Anda di halaman 1dari 38

KEBIJAKAN

PEMERINTAH
STANDAR AKREDITASI RS
KMK 1128 TAHUN 2022

MAKSI PUASA,
S.KEP,NS.,M.KEP
CV
PENDIDIKAN: ORGANISASI:
 AKPER METUARI WAYA  BID DIKLAT HIPGABI
2000 SULUT 2009-2019
 S 1 KEPERAWATAN  BID DIKLAT PPNI DPD
UNSRAT 2012 BITUNG
 NERS UNSRAT 2013  WAKA BID PEL HIPGABI
 MAGISTER SULUT 2019-2022
KEPERAWATAN UMY 2019  BID PEL PPNI DPW SULUT
2022-2027
CV
PEKERJAAN :
RSUD BITUNG DOSEN DI STIKES
MUHAMMADIYAH MANADO 2011-
KEPALA ICU 2016 2018
KASIE ASKEP 2017-2018, 2021- DOSEN TIDAK TETAP DI
SEKARANG DELLASALLE 2016-2018
KETUA TIM AKREDITASI DOSEN TIDAK TETAP DI AKPER
BARAMULI 2014 – 2017
KEPALA BAGIAN PENGADUAN
DOSEN PENGGANTI DI UNPI
WAKIL KETUA TIM MUTU
DOSEN TETAP DI STIKES
TRAINER INTERNAL MAKARIWO HALMAHERA 2022
CV
DIKLAT :
 TOT PPNI 2013  MASTER OT TRAINER KEMENKES 2018
 ICU BALI 2016  TRIAGE OFFICER MANADO 2018
 TOT HIPGABI 2016  ATLS 118 MAKSSAR 2019
 PENGELOLAAN ASKEP SESUAI  MANAJEMEN INFORMASI DOKUMEN
STANDAR AKREDITASI JAKARTA AKREDITASI 2017, 2018, 2019
2017
 SISTEM MANAJEMEN DOKUMEN
 ACLS MEDAN 2017 AKREDITASI (SISMADAK) JAKARTA 2019
 ASESSOR INTERNAL 2018  PMKP BALI 2019
PROSES AKREDITASI RSMN
BITUNG

2022 KMK 1128

2021 SNARS.1.1

2019 SNARS.1

2018 SNARS.1
PERSIAPAN
SK TIM AKREDITASI
JAN 2022
TELAAH REGULASI SNARS 1.1
UPDATE TIM, KOMITE, PENANGGUNG
FEB 2022 JAWAB
UPDATE IHT (17 IHT)
MAR UPDATE DOKUMEN REGULASI
2022 PELAKSANAAN IHT PMKP

KMK 1128
APR 2022
TELAAH REGULASI
PERSIAPAN
IHT PPI, IHT TRIAGE
APR 2022
UPDATE DOKUMEN

IHT FLEBOTOMI
MEI 2022
UPDATE DOKUMEN
IHT PENGGUNAN SYIRINGE DAN INFUS
JUNI PUMP
2022 HANDS ON USG SEDERHANA
IHT MEDICATION EROR
JUN 2022 IHT HPK, MFK, EWS, TRANSFER DAN
RUJUKAN
TANTANGAN DAN HAMBATAN
KINERJA TIM AKREDITASI
PEMAHAMAN MANAGER UNTUK MENGARAHKAN STAF
PEMAHAMAM DARI SEMUA STAF TENTANG PENTINGNYA
AKREDITASI
EFEK SISA DARI COVID 19
ANGGARAN
KETERLIBATAN PEMILIK/REPRESENTASE PEMILIK
KEKUATAN
PENGALAMAN AKREDITASI SEBELUMNYA
DUKUNGAN DIREKTUR DAN PIMPINAN RS
SELF ASESMEN SETIAP MINGGU
OUTLINE

1 2 3

KEBIJAKAN PEMERINTAH
AKREDITASI RS. STANDAR
TENTANG MUTU FASKES
AKREDITASI
Struktur Standar Akreditasi Standar Akreditasi RS
BAB Kepmenkes Nomor : HK.01.07/MENKES/1128/2022
Topik utama terkait proses
bisnis RS
Pelayanan Sasaran
Program
Kelompok Manajemen rs berfokus pada keselamatan Total
STANDAR nasional
pasien pasien
Hal yang dinilai dalam
akreditasi Ruang Terkait good Terkait good Terkait upaya Terkait upaya
lingkup corporate clinical rumah sakit rumah sakit
governance governance meningkatkan melaksanakan
ELEMEN PENILAIAN sasaran program
(EP) keselamatan prioritas
Poin rinci yang dinilai dalam pasien nasional
standar

BAB 7 7 1 1 16
STANDAR 107 101 8 10 226
EP 403 330 24 32 789

11
Kriteria Hasil Akreditasi

Hasil Akreditasi Kriteria

Paripurna Seluruh Bab mendapat nilai minimal 80%


Utama • RS Pendidikan dan Wahana Pendidikan :
12-15 Bab mendapat nilai minimal 80% dan Bab SKP mendapat nilai
minimal 80%
• Rumah Sakit Non Pendidikan dan Non Wahana Pendidikan: 12-
14 Bab mendapat nilai minimal 80% dan Bab SKP mendapat nilai
minimal 80%

Madya 8-11 Bab mendapat nilai minimal 80% dengan nilai SKP minimal 70%

Tidak terakreditasi a. Kurang dari 8 Bab yang mendapat nilai minimal 80%; atau
b. Bab SKP mendapat nilai kurang dari 70%
Skoring / penilaian
Skor 10 (TP)
Dukungan dari semua bidang
Skor 5 (TS)
Dukungan dari semua staf
Skor 0 (TT)
TDD
PENINGKATAN MUTU
DAN KESLAMATAN
PASIEN
o Setiap orang mempunyai hak dalam memperoleh
pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, dan
Kebijakan terjangkau
Pemerintah o Penyelenggaraan pelayanan kesehatan

tentang mutu dilaksanakan secara bertanggung jawab, aman,


bermutu, serta merata dan nondiskriminatif
FASKES o Pemerintah dalam upaya pemerataan dan
menjamin mutu Rumah Sakit, telah menetapkan
standar pelayanan minimal (SPM) dan
mewajibkan Rumah Sakit untuk melaporkan
indikator nasional mutu dan insiden keselamatan
pasien secara berkala.
• Meningkatkan mutu pelayanan Rumah
AKREDITASI RS Sakit secara berkelanjutan dan melindungi
keselamatan pasien
• Mingkatkan perlindungan bagi masyarakat,
sumber daya manusia di Rumah Sakit, dan
Pengaturan tentang Rumah Sakit sebagai institusi.
akreditasi dibuat • Meningkatkan tata Kelola Rumah Sakit dan
untuk tujuan tata Kelola klinis
• Mendukung program pemerintah di bidang
kesehatan.
• Kebijakan pemerintah tentang Standar
Akreditasi RS menggunakan Instrumen
STANDAR Akreditasi sebagai alat ukur untuk menilai
AKREDITASI kepatuhan RS dalam memenuhi Standar

•Sasaran Keselamatan Pasien


•Standar Pelayanan Berfokus Pasien
•Standar Manajemen Rumah Sakit
•Program Nasional
•Integrasi Pendidikan Kesehatan Dalam
Pelayanan Di Rumah Sakit
• Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS),
• Manajemen Fasilitas dan Keselamatan
(MFK),
Kelompok
• Kualifikasi dan Pendidikan Staf (KPS),
Manajemen Rumah
Sakit terdiri dari • Manajemen Rekam Medik dan Informasi
tujuh standar yaitu: Kesehatan (MRMIK),
• Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI),
• Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
(PMKP),
• Pendidikan dalam Pelayanan Kesehatan
(PPK).
 1: Tugas pokok Pemilik/Representasi
Pemilik/Dewan Pengawas
 2: Akuntabilitas direktur
 3, 3.1: Akuntabilitas pimpinan RS
 4, 5: Kepemimpinan rs untuk mutu
TKRS dan keslamatan pasien
 6: Kepemimpinan RS terkait kontrak
 7, 7.1: Kepemimpinan rs terkait
sumber daya
 8: Peran Komite
 9-11: Akuntabilitas kepala unit
 12 :Etika RS
TKRS  13: Kepemimpinan untuk budaya
keslamatan
 14: Manajemen resiko
 15: Pengawasan Penellitian di RS
 1-7: Perencanaan dan pengelolaan staf
 8, 8.1: Pendidikan dan pelatihan staf
 9: Kesehatan dan Keslamatan kerja
 10-14: Tenaga medis
 14-16: Tenaga Keperawatan
KPS  17-19: Tenaga Kesehatan Lain
 1: Pengelolaan kegiatan peningkatan mutu,
keslamatan pasien dan manajemen resiko
 2, 3: Pemilihan dan pengumpulan data
indicator mutu
 4, 4.1, 5: Analisis dan Validasi data
indikator mutu

PMKP  6, 7: paya mempertahankan perbaikan


mutu
 8-10: Sistem pelaporan dan pembelajaran
keslamatan pasien RS (SP2KP-RS)
 11: Penerapan manajemen resiko
 1, 2, 2.1, 2.2: Manajemen Informasi
 3, 4: Pengelolaan dokumen
 5-12: Rekam medis pasien
 13, 13.1: Teknologi informasi
Kesehatan di pelayanan Kesehatan
MRMIK (SIM-RS)
 1, 1.1: Penyelenggaraan PPI di RS
 2: Program PPI
 3: Pengkajian resiko
 4, 4.1:Peralatan medis dan BMHP
 5: Kebersihan lingkungan
PPI  6: Manajemen linen
 7, 7.1, 7.2: Limbah Infeksius
 8: Pelayanan makanan
 9: Resiko Infeksi pada konstruksi dan
renovasi
 10, 10.1: Penularan infeksi
 11, 11.1: Kebersihan tangan
 12: Peningkatan mutu dan
PPI program edukasi
 13: Edukasi, Pendidikan dan
pelatihan
 1-3: Kebijakan
penyelenggaraan pendidikan
 4, 5: Kompetensi dan supervisi
 6: Mutu dan keslamatan dalam
PPK pelaksanaan pendidikan
•Akses dan Kontinuitas Pelayanan
(AKP),
Kelompok Standar
Pelayanan Berfokus •Hak Pasien dan Keluarga (HPK),
pada Pasien terdiri •Pengkajian Pasien (PP),
dari tujuh standar
yaitu •Pelayanan dan Asuhan Pasien (PAP),
•Pelayanan Anestesi dan Bedah (PAB),
•Pelayanan Kefarmasian dan
Penggunaan Obat (PKPO) dan
•Komunikasi dan Edukasi (KE).
 1-1.3: Skrining pasien di RS
 2, 2.1: Registrasi dan admisi
 3, 3.1: Kesinambungan
pelayanan
 4: Transfer pasien internal
AKP  5-5.7: Pemulangan (discharge),
rujukan dan tindak lanjut
 6: Transportasi
1-1.5, 2-2.2, 3: Hak pasien
dan keluarga
HPK 4, 4.1, 4.1: Permintaan
persetujuan pasien
1-1.3: Pengkajian pasien
2: Pengkajian ulang
3-3.9: Standar pelayanan Lab
PP 4-4.5: Pelayanan Radilogi
Klinik
1-1.2: Pemberian pelayanan untuk
semua pasien
2-2.5: Pelayanan pasien resiko
tinggi dan penyesiaan pelayanan
resiko tinggi
PAP 3: Pemberian makanan dan terapi
nutrisi
4: Pengelolaan nyeri
5: Pelayanan menjelang akhir
kehidupan
1, 2: Pengorganisasian dan
pengelolaan pelayanan
anstesi dan sedasi
3-3.2: Pelayanan sedasi
PAB 4-6.1: Pelayanan anastesi
7-7.4: Pelayanan
pembedahan
1: Pengorganisasian
 2: Pemilihan, perencanaan dan
pengadaan
 3-3.3: Penyimpanan
 4-4.1: Peresepan
PKPO  5-5.1: Penyiapan (Dispensing)
 6-61: Pemberian obat
 7-7.1: Pemantauan
 8-8.1: PPRA
1: Pengelolaan kegiatan
PROMKES
KE  2-7: Komunikasi dengan pasien
dan keluarga
•Sasaran 1 mengidentifikasi pasien dengan benar;
•Sasaran 2 meningkatkan komunikasi yang
Kelompok Standar Sasaran
Keselamatan Pasien (SKP). efektif;
•Sasaran 3 meningkatkan keamanan obat-obatan
yang harus diwaspadai;
•Sasaran 4 memastikan sisi yang benar, prosedur
yang benar, pasien yang benar pada
pembedahan / Tindakan invasif;
•Sasaran 5 mengurangi risiko infeksi akibat
perawatan Kesehatan
•Sasaran 6 mengurangi risiko cedera pasien
akibat jatuh.
•1-1.1: Peningkatan Kesehatan ibu
Kelompok Standar Program dan bayi
Nasional (PROGNAS)
•2-2.2: Penurunan angka kesakitan
TBC
•3: Penurunan angka kesakitan
HIV/AIDS
•4-4.1: Penurunan Prevalensi
Stunting dan wasting
•5-5.1: Pelayanan KB
YEL YEL
RSMN BITUNG HEBAT!

MANTAP
PASIEN SAFETY, MUTU
RSMN BITUNG
TERJAMIN

AKREDITASI PARIPURNA, YES YES, YES


Referensi •
Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit •

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 tahun 2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan RS •

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun 2020 tentang Akreditasi RS •

PMK 129 Tahun 2008. Standar Pelayanan Minimal di Rumah Sakit

PERMENKES No 11 thn 2017

Anda mungkin juga menyukai