Oleh:
PENDAHULUAN 1
diabaikan begitu saja dalam proses belajar mengajar, sebab guru dapat
karena itu, dalam proses pendidikan dan pengajaran perlu tersedianya guru
sofian,:2016:88)
materinya sangat baik, akan tetapi tidak didukung oleh pengetahuan akan
لَقَ ْد َكانَ لَ ُك ْم فِ ْي َرسُوْ ِل هّٰللا ِ اُس َْوةٌ َح َسنَةٌ لِّ َم ْن َكانَ يَرْ جُوا هّٰللا َ َو ْاليَوْ َ>م ااْل ٰ ِخ َر َو َذ َك َ>ر هّٰللا َ َكثِ ْير ًۗا
Artinya:
Sungguh, pada (diri) Rasulullah benar-benar ada suri teladan
yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat)
Allah dan (kedatangan) hari Kiamat serta yang banyak mengingat
Allah. (Al-Aḥzāb [33]:21)
menentukan diri sendiri atas tanggung jawab sendiri. Guru yang ahli harus
diberikan. Ini berarti bahwa cara mengajar guru harus diubah dengan cara
yang bersifat dialogis dalam arti yang ekstensial, Jadi jabatan guru di
keterampilan teknis saja, tetapi juga memiliki kiat mendidik serta sikap
sofian,:2016:95)
pemegang peran yang sangat penting, kepada gurulah tugas dan tanggung
menyampaikan bahan itu agar mudah diterima oleh peserta didik. Adapun
C. RUMUSAN MASALAH
sebagai berikut:
5
1. Bagaimana kontribusi guru PAI dalam menanamkan nilai dan budi pekerti
Prered?
mengetahui:
upaya menanamkan nilai nilai budi pekerti pada siswa SD Negeri Prered
terhadap nilai budi pekerti siswa SD Negeri Prered studi PAI baik di
3. Untuk mengetahui hal hal yang perlu di benahi dan di perbaiki mengenai
Ahmad Sofian, 2016 (Tugas Peran Dan fungsi Guru dalam Pendidikan)
F. SISTEMATIKA PEMBAHASAN
pada tujuan, maka penulis menyusun skripsi ini menjadi beberapa bab, dan
pada masing-masing bab di bagi lagi menjadi sub bab yang terdeiri dari:
Bab III Pada bab ini akan membahas kajian teori yang
pekerti
saran skripsi.