Anda di halaman 1dari 4

MANAJEMEN PENGIRIMAN VAKSIN

COVID-19
No Dokumen : SOP/22/AP/2021

No Revisi : 00

SOP Tanggal Terbit : 01 Oktober 2021

Halaman: 1/4

PUSKESMAS
dr. AGUSTINUS
BLIMBING GUDO SUMARNO
NIP 196909042002121010

1. Pengertian Pengiriman vaksin dari sarana pelayanan kefarmasian.

2. Tujuan Menjamin vaksin dikirim sesuai persyaratan dan ketentuan yang berlaku.

3. Kebijakan SK BLUD Puskesmas Blimbing Gudo No: 188.4/539.1/415.17.7/2020


Tentang Pelayanan Kesehatan selama Masa Pandemi Corona Virus
Disease 2019 di BLUD Puskesmas Blimbing Gudo
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun
2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi
2. Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 4 tahun 2018
tentang Pengawasan Pengelolaan Obat, Bahan Obat, Narkotika,
Psikotropika dan Prekursor Farmasi di Fasilitas Pelayanan Kefarmasian
3. Peraturan Badan Pengawas obat dan Makanan Nomor 6 Tahun 2020
tentang Perubahan atas Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan
No. 9 tahun 2019 tentang Pedoman Teknis Cara Distribusi Obat yang
Baik
4. Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan
Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19)
5. Prosedur Alat dan Bahan:
1. Cold box
2. Vaccine carrier
3. Cool pack
4. Cold pack
5. Thermometer
6. Termograf
7. Digital Data Logger
8. Alarm
9. Kendaraan berpendingin khusus
10. Peralatan pendukung Cold Chain
11. Dokumen Pencatatan Surat Bukti Barang Keluar (SBBK) dan Vaccine
Arrival Report (VAR)
12. Ruang untuk menyimpan peralatan Cold Chain dan logistik
6. Langkah- langkah 1. Langkah Validasi Pengiriman
a. Penyusunan protokol validasi
- Penetapan tujuan, ruang lingkup dan prosedur validasi
- Penetapan ukuran cold box/vaccine carrier, jumlah ice pack/ice
gel/cool pack, waktu pengiriman

b. Penyiapan peralatan dan persiapan validasi


- Ambil ice pack/ice gel/cool pack dari freezer lalu lakukan
pengkondisian ice pack/ice gel/cool pack dengan disimpan
pada bidang datar.
- Lakukan pengecekan setiap 10 menit untuk mengetahui kondisi
ice pack/ice gel/cool pack siap digunakan
- Siapkan peralatan cold box/vaccine carrier
- Siapkan termometer/data logger yang telah terkalibrasi
- Siapkan bahan kemas dan form pencatatan

c. Pelaksanaan validasi
- Sesuaikan konfigurasi ice pack dengan protokol yang telah
ditetapkan
- Simpan vaksin tidak bersentuhan langsung dengan ice pack/ice
gel/cool pack
- Letakkan termometer/data logger di dekat vaksin dan tidak
bersentuhan langsung dengan ice pack/ice gel/cool pack
- Kemas dan tunggu suhu hingga stabil
- Catat suhu pada saat akan dikirim
- Lakukan pengiriman sesuai kondisi sebenarnya. Jika tidak
memungkinkan, letakkan di lingkungan sesuai dengan
pengiriman (sesekali diberi goncangan) dan selama waktu yang
ditetapkan dalam protokol
- Catat suhu akhir yang merepresentatifkan diterima oleh
pelanggan
- Lakukan pengulangan setiap tahapannya dan setiap konfigurasi
sebanyak 3 kali
- Jika menggunakan data logger, tarik perekaman suhu yang
tersimpan.

d. Evaluasi dan kesimpulan atau rekomendasi hasil


- Evaluasi data
- Tetapkan kesimpulan. Pengulangan sebanyak 3 kali dengan
kesimpulan memenuhi syarat.
- Hasil validasi dijadikan dasar dalam penyusunan prosedur
pengiriman vaksin.

2. Langkah Pengiriman Vaksin


a. Lakukan pengepakan produk rantai dingin di area yang dilengkapi
pendingin udara pada suhu di bawah 25 °C.
b. Gunakan jumlah alat sesuai dengan hasil validasi, material
pengemasan, Cold box, Box Styrofoarm, ice pack/ice gel/cool pack,
Pembatas, Plastik pelindung produk, thermometer dengan sensor
suhu
c. Lakukan pengkondisian cold box sebelum digunakan sesuai hasil
validasi
d. Letakkan ice pack/ice gel/cool pack sesuai dengan jumlah dan
konfigurasi hasil validasi
e. Bungkus/lindungi produk ke dalam plastik supaya tidak basah dan
masukkan ke dalam cold box.
f. Tempatkan Sensor Suhu Thermometer di dalam cold box namun
pada tempat yang aman sehingga tidak bersentuhan langsung
dengan ice gel
g. Tutup Cold box dan catat suhu barang saat akan dikirim
h. Siapkan dokumen pengiriman
i. Lakukan semua pencatatan secara manual dan/atau elektronik
meliputi nama produk, jumlah, nomor bets, tanggal kedaluwarsa
dan tujuan pengiriman agar pengeluaran produk dapat ditelusuri.
j. Catat suhu pada saat diterima oleh sarana penerima
7. Bagan Alir 2.Diagram
Alir
1. Validasi Pengiriman Vaksin

Penyiapan
Penyusunan
peralatan dan
protokol validasi
persiapan validasi

Evaluasi dan
Pelaksanaan
kesimpulan atau
validasi
rekomendasi hasil

2. Pengiriman Vaksin

pengepakan di ruangan
dengan suhu di bawah Gunakan peralatan sesuai validasi
25oC

Pengkondisian cold box Letakkan ice pack/ice gel/cool pack

Tempatkan alat pemantau


Bungkus/lindungi vaksin
suhu

Tutup cold box


Catat suhu saat akan
dikirim

Catat suhu
Siapkan dokumen
Lakukan pencatatan mutasipada saat
pengiriman
diterima

8. Hal-hal yang Perlu a) Pengiriman vaksin wajib menggunakan cold box, vaccine carrier
disertai dengan cool pack atau alat transportasi vaksin lainnya yang
diperhatikan
sesuai dengan jenis vaksin COVID-19.
b) Pada setiap cold box, vaccine carrier atau alat transportasi vaksin
lainnya disertai dengan alat pemantau suhu
c) Untuk peralatan pendukung dan logistik lainnya menggunakan sarana
pembawa lain yang standar, sesuai dengan ketentuan;
d) Prosedur pengiriman vaksin harus divalidasi.
e) Durasi pengiriman vaksin COVID-19 tidak boleh melebihi durasi
pengiriman sebagaimana hasil dari validasi pengiriman.
f) Penyimpanan vaksin serta logistik vaksinasi lainnya seperti Auto
Disable Syringe – ADS, Safety Box, Alcohol Swab) disimpan pada
area/ruang yang telah ditentukan di dalam instalasi farmasi mengacu
pada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku
g) Vaksin disimpan dalam cold room, chiller, vaccine refrigerator
dan/atau tempat penyimpanan vaksin lain yang sesuai dengan
masingmasing jenis vaksin COVID-19 pada suhu yang
direkomendasikan.
h) Cuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand
sanitizer sebelum dan sesudah menangani vaksin dan logistik vaksinasi
lainnya
i) Lakukan tindakan disinfeksi pada permukaan cold box, vaccine carrier
atau alat transportasi vaksin lainnya dengan menggunakan cairan
disinfektan yang sesuai standar
j) Gunakan masker bedah/masker medis dan apabila diperlukan
memakai sarung tangan

9. Unit terkait Koordinator Vaksinasi


10. Dokumen Terkait

11. Rekaman Historis Tanggal mulai


Perubahan No Yang diubah Isi Perubahan
perubahan
1 Tanggal terbit - 01 Oktober 2021
2 Kebijakan Sesuai aturan terbaru 01 Oktober 2021
3 Referensi Sesuai aturan terbaru 01 Oktober 2021
4 Prosedur Sesuai aturan terbaru 01 Oktober 2021

Anda mungkin juga menyukai