MODUL 6
PELAPORAN KEPEMILIKAN ANTAR PERUSAHAAN METODE BIAYA
DISUSUN OLEH
Wulandari Agustiningsih, S.E., M.Sc
2. METODE BIAYA
Pencatatannya berdasarkan biaya historis. Pendapatan diakui setelah dividen
diumumkan. Metode ini digunakan terhadap invertor yang tidak mempunyai
pengaruh signifikan atas investee karena mempunyai investasi kurang dari 20 %.
namun, dalam beberapa situasi, faktor-faktor lain seperti kepailitan investee,
membatasi investor untuk mempunyai kendali atau pengaruh yang signifikan
tanpa melihat besarnya ukuran investasi pada investee.
a. Prosedur Akuntansi Berdasarkan Metode Biaya
Metode biaya konsisten dengan perlakuan akuntansi atas aset tidak lancar.
Pada saat pembelian, investor mencatat investasi pada saham biasa sebesar
total biaya perolehan sedangkan nilai tercatat dalam investasi tidak berubah
sampai investasi tersebut dijual. Pendapatan diakui setelah dividen
diumumkan
3. METODE EKUITAS
Investasi dicatat sebesar biaya atau harga perolehan awal dan disesuaikan setiap
periode untuk bagian investor atas laba atau rugi investor dan dividen yang
diumumkan oleh investee.
a. Penggunaan Metode Ekuitas
PSAK No.15 "Akuntansi untuk investasi Dalam Perusahaan Asosiasi"
(PSAK.15) mengharuskan metode ekuitas digunakan untuk pelaporan
investasi dimana kepemilikan investor atas saham berhak suara memberikan
investor "kemampuan untuk mempunyai pengaruh signifikan atas kebijakan
operasi dan keuangan" perusahaan.
c. Pengakuan Pendapatan
Ayat jurnal dalam pengakuan pendapatan disebut sebagai akrual ekuitas dan
biasanya dibuat sebagai ayat jurnal penyesuaian pada akhir periode begitu
juga sebaliknya kalau investee melaporkan rugi berarti mengurangi investasi.
d. Pengakuan Dividen
Dalam metode ekuitas dividen dari investasi tidak diakui sebagai pendapatan
karena pendapatan atau kerugian diakui pada saat laba tersebut diakui oleh
investee serta telah dikapitalisasi dalam nilai investasi. Sebaliknya dividen
yang diumumkan investee sebagai pengurang ekuitasnya sehingga
mengurangi nilai tercatat investasi. Akibatnya semua dividen dari investee
diperlakukan sebagai dividen likuidasi
Dalam metode ekuitas bagian dari deferensial harus diamortisasi selama masa
manfaat ekonomis dari aset tersebut. Sebaliknya kalua terjadi kerugian akibat
adanya penurunan nilai harus diakui jika penurunan nilai aset tersebut tidak
bersifat sementara.
j. Penjualan Saham
Jika hanya sebagian sinvestasi yang dijual, investor harus memutuskan
apakah meneruskan metode ekuitas atau ke metode biaya, sesuai dengan
syarat- syarat yang telah ditentukan.
Universitas Esa Unggul
http://esaunggul.ac.id
5 / 15
4. Akuntansi Untuk Investasi Pada Anak Perusahaan
Perusahaan mempunyai tiga pendekatan yang berbeda dalam penggunaan
akuntansi untuk anak perusahaan yang dikonsolidasi :
a. Metode ekuitas disesuaikan penuh
b. Metode ekuitas versi modifikasi
c. Metode biaya
Beberapa versi modifikasi dari metode ekuitas sering ditemukan dalam praktik
dan semuanya biasa disebut sebagai metode ekuitas modifikasi. Beberapa
perusahaan menerapkan metode ekuitas tanpa membuat penyesuaian untuk :
• Laba antarperusahaan yang belum direalisasi
• Amortisasi diferensial
Pertanyaan:
1. Berapa laba bersih yang dilaporkan oleh PT. Sandi untuk setiap tahun 2015,
tahun 2016, tahun 2017, dan tahun 2018 dengan asumsi menggunakan metode
biaya!
2. Berapa pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya
dari PT. Kharisma tahun 2015 dengan asumsi menggunakan metode biaya!
3. Berapa pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya
dari PT. Kharisma tahun 2016 dengan asumsi menggunakan metode biaya!
4. Berapa pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya
dari PT. Kharisma tahun 2017 dengan asumsi menggunakan metode biaya!
5. Berapa pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya
dari PT. Kharisma tahun 2018 dengan asumsi menggunakan metode biaya!
Jawaban
1. Laba bersih yang dilaporkan oleh PT. Sandi menggunakan metode biaya,
yaitu: = Laba operasional PT. Sandi + Pendapatan dividen PT. Kharisma
• Tahun 2015 = Rp 100.000.000 + (15% x Rp 130.000.000)
= Rp 100.000.000 + Rp 19.500.000
= Rp 119.500.000
• Tahun 2016 = Rp 145.000.000 + (15% x Rp 110.000.000)
= Rp 145.000.000 + Rp 16.500.000
= Rp 161.500.000
Universitas Esa Unggul
http://esaunggul.ac.id
7 / 15
• Tahun 2017 = Rp 180.000.000 + (15% x Rp 120.000.000)
= Rp 180.000.000 + Rp 18.000.000
= Rp 198.000.000
3. Pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya dari PT.
Kharisma tahun 2016 menggunakan metode biaya sebagai berikut:
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2015 = Rp 90.000.000
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2016 = Rp 130.000.000 +
Laba bersih kumulatif PT. Kharisma tahun 2015
sampai dengan tahun 2016 =Rp 220.000.000
Sehingga, pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya dari
PT. Kharisma tahun 2016 menggunakan metode biaya
= 15% x Rp 110.000.000 = Rp 16.500.000.
4. Pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya dari PT.
Kharisma tahun 2017 menggunakan metode biaya sebagai berikut:
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2015 = Rp 90.000.000
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2016 = Rp 130.000.000
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2017 = Rp 110.000.000 +
Laba bersih kumulatif PT. Kharisma tahun 2015
sampai dengan tahun 2017 = Rp 330.000.000
Sehingga, pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya
dari PT. Kharisma tahun 2017 menggunakan metode biaya
= 15% x Rp 120.000.000
= Rp 18.000.000.
5. Pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya dari PT.
Kharisma tahun 2018 menggunakan metode biaya sebagai berikut:
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2015 = Rp 90.000.000
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2016 = Rp 130.000.000
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2017 = Rp 110.000.000
Laba bersih PT. Kharisma tahun 2018 = Rp 100.000.000 +
Laba bersih kumulatif PT. Kharisma tahun 2015
sampai dengan tahun 2018 = Rp 430.000.000
Sehingga, pendapatan dividen yang dilaporkan oleh PT. Sandi atas investasinya dari
PT. Kharisma tahun 2018 menggunakan metode biaya
= 15% x Rp 90.000.000
= Rp 13.500.000.
** Yang diakui sebagai pengurang investasi dari PT. Kharisma tahun 2018 yaitu:
= persentase kepemilikan x selisih dividen kumulatif dari laba bersih kumulatif
= 15% x Rp 20.000.000
= Rp 3.000.000
C. Latihan
1. Berdasarkan data soal ilustrasi investasi antar perusahaan metode biaya
Buatlah jurnal untuk tahun 2015, tahun 2016, tahun 2017, dan tahun 2018
yang dibutuhkan PT. Sandi!
D. Kunci Jawaban
1. Berikut merupakan jurnal yang dibuat oleh PT. Sandi menggunakan
metode biaya, yaitu:
• Tahun 2015
Tahun 2015 Investasi di PT. Kharisma 80.000.000
Kas 80.000.000
Mencatat pembelian kepemilikan investasi di PT. Kharisma.
• Jurnal yang dibuat oleh PT. Sandi menggunakan metode biaya, yaitu:
Tahun 2016 Tidak Ada Jurnal Pencatatan.
• Jurnal yang dibuat oleh PT. Sandi menggunakan metode biaya, yaitu:
Tahun 2017 Tidak Ada Jurnal Pencatatan.
• Jurnal yang dibuat oleh PT. Sandi menggunakan metode biaya, yaitu:
Tahun 2018 Tidak Ada Jurnal Pencatatan.
E. Daftar Pustaka
1. Karyawati, Glorida. 2011. Akuntansi Keuangan Edisi IFRS. Jakarta :
Penerbit Erlangga
2. E. Baker, Richard, dkk. 2013. Akuntansi Keuangan Lanjutan. Jakarta:
Salemba Empat