Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

KEHAMILAN RESIKO TINGGI PADA IBU HAMIL

Pokok bahasan            : Asuhan pada ibu hamil


Sub pokok bahasan     : kehamilan Resiko tinggi pada ibu hamil
Sasaran                        : Ibu hamil
Jumlah sasaran            : 1
Penyuluh                     : Nurjanah
Jam /waktu                  : 25 menit
Tempat                        : Monggonao, lewi rowa
Hari/tanggal                :

I. Identifikasi masalah

Grande multipara merupakan suatu keadaan dimana seorang ibu telah melahirkana
bayi lebih dari 5 kali,dimana bayi yang dilahirkan dapat hidup dengan usia kehamilan
lebih dari 20 mgg dan berat badan bayi lebih dari 1000 gram.

II. tujuan

a. Tujuan Instruksi umum (TIU)

Setelah mengikuti pendidikan kesehatan pada ibu hamil di harapkan dapat menambah
pengetahuan tentang kehamilan resiko tinggi.

b. Tujuan Instruksional khusus (TIK)    

Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan ibu dapat mengetahui tentang:


1. Jelaskan pada ibu umur beresiko untuk hamil
2. Menganjurkan ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi
3. Jelaskan pada ibu resiko / bahaya grandemultipara ?

III. Materi
Terlampir
IV. Metode
 Ceramah
 Demonstrasi
 Tanya jawab
V. Media

 Leaflet

VI. Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan ibu

1. Pembukaan 5menit Pendahuluan 1.membalas salam

1. memperkenalkan diri dan salam 2. mendengarkan

2. Memberikan penjelasan mengenai 3. memberi respon


topik penyuluhan

3. Menjelaskan tujuan penyuluhan kepada


Ny. N.

2. Penyaji (15 menit) Mahasiswa menjelaskan : 1 . Mendengarkan dan melihat

1. Jelaskan pada ibu umur beresiko untuk 2 Mendengarkan dan melihat


hamil.
3 Memdengarkan dan melihat
2. Menganjurkan ibu untuk menggunakan
alat kontrasepsi
3. Jelaskan pada ibu resiko / bahaya
22
grandemultipara ?
c.

3. Penutup 5 menit Penutup 1. Memperhatikan dan menjawab


pertanyaan
1. Melakukan evaluasi dengan cara
meminta pasien untuk menjawab umur
resiko untuk hamil
2. Mendengarkan dan memperhatikan
2. Memberi kesimpulan mengenai materi
yang disampaikan. 3. Mendengarkan dan memperhatikan

3. Memberikan kesempatan kepada Ny. N 4. Mendengarkan dan memberi


untuk bertanya kepada penyuluh pertanyaan
4. Mengakhiri kegiatan dengan salam

VII. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Menyiapkan SAP
b. Menyiapkan materi penyuluhan dan leaflet
c. Melakukan kontrak waktu dengan klien
2. Evaluasi Proses
a. Penyuluhan dimulai tepat waktu
b. Klien antusias saat mendengarkan penjelasan yang diberikan
c. Klien mengajukan pertanyaan jika ada hal yang tidak diketahui
d. Klien menjawab pertanyaan yang diberikan oleh penyuluh
3. Evaluasi Hasil
Ny. N dapat menjawab dengan benar 80% dari pertanyaan yang diberikan saat
penyuluhan.
Kriteria evaluasi: tes lisan
. 1. Jelaskan pada ibu umur beresiko untuk hamil.
2. Menganjurkan ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi
3. Jelaskan pada ibu resiko / bahaya grandemultipara ?
MATERI
KEHAMILAN RESIKO TINGGI PADA IBU HAMIL

1. Pengertian kehamilan resiko tinggi

Kehamilan risiko tinggi merupakan suatu kehamilan yang memiliki risiko


lebih besar dari biasanya (baik bagi ibu maupun bayinya) yang dapat
mengakibatkan terjadinya penyakit atau kematian sebelum maupun sesudah
persalinan.

2. Etiologi kehamilan resiko tinggi

Kehamilan yang termasuk kelompok risiko tinggi yaitu kehamilan yang dipengaruhi
oleh 4T, antara lain terlalu tua dengan usia ibu > 35 tahun, terlalu muda dengan
usia ibu < 19 tahun, terlau sering dengan ibu yang melahirkan > 3 kali dan terlalu
dekat dengan jarak melahirkan < 2 tahun.

3. Macam- macam kehamilah resiko tinggi


a. Kehamilan terlalu muda
b. Kehamilan terlalu tua
c. Kehamilan terlalu jauh jarak kehamilan
d. Kehamilan terlalu dekat
4. Factor resiko pada kehamilan resiko tinggi
a. Faktor risiko tinggi yang mempunyai potensi komplikasi yaitu usia< 19 tahun karena
pada usia tersebut tergolong usia remaja yang masih mengalami pertumbuhan dan
perkembangan secara fisik dan psikologis maka akan menimbulkan komplikasi
terutama pada persalinan misalnya perdarahan karena Rahim belum dapat
berkontraksi dengan baik dan dapat menyebabkan persalinan lebih awal sehingga
bayi lahir prematur.
b. Komplikasi ibu hamil dengan usia > 35 tahun memiliki risiko tinggi karena organ
reproduksi telah mengalami penurunan fungsi, sehingga dapat memudahkan
terjadinya komplikasi pada saat kehamilan dan persalinan misalnya hipertensi dalam
kehamilan, persalinan lama karena kehamilan yang tidak kuat dan perdarahan karena
otot rahim tidak berkontraksi dengan baik.
c. Faktor kamplikasi pada ibu paritas akan mengganggu kesehatan ibu misalnya anemia,
perut ibu terlihat menggantung, kehamilan letak lintang, persalinan lama, perdarahan
paska persalinan, solusio plasenta dan plasenta previa.
d. Risiko tinggi pada Ibu hamil yang jarak kehamilan < 2 tahun sangat memungkinkan
terjadinya perdarahan karena kondisi ibu lemah, melahirkan prematur dan melahirkan
BBLR (Astuti, dkk, 2017).

Anda mungkin juga menyukai