KERANGKA ACUAN

PERTEMUAN KOORDINASI PERCEPATAN 5 PILAR STBM

TAHUN 2022

I. PENDAHULUAN

Kesehatan Lingkungan adalah Upaya kesehatan meliputi kegiatan analisis dan

pengendalian resiko - resiko kesehatan sebagai akibat kurang terpenuhinya kebutuhan -
kebutuhan dasar seperti air bersih. Fasilitas sanitasi yang memadai dan tempat tinggal
yang layak serta penurunan tingkat resiko kesehatan yang disebabkan oleh pencemaran
dan bahaya - bahayan lingkungan
Berdasarkan hal tersebut, maka pemerintah menetapkan Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat ( STBM ) sebagai program nasional dalam rangka percepatan peningkatan
akses terhadap sanitasi dasar di Indonesia. STBM adalah suatu pendekatan yang
menekanakan pada perubahan perilaku hidup bersih dan sehat ( PHBS ) dengan
melibatkan masyarakat sebagai subjek pembangunan yang berperan aktif dalam proses
pengambilan keputusan.
Kondisi ini sangat berpengaruh terhadap derajat kesehatan Masyarakat khususnya
anacaman penyakit menular berbasis lingkungan akan cukup tinggi, Sanitasi buruk juga
sebagai penyebab kasus stunting.
Kemajuan 5 pilar STBM Kabupaten Sumbawa sampai dengan Januari 2022
sudah banyak mengalami peningkatan akses.

Data laporan kemajuan ( progres report ) STBM kabupaten Sumbawa :

1. Jumlah Desa /Kelurahan yang melapor 165 dea/kelurahan
2. Jumlah KK terlapor 131.090 KK
3. Semua desa sudah menjadi desa ODF
4. Data baseline KK akses Jamban Umum/numpang ( sharing ) 4.811 KK
5. Data baseline KK Cuci Tangan Pakai Sabun ( CTPS ) 23.818 KK
6. Data baseline KK Pengelolaan Makanan Minuman Rumah Tangga ( PAMM-
RT) 24.062 KK
7. Data baseline KK Pengelolaan Sampah Rumah Tangga ( PSRT ) 24.062 KK
8. Data baseline KK Pengelolaan Limbah Rumah Tangga ( PLRT ) 24.062 KK
9. Data kemajuan ( progres) KK Jamban Umum/numpang ( sharing ) 19.625 KK
10. Data kemajuan( progres ) Cuci Tangan Pakai Sabun CTPS ) 110.740 KK
11. Data kemajuan ( progres ) Pengelolaan Makanan Minuman Rumah Tangga
( PAMM-RT ) 109.834 KK
12. Data kemajuan ( progres ) Pengelolaan Sampah Rumah Tangga ( PSRT ) 93.040
KK
13. Data Kemajuan ( progres ) Pengelolaan Limbah Rumah Tangga ( PLRT )
108.760 KK

Sesuai dengan Peraturan Bupati No. 36 tahun 2021 tentang penyelenggaraan STBM
yang berkesetaraan gender dan inklusi Sosial, dalam hal ini tentunya perlu
mengoptimalkan potensi yang ada terutama di Organisai Perangkat daerah ( OPD ) terkait
pembangunan air minum dan sanitasi dan pengelolaan sampah khususnya yang
tergabung dalam forum Pokja AMPL. Peran aktif semua pihak sangat menentukan target
yang ingin dicapai oleh pemerintah kabupaten Sumbawa tersebut,mulai dari Pemerintah
Daerah, Lembaga swasta dan lain - lain.
Untuk itu perlu anggaran dana desa, sebagian sudah dialokasikan untuk
mendorong perbaikan sanitasi namun belum mampu menjawab semua kebutuhan yang
ada di masyarakat, karena sistem pengelolaannya yang masih belum terarah dan target
yang dicapai adalah target fisik semata bukan perubahan perilaku secara kolektif.
Perubahan yang terjadi ditingkat masyarakat masih perubahan yang parsial belum
perubahan kolektif. Hal ini disebabkan minimnya tokoh - tokoh pembaharu dan
perubahan yang ada dikomunitas, dan menganggap masalah tersebut adalah masalah
pemerintah saja dan masih berharap pihak luar yang akan memberikan bantuan.
 Dinas Kesehatan telah melakukan banyak hal termasuk intervensi dengan tiga
strategi pendekatan STBM yaitu : 1). Enabling Enviroment ( Mendorong dukungan
kebijakan disetiap level pemerintahan ), 2). Demand Sanitasi ( Menumbuhkan kebutuhan
sanitasi ditingkat masyarakat ), 3). Suplay sanitasi ( memberikan opsi dan model jamban
yang dapat dijangkau oleh masyarakat). namun pengalaman dilapangan bahwa ketika
komitmen dan rencana kerja yang akan dibuat jarang ditindak lanjuti dengan aksi - aksi
konkrit berupa monitoring dan pendampingan secara berkelanjutan ditingkat masyarakat.

II. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat, baik fisik,kimia,biologi
maupun sosial yang memungkinkan setiap orang mencapai derajat
kesehatan yang setingi - tingginya.

2. Tujuan Khusus
a) Terselenggaranya pelaksanaan pembinaan dan koordinasi perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan, pelaporan dan evaluasi pencapaian indikator program
Penyehatan lingkungan.
b) Mengevaluasi data laporan bulanan pelaksanaan program penyehatan
lingkungan.
c) Membangun komitmen untuk mencapai target pembangunan 5 Pilar STBM
tahun 2022
d) Peserta dapat ,menyusun aksi - aksi konkrit untuk mencapai target dimaksud
sesuai dengan tupoksi masing - masing.

III. KELUARAN

1. Keluaran kegiatan ini adalah terselenggaranya program dan kegiatan kesehatan

lingkungan melalui pendekatan etika, moral, keilmuan dan profesionalisme
dengan menghasilkan kualitas data yang tepat dan lengkap sebagai dasar
perencanaan dan penganggaran biaya kegiatan tahun berikutnya.
2. Tersusunnya rencana aksi bersama ditingkat kabupaten, kecamatan dan tingkat
desa untuk mewujudkan kabupaten Sumbawa sebagai Kabupaten Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat ( STBM ).

IV. PESERTA

Peserta berjumlah 26 orang sanitarian puskesmas se - kabupaten sumbawa.

V. NARASUMBER

Narasumber kegiatan tersebut adalah :

- Kepala Bidang P3PL Dinas Kesehatan kabupaten Sumbawa.
- Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan kab. Sumbawa.

VI. WAKTU DAN TEMPAT

Waktu kegiatan selama 1 hari tanggal 2 Juni 2022 dimulai dari jam 08.00 s/d selesai,
bertempat di aula koperasi Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa
VII. METODE KEGIATAN

Metode kegiatan yang digunakan pada kegiatan ini adalah sebagai berikut :

- Paparan
- Diskusi

VIII. DANA KEGIATAN

Dana kegiatan bersumber dari BOK Kabupaten Dinas Kesehatan tahun 2022

IX. PENUTUP

Demikian kerangka acuan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana

mestinya.

Sumbawa Besar, 30 Mei 2022

Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan

Dinas Kesehatan Kab. Sumbawa

Lily Mutmainnah, SKM

NIP. 19820119 200604 2 023