Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

CARA IBU HAMIL JAGA DIRI DARI COVID-19

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu mata kuliah


Keperawatan Maternitas

Di susun oleh :
Tamara Destiyani 211120041
Ananda Azizah Nurhusen 211120042
Vina Aprilia 211120043
Muhamad Saeypudin 211120044
Meira Audry Alzahira 211120045

FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KESEHATAN

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI CIMAHI

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN (D-3)

JALAN TERUSAN JENDERAL SUDIRMAN CIMAHI TELP.6631624


SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Pembahasan :

Sub Pokok Pembahasan : Cara ibu hamil menjaga diri dari covid-19

Sasaran : Ibu hamil

Hari/ Tanggal : Sabtu, 26 febuari 2022

Jam : 08.00 / 08.45 WIB

Waktu : 45 menit

Tempat : Puskesmas Rengasdengklok

Penyuluh :

- Tamara Destiyani

- Ananda azizah n

- Vina Aprilia

- Muhamad saeypudin

- meira Audry A

A. Latar Belakang
Kehamilan adalah proses yang terjadi dari pembuahan sampai kelahiran. Proses
ini dimulai dari sel telur yang dibuahi oleh sperma, lalu tertanam di dalam lapisan rahim,
dan kemudian menjadi janin.
Penyakit virus corona (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan
oleh virus SARS-CoV-2. Sebagian besar orang yang tertular COVID-19 akan mengalami
gejala ringan hingga sedang, dan akan pulih tanpa penanganan khusus. Namun, sebagian
orang akan mengalami sakit parah dan memerlukan bantuan medis. Virus dapat
menyebar dari mulut atau hidung orang yang terinfeksi melalui partikel cairan kecil
ketika orang tersebut batuk, bersin, berbicara, bernyanyi, atau bernapas, Anda dapat
tertular saat menghirup udara yang mengandung virus jika berada di dekat orang yang
sudah terinfeksi COVID-19.
Kehamilan adalah keadaan penekanan kekebalan parsial yang membuat wanita
hamil lebih rentan terhadap infeksi virus, dan morbiditasnya lebih tinggi bahkan dengan
influenza musiman. Oleh karena itu, epidemi COVID-19 dapat berdampak serius bagi
wanita hamil (Liang & Acharya, 2020). Dalam fase pandemi yang membutuhkan
diterapkannya social distancing bagi masyarakat, kelompok rentan yang terdiri dari anak-
anak, ibu hamil, dan lansia menjadi salah satu kelompok yang mengalami dampak
terburuk. Ibu hamil harus membatasi diri untuk tidak banyak terpapar dengan lingkungan
luar, apalagi melakukan perjalanan ke daerah pandemi (Pradana, dkk, 2020). Risiko ibu
hamil bisa tertular COVID-19 salah satunya saat melakukan kunjungan pemeriksaan
kehamilan di klinik kebidanan atau rumah sakit. Sehingga ibu hamil harus lebih
meningkatkan kewaspadaan dengan terus disiplin dalam penggunaan Alat Pelindung Diri
(APD). Ibu hamil harus membatasi kunjungan ke klinik kebidanan atau rumah sakit
dengan melakukan konsultasi via daring, aktif melakukan pengecekan sendiri tanda dan
bahaya saat kehamilan, dan hanya melakukan kunjungan saat ditemukan hal-hal yang
mengkhawatirkan (Pradana, dkk, 2020). Ibu hamil merupakan kelompok rentan yang
memiliki risiko tinggi mengalami anemia. Hal itu disebabkan adanya peningkatan
volume darah selama kehamilan untuk pembentukan plasenta, janin dan cadangan zat
besi dalam Air Susu Ibu (ASI). Anemia akan menurunkan daya tahan tubuh sehingga
rentan terhadap berbagai infeksi, termasuk infeksi COVID-19 dan penyakit yang
ditimbulkannya (Direktorat Gizi Masyarakat, 2020).
B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah dilakukan penyuluhan cara ibu hamil menjaga diri dari covid
diharapkan semua audiens/ peserta yang berada di Puskesmas rengasdengklok
mengetahui dan memahami tentang cara ibu hamil menjaga diri dari covid-19.

2. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan peserta/ audiens dapat :
C. Manfaat
Sebagai sumber informasi dan tambahan ilmu pengetahuan tentang cara ibu hamil
menjaga diri dari pandemi covid-19.

D. Pelaksanaan Kegiatan
1. Materi :
2. Metode :
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
3. Media : poster

4. Pelaksanaan
No Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Audien Waktu

1. Tahap pembukaan 10 menit

1. Memberi salam - Menjawab salam


2. Memperkenalkan diri dan - Mendengarkan
anggota kelompok
3. Membuat kontrak waktu.
- Mendengarkan
4. Menjelaskan tujuan
kegiatan
- Mendengarkan

2. Tahap pelaksanaan
1. Menggali pengetahuan
audiens tentang cara ibu
- Mengemukakan
hamil menjaga diri dari pendapat
covid-19.
- Mengemukakan
2. Memberi reinforcement pendapat 15 menit
positif.
3. Menjelaskan pengertian
terhadap infeksi virus - Mengemukakan
pendapat
covid-19.
4. Menjelaskan cara
- Mendengarkan dan
pencegahan covid-19
memperhatikan
pada ibu hamil.
5. Menjelaskan Tips saat
terpapar Covid-19 bagi - Mendengarkan dan
memperhatikan
ibu hamil

Evaluasi
1. Memberikan kesempatan
3. pada audiens untuk 10 menit
- Mengajukan
bertanya. pertanyaan.
2. Memberikan reinforcement
positif dan menjawab - Mendengarkan dan
memperhatikan
pertanyaan audiens.
3. Melakukan/ menilai hasil
penyuluhan terhadap - Audiens dapat

audiens menjawab pertanyaan


pemateri

Tahap penutup

4. 1. Penyaji bersama audiens 5 menit


- Bersama – sama
menyimpulkan hasil
menyimpulkan hasil
penyuluhan.
penyuluhan.
2. Menutup penyuluhan dan
memberi salam penutup.
- Menjawab salam.
E. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Penyuluh dan peserta dapat hadir sesuai rencana
b. Tempat, media yang dibutuhkan tersedia sesuai perencanaan.
c. Peran dan tugas mahasiswa/i sesuai perencanaan.
2. Evaluasi proses
a. Pelaksanaan sesuai waktu yang direncanakan.
b. Audien berperan aktif selama kegiatan berlangsung.
c. Selama proses berlangsung diharapkan audiens mengikuti seluruh kegiatan
penyuluhan dari awal sampai dengan akhir kegiatan.
3. Evaluasi hasil
a. Mengikuti penyuluhan, mengetahui dan memahami tentang cara menjaga
kehamilan diri dari covid-19.
b. Dapat menjawab pertanyaan penyaji
c. Audien dapat mengulang kembali materi penyuluhan
LAMPIRAN MATERI

A. Pengertian
Kehamilan adalah keadaan penekanan kekebalan parsial yang membuat wanita
hamil lebih rentan terhadap infeksi virus, dan morbiditasnya lebih tinggi bahkan dengan
influenza musiman. Oleh karena itu, epidemi COVID-19 dapat berdampak serius bagi
wanita hamil (Liang & Acharya, 2020).
B. Pencegahan covid-19 pada ibu hamil
1. Bagi ibu hamil, sangat disarankan untuk sebisa mungkin tetap berada di rumah dan
tidak keluar rumah untuk hal yang tidak mendesak.
2. Jika terpaksa keluar rumah, selalu gunakan masker, menghindari kerumunan, dan
menjaga jarak dari orang lain.
3. Setelah memegang benda apapun, selalu cuci tangan menggunakan air mengalir dan
sabun atau hand sanitizer.
4. Pemeriksaan rutin, mungkin beberapa dokter akan menyarankan konsultasi secara
online, melalui telepon atau panggilan video.
5. Jika pemeriksaan harusdilakukan di klinik, lakukan tes Covid-19 jika dibutuhkan dan
pastikan klinik tersebut menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
6. Memperbanyak makanan nutris seperti sayuran, protein, buah buahan, zat besi.
7. untuk menjaga dan melindungi ibu hamil beserta bayinya, lebih baik ibu hamil di
sarankan vaksin covid-19.
C. Tips saat terpapar Covid-19 bagi ibu hamil
1. Mengisolasi diri
Segera setelah merasakan gejala Covid-19, lakukan isolasi mandiri di rumah. Selama isolasi
mandiri, tidak diperbolehkan untuk menemui tamu atau keluar rumah. Bahkan, jika
memungkinkan, ibu hamil yang bergejala harus berada di ruangan terpisah dari anggota
keluarga lainnya. Mintalah anggota keluarga lain untuk membantu memenuhi kebutuhan
dasar, seperti makanan, kebersihan, dan obat-obatan.
2. Lakukan tes Covid-19
Untuk memastikan apakah gejala yang dirasakan adalah petanda Covid-19, segera
lakukan tes PCR. Cari tahu informasi seputar layanan tes PCR melalui klinik kesehatan
terdekat.
3. Konsultasi dengan dokter
Konsultasikan dengan dokter mengenai gejala yang dialami untuk mendapatkan saran
penanganan yang tepat. Di samping itu, konsultasikan juga kondisi kehamilan. Dokter akan
memberikan berbagai informasi penting untuk tetap menjaga kesehatan calon ibu dan bayi
selama masa isolasi.
Menemui dokter atau menghubungi layanan kesehatan harus dilakukan jika ibu hamil
mengalami hal-hal berikut ini:
- Bayi bergerak lebih sedikit dari biasanya
- Gerakan bayi tidak bisa dirasakan
- Ada perubahan pada pola gerakan bayi
- Pendarahan pada vagina
- Merasa cemas dan khawatir berlebih
- Sakit kepala yang tidak kunjung hilang
- Sesak napas saat berbaring
- Vaksinasi ibu hamil
4. Kelola Stres Dengan melakukan hobi
Salah satu cara untuk menhindari stres bagi ibu hamil adalah dengan melakukan kegiatan
yang disukainya atau hobi, melakukan hobi bisa mendatangkan kebahagian tersendiri.
Meski hanya di rumah saja, ibu hamil masih tetap melakukan hobinya seperti bermain alat
musik, mendengarkan alat musik, memasak, bercocok tanam, membaca, dan lainnya. Ibu
hamil juga bisa memulai dekorasi kamar bayi impian bersama pasangan, tentu saja
kegiatan ini menimbulkan kebahagian tersendiri bagi ibu hamil.
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai