Anda di halaman 1dari 2

1.

Pengertian Anestesi Spinal

Penyuntikan anestesi lokal ke dalam ruang subaraknoid disegmen lumbal 3-4 atau
lumbal 4-5. Untuk mencapai ruang subaraknoid, jarum spinal menembus kulit
subkutan lalu menembus ligamentum supraspinosum, ligamen interspinosum,
ligamentum flavum, ruang epidural, durameter, dan ruang subaraknoid. Tanda
dicapainya ruang subaraknoid adalah dengan keluarnya liquor cerebrospinalis (LCS).
anestesi spinal menjadi pilihan untuk operasi abdomen bawah dan ekstermitas bawah

2. Teknik Spinal Anestesi

1) Posisi duduk (sitting)


Posisi sitting diartikan bahwa pasien duduk dengan siku bertumpu di paha atau
meja samping tempat tidur, atau dapat memeluk bantal. Fleksi tulang belakang
melengkungkan punggung memaksimalkan area "target" antara proses spinosus
yang berdekatan dan membawa tulang belakang lebih dekat ke permukaan kulit
(Morgan, 2015).

2) Posisi Lateral Decubitus Posisi Lateral Decubitus diartikan dengan pasien


berbaring miring dengan lutut ditekuk dan menarik perut atau dada yang tinggi,
dengan asumsi "posisi janin". Seorang asisten dapat membantu pasien dalam
mengambil posisi ini (Morgan, 2015).

Anda mungkin juga menyukai