1. PENDAHULUAN
2. PMKP
3. PERAN PEMILIK DAN
DIREKTUR DALAM PMKP
4. PENUTUP
2
AKREDITASI RS TIDAK ADA GUNANYA
BILA…
• HANYA UNTUK MEMPEROLEH SELEMBAR SERTIFIKAT
• REGULASI YANG DIBUAT TIDAK DIPAHAMI
• STAF TIDAK DILATIH
• REGULASI TIDAK DI IMPLEMENTASIKAN
• REGULASINYA TIDAK DIPATUHI
UU RS PASAL 13 AYAT 3
Setiap tenaga kesehatan yang bekerja di Rumah Sakit harus bekerja sesuai
dengan standar profesi, standar pelayanan Rumah Sakit, standar prosedur
operasional yang berlaku, etika profesi, menghormati hak pasien dan
mengutamakan keselamatan pasien.
KEBAKARAN RUMAH SAKIT DI COLCATA , INDIA ,
DESEMBER 2011
• SEBUAH RS DI
INDIA
TERBAKAR
Memahami dan
PERAN DIREKTUR RS Patuh terhadap
peraturan &
perundangan RS
DIREKTUR RS
Menetapkan
regulasi di RS
Sistem monev
terhadap Menjamin
regulasi yg kepatuhan staf
ditetapkan pimp terhadap regulasi
yg ditetapkan
oleh pimpinan
• Pengurangan risiko yang
sedang berlangsung pada
pasien, staf dan lingkungan
merupakan bagian integral
dari peningkatan mutu
secara keseluruhan.
• TUJUAN PENINGKATAN MUTU & KESELAMATAN
PASIEN
8
QUALITY OF CARE (W.H.O)
Layanan kesehatan yang berkualitas harus:
• Efektif - menyediakan layanan kesehatan berbasis bukti kepada
mereka yang membutuhkannya;
• Aman – menghindari bahaya bagi orang-orang yang perawatannya
dimaksudkan; dan
• Berpusat pada orang - memberikan perawatan yang menanggapi
preferensi, kebutuhan, dan nilai-nilai individu.
• Tepat waktu – mengurangi waktu tunggu dan terkadang penundaan
yang berbahaya;
• Adil - memberikan perawatan yang tidak bervariasi dalam kualitas
karena jenis kelamin, etnis, lokasi geografis, dan status sosial-
ekonomi;
• Terintegrasi – menyediakan perawatan yang menyediakan berbagai
layanan kesehatan sepanjang perjalanan hidup;
• Efisien – memaksimalkan manfaat dari sumber daya yang tersedia
dan menghindari limbah.
9
Without quality,
universal health coverage
(UHC) remains an empty
promise.”
24 Maret 2021 12
2
2.Peningkatan Mutu
Ekstern
02
Dilakukan oleh Pihak Eksternal R u m a h
S a k i t melalui Sertifikasi ataupun
Akreditasi
Melalui peningkatan kualitas, ada
potensi untuk menciptakan layanan
perawatan kesehatan yang mampu
memastikan
• tidak ada kematian yang tidak
perlu;
• tidak ada rasa sakit atau
penderitaan yang tidak perlu;
• tidak ada ketidakberdayaan
dalam diri mereka yang dilayani
atau dilayani;
• tidak ada menunggu yang tidak
diinginkan;
• tidak ada limbah yang tertinggal'.
14
16
TOPIK AREA PMKP PADA STARKES 2022
• a. Pengelolaan
Kegiatan Peningkatan e. Sistem p. elaporan dan
Mutu Keselamatan c. Analisis dan Validasi
pembelajaran keselamatan
Pasien dan Manajemen Data
pasien RS
Risiko (PMKPMR)
17
PMKP 6 Pencapaian & upaya
PMKP 1 Komite Mutu mempertahankan mutu
PMKP 7 Evaluasi proses pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan komite
PMKP 2 standar kedokteran
mutu
PMKP 8 Sistem pelaporan dan pembelajaran
Pengumpulan data oleh orang yg keselamatan pasien di rumah sakit
PMKP 3
kompeten. (SP2KP- RS).
PMKP 9 Laporan & analisis IKP
PMKP 4 Analisis dan validasi data
Direktur/Direksi RS
Bersinergi Kepemimpinan
positif efektif
Kepala Bidang/Divisi
Pelayanan
Kepala Prima
Departemen/Unit/Instalasi
PERANDIREKTUR RS DALAM PMKP
• Menetapkan regulasi terkait program PMKP (PMKP 1.Ep 1)
• Membentuk komite/tim mutu untuk mengelola kegiatan PMKP serta uraian
tugasnya . (PMKP 1.Ep 2)
• Menetapkan program PMKP
• Merencanakan, mengembangkan, dan menerapkan program PMKP (TKRS 4)
• Pimpinan rumah sakit memilih dan menetapkan proses pengukuran,
pengkajian data, rencana perbaikan dan mempertahankan peningkatan mutu
dan keselamatan pasien di lingkungan rumah sakit (TKRS 4)
• Pimpinan RS memastikan terlaksananya program PMKP termasuk memberikan
dukungan teknologi dan sumber daya yang adekuat serta menyediakan
pendidikan staf tentang peningkatan mutu dan keselamatan pasien di RS agar
dapat berjalan secara efektif
• Melaporkan hasil pelaksanaan program PMKP meliputi pengukuran data dan
laporan semua IKP secara berkala setiap 3 (tiga) bulan kpd Representasi
pemilik/Dewas Pengawas 20
PERAN DIREKTUR/DIREKSI RS DALAM PMKP
• Direktur dan pimpinan mengggunakan kriteria prioritas meliputi poin
a) – h) dalam maksud dan tujuan.
• Menetapkan Komite PMKP & PIC data Menyediakan SDM (Komite
Mutu & PIC data unit), IT manj data & dana pelatihan Melaporkan
kegiatan PMKP ke pemilik (TKRS 4.1)
• Melaksanakan Benchmark data Indikator Mutu Nasional (PMKP 7)
• Mendukung terciptanya budaya keselamatan (TKRS 13)
21
Standar TKRS 4
Pimpinan RS merencanakan, mengembangkan, dan menerapkan program PMKP
• Direktur RS
W
• Para manajer
Rumah sakit mempunyai Komite/Tim penyelenggara Mutu yang kompeten untuk mengelola kegiatan
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
32
PMK 80 tahun 2020 tentang
KOmite Mutu Rumah Sakit
• Pasal 3. (1)
• Penyelenggaraan tata kelola mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal
2 dapat dilakukan melalui pembentukan Komite Mutu, psl 3 Rumah
Sakit belum mampu membentuk tim penyelenggara mutu.
• Susunan organisasi Komite Mutu paling sedikit terdiri : a. ketua; b.
sekretaris; dan c. anggota (minimal terdiri atas: a. tenaga medis; b.
tenaga keperawatan; c. tenaga kesehatan lain; dan . tenaga non
kesehatan
33
PMK 80 tahun 2020 tentang
KOmite Mutu Rumah Sakit
• Pasal 9
• (1) Dalam rangka efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan tata
kelola mutu Rumah Sakit, komite lainnya yang melaksanakan
fungsi manajemen risiko dan keselamatan pasien dapat
diintegrasikan dengan Komite Mutu.
• (2) Integrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan
dengan membentuk subkomite
34
Standar PMKP 8
Rumah sakit mengembangkan Sistem pelaporan dan pembelajaran keselamatan pasien di
rumah sakit (SP2KP-RS).
W • Direktur RS
a) Mematuhi perundang-undangan yang berlaku. → izin-2 dilengkapi
b) Menjalankan visi dan misi RS yang telah ditetapkan
c) Menetapkan kebijakan → contoh-2 kebijakan di RS
d) Memberikan tanggapan terhadap setiap laporan pemeriksaan yang dilakukan oleh Regulator; → Contoh:
tanggapan pada setiap laporan pemeriksaan
e) mengelola dan mengendalikan SDM, keuangan dan sumber daya lainnya
f) Merekomendasikan sejumlah kebijakan, renstra, dan anggaran kepada Representatif pemilik/Dewan
1. Menetapkan satu tujuan besar untuk mutu dan keamanan bagi pasien
dan RS
2. Menjadikan kualitas dan keamanan perawatan sebagai bagian inti dari
agenda rapat dewan
3. Mencerminkan nilai-nilai inti organisasi dalam keputusan dewan
4. Mendukung penyedia menjadi organisasi pembelajar
5. Berbagi cerita pengguna layanan di rapat dewan
6. Menumbuhkan budaya transparansi dan komunikasi yang jujur
7. Mendorong dan mendukung eksekutif untuk mengidentifikasi sumber
daya untuk pendidikan staf tentang peningkatan kualitas dan
keselamatan
8. Mendukung eksekutif dalam mengembangkan program penyedia
untuk meningkatkan kualitas dan keselamatan.
41
PROGRAM PMKP
Direktur RS menyusun
Program PMKP
Representasi pemilik
mengkaji program PMKP
Representasi pemilik
menyetujui dan
mendukung program PMKP
PROGRAM PMKP
Direktur RS
melaksanakan dan
melaporkan Program
PMKP (3 bln sekali)
Representasi pemilik
mengkaji hasil
pelaksanaan program
PMKP
Representasi pemilik
memberikan umpan balik
perbaikan yang harus
dilaksanakan dan hasilnya di
evaluasi kembali pada
pertemuan berikutnya secara
tertulis
PELAPORAN KEGIATAN PMKP
Direktur RS melaporkan
kegiatan PMKP
Representasi pemilik
menerima laporan PMKP
Representasi pemilik
menindaklanjuti lap PMKP
a) Laporan capaian indikator dan analisanya setiap 3 bl
47
Dr.dr.Sutoto,M.Kes,FISQua
WA : 081381134839 48