http://www.free-powerpoint-templates-design.com
GAMBARAN UMUM SNARS (1)
107 ELEMEN
29 STANDAR
PENILAIAN
5 edit 1 Juni 2017
FOKUS AREA
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI (1)
2.
• Sumberdaya (PPI 3; 4)
5.
• Limbah Infeksius (PPI 7.4; 7.4.1;7.5)
Standar PPI.1
Masukan User ID
dan Password
untuk masuk
kedalam aplikasi
Dashbord/Menu Utama
History IDO
apabila datanya
sudah ada
Input data
IDO
0
ISK HAP IADP IDO VAP
STANDAR 4,7 1 3,5 2 5,8
CAPAIAN 2,24 1,77 1,99 1,15 7,75
NUMERATOR 132 178 22 86 42
DENUMERATOR 58832 100744 11046 7461 5416
Melebihi Standar
GRAFIK
INCIDENCE RATE INFEKSI RUMAH SAKIT (HAIs)
10 PERIODE JANUARI - DESEMBER TAHUN 2016
0
ISK HAP IADP IDO VAP
STANDAR 4,7 1 3,5 2 5,8
CAPAIAN 0,92 1,07 0,51 0,45 4,35
NUMERATOR 43 154 6 24 28
DENUMERATOR 46596 144055 11878 5325 6438
Melebihi Standar
GRAFIK
INCIDENCE RATE INFEKSI RUMAH SAKIT (HAIs)
10 PERIODE SEMESTER 1 TAHUN 2017
0
ISK HAP IADP IDO VAP
STANDAR 4,7 1 3,5 2 5,8
CAPAIAN 0,36 0,5 0,42 0,11 2,09
NUMERATOR 9 52 3 2 8
DENUMERATOR 24696 104283 7071 1867 3823
Melebihi Standar
BENCHMARKING HAIs 2017
BENCHMARKING HAI'S
KEMKES
KEMKES
KEMKES
RSHS
RSCM
KEMKES
RSCM
RSCM
RSHS
RSHS
RSHS
RSCM
KEMKES
RSHS
RSCM
ISK IDO HAP VAP IADP
120
100
80
Axis Title
60
40
20
0
2015 2016 2017 (Sem.1)
TARGET (%) 85 85 100
CAPAIAN (%) 72,76 88,17 89
Dibawah Target
Dampak HAIs/ IRS
Perkiraan :
1 - 4 hari tambahan untuk setiap ISK/UTI
7 – 8 hari tambahan untuk setiap ILO /SSI
7 – 21 hari tambahan untuk setiap IADP/BSI
7 – 30 hari tambahan untuk setiap Pneumonia
STANDAR PPI.7
• KEPMENKES NO 340/MENKES/PER/III/2010
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT PASAL 10 AYAT 2 : PELAYANAN
PENUNJANG NON KLINIK TERDIRI DARI PELAYANAN
LAUNDRY/LINEN, JASA BOGA/DAPUR, ……….
• PERMENKES NO 1673/MENKES/PER/XII/2005
A. PENGELOLAAN DI RUANGAN
B. TRANSPORTASI
C. LAUNDRY
D. DOKUMEN
PENGELOLAAN LINEN DI RUANGAN
TRANSPORTASI LINEN
Troli linen bersih dan linen kotor harus
berbeda
bahan troli stainless steel / baja anti karat
Stik laken 5
Seprai besar 10
TRANSPORTASI LINEN
LAUNDRY
R. CUCI & PRODUKSI
PENGERINGA LINEN
N TROLI
PENERIMAAN PENCUCIAN
INFEKSIUS PELIPATA
DAN PENGERINGA
PEMILAHAN
PENYETRI N&
PENCUCIAN N KAAN SORTIR
LINEN KOTOR
NON
INFEKSIUS
KM. OPERASI
PENDISTRIBUSIAN PENYIM
PANANAN
RUANGAN
CSSD GUDANG
PENYIM
PANANAN
STERILISASI
ALUR KOTOR BERBEDA DG ALUR BERSIH
Pemisahan Area Kotor dan Area Bersih
Kegiatan Pencucian
Pengambilan Linen Bersih
Mesin Pengeringan
Penyetrikaan dan Pengepresan
Pelipatan
PELIPATAN TPA/TPB
Pendistribusian
STANDAR PPI 7.2
Rumah sakit menurunkan risiko infeksi dengan pembuangan
sampah yang tepat
Limbah Cair
Air Hujan
Rumah Tangga Laboratorium
Saluran Netralizer
Kota IPAL
Laboratory
Waste
Penjamah Makanan
Gunakan APD
Kondisi Sehat Perilaku
Lengkap
Apron/Clemek
Bebas Dari Penyakit
Menular Melalui Tutup Rambut Praktek Cuci Tangan
Makanan : Safety shoes sesuai moment
• TBC Masker Praktek personal
• Thypoid Sarung Tangan Hygiene
• Colera
• Hepatitis
• Batuk, pilek, diare
Pemeriksaan
Kesehatan Rutin
• Rectal Swab
Fokus Pengendalian Infeksi (2)
Sanitasi Lingkungan Pengolahan Makanan
Kondisi Bangunan dan Kualitas Kontrol Serangga (Pest
Fasilitas Sanitasi Control)
Lingkungan
Rumah sakit
mengurangi risiko
infeksi di fasilitas
selama
demolisi/pembon
gkaran,
pembangunan
dan renovasi
STANDAR PPI.8
4-99
APD merupakan alat kesehatan yang
terdiri dari masker, topi, sarung
tangan, gown, pelindung wajah,
goggles, sepatu yang digunakan
petugas maupun pasien untuk
melindungi diri dari kontaminasi
penyakit infeksi.
Digunakan sesuai indikasi
Segera dilepas jika sudah selesai
tindakan
PENGGUNAAN APD R.ISOLASI
CHEKLIST PENGGUNAAN APD
STANDAR PPI. 10
Proses pencegahan dan pengendalian infeksi dirancang untuk
menurunkan risiko infeksi bagi pasien, staf dan orang-orang lainnya.
Untuk mencapai tujuan ini, rumah sakit harus secara proaktif
mengidentifikasi dan menelusuri alur risiko, angka dan kecenderungan
infeksi rumah sakit.
Rumah sakit menggunakan informasi indikator untuk meningkatkan
kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi dan mengurangi
angka infeksi yang terkait pelayanan kesehatan ke level yang serendah
mungkin.
Rumah sakit dapat menggunakan data indikator (measurement data) dan
informasi sebaik-baiknya dengan memahami angka dan
kecenderungan serupa di rumah sakit lain dan kontribusi data ke
dalam data dasar terkait infeksi
Pencegahan & Pengendalian Infeksi RSHS
FORMULIR PEMANTAUAN PASIEN DENGAN VENTILATOR
(BUNDLE PENCEGAHAN VAP)
NAMA : No RM :
Tanggal Lahir : Tanggal Pasang Ventilator :
Tanggal
KOMPONEN
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
Pagi
Apakah bagian kepala pasien
dielevasi 30-45° Siang
Sore
Paraf Petugas
Nama & tanda tangan IPCN Nama & tanda tangan IPCLN/KARU
Pencegahan & Pengendalian Infeksi RSHS
FORMULIR PEMANTAUAN PASIEN TERPASANG KATETER URINE MENETAP
(BUNDLE PENCEGAHAN ISK)
Catatan :
Bila setelah hari ke VII kateter masih dibutuhkan, GANTI kateter, urine bag dan sertakan formulir pemantauan baru
(………………………………………….)
P encegahan & P engendalian Infeksi RSHS
BUNDLE IDO
Tanggal :
Nama Pasien : Tgl Lahir :
NO MEDREK :
Ruangan :
KOMPONEN BUNDLE
□ Lakukan dengan menggunakan electrical clippers
Ya
Pencukuran □ Lakukan sesaat sebelum operasi dimulai
Tidak □ Karena tidak mengganggu area pembedahan
Antibiotik □ Gunakan Antibiotik Sesuai Protokol PPRA
Ya
profilaksis
□ Berikan Maksimal 1 jam Sebelum Operasi
Temperature Ya
□ Pertahankan suhu pasien baik sebelum, selama maupun
sesudah operasi dalam kisaran 36,5⁰C - 37,5⁰ C
Kadar Gula
Ya
□ Pertahankan kadar gula darah pasien sebelum, selama
Darah maupun sesudah operasi ≤ 200 mg/dl
□ Lakukan mandi antiseptik chlorhexidine 2 - 4%
Mandi Pra
Ya □ Lakukan H-1 (sore Hari)
Operasi
□ Lakukan pagi hari sebelum dikirim ke kamar operasi
NIP.
Bundle Infeksi Aliran Darah Primer (IADP)
Hand hygiene
Maximal barrier precautions (APD selama tindakan pemasangan
CVL)
Chlorhexidine antiseptik kulit
Optimalkan pemilihan lokasi insersi vena sentral dengan
menghindari vena femoralis untuk pasien dewasa.
Pemantauan harian untuk menilai kebutuhan CVL dan pelepasan
jika tidak dibutuhkan.
Standar PPI. 10
surveilans dengan data indikator mutu (lihat PMKP 2.1 EP 1). (R)
HIPPOCRATES’S
TENET
(460-335 BC)