, maka investor relations hanya
berada di lingkup internal. Investor relations mengurus hubungan internal perusahaan,
khususnya departemen keuangan dengan pihak investor. Namun, antara kedua divisi PR dan IR
ini tetap memiliki persamaan visi serta misi perusahaan untuk mengoptimalkan relasi, baik
eksternal maupun internal.

B. tujuan dari Costumer, Community,dan Investor relation


Tujuan membangun customer relations adalah menciptakan hubungan yang saling
menguntungkan dengan pelanggan lebih sekedar dari pembelian pertama. Customer relationship
ada di segala aspek bisnis, seperti customer service, marketing dan sales. mempertahankan
pelanggan yang ada agar melakukan pembelian berulan

Tujuan dari program Community Relations secara umum adalah :

1. Memberikan informasi kepada komunitas mengenai kebijaksanaan, kegiatan dan masalah


organisasi atau perusahaan. Misalnya informasi mengenai jumlah pekerja, besar upah,
pembiayaan pajak, berapa besar untuk komunitas, tanggung jawab organisasi atau
perusahaan terhadap komunitas, serta sumbangan bagi komunitas.

2. Memberikan penjelasan atau jawaban terhadap pertanyaan atau tanggapan negatif bagi
masyarakat sekitar perusahaan.

3. Memberikan bantuan kepada lingkungan melalui organisasi atau perusahaan setempat.

4. Bekerjasama dengan sekolah dan perguruan tinggi dengan menyediakan bahan-bahan


pendidikan serta sasaran dan fasilitasnya.

5. Mendukung program-program kesehatan

6. Mendukung kegiatan olah raga, budaya dan kreasi

Tujuan Investor Relations

1. Setelah mengetahui pengertian investor relations, kini kamu perlu tahu tentang tujuannya.
2. Pembentukan divisi investor relations adalah wujud tanggung jawab perusahaan dalam
menjalin relasi dan kolaborasi dengan pihak investor.
3. Nah sebenarnya, tujuan investor relations adalah untuk mendapatkan harga saham yang
optimal tanpa meninggalkan nilai perusahaan.
4. Selain itu, contoh investor relations adalah menjadi perwakilan perusahaan terhadap pihak
investor, maupun sebaliknya.
5. Adanya investor relations ini ditujukan untuk menjalin relasi yang baik antara investor
dengan perusahaan.
6. Investor akan diberikan informasi seputar keuangan perusahaan oleh IR untuk menjamin
keberlangsungan investasi
C. Kegiatan dan program dari Costumer, Community,dan
Investor relation

1. Customer

1. Melayani Pelanggan

Customer service bertugas untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Mereka harus
mampu menjawab pertanyaan, memecahkan masalah, dan memberikan bantuan kepada pelanggan
dengan ramah dan efisien.

2. Mengelola Komunikasi dengan Pelanggan

Customer service bertanggung jawab untuk mengelola komunikasi dengan pelanggan. Mereka harus
mampu berkomunikasi secara efektif melalui telepon, email, obrolan online, atau media sosial.
Memberikan Informasi

3. Memberikan Informasi

Customer service harus menguasai informasi mengenai produk atau layanan yang ditawarkan
perusahaan. Mereka harus bisa memberikan penjelasan yang jelas dan akurat kepada pelanggan
tentang fitur, harga, kebijakan pengembalian, atau informasi lain yang relevan.

4. Merekam Informasi

Customer service perlu mencatat dan mengelola informasi yang diterima dari pelanggan. Mereka
harus mengumpulkan data pelanggan, mengarsipkan riwayat komunikasi, dan melacak keluhan atau
masalah yang telah diselesaikan.

5. Mempertahankan Kepuasan Pelanggan

Customer service harus menjaga kepuasan pelanggan. Mereka harus berupaya memberikan
pengalaman positif kepada pelanggan, menunjukkan empati, memberikan solusi yang memadai, dan
mengambil tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki kekurangan atau ketidakpuasan pelanggan.

2. Community
kegiatan community relations bisa dengan memulai berbagai kegiatan yang membentuk relasi baik
dengan lingkungan masyarakat, antara lain :

1. Menggali, membentuk dan membuat sesuatu yang dibutuhkan.

2. Menghilangkan sesuatu yang membuat masalah.

3.Memperkenalkan arti kemandirian.

4.Memanfaatkan secara lebih optimal atas apa yang telah dimiliki dan melibatkan masyarakat tak
mampu.
5.Berbagi peralatan, fasilitas dan keahlian professional.

6.Memberi pengajaran, konsultasi dan pelatihan.

7.Membentuk, memperbaiki dan meningkatkan masyarakat.

8.Mempromosikan masyarakat sekitar keluar lingkungan organisasi.

9.Menggerakkan dan mengaktifkan masyarakat, dan sebagainya.

3. Investor relation

1. Mengadakan Pertemuan

Tugas dan tanggung jawab investor relations adalah mengatur pertemuan antara perusahaan dengan
pihak calon investor IPO.

Investor relations ini bertugas untuk mengaudit keuangan internal perusahaan dan menjalin
komunikasi dengan calon investor.

2. Mengurus Laporan Keuangan

Tugas dan tanggung jawab berikutnya dari investor relations adalah mengurus laporan keuangan.

IR bertanggung jawab melakukan pengarsipan dan penerbitan laporan dengan melakukan kolaborasi
bersama departemen keuangan.

3. Menerbitkan Informasi Keuangan

Investor relations juga memiliki tanggung jawab untuk menyajikan informasi keuangan perusahaan
kepada investor.

Intinya, tugas dan tanggung jawab IR adalah memahami serta mampu menjelaskan informasi seputar
keuangan perusahaan untuk menjamin investasi.
BAB III
Penutup

KESIMPULAN

Public relations merupakan titik terpenting dalam sebuah perusahaan dalam melakukan serta
beperan sebagai jembatan perusahaan terhadap dunia luar maupun sebaliknya yaitu komunikasi
internal dan eksternal.Public relations setiap perusahaan akan berbeda dalam pelaksanaan fungsi dan
perannya, akan disesuaikan dengan sistem kerja maupun struktur organisasi perusahaan.Public
relations media strategic communications juga demikian, sebagai perusahaan maka public relations
media strategic communications melakukan peran dan fungsinya sesuai kebutuhan perusahaan, secara
konseptual akan sama dengan beberapa perusahaan lainnya, namun terdapat karakteristik manajemen
public relations yang akan membedakannya dengan perusahaan yang bergerak dibidang barang
maupun jasa. Public Relations merupakan metode komunikasi yang meliputi berbagai teknik
komunikasi. Dimana didalam kegiatannya terdapat suatu usaha untuk mewujudkan hubungan yang
harmonis antara suatu badan atau perusahaan dengan publiknya. Dengan demikian public relations
merupakan suatu fungsi manajemen. Selain itu, public relations sesungguhnya sebagai alat
manajemen modern secara struktural merupakan bagian integral dari suatu kelembagaan atau
organisasi. Artinya public relations bukanlah merupakan fungsi terpisah dari fungsi kelembagaan atau
organisasi tersebut, namun melekat pada manajemen perusahaan. Hal tersebut menjadikan public
relations dapat menyelenggarakan komunikasi timbal balik antara organisasi atau lembaga yang
diwakilinya dengan publiknya. Peranan itu turut menentukan sukses atau tidaknya misi, visi dan
tujuan bersama organisasi tersebut. Dalam manajemen public relations, praktisi humas professional
dalam melaksanakan program humas harus terdiri atas empat langkah kegiatan atau sering juga
disebut dengan empat langkah pemecahan masalah humas. Keempat langkah kegiatan inilah yang
menjadi fungsi manajemen humas. Keempat langkah itu yaitu, menentukan masalah (defining the
problem), perencanaan dan penyusunan program (planning and programming), melakukan tindakan
dan berkomunikasi (taking action and communicating) dan evaluasi program (evaluating the
program), langkahlangkah yang dilakukan sudah sesuai dengan teori manajemen public relations
meskipun dalam aktivitasnya berbeda-beda. Setiap sistem manajemen dan organisasi atau perusahaan
yang satu dengan lainnya akan berbeda dalam bentuk strukturalisasi manajemen dan operasi usaha
produk dan pelayanan jasa tertentu, sistem manajemen pemasaran, keuangan, struktur organisasi
sumber daya manusia, dan sebagainya. Termasuk peran dan fungsi public relations dalam manajemen
perusahaan untuk mencapai tujuan utamanya, saling berbeda satu sama lain.

Saran

Dengan adanya publik relation dapat memberikan komunikasi dua arah antara perusahaan dengan
publiknya secara berkelanjutan sehingga citra perusahaan terhadap publiknya tetap terjaga.Tetap
mengedepankan kepuasan pelanggan dengan perbedaan konsep perusahaan dengan yang lainnya dan
terus mengikuti standar kopetensi perusahaan untuk menambah kualitas tenaga kerja
DAFTAR PUSTAKA

https://www.ruangmenyala.com/article/read/investor-relations-

https://mitracomm.com/customer-service/

https://www.esaunggul.ac.id/hubungan-manfaat-kegiatan-community-relations-dengan-citra-
perusahaan-pt-indah-kiat-pulp-paper-tbk-pada-masyarakat-kragilan-serang-banten/
#:~:text=Menurut%20Moore%20(2004%3A418),dan%20masalah%20organisasi%20atau
%20perusahaan

https://glints.com/id/lowongan/customer-relation-adalah/

https://www.ruangmenyala.com/article/read/investor-relations-adalah

https://glints.com/id/lowongan/community-relations/

Anda mungkin juga menyukai