A.

Nama Course 1 : Keterampilan Masase Bayi

Deskripsi Singkat Keunggulan Course

Course Keterampilan Masase Bayi ini mendukung Dunia Usaha dan Dunia
Industri (DUDI) seperti Rumah Sakit, Klinik Pratama, Home Care, dan Praktik Mandiri
Bidan untuk mememuhi kebutuhannya terhadap bidan yang memiliki keterampilan
masase bayi. Hal tersebut menunjukkan bahwa course ini penting didapatkan oleh
bidan. Selain itu, mengingat masih minimnya bidan yang memiliki keterampilan
tersebut dan pada saat menempuh pendidikan bidan juga belum mendapatkan
keterampilan masase bayi sedangkan kasus-kasus di mitra banyak ditemui seperti;
pertumbuhan dan perkembangan bayi tidak sesuai (stunting/grow faltering), rewel,
premature, susah Buang Air Besar (BAB)/ sembelit, Sakit (Batuk/Pilek), kurang nafsu
makan, terlambat berjalan dan hiperbilirubin.
Course ini memiliki keunggulan dalam hal pelaksanaan pembelajaran secara
teori (daring) yang dibawa oleh tenaga yang berpengalaman. Course keterampilan
masase bayi ini sangat mendukung program pemerintah dalam pencegahan stunting
pada anak, menunjang kebutuhan ibu-ibu yang memiliki bayi untuk mendapatkan
masase bayi dengan praktis (home care), masase bayi juga sedang trend saat ini
sehingga masalah atau kasus yang ada di DUDI dapat teratasi dengan adanya dengan
lahirnya para bidan/tenaga kesehatan yang memiliki Keterampilan Masase Bayi.

Strategi Pembelajaran/Pelaksanaan Program

Strategi pembelajaran yang akan diterapkan dalam Program Kredensial Mikro
Mahasiswa Indonesia Tahun 2021 pada Course Keterampilan Masase Bayi ini adalah dengan
metode daring mengingat situasi pandemic Covid-19 masih menyebarluas saat ini.
Pembelajaran meliputi pembelajaran teori, praktik dan penugasan mandiri dengan learning
hour yang setara dengan 3 SKS. Tutorial yang terdiri dari proses belajar, penugasan terstruktur
dan kegiatan mandiri dilaksanakan selama 8 minggu dengan 2 kali pertemuan setiap minggu
selama 3 jam. Didalam proses pembelajaran melekat praktikum dan penugasan tambahan,
sehingga pertemuan dilaksanakan selama 48 jam (16 x 3 jam). Untuk mencapai pemberian
informasi dan keahlian dalam keterampilan masase bayi ini akan didukung dari video-video

70
yang diberikan pengajar kepada mahasiswa. Strategi ini juga didukung oleh tersedianya
system pembelajaran yang ada di Universitas Prima Indonesia yaitu SPADA (Sistem
Pembelajaran Dalam Jaringan). Untuk itu, program ini sangat baik untuk dilaksanakan dengan
mitra yakni Rumah Sakit Royal Prima, Klinik Pratama Patimah, dan Praktik Mandiri Bidan
Supiani yang memiliki angka kunjungan masase bayi yang cukup banyak. Kegiatan course ini
berbeda dengan mata kuliah yang lain dengan harapan menambah ketrampilan bidan pada
masase bayi.
Pelaksanaan pembelajaran/pelaksanaan program sebagai berikut:

a) Sinkron:
• Kuliah daring untuk membantu mahasiswa memahami konsep-konsep sulit
dan memberi kesempatan untuk berdiskusi dengan dosen pengampu
mengenai bagian-bagian yang kurang dimengerti .
• Diskusi kelompok kecil
b) Asinkron: (Dilakukan secara mandiri)
• Menonton video tutorial
• Membaca materi kuliah
• Kuis
• Tugas individu:Tugas evaluasi masalah dalam praktik
• Tugas kelompok: Proyek pelaksanaan Praktik masase bayi
Evaluasi yang akan digunakan adalah:

• Low-stakeevaluations:Untuk menilai sikap dan pengetahuan umum, akan

dilakukan aktivitas berikut pada setiap modul melalui SPADA: kuis MCQ,
meringkas bahan kuliah, dan diskusi kelompok.
• Evaluasi pengetahuan dan keterampilan khusus dilakukan dengan secara
formatif (tugas kelompok) dan sumatif (Ujian tengah semester, dan Ujian
akhir semester).
Dalam modul digital ini, mahasiswa akan diberi tugas kelompok
(Penatalaksanaan Masase Bayi), Selanjutnya, masing–masing kelompok akan
mempresentasikan tugas mereka dalam pertemuan daring dan akan mendapatkan
masukan serta penilaian dari dosen dan mahasiswa-mahasiswa lainnya.

71
Rencana Pembelajaran/Silabus
Rencana pembelajaran yang akan dilaksanakan dalam Program Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia Tahun 2021 pada Course
Keterampilan Masase Bayi yaitu:
Metode dan Mekanisme Indikator Penilaian/ Teknik
No. Capaian Pembelajaran Bahan Ajar/Kajian Waktu
Media Pelaksanaan Asesmen Penilaian
a. Defenisi
✓ Masase Bayi
Mahasiswa mampu ✓ Tumbuh Kembang
menjelaskan dan Bayi Pre dan Post
menguasai tentang ✓ Stunting Dianggap kompeten Tes
1 Masase untuk tumbuh ✓ Grow Faltering SPADA 180
Daring apabila mendapatkan Penugasan
Debora kembang Bayi, b. Tujuan dari Masase bayi Zoom menit
nilai 70 -100 saat tes Keaktifan
Mencegah Stunting dan c. Manfaat Masase bayi
d. Tehnik Masase bayi untuk dalam Diskusi
Grow Faltering pada
Bayi tumbuh kembang Bayi,
Mencegah Stunting dan
Grow Faltering pada Bayi
Daring Pre dan Post
Tes
Dianggap kompeten Penugasan
Mahasiswa mampu apabila saat Keaktifan
Praktik Masase Tumbuh
mempraktikkan masase SPADA melakukan praktik dalam 180
kembang bayi, mencegah
Mitra tumbuh kembang Bayi,
Stunting dan Grow Faltering Zoom/Video mandiri membuat menit
mencegah Stunting dan
Bayi mendapatkan nilai 70 prraktik mandiri
Grow Faltering Bayi
-100 saat tes tentang Teknik
masase tumbuh
kembang
Mahasiswa mampu a. Defenisi Tentang bayi Daring Pre dan Post
menjelaskan dan rewel Dianggap kompeten Tes
2 b. Faktor-faktor Penyebab SPADA 180
menguasai tentang apabila mendapatkan Penugasan
Debi Bayi rewel Zoom menit
Masase untuk Bayi nilai 70 -100 saat tes Keaktifan
Rewel dalam Diskusi

77
 Metode dan Mekanisme Indikator Penilaian/ Teknik
No. Capaian Pembelajaran Bahan Ajar/Kajian Waktu
Media Pelaksanaan Asesmen Penilaian
c. Manfaat dari Masase
untuk Bayi Rewel
a. Tehknik Masase untuk
Bayi Rewel
Peraktek Massase untuk Bayi Daring Pre dan Post
Rewel Tes
Dianggap kompeten Penugasan
Mahasiswa mampu
apabila saat Keaktifan
mempraktikkan
SPADA melakukan praktik dalam 180
Mitra tentang tentang
Zoom/Video mandiri membuat menit
Massase untuk Bayi
mendapatkan nilai 70 peraktek
Rewel
-100 saat tes mandiri tentang
Massase untuk
Bayi Rewel
a. Definisi Tentang bayi Daring
Prematur
b. Faktor-faktor Penyebab Pre dan Post
Mahasiswa mampu
3 Bayi Prematur Dianggap kompeten Tes
menjelaskan dan SPADA 180
c. Manfaat dari Massase
Elv. menguasai tentang apabila mendapatkan Penugasan
untuk Bayi Prematur Zoom menit
Feedia masase untuk bayi nilai 70 -100 saat tes Keaktifan
d. Tehknik Masase untuk
Prematur
Bayi Prematur dalam Diskusi
e. Komplikasi Masase untuk
Bayi Prematur
Daring Pre dan Post
Dianggap kompeten Tes
Mahasiswa mampu apabila saat Penugasan
mempraktikkan tentang Peraktek Massase untuk bayi SPADA melakukan praktik Keaktifan 180
Mitra
masase untuk bayi Prematur Zoom/Video mandiri dalam menit
Prematur mendapatkan nilai 70 membuat
-100 saat tes peraktek
mandiri tentang

78
 Metode dan Mekanisme Indikator Penilaian/ Teknik
No. Capaian Pembelajaran Bahan Ajar/Kajian Waktu
Media Pelaksanaan Asesmen Penilaian
masase untuk
bayi Prematur
a. Definisi Tentang Massase Daring
untuk Bayi Susah BAB /
Konstipasi atau
Sembelit
b. Faktor-faktor Penyebab
Massase untuk Bayi Bayi
Susah BAB / Konstipasi
Mahasiswa mampu
atau Sembelit
menjelaskan dan SPADA Pre dan Post
c. Manfaat dari Massase
menguasai tentang Zoom/Video Dianggap kompeten Tes
4 untuk Bayi Susah BAB/ 180
Massase untuk Bayi dan diskusi apabila mendapatkan Penugasan
Debora Konstipasi atau menit
Susah BAB / serta tanya nilai 70 -100 saat tes Keaktifan
Sembelit
Konstipasi atau jawab dalam Diskusi
d. Tehknik Massase untuk
Sembelit
Bayi Susah BAB/
Konstipasi atau
Sembelit
e. Komplikasi Massase
untuk Bayi Susah BAB/
Konstipasi atau
Sembelit
Praktek Massase untuk Bayi Daring Pre dan Post
Susah BAB/Konstipasi atau Tes
Mahasiswa Mampu Dianggap kompeten
Sembelit Penugasan
memperaktekkan apabila saat
tentang Massase untuk Keaktifan
SPADA melakukan praktik
Mitra dalam
Bayi Susah BAB / ZOOM/VIDEO mandiri
membuat
Konstipasi atau mendapatkan nilai 70
peraktek
Sembelit -100 saat tes
mandiri tentang
masase untuk

79
 Metode dan Mekanisme Indikator Penilaian/ Teknik
No. Capaian Pembelajaran Bahan Ajar/Kajian Waktu
Media Pelaksanaan Asesmen Penilaian
Bayi Susah
BAB /
Konstipasi
atau Sembelit
UTS
a. Defenisi Tentang Massase Daring
untuk Bayi yang
mengalami Batuk dan
Pilek
b. Faktor-faktor Penyebab
Mahasiswa mampu Bayi mengalami Batuk
Pre dan Post
menjelaskan dan dan Pilek
Dianggap kompeten Tes
5 menguasai tentang c. Manfaat dari Massase untuk SPADA 180
apabila mendapatkan Penugasan
Debi Massase untuk Bayi Bayi yang mengalami Zoom menit
nilai 70 -100 saat tes Keaktifan
yang mengalami Batuk dan Pilek
dalam Diskusi
Batuk dan Pilek d. Tehknik Massase untuk
Bayi yang mengalami
Batuk dan Pilek
Komplikasi Massase untuk
Bayi yang mengalami
Batuk dan Pilek
Peraktek Massase untuk Bayi Daring Pre dan Post
yang mengalami Batuk dan Tes
Pilek Dianggap kompeten Penugasan
Mahasiswa mampu
apabila saat Keaktifan
mempraktikkan
SPADA melakukan peraktek dalam 180
Mitra Massase untuk Bayi
Zoom/Video mandiri membuat menit
yang mengalami
mendapatkan nilai 70 peraktek
Batuk dan Pilek -100 saat tes mandiri tentang
Teknik masase
Bayi yang
80
 Metode dan Mekanisme Indikator Penilaian/ Teknik
No. Capaian Pembelajaran Bahan Ajar/Kajian Waktu
Media Pelaksanaan Asesmen Penilaian
mengalami
Batuk dan
Pilek

a. Defenisi Tentang Massase Daring

untuk Bayi yang kurang
nafsu makan
b. Faktor-faktor Penyebab
Bayi yang kurang nafsu
Mahasiswa Mampu
makan Pre dan Post
menjelaskan dan
6 c. Manfaat dari Massase untuk Dianggap kompeten Tes
menguasai tentang SPADA 180
Elv. Bayi yang kurang nafsu apabila mendapatkan Penugasan
Massase untuk Bayi Zoom menit
Feedia makan nilai 70 -100 saat tes Keaktifan
yang kurang nafsu
d. Tehknik Massase untuk dalam Diskusi
makan Bayi yang kurang nafsu
makan
a. Komplikasi Massase
untuk Bayi yang kurang
nafsu makan
Peraktek Massase untuk Bayi Daring Pre dan Post
yang kurang nafsu makan Tes
Penugasan
Dianggap kompeten Keaktifan
Mahasiswa Mampu
apabila saat dalam
memperaktekkan
SPADA melakukan peraktek membuat 180
Mitra tentang Massase untuk
Zoom/Video mandiri peraktek menit
Bayi yang kurang
mendapatkan nilai 70 mandiri tentang
nafsu makan
-100 saat tes Teknik Massase
untuk Bayi
yang kurang
nafsu makan
81
 Metode dan Mekanisme Indikator Penilaian/ Teknik
No. Capaian Pembelajaran Bahan Ajar/Kajian Waktu
Media Pelaksanaan Asesmen Penilaian
a. Defenisi Tentang Massase Daring
untuk Bayi yang
terlambat berjalan
b. Faktor-faktor Penyebab
Bayi yang terlambat
Mahasiswa Mampu
berjalan Pre dan Post
menjelaskan dan
c. Manfaat dari Massase Dianggap kompeten Tes
7 menguasai tentang SPADA 180
untuk Bayi yang apabila mendapatkan Penugasan
Debora Massase untuk Bayi Zoom menit
terlambat berjalan nilai 70 -100 saat tes Keaktifan
yang terlambat
d. Tehknik Massase untuk dalam Diskusi
berjalan Bayi yang terlambat
berjalan
a. Komplikasi Massase
untuk Bayi yang
terlambat berjalan
Daring Pre dan Post
Tes
Penugasan
Dianggap kompeten Keaktifan
Mahasiswa Mampu
apabila saat dalam
mempraktikkan tentang
Peraktek Massase untuk Bayi SPADA melakukan peraktek membuat 180
Mitra Massase untuk Bayi
yang terlambat berjalan Zoom/Video mandiri peraktek menit
yang terlambat mandiri tentang
mendapatkan nilai 70
berjalan -100 saat tes Teknik Massase
untuk Bayi
yang terlambat
berjalan
Mahasiswa Mampu a. Defenisi Tentang Daring
Dianggap kompeten Pre dan Post
8 menjelaskan dan Massase untuk Bayi SPADA 180
apabila mendapatkan Tes
Debi menguasai tentang yang mengalami Zoom menit
nilai 70 -100 saat tes Penugasan
Massase untuk Bayi hiperbilirubin

82
 Metode dan Mekanisme Indikator Penilaian/ Teknik
No. Capaian Pembelajaran Bahan Ajar/Kajian Waktu
Media Pelaksanaan Asesmen Penilaian
yang mengalami b. Faktor-faktor Penyebab Keaktifan
hiperbilirubin Bayi yang mengalami dalam Diskusi
hiperbilirubin
c. Manfaat dari Massase
untuk Bayi yang
mengalami
hiperbilirubin
d. Tehknik Massase untuk
Bayi yang mengalami
hiperbilirubin
e. Komplikasi Massase
untuk Bayi yang
mengalami
hiperbilirubin
Peraktek Massase untuk Bayi Daring Pre dan Post
yang mengalami Tes
hiperbilirubin Penugasan
Keaktifan
Dianggap kompeten
Mahasiswa Mampu dalam
apabila saat
mempraktikkan membuat
SPADA melakukan peraktek 180
tentang Massase untuk peraktek
Zoom/Video mandiri menit
Bayi yang mengalami mandiri tentang
mendapatkan nilai 70
hiperbilirubin Teknik Massase
-100 saat tes
untuk Bayi
yang
mengalami
hiperbilirubin
UAS
*) penyajian tabel ini dapat dibuat landscap

83
Profil Tenaga Pengajar
Profil tenaga pengajar dalam course Keterampilan Masase Bayi terlampir pada table
dibawah ini.
Konsentrasi
Pangkat/ Pengalaman
No. NIDN Nama Lengkap Kompetensi
Jabatan Mengajar
Keahlian
Tenaga Pengajar
Debora Paninsari, SST., Asisten Gentle Baby Care, Asuhan Pada
1 0101069001
M.Keb Ahli Pemeriksaan Fisik Bayi
pada Bayi
Tenaga Pengajar
Evidence Based
Debi Novita Siregar, SST., Gentle Baby Care, Kesejahteraan
2 0127098303 Lektor
M.Kes Asuhan Kebidanan Ibu dan Bayi
Persalinan dan Bayi
Baru Lahir
Masase Bayi
Elv.Feedia Mona Saragih, Asisten Pemeriksaan Fisik Ibu Kesejahteraan
3 0115099203
S.Tr.Keb., M.Tr.Keb Ahli dan Bayi, Stimulasi Bayi
Tumbang Bayi
Pelatihan Pijat Bayi Trainer
Up to date, Bidan Praktisi
4 - Sari Meliana, AMd.Keb - Praktisi di NICU RS Dengan
Royal Prima, Home Keahlian Pijat
Care Masase Bayi Bayi

Learning Outcome
Learning outcome yang akan dicapai oleh mahasiswa peserta Program Kredensial
Mikro Mahasiswa Indonesia Tahun 2021 pada course Keterampilan Masase Bayi ini
adalah terdiri dari 13 Sikap (S) yang Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu
menunjukkan sikap religious, Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan
tugas berdasarkan agama, moral, dan etika, Berkontribusi dalam peningkatan mutu
kehidupan bermasyarakat, Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain, Bekerja sama dan memiliki
kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan, Taat hukum dan
disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, Menginternalisasi nilai, norma,
dan etika akademik, Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri, Mampu melaksanakan praktik kebidanan dengan prinsip etis

84
 dan peka budaya dengan kode etik bidan Indonesia, Memiliki sikap menghormati hak
privasi, nilai budaya yang dianut dan martabat klien menghormati hak klien untuk
memilih dan menentukan sendiri asuhan kebidanan dan kesehatan yang diberikan serta
bertanggung jawab atas kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal dan
elektronik yang diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan lingkup tanggungjawabnya. Ada
3 Penguasaan Pengetahuan (PP): Menguasai konsep teoritis ilmu kebidanan,
manajemen asuhan kebidanan, keputusan klinis, model praktikum kebidanan, dan etika
profesi secara mendalam, Menguasai konsep teoritis keterampilan dasar praktik
kebidanan secara mendalam, Menguasai konsep teoritis komunikasi efektif, pendidikan
kesehatan, promosi kesehatan dan konseling serta pengggunaan teknologi dan sistem
informasi dalam pelayanan kebidanaan secara mendalam. Ada Keterampilan Khusus:
Mampu mengaplikasikan Asuhan Kebidanan dalam gentle baby care (KK). Selanjutnya
Keterampilan Umum: Mampu melakukan komunikasi yang efektif dalam pelayanan
gentle baby care (KU).

Pengakuan/Konversi Mata Kuliah (MBKM)

Dideskrpsikan secara jelas perhitungan atau konversi mata kuliah sehingga
Program Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia Tahun 2021 dapat diekuivalensikan
dengan mata kuliah yang ada di program studi perguruan tinggi asal mahasiswa.
Pada course Keterampilan Masase Bayi dilaksanakan sebanyak 3 SKS,
penambahan 3 SKS pada kurikulum S1 Kebidanan masih mencukupi dengan tidak
mempengaruhi Mata kuliah wajib dan mata kuliah penciri pada Program Studi S1
Kebidanan. Dengan ditambahkannya course Keterampilan Masase Bayi ini akan dapat
menjadikan keunggulan tersendiri pada Program Studi S1 Kebidanan dan dapat juga
diterapkan pada Mitra kerjasama yakni RSU Royal Prima, Klinik Pratama Patimah dan
Praktik Mandiri Bidan Supiania. RSU Royal Prima merupakan salah satu RSU Pendidikan
juga merupakan RSU dengan jumlah Paseint persalinan yang cukup banyak, dan dengan
adanya course Keterampilan Masase Bayi dapat menambah pelayanan khusus pada
pasient khusunya bayi-bayi yang terlahir di course Keterampilan Masase Bayi yang
merupakan Mitra kerjasama.

85
 Dengan demikian course Keterampilan Masase Bayi ini selain dapat ditambahkan
di kurikulum Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan
Universitas Prima Indonesia dengan tidak menyalahi ataupun mengurangi mata kuliah
wajib, Mata Kuliah dari Asosiasi dan mata kuliah penciri Program Studi juga dapat
menambah pengetahuan sekaligus keterampilan bagi mahasiswa Program Studi S1
Kebidanan juga sekaligus dapat bermanfaat bagi Mitra kerjasama yakni RSU Royal Prima.

Periode Waktu Pelaksanaan

Dideskripsikan periode waktu pelaksanaan program secara detail sehingga dapat
diketahui target capaian dengan jelas. Periode pelaksanaan mengikuti timeline
pelaksanaan program sesuai di panduan.
Waktu pelaksanaan course Keterampilan Masase Bayi ini dilaksanakan selama 8
minggu dimana setiap minggunya dilaksanakan perkuliahan secara daring selama 3 jam
penuh.
Dengan waktu 3 jam tersebut proses pebelajaran dibagi menjadi 3 benntuk
pembelajaran yakni :
1. Pembelajaran dengan menyampaikan Materi course Keterampilan Masase Bayi
secara Online dimana memberikan materi-materi dengan jelas dan mudah dipahami
dengan menyertai sumber-sumber yang telah evidance based. Dilaksanakan selama
1 jam (termasuk memberikan pre dan post tes)
2. Kemudian setalah mendapatkan materi, melaksanakan zoom, yang bertujuan dapat
berinteraksi secara langsung dengan peserta sehingga mempermudah mengetahui
sejauh mana peserta memahami materi. Dilaksanakan selama 1 jam (termasuk
melaksanakan diskusi)
3. Terakhir memberikan beberapa vidio pembelajaran termasuk praktik/keterampilan
Masase Bayi.

86
 Tabel. Rencana Tentatif Pelaksanaan Mata Kuliah Keterampilan Masase Bayi

Bulan
No Kegiatan
Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov
1 Persiapan pelaksanaan dan konsolidasi
internal dengan tim pengajar
2 Implementasi KMMI

3 Monitoring dan Evaluasi

4 Penyerahan sertifikat
5 Penyusunan Laporan Akhir

Kapasitas Mahasiswa
Kapasitas dan kemampuan untuk mengelola mahasiswa peserta Program
Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia Tahun 2021 pada course Keterampilan Masase
Bayi adalah Kelompok 2 (Minimal 200-300 mahasiswa). Course dapat dilaksanakan oleh
Program Studi Sarjana Kebidanan, Profesi Bidan, Diploma Tiga Kebidanan, Diploma Tiga
Keperawatan, Sarjana Ilmu Keperawatan, Profesi Ners, Program Studi Sarjana
Kedokteran dan Profesi Dokter.

Kerjasama
Lembaga mitra kerjasama course keterampilan masase bayi adalah Rumah Sakit Umum Royal
Prima, Klinik Pratama Patimah dan Praktik Mandiri Bidan Supiani. Rumah sakit tersebut
merupakan rumah sakit umum tipe B sekaligus rumah sakit pendidikan. Rumah sakit, klinik dan
Praktik Mandiri tersebut memiliki fasilitas khusus masase bayi yang sangat baik dan tenaga ahli
di bidang masase bayi yang sangat kompeten, sehingga dapat dijadikan lahan praktek untuk
keterampilan masase bayi dan dapat memberikan bimbingan sekaligus masukan terkait
kebutuhan masase bayi kepada mahasiswa sehingga dapat menciptakan tenaga bidan yang ahli
dan handal dalam penatalaksanaan masase bayi yang nantinya akan menciptakan bidan/tenaga
kesehatan yang ahli dalam masase bayi yang dapat memenuhi kebutuhan tempat kerja.

87