Anda di halaman 1dari 5

EVALUATION AND APPLICABILITY OF TANAKA-JOHNSTON AND MOYERS’

MIXED DENTITION ANALYSIS FOR NORTH INDIAN POPULATION


(JOURNAL READING ORTHODONTICS)

DISUSUN OLEH :
RATTIH ADELIA
NIM 40620049

DEPARTEMEN ORTODONSIA
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
INSTITUT ILMU KESEHATAN
BHAKTI WIYATA
KEDIRI
2021

1
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur Kehadirat Allah SWT., berkat Rahmat dan HidayahNya penulis dapat
menyelesaikan makalah dengan judul “ EVALUATION AND APPLICABILITY OF
TANAKA-JOHNSTON AND MOYERS’ MIXED DENTITION ANALYSIS FOR NORTH
INDIAN POPULATION ”, sebagai tugas journal reading ortodonsia. Dalam penyajiannya
kami menyusun tiap bab dengan uraian singkat dan pembahasan serta kesimpulan akhir.
Dalam makalah ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada :
1. Prof. Dr. Muhammad Zainudin, Apt., selaku Rektor Institut Ilmu Kesehatan Bhakti
Wiyata Kediri.
2. Afrida Nurmalasari, drg., M. Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Institut Ilmu
Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri yang telah memberikan fasilitas selama masa pendidikan.
3. Ernita Sari, drg., M. Kes, selaku Dokter Pembimbing Journal Reading Ortodonsia yang
telah membimbing dan membantu dalam pembuatan makalah ini.
4. Oran tua yang selalu memberikan dukungan baik moril maupun materi, nasehat, doa yang
tulus dan ikhlas serta motivator terhebat dalam hidup.
5. Seluruh Bapak, Ibu Dosen, Staf serta teman-teman Fakultas Kedokteran Gigi Institut Ilmu
Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri, yang telah membantu selama penulisan makalah.
Penulis menyadari makalah kami masih banyak kekurangan. Penulis juga mengharapkan
sran dan kritik yang sekiranya dapat membangun agar penyusunan makalah ini dapat
bermanfaat bagi semua pihak. Khususnya dapat menambah wawasan dan pengetahuan
Mahasiswa Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri.

Kediri, 10 Desember 2021

Penulis

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................ii
DAFTAR ISI..............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................2
C. Tujuan Penelitian................................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................................3
A. Analisa Gigi Campuran.......................................................................................3
B. Analisa Model.....................................................................................................3
C. Metode Analisa Ruang Geligi.............................................................................4
BAB III PEMBAHASAN..........................................................................................8
BAB IV PENUTUP...................................................................................................9
A. Kesimpulan.........................................................................................................9
B. Saran....................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................10

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Analisis lengkung gigi campuran merupakan kriteria penting dalam
menentukan rencana perawatan ortodontik. Perbedaan antara ukuran gigi dan Panjang
lngkung gigi merupakan masalah umum dalam kedokteran gigi yang ditandai dengan
tidak adanya titik kontak anatomis interproksimal gigi yang erupsi. Analisis ruang
gigi campuran yang tepat adalah salah satu prasyarat utama dalam menentukan
apakah rencana perawatan melibatkan panduan erupsi, ekstraksi serial dan manajemen
ruang.
Diagnosis yang memadai dan perawatan dini dari ketidaksesuaian ini dapat
mencegah perawatan yang rumit dimasa depan pada gigi permanen. Beberapa
pendekatan untuk memprediksi lebar mahkota mesiodistal caninus dan premolar yang
belum erupsi pada pasien gigi bercampur telah diusulkan dalam literatur. Metode-
metode ini secara luas menggunakan tiga pendekatan berbeda yaitu (1) pengukuran
langsung lebar caninus permanen yang belum erupsi dan premolar pertama dan kedua
dari radiografi, (2) penggunaan tabel atau persamaan regresi yang menghubungkan
dimensi mesiodistal gigi yang erupsi dengan dimensi mesiodistal gigi yang tidak
erupsi dan (3) menggunakan pendekatan terpadu menggunakan perhitungan radiografi
dan tabel prediksi.
Pendekatan metode berdasarkan analisis regresi linier yaitu persamaan regresi
linier yang menghubungkan dimensi mesiodistal gigi yang erupsi dengan dimensi
mesiodistal gigi yang tidak erupsi seperti Tanaka dan Johnston, dan penggunaan tabel
probabilitas seperti Moyers. Metode ini digunakan secara luas karena ini sederhana,
tidak menuntut, mudah diterapkan dan memberikan tingkat akurasi yang wajar tanpa
memerlukan peralatan khusus atau paparan radiasi, perkembangan Tanaka-Johnston
dan metode prediksi Moyers didirikan pada statistic yang berasal dari populasi garis
keturunan Eropa Utara. Sampel etnis tunggal mungkin tidak dianggap universal. kan
sampel etnis tunggal mungkin tidak dianggap universal. Oleh karena itu, sangat
penting bahwa pendekatan prediksi dijelaskan relatif terhadap norma etnis masing-
masing karena ketidak patuhan terhadap variasi etnis ukuran gigi akan membuat
interpretasi metode tanaka Johnston dan moyers keliru.
Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi penerapan
analisis gigi campuran Tanaka-Johnston dan Moyers untuk anak- anak India Utara.

4
B. RUMUSAN MASALAH
Apakah analisa Tanaka dan Johnston dan Moyers tepat dalam memprediksi
perhitungan jumlah mesiodistal gigi kaninus dan premolar pada anak di India Utara
C. TUJUAN PENELITIAN
1. Untuk menguji penerapan metode Tanaka dan Johnston dalam prediksi lebar
mesiodistal caninus dan premolar yang belum erupsi pada anak di India Utara.
2. Untuk menguji penerapan metode Moyers dalam prediksi lebar mesiodistal
caninus dan premolar yang belum erupsi pada anak di India Utara.

Anda mungkin juga menyukai