u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
Nomor 138/Pid.B/2020/PN Mks
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Negeri Makassar yang mengadili perkara pidana dengan acara
pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut
do
gu
dalam perkara Terdakwa :
In
A
Tempat lahir : Tana Toraja;
lik
Jenis Kelamin : Laki-laki;
am
Kebangsaan : Indonesia;
ub
Tempat tinggal : Jalan Wr. Supratman RT 001 RW 003 Kec. Toili Kab. Manggai;
ep
Agama : Kristen;
k
Pekerjaan : Wiraswasta;
ah
R
Terdakwa Andarias Minggu Sandangan Bin Yedali ditangkap tanggal
si
19 November 2019, Selanjutnya Terdakwa ditahan dalam Tahanan Rutan oleh:
ne
ng
do
gu
3. Penuntut Umum sejak tanggal 16 Januari 2020 sampai dengan tanggal 04 Februari
2020;
ah
lik
5. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 28 Januari 2020 sampai dengan tanggal
26 Februari 2020;
m
ub
Setelah membaca:
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Penetapan Majelis Hakim Nomor 138/Pid.B/2020/PN Mks tanggal 03 Februari
R
2020 tentang penetapan hari sidang;
si
- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;
ne
ng
Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi, dan Terdakwa serta
memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;
do
gu Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:
In
1. Menyatakan Terdakwa Andarias Minggu Sandangan Bin Yedali terbukti secara
A
sah menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja telah
melakukan penganiyaan yang mengakibatkan luka berat sebagaimana diatur dan
ah
lik
diancam pidana dalam Pasal 351 Ayat (2) KUHP dalam dakwaan Primair.
ub
dengan pidana 2 (dua) tahun 10 (sepuluh) bulan dikurangi selama Terdakwa
berada dalam tahanan penjara selama dan Sementara dengan perintah agar
ep
Terdakwa tetap ditahan;
k
ah
si
I (satu) buah linggis besar dengan ukuran sekitar 1 (satu) meter.
Dirampas untuk dimusnahkan.
ne
ng
do
gu
lik
KESATU :
Bahwa Terdakwa Andarias Minggu Sandangan Bin Yedali pada
m
ub
hari Selasa tanggal 19 Nopember 2019 sekitar Pukul 17.30 Wita atau setidak-
tidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam bulan Nopember
ka
Tahun 2019 bertempat di jalan Gunung Bulusaraung Lr. 124 Kel. Pattunuang
ep
Kec. Wajo kota Makassar atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih
ah
saksi Selviana Pakasi dan saksi Natalia Padidi”, perbuatan mana dilakukan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa awalnya Terdakwa berdebat dengan saksi Selviana Pakasi
R
bersama saksi Natalia Padidi tepatnya didalam rumah orang tua saksi Selviana
si
Pakasi sehingga terdakwa emosi langsung menempeleng saksi Natalia Padidi
ne
ng
satu kali dan saksi Selviana Pakasi satu kali selanjutnya terdakwa mengambil
linggis dan mengayunkan linggis tersebut menggunakan tangan kanan dan
mengarahkan kepada kepala saksi Natalia Padidi namun ditahan dengan
do
gu
menggunakan tangan sedangkan terhadap saksi Selvina Pakasi mengarahkan
linggis ke tangan kiri, tangan kanan dan bagian kepala masing-masing sebanyak
In
A
satu kali yang dilihat langsung oleh saksi Pr. Ludia Sumpu yang mengakibatkan kedua
saksi mengalami luka berat dan mendapatkan jahitan dan perawatan dari rumah
ah
sakit.
lik
Bahwa berdasarkan hasil Visum et Repertum terhadap saksi Selviana
Pakasi tanggal 19 November 2019 yang dibuat an ditanda tangani oleh dr.
am
ub
Dito dokter pada Rumah sakit Akademis Jaury Jusuf Putera Makassar
dengan hasil pemeriksaan :
ep
k
- Saat ini sedang hamil, didapat luka multiple tajam dan tumpul pada luka
R
si
terbuka di kepala luka tidak beraturan ukuran 7 cm x 4 cm, perdarahan
aktif ada, dasar otot.
ne
ng
do
gu
Kesimpulan-kesimpulan
lik
ub
ep
Desember 2019 yang dibuat an ditanda tangani oleh dr. Dito dokter pada
Rumah sakit
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Luka memar pada punggung kiri atas
R
Kesimpulan :
si
Diagnosa : - Closed fraktur Digiti III-IV phalanges proximal manus
ne
ng
dextra;
- Trauma tumpul thorax posterior;
Kelainan-kelainan itu disebabkan oleh : Trauma Tumpul
do
gu
Perbuatan Terdakwa Andarias Minggu Sandangan Bin Yedali sebagaimana
diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (2) KUHP.
In
A
ATAU
ah
lik
KEDUA :
Bahwa Terdakwa Andarias Minggu Sandangan Bin Yedali pada
am
ub
hari Selasa tanggal 19 Nopember 2019 sekitar Pukul 17.30 Wita atau setidak-
tidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam bulan Nopember
Tahun 2019 bertempat di jalan Gunung Bulusaraung Lr. 124 Kel. Pattunuang
ep
k
Kec. Wajo kota Makassar atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih
ah
si
telah melakukan penganiayaan terhadap saksi Selviana Pakasi dan saksi
Natalia Padidi, perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara
ne
ng
sebagai berikut :
do
gu
saksi Natalia Padidi tepatnya didalam rumah orang tua saksi Selviana Pakasi
sehingga terdakwa emosi langsung menempeleng saksi Natalia Padidi satu kali
dan saksi Selviana Pakasi satu kali selanjutnya terdakwa mengambil linggis dan
In
A
lik
ub
yang dilihat langsung oleh saksi Pr. Ludia Sumpu yang mengakibatkan kedua saksi
mengalami luka.
ka
Pakasi tanggal 19 November 2019 yang dibuat an ditanda tangani oleh
ah
dr. Dito dokter pada Rumah sakit Akademis Jaury Jusuf Putera Makassar
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Uraian Tentang Kelainan-kelainan yang terdapat :
si
- Saat ini sedang hamil, didapat luka multiple tajam dan tumpul pada luka
terbuka di kepala luka tidak beraturan ukuran 7 cm x 4 cm, perdarahan
ne
ng
aktif ada, dasar otot.
do
gu ada.
In
A
memar.
Kesimpulan-kesimpulan
ah
lik
Diagnosa : Multiple vulnus laceratum, region parietal sinistra, manus
dextra dan antebrachi sinistra, open fraktur os ulna, gravid.
am
ub
Kelainan-kelainan itu disebabkan oleh : Trauma benda tajam dan tumpul
dr. Dito dokter pada Rumah sakit Akademis Jaury Jusuf Putera Makassar
ah
si
Uraian Tentang Kelainan-kelainan yang terdapat :
ne
ng
do
gu
Kesimpulan :
ub
diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP.
ka
mengajukan keberatan ;
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Saksi Selviani Pakasi, dibawah sumpah yang pada pokoknya menerangkan
R
sebagai berikut:
si
- Bahwa kejadiannya pada hari Selasa tanggal 19 November 2019 sekira pukul
ne
ng
17.30 wita di Jalan Gunung Bulusaraung Lr. 124 Kel. Pattunuang Kec. Wajo
Kota Makassar.
do
-gu Bahwa yang melakukan penganiayaan adalah Terdakwa Andarias Minggu
Sandangan Bin Yedali.
In
A
- Bahwa pada awalnya saksi bersama adik saksi dianiaya dengan cara
menggunakan sebuah linggis dengan cara mengarahkan kepada tangan kiri
ah
lik
saksi, bagian kepala dan telapak tangan kanan yang mengakibatkan luka dan
mendapatkan jahitan dan perawatan dirumah sakit dan melakukan
penganiyaan terhadap adik saksi dengan cara yang sama.
am
ub
- Bahwa saksi alat yang digunakan oleh Terdakwa untuk menganiaya adalah
Iinggis dengan ukuran sekitar I (satu) meter.
ep
k
si
kata-kata saksi yang menyuruhnya membersihkan tempat tidur atau kasur
yang dipergunakan tidur.
ne
ng
- Bahwa saksi mengalami luka yang mengeluarkan darah dan rasa sakit pada
do
bagian tangan kiri bagian kepala dan telapak tangan kanan yang
gu
lik
ub
- Bahwa kejadiannya pada hari Selasa tanggal 19 November 2019 sekira pukul
ka
17.30 wita di Jalan Gunung Bulusaraung Lr. 124 Kel. Pattunuang Kec. Wajo
ep
Kota Makassar.
ah
Sandangan BinYedali.
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa pada awalnya saksi bersama kakak saksi dianiaya dengan cara
R
menggunakan sebuah linggis dengan cara mengarahkan kepada tangan kiri
si
saksi, bagian kepala dan telapak tangan kanan yang mengakibatkan luka dan
ne
ng
mendapatkan jahitan dan perawatan dirumah sakit dan melakukan
penganiyaan terhadap kakak saksi dengan cara yang sama.
do
-gu Bahwa saksi alat yang digunakan oleh Terdakwa untuk menganiaya adalah
linggis dengan ukuran sekitar 1 (satu) meter.
In
A
- Bahwa saksi adapun penyebab sehingga terdakwa melakukan penganiyaan
terhadap saksi adalah karena terdakwa tersinggung dengan teguran atau
ah
lik
kata-kata saksi Selviana Pakasi yang menyuruhnya membersihkan tempat
tidur atau kasur yang dipergunakan tidur.
am
ub
- Bahwa saksi mengalami luka yang mengeluarkan darah dan rasa sakit pada
bagian tangan kanan dan adanya luka memar dengan rasa nyeri pada bahu
bagian kiri yang mengakibatkan luka dan mendapatkan jahitan dan
ep
k
si
karena mengakibatkan luka.
ne
ng
do
gu
KETERANGAN TERDAKWA
- Bahwa kejadiannya pada hari Selasa tanggal 19 November 2019 sekira pukul
In
17.30 wita di Jalan Gunung Bulusaraung Lr. 124 Kel. Pattunuang Kec. Wajo
A
Kota Makassar.
ah
lik
ub
ep
memukulkan linggis kepada saksi Natalia Padidi dan saksi Selviana Pakasi.
R
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa terdakwa pada saat kejadian saksSi Selviana Pakasi dan saksi
R
Natalia Padidi mengalami luka yang mengeluarkan darah pada bagian yang
si
terkena inggis dan selanjutnya dibawa Kerumah sakit.
ne
ng
- Bahwa terdakwa yang melihat kejadian penganiyaan adalah Ibu dari saksi
Selviana Pakasi yaitu Saksi Ludia Sampu.
do
gu
Menimbang, bahwa di persidangan telah diajukan bukti surat berupa :
In
A
Bahwa berdasarkan hasil Visum et Repertum terhadap saksi Selviana Pakasi
ah
lik
tanggal 19 November 2019 yang dibuat an ditanda tangani oleh dr. Dito
dokter pada Rumah sakit Akademis Jaury Jusuf Putera Makassar dengan
hasil pemeriksaan :
am
ub
Uraian Tentang Kelainan-kelainan yang terdapat :
- Saat ini sedang hamil, didapat luka multiple tajam dan tumpul pada luka
ep
k
si
- Luka terbuka pada telapak tangan 6 cmx I cm, perdarahan aktif tidak ada.
ne
ng
do
gu
Kesimpulan-kesimpulan
Diagnosa: Multiple vulnus laceratum, region parietal sinistra, manus dextra
In
dan antebrach sinistra, open fraktur os ulna, gravid.
A
lik
tanggal 02 Desember 2019 yang dibuat an ditanda tangani oleh dr. Dito
dokter pada Rumah sakit Akademis Jaury Jusuf Putera Makassar dengan
m
ub
hasil pemeriksaan:
Uraian Tentang Kelainan-kelainan yang terdapat :
ka
-
R
Kesimpulan:
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kelainan-kelainan itu disebabkan oleh: Trauma tumpul
si
Menimbang, bahwa di persidangan telah diajukan barang bukti berupa
1 (satu) buah linggis besar dengan ukuran sekitar 1 (satu) meter.
ne
ng
Barang bukti mana telah disita secara sah menurut hukum sehingga dapat dijadikan
alat bukti yang sah dipersidangan.
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, dan keterangan
Terdakwa yang diajukan dalam perkara ini maka diperoleh fakta-fakta hukum
sebagai berikut :
In
A
- Bahwa benar locus delicti perbuatan terdakwa adalah di jalan Gunung
Bulusaraung Lr. 124 Kel. Pattunuang Kec. Wajo Kota Makassar yang masih
ah
lik
termasuk dalam kewenangan mengadili Pengadilan Negeri Makassar
- Bahwa benar tempus delicti perbuatan terdakwa dilakukan pada hari Selasa
am
ub
tanggal 19 Nopember 2019 sekira jam 17.30 Wita
dan pertengkaran dengan saksi Selviana Pakasi dan saksi Natalia Padidi
ah
yang kemudian datang dan langsung berbicara sehingga saat itu terdakwa
R
si
emosi langsung menempeleng saksi Natalia Padidi dan saksi Selviana Pakasi
dan kemudian memukulkan linggis kepada saksi Natalia Padidi dan saksi
ne
ng
Selviana Pakasi.
- Bahwa terdakwa pada saat kejadian saksi Selviana Pakasi dan saksi Natalia
do
gu
Padidi mengalami luka yang mengeluarkan darah pada bagian yang terkena
linggis dan selanjutnya dibawa kerumah sakit.
In
A
lik
ub
Hakim berpendapat bahwa perbuatan yang dilakukan oleh terdakwa tersebut adalah
dakwaan Pasal 351 Ayat (2) KUHP yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:
ka
1. Barang siapa
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dalam ilmu hukum pidana, rumusan kata: " barang siapa selalu diartikan
R
sebagai orang atau subjek hukum yang diajukan ke persidangan sebagai terdakwa
si
yang sehat jasmani dan rohani dan dapat dimintai pertanggungiawaban pidana
ne
ng
apabila perbuatannya memenuhi semua unsur dari pasal yang didakwakan.
Pada setiap subjek hukum melekat erat kemampuan bertanggung jawab yaitu
hal-hal atau keadaan yang dapat mengakibatkan orang yang telah melakukan
do
gu
sesuatu perbuatan yang secara tegas dilarang dan diancam dengan hukuman /
pidana oleh peraturan perundang-undangan dapat dipidana. Sehingga orang
In
A
sebagai subjek hukum untuk dapat dipidana harus memiliki Kemampuan
bertanggung jawab.
ah
lik
terungkap dipersidangan dari keterangan para saksi dan keterangan Terdakwa,
maka jelaslah terungkap bahwa rumusan "barang siapa dalam unsur ini menunjuk
am
ub
Terdakwa Andarias Minggu Sandangan Bin Yedali yang diajukan oleh Jaksa
Penuntut Umum sebagai terdakwa dimana identitasnya sebagaimana termuat dalam
ep
surat dakwaan telah ditanyakan oleh majelis hakim dipersidangan dan dibenarkan
k
si
Sandangan Bin Yedali menunjukkan sebagai pribadi yang dewasa, sehat jasmani
dan rohani sehingga tidak terhalang untuk diperiksa serta mengerti dan mampu
ne
ng
do
gu
lik
ub
dilakukan dengan sengaja menimbulkan rasa sakit atau luka kepada orang lain.
Fakta yang terungkap didepan persidangan yang diperoleh dari keterangan saksi-
ka
ep
saksi dan keterangan terdakwa sendiri bahwa benar terdakwa menganiaya saksi
korban dengan cara menggunakan sebuah linggis dengan cara mengarahkan
ah
kepada tangan kiri saksi, bagian kepala dan telapak tangan kanan, sebagaimana
R
Visum Et Repertum dari Rumah Sakit Akademis Jaury Jusut Putra Makassar tanggal
es
M
19 November 2019 yang ditanda tangani oleh dokter pemeriksa dr. Albertus Aryo
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pradito Alias Dito dengan hasil saksi Selviana Pakasi mengalami luka berupa
R
multiple tajam dan tumpul pada luka terbuka di kepala, luka tidak beraturan ukuran
si
7 cm x 4 cm, perdarahan aktil pada dasar otot, luka terbuka pada telapak tangan
ne
ng
6 cm x l cm dan saksi Natalia Padidi mengalami luka perdarahan aktit dan luka
terbuka pada lengan kiri bawa ukuran 10 cm x 9 cm disertai dengan memar.
Berdasarkan fakta tersebut diatas, maka unsur ini telah terbukti secara sah dan
do
gu
meyakinkan menurut hukum
Bahwa dari uraian-uraian yang telah kami kemukakan dalam analisa hukum
In
A
diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa perbuatan terdakwa telah dapat
dibuktikan secara sah dan meyakinkan memenuhi rumusan tindak pidana yang
ah
lik
Selanjutnya untuk menentukan apakah terdakwa dapat dipersalahkan dan
dijatuhi pidana atas perbuatannya tersebut perlu ditinjau tentang pertanggung
am
ub
jawaban pidananya, apakah ada alasan-alasan yang menyebabkan terdakwa tidak
dapat dipidana.
ep
Bahwa sepanjang pemeriksaan terdakwa didepan persidangan tidak
k
ditemukan adanya alasan pembenar atau pemaaf menurut hukum pidana, sehingga
ah
si
dipertanggung jawabkan dan dapat dipersalahkan melanggar Pasal 351 Ayat (2)
KUHP;
ne
ng
do
gu
lik
ub
akan dijatuhkan dirasa sudah sesuai dengan rasa keadilan dan sesuai pula dengan
R
perbuatan terdakwa;
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa oleh karena dalam perkara ini sejak dari penyidikan
R
sampai dengan pemeriksaan di persidangan terdakwa ditahan, maka lamanya terdakwa
si
berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang akan dijatuhkan;
ne
ng
Menimbang bahwa terhadap barang bukti berupa 1 (satu ) buah linggis besar
dengan ukuran sekitar 1 (satu) meter, haruslah dinyatakan dirampas untuk
dimusnahkan;
do
gu Menimbang, bahwa untuk menjamin putusan ini dapat dilaksanakan setelah
putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap, sedangkan status tahanan terdakwa
In
A
adalah dalam tahanan, maka perlu ditetapkan agar terdakwa tetap berada dalam
tahanan hingga putusan ini berkekuatan hukum tetap;
ah
lik
pidana, maka kepada terdakwa harus dibebani membayar biaya perkara yang besarnya
akan ditetapkan dalam amar putusan ini;
am
ub
Memperhatikan dakwaan Pasal 351 Ayat (2) KUHP dan Undang-undang Nomor 8
Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain
ep
yang bersangkutan.
k
MENGADILI:
ah
R
1. Menyatakan Terdakwa Andarias Minggu Sandangan Bin Yedali, telah terbukti
si
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Dengan sengaja
ne
telah melakukan penganiayaan yang mengakibatkan luka berat”.
ng
2. Menghukum Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua)
do
tahun dan 10 (sepuluh) bulan.
gu
lik
ub
ep
Pengadilan Negeri Makassar pada hari Rabu, tanggal 18 Maret 2020 oleh kami
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DODDY HENDRASAKTI, SH., sebagai Hakim Ketua Majelis, DENNY LUMBAN
R
TOBING, SH., MH., dan RIYANTO ALOYSIUS, SH. MH, masing-masing sebagai
si
Hakim Anggota, putusan mana diucapkan pada hari itu juga pada persidangan
ne
ng
terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh
masing-masing Hakim Anggota, dengan dibantu oleh DARMAWATI, Panitera
Pengganti Pengadilan Negeri Makassar dengan dihadiri oleh JAYADI, S.H., Jaksa
do
gu
Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Makassar dan Terdakwa;
In
A
Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,
ah
lik
am
ub
DENNY LUMBAN TOBING, S.H., M.H DODDY HENDRASAKTI, S.H
ep
k
si
Panitera Pengganti,
ne
ng
do
gu
DARMAWATI. In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13