Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PANCASILA

UAS SEMESTER 1
Nama : Alfin Meila Natasya
NIM : 04.03.21.801
Kelas : PPKH 1B

1. Membandingkan sistem etika Pancasila dengan liberalisme dan komunisme, selanjutnya


deskripsikan ciri-ciri ideologi liberalisme, komunisme dan Pancasila!\

A) Etika Pancasila dan ciri-cirinya


Sebagai sistem etika bangsa Indonesia, Pancasila juga merupakan salah satu cara pandang
bangsa Indonesia atau sering disebut way of life bangsa Indonesia sehingga menjadi
pemikiran yang disusun untuk memberikan pandangan atau panduan kepada setiap warga
negara Indonesia dalam bersikap dan bertingkah laku. Pancasila disebut sebagai sistem etika
dikarenakan mengembangkan dimensi moralitas dalam diri setiap individu sehiingga
memiliki kemampuan menampilkan sikap spiritualitas dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara.
Ciri-cirinya :
 Berasal dari falsafah masyarakat
 Berdasar Ketuhanan Yang Maha Esa
 Demokratis
 Berdasar hukum
 Kreatif dan dinamis
 Berdasar pegalaman sejarah bangsa
 Terbentuk dari pikiran rakyat
 Menghargai keberagaman

b) Etika Liberalisme dan ciri-cirinya

Liberalisme adalah suatu paham yang menghendaki adanya etika kebebasan. Kebebasan
tersebut ialah kebebasan hak untuk menentang penindasan, bertempat tinggal, kemerdekaan
pribadi, dan mendapatkan perlindungan pribadi dan hak milik. Sehingga etika Liberalisme
diartikan sebagai suatu paham yang menghendaki adanya kebebasan individu, baik dalam
bidang ekonomi, politik, ilmu pengetahuan, kebudayaan, agama, maupun kebebasan sebagai
warga Negara dinamakan liberalisme.
Ciri-cirinya :
 Bentuk pemerintahan demokrasi adalah yang terbaik.
 Masyarakat memiliki kebebasan intelektual penuh.
 Pengaturan yang dilakukan pemerintah hanya terbatas.
 Kekuasaan seseorang diartikan sebagai hal buruk dalam kehidupan.
 Kebahagiaan individu adalah tujuan utama.

c) Etika Komunisme dan ciri-cirinya


Komunisme ialah suatu etika yang berhubungan dengan ilmu politik dan ekonomi.
Etika Komunisme merujuk pada gerakan sosial politik yang dulu pernah terjadi di
Perancis. Konsep ini merupakan ide negara tanpa kelas. Etika komunisme lebih
menonjol dalam bidang politik dikarenakan kekuasaannya terpusat hanya pada
salah satu partai yakni Partai Komunis China.

Ciri-cirinya:
 Komunisme mengajarkan tentang teori perjuangan kelas Artinya penganut
 komunisme akan memperjuangkan kelas atau kelompoknya.
 Etika penganut komunis adalah ateis
 Kepentingan kelompok lebih penting
 Revolusinya menjalar ke seluruh dunia
2. Mengevaluasi persoalan bidang sosial politik untuk proyeksi Indonesia Baru, Tulislah hasil
refleksi pribadi untuk berpartisipasi aktif dalam kehidupan berbangsa bernegara Indonesia!

Kita sebagai warga Negara Indonesia harus berpartisi aktif dalam kehidupan berbangsa
bernegara Indonesia. Dalam bidang sosial kita bisa meningkatkan rasa nasionalisme yang ada
pada diri kita guna menguatkan konsep Bhinneka Tunggal Ika. Sedangkan untuk bidang politik
kita bisa mengembangkan demokrasi politik di Indonesia dan memperkuat kepercayaan rakyat
dengan cara mengegakkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

3. Mewaspadai upaya-upaya Partai Komunis Indonesia (PKI) untuk bangkit, jelaskan mengapa
faham Komunis di Indonesia tidak diperbolehkan ?

Faham komunis dilarang di Indonesia karena komunisme telah melawan prinsip


ketuhanan. Hal ini karena komunisme tidak mengenal adanya Tuhan. Sedangkan di
Indonesia, dalam sila pertama Pancasila, yakni ketuhanan yang Maha Esa. Selain itu,
dari segi ideologi, komunisme tentu sangat berlainan dengan paham Pancasila.
Perbedaan itu tertanam jelas dari butir Pancasila. dari segi politis, komunisme jelas
mengajarkan bagaimana melakukan agitas dan propaganda kepada lawan politik.
Sedangkan hal tersebut tidak dibenarkan. Pasalnya, Indonesia sangat menjunjung tinggi
nilai kebenaran dan jujur termasuk dalam berpolitik.

4. Menganalisis Pancasila sebagai ideologi terbuka, uraikan ciri- ciri idelogi terbuka yang
terdapat dalam Pancasila dan berikan ulasan kebaikan dari ideologi terbuka.

Ideologi terbuka merupakan ideologi yang dapat menyesuaikan serta mengikuti


perkembangan zaman atau disebut dinamisme. Pancasila merupakan ideologi terbuka
sehingga mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, tanpa diubah nilai
dasarnya. Bisa diartikan pula bahwa pancasila sebagai ideologi terbuka adalah ideologi
di mana nilai-nilai pancasila dapat dikembangkan sesuai dinamika kehidupan bangsa
Indonesia.

Ciri-Ciri Ideologi Terbuka:


Merupakan kekayaan rohani, moral, dan budaya masyarakat.Tidak pernah membatasi
kebebasan masyarakat. Ideologi ini justru menginspirasi masyarakat untuk menjalani
hidup sesuai falsafah. Isinya tidak langsung operasional, sehingga setiap generasi baru
bisa menggali kembali falsafah dan mencari implikasi dalam situasi. Tidak diciptakan
negara, namun ditemukan dalam masyarakat itu sendiri.

5. Ada yang berpendapat bahwa Pancasila diibaratkan seperi anak bayi; tergantung siapa
yang merawatnya akan dijadikan apa bayi tersebut. Sebutkan/ jelaskan momen-momen
penting tentang Pancasila dalam masa jabatan mulai Presiden Soekarno s.d. Presiden
Joko Widodo.

a. Momen penting pancasila pada pemerintahan Soekarno

Penerapan Pancasila pada masa awal kemerdekaan berlangsung dari 1945


hingga 1959. Sejak saat itu, Pancasila sudah dijadikan falsafah hidup
bangsa dan dasar negara Indonesia. Pada masa awal pemerintahan,
Soekarno pula yang membentuk pancasila. Tak hanya dasar Negara, bentuk
pemerintah juga birokrasi didalamnya juga dirumuskan.
b. Momen penting pancasila pada pemerintahan Soeharto

Pemerintah Orde Baru mempunyai visi utama dengan menjalankan nilai-


nilai Pancasila dan UUD RI dalam kehidupan masyarakat serta bernegara.
Atas nama Pancasila sebagai falsafah dan dasar negara, kata Soeharto, maka
ABRI (militer) dan Golkar harus bersatu, terutama dalam menjalankan
pemerintahan yang kuat dari segala ancaman.

c. Momen penting pancasila pada pemerintahan BJ Habibie

Penolakan Pancasila di awal era reformasi memang akibat ketakutan


indoktrinisasi Pancasilai pada masa Orde Baru. Habibie mengakui, di masa lalu
terjadi mistifikasi dan ideologisasi Pancasila secara sistematis, terstruktur,
dan masif. Pancasila dijadikan senjata ideologis untuk mengelompokkan
kelompok yang tak sepaham dengan pemerintah.

d. Momen penting pancasila pada pemerintahan Gus Dur

Perumusan keselarasan Islam dan Pancasila terjadi pada pemerintahan Gus


Dur, Bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Gus Dur adalah
kreator keselarasan tersebut yang melahirkan Piagam Munas Alim Ulama. Di
dalam piagam itu, NU menerima kebijakan asas tunggal Pancasila karena
alasan teologis, bukan politis. Karena, Pancasila merupakan cerminan tauhid
dan syariah, tidak ada alasan warga NU untuk menolak Pancasila. Jalan keluar

e. Momen penting pancasila pada pemerintahan Megawati

Pada pemerintahan Megawati, ia menilai Pancasila harus dijadikan bagian yang


tidak terpisahkan menjadi fondasi dari sistem pendidikan Indonesia. Megawati
meyakinkan bangsa Indonesia dengan hadirnya moral Pancasila dalam
pendidikan di Indonesia akan mampu melahirkan manusia Indonesia yang
handal.

f. Momen penting pancasila pada pemerintahan SBY

Pada pemerintahan SBY, ia menekankan adanya revitalisasi Pancasila. Presiden


SBY mengintrusikan ada dua makna terkait Pancasila. Pertama, sebuah refleksi
sejarah dan kontemplasi untuk mengingat pemikiran dan gagasan cemerlang
Bapak Pendiri Bangsa Soekarn. Sementara itu, makna kedua adalah media
yang tepat bagi rakyat untuk dapat melakukan aktualisasi nilai-nilai keseharian
atas dasar Pancasila.

g. Momen penting pancasila pada pemerintahan Joko Widodo

Pada pemerintahan presiden Jokowi, beliau telah berupaya menerapkan


Pancasila dalam penyelenggaraan negara. Misalnya dengan kebijakan
membangun dari daerah terpinggir untuk mewujudkan sila keadilan sosial pada
awal masa pemerintahan. Teranyar, pembentukan unit kerja presiden (UKP)
pemantapan ideologi Pancasila (PIP) diharapkan dapat menjadi titik baru dalam
menerapkan Pancasila dalam konteks penyelenggaraan bernegara.

6. Bagaimana cara termudah untuk melestarikan/ menegakkan nilai nilai


Pancasila situasi dan kondisi seperti sekarang ini?

Nilai-nilai Pancasila perlu dikuatkan dengan pendekatan budaya. Pemerintah melalui


Kemdikbud harus menyusun strategi yang tepat, efektif, dan partisipatif tanpa paksaan.
Hal ini bisa dilakukan dengan membangun fasilitas atau pos-pos budaya di semua
wilayah dalam rangka melestarikan sekaligus mengembangkan kebudayaan lokal yang
ada di masyarakat. Pemerintah perlu memikirkan strategi yang efektif agar nilai-nilai
Pancasila terinternalisasi dengan baik dalam kurikulum pendidikan nasional. Jika perlu,
pemerintah bisa mengintervensi kurikulum yang digunakan di sekolah-sekolah dan
lembaga pendidikan tinggi. Tidak sedikit sekolah-sekolah yang mengabaikan kurikulum
berbasis nasional khususnya yang terkait dengan pengetahuan kebangsaan dan
kebudayaan.

Anda mungkin juga menyukai