BAB IV

CAPAIAN KEGIATAN AKTUALISASI

A. Gambaran umum pelaksanaan aktualisasi

Kegiatan aktualisasi dan habituasi nilai-nilai ANEKA telah dilaksanakan oleh
penulis mulai tanggal 5 Juli hingga 20 Agustus 2021. Nilai-nilai ANEKA tersebut
telah diinternalisasi dalam menjalankan tugas dan fungsi pada unit kerja
penulis, yaitu di IGD RSUD Ki Ageng Selo Wirosari Kabupaten Grobogan.
Adapun tujuan pelaksanaan aktualisasi dan habituasi ini adalah untuk
membantu RS dalam peningkatan pelayanan kesehatan rumah sakit kepada
masyarakat secara optimal sesuai kebutuhan masyarakat Kabupaten Grobogan
dengan Standar Nasional Rumah Sakit Umum Pemerintah kelas D.

Isu yang diangkat : Kurang optimalnya Emergency respon time dalam

penanganan kegawatdaruratan IGD RSUD Ki
Ageng Selo Wirosari
Gagasan Pemecahan Isu : Optimalisasi implementasi dan pencatatan
Emergency Respon Time dalam penanganan
kegawatdaruratan di IGD RSUD Ki Ageng Selo Wirosari
Laporan Kegiatan :

- Melakukan anamnesis efektif dan lengkap

- Melakukan pemeriksaan fisik secara teliti
- Melakukan penanganan pasien gawat darurat secara cepat dan tepat
- Membuat buku pencatatan Emergency Respon Tim
- Mensosialisasikan Emergency Respon Time di IGD
B. Realisasi jadwal pelaksanaan aktualisasi
No Kegiatan Bulan Juli Bulan Agustus
I II III IV I II III
1 Melakukan 8-9 15 dan 22-23 26 dan
  
anamnesis efektif 17 28
dan lengkap
2 Melakukan 8-9 15 dan 22-23 26 dan
  
pemeriksaan fisik 17 28
 secara teliti
3 Melakukan 8-9 15 dan 22-23 26 dan
penanganan 17 28
pasien gawat
darurat secara
cepat dan tepat
4 Membuat buku - - - - - -
5
pencatatan
Emergency
Respon Time
5 Mensosialisasikan - - - - - -
21
Emergency
Respon Time di
IGD

C. Capaian kegiatan aktualisasi

KEGIATAN 1
Nama Kegiatan :
a Tanggal Pelaksanaan
b Tempat Pelaksanaan
c Tahapan Kegiatan
d Output kegiatan
Melakukan anamnesis secara
lengkap
Selama kegiatan habituasi
berlangsung.
IGD RSUD Ki Ageng Selo Wirosari
Kabupaten Wirosari
1. Mengucapkan salam dan
memperkenalkan diri dan
menanyakan identitas (pada
pasien dengan kesadaran
penuh)
2. Anamnesis dilakukan secara
autoanamnesis dan atau
alloanamnesis
3. Menanyakan keluhan utama
4. Menanyakan sacred seven
5. Menanyakan fundamental four
6. Menanyakan riwayat alergi
Mendapat informasi lebih dalam
tentang keluhan pasien

e Kegiatan-kegiatan dan 1. Akuntabilitas

Tahapan yang telah Nilai Kejelasan, tanggung jawab,
dilaksanakan didukung Nilai- dan keadilan: mendapatkan
 Nilai Dasar.
f Kendala yang Timbul dan
Strategi Mengatasi Kendala
G Uraian kegiatan
anamnesis dengan jelas, untuk
mendapatkan informasi yang
dibutuhkan sera memperlakukan
pasien dalam keadaan yang sama.
2. Nasionalisme
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-2 dan
ke -5, : melakukan anamnesis
kepada semua pasien dengan
perlakuan dan standard sama tanpa
membedakan
3. Etika Publik
Nilai Memberikan layanan kepada
publik secara jujur, tanggap,
cepat, tepat, akurat, berdaya
guna, berhasil guna, dan santun.
Menjalankan tugas secara
professional: Anamnesis yang
professional, cepat, tepat dan efektif
kepada pasien
4. Komitmen Mutu.
Nilai Orientasi Mutu: Mendapatkan
hasil anamnesis yang baik yang
berguna bagi pasien
5. Anti Korupsi
Kedisiplinan:melakukan
anamnesis secara professional,
tanpa membedakan karena alas an
apapun
1. Kendala yang Timbul
a. pasien tidak kooperatif
b. minimnya informasi dari
keluarga
c. pasien tidak sadar tanpa
keluarga
2. Strategi Mengatasi Kendala
Tunda anamnesis, tangani
kegawatdaruratan terlebih dahulu
Setelah proses triase oleh
paramedis, dilakukan anamnesis
dengan metode sacred seven
terhadap pasien sendiri, apabila
tidak memungkinkan anamnesis
dilakukan dengan keluarga yang
mengetahui perjalanan penyakitnya.
 H Dukungan bukti 1. Foto kegiatan
2. Jadwal jaga
capaian aktualisasi

Anamnesis dengan pasien

Jadwal jaga bulan Juli 2021

Jadwal jaga bulan Agustus 2021
 KEGIATAN 2
Nama Kegiatan : Melakukan pemeriksaan fisik secara tepat

a Tanggal Selama kegiatan habituasi berlangsung.

Pelaksanaan
b Tempat IGD RSUD Ki Ageng Selo Wirosari Kabupaten
Grobogan
Pelaksanaan
c Tahapan Kegiatan 1. melakukan pemeriksaan fisik dari head to toe
2. pemeriksaan lebih lengkap pada bagian yang
sakit atau pada bagian yang dicurigai ada
kelainan, serta pengulangan pemeriksaan fisik
untuk evaluasi jika diperlukan
3. hasil pemeriksaan di tulis di rekam medis
secara lengkap
d Output kegiatan Mengetahui status lokalis pasien

E Kegiatan-kegiatan 1. Akuntabilitas
dan Tahapan yang Nilai Kejelasan, keadilan dan tanggung jawab:
telah dilaksanakan mendapatkan pemeriksaan fisik yang baik untuk
didukung Nilai-Nilai mendukung penegakan diagnosis dan dapat
Dasar. dipertanggung jawabkan serta semua pasien
mendapatkan perlakuan sama
2. Nasionalisme
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-2 dan ke-5:
mendapatkan pelayanan pemeriksaan yang
sama dan sesuai dengan kebutuhan dan tidak
membeda-bedakan pasien
3. Etika Publik
Nilai Memberikan layanan kepada publik
secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat,
berdaya guna, berhasil guna, dan santun.
Menjalankan tugas secara professional:
Melakukan pemeriksaan fisik dengan baik,
sopan, efektif, efisien dan profesional
4. Komitmen Mutu.
Nilai Orientasi Mutu: dengan pemeriksaan
lengkap dan tepat akan mendapatkan mutu
pemeriksaan fisik yang baik sesuai dengan
kebutuhan
5. Anti Korupsi
Kedisiplinan: pemeriksaan fisik sesuai dengan
kaidah yang berlaku
F Kendala yang 1. Kendala yang timbul
 Timbul dan Strategi a. Keterbatasan alat
Mengatasi Kendala b. Jumlah pasien yang terlalu banyak
2. Strategi mengatasi masalah
c. Membawa perlengkapan secara mandiri
d. Memaksimalkan waktu dan tenaga yang
ada
G Uraian kegiatan Pemeriksaan fisik dilakukan dokter setelah
dilakukan anamnesis, guna mengetahui status
lokalis pasien untuk kepentingan diagnosis

H Dukungan bukti 1. Foto kegiatan

capaian aktualisasi

Pemeriksaan fisik
Pembacaan hasil rontgen thorax

KEGIATAN 3

Nama Kegiatan :
a Tanggal Pelaksanaan
b Tempat Pelaksanaan
c Tahapan Kegiatan
D Output kegiatan
e Kegiatan-kegiatan dan Tahapan
yang telah dilaksanakan
didukung Nilai-Nilai Dasar.
Melakukan penanganan pasien
gawatdarurat secara cepat dan
tepat
Selama kegiatan habituasi
berlangsung.
IGD RSUD Ki Ageng Selo Wirosari
Kab. Grobogan
1. Memakai APD sebelum
melakukan tindakan
2. Melakukan penanganan sesuai
dengan prinsip ABCDE (trauma)
dan CAB pada pasien (jantung)
3. Pemasangan alat monitor
pada pasien
4. Pemeriksaan penunjang
sesuai indikasi
5. Melakukan evaluasi berkala
sesuai dengan keadaan pasien
6. Melaporkan kepada konsulen
tentang keadaan pasien
7. Edukasi keadaan ke pasien
dan keluarga
Pasien gawat darurat tertangani
dengan cepat dan tepat
1. Akuntabilitas
Nilai Kejelasan, tanggung jawab,
kepemimpinan, transparansi,
keadilan:
Pasien mendapatkan kejelasan
secara baik dan transparan. Dalam
penanganan butuh kepemimpinan
agar berjalan baik dan semua
pasien dalam perlakuan sama
2. Nasionalisme
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-2 dan
ke-5: semua pasien mendapatkan
tindakan optimal tanpa terkecuali
3. Etika Publik
Nilai Memberikan layanan
kepada publik secara jujur,
tanggap, cepat, tepat, akurat,
berdaya guna, berhasil guna,
dan santun. Menjalankan tugas

F Kendala yang Timbul dan
Strategi Mengatasi Kendala
G Uraian kegiatan
J Dukungan bukti
capaian aktualisasi
secara professional, Membuat
keputusan berdasarkan prinsip
keahlian, Menghargai
komunikasi, konsultasi dan
kerjasama: Pelayanan
gawatdarurat yang cepat, tepat
guna, serta memberikan edukasi
yang baik ke pihak pasien
4. Komitmen Mutu.
Nilai Orientasi Mutu:
mendapatkan pelayanan secara
komprehensif dan sesuai keilmuan
dan aturan yang berlaku
5. Anti Korupsi
Kedisiplinan: petugas
melakukan tindakan sesuai
dengan SOP yang berlaku
1. Kendala yang Timbul
a monitor sering dipinjam
b persediaan alat habis
c stok obat yang habis
d paramedis kurang cekatan
e penunjang lama
f keputusan tindakan yang lama
dari pihak pasien
2. Strategi Mengatasi Kendala
a monitor tidak dipinjamkan
b restok alat jika kehabisan
c Restok obat jika kehabisan
d melakukan penanganan
semaksimal mungkin dengan
SDM yang ada
e follow up berkala dengan
penunjang
f follow up berkala dengan pihak
keluarga
Melakukan penanganan
kegawatdaruratan atau live saving
dengan prinsip ACLS maupun ATLS
tergantung kondisi pasien
1. Foto kegiatan
 KEGIATAN 4

Nama Kegiatan :
Membuat buku Emergency Respon Time
a Sumber Kegiatan Inovasi
b Tanggal Pelaksanaan 5 Juli 2021
c Tempat Pelaksanaan IGD RSUD Ki Ageng Selo WIrosari kab.
Grobogan
d Tahapan Kegiatan 1. Konsultasi dengan mentor
2. Membuat buku emergency respon time
sesuai dengan standar indicator mutu nasional
3. Sosialisasi cara pengisian buku pada
perawat IGD

e Output kegiatan Buku respon time diisi oleh perawat setiap ada
pasien baru
 Perawat IGD memahami dan berkomitmen dalam
mengisi buku respon time
e Kegiatan-kegiatan dan 1. Akuntabilitas
Tahapan yang telah Nilai Kejelasan dan kepemimpinan:
dilaksanakan didukung Melakukan konsultasi untuk mendapatkan
Nilai-Nilai Dasar. kejelasan. Kemudian melakukan rapat dan
sosialiasi yang membutuhkan kepemimpinan
2. Nasionalisme
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-4: Melakukan
sosialisasi dihasilkan sebuah keputusan
bersama
3. Etika Publik
Menghargai komunikasi, konsultasi dan
kerjasama: setelah sosialisasi terjadi
kesepakatan dan komitmen
4. Komitmen Mutu
Nilai inovasi: pembuatan buku Emergency
Respon Time
5. Anti Korupsi.
Nilai Kerja keras: kerja keras dalam
berinovasi untuk memberikan pelayanan yang
terbaik
h Kendala yang Timbul dan 1. Kendala yang Timbul
Strategi Mengatasi Tidak semua paramedis datang saat
Kendala sosialisasi
2. Strategi Mengatasi Kendala
Melakukan rapat pada pimpinan IGD
kemudian mensosialisasikan per shift jaga

Uraian kegiatan Membuat buku emergency respon time kemudian

i Analisis dampak apabila
kegiatan tidak terlaksana
j Dukungan bukti
capaian aktualisasi
mensosialisasikan cara pengisian
Jika kegiatan ini tidak dilakukan maka
a. Nilai akreditasi Rumah sakit akan turun
b. Tidak ada acuan untuk melihat respon time
dokter dalam melayani pasien IGD
1. Foto
2. Dokumen
Konsultasi mentor
Buku emergency respon time

Nama Kegiatan :
a Sumber Kegiatan
b Tanggal Pelaksanaan
c Tempat Pelaksanaan
d Tahapan Kegiatan
e Output kegiatan
e Kegiatan-kegiatan dan
Tahapan yang telah
dilaksanakan didukung
Nilai-Nilai Dasar.
h Kendala yang Timbul dan
Strategi
Mengatasi Kendala
i Analisis dampak
KEGIATAN 5
Sosialisasi Emergency Respon Time
Inovasi
21 Juli 2021
IGD RSUD Ki Ageng Selo Wirosari Kab.
Grobogan
1. membuat undangan rapat komite medik
dengan agenda sosialisasi Emergency
Respon Time
2. melakukan sosialiasi Emergency Respon
Time
Dokter jaga IGD memahami dan menerapkan
kecepatan pelayanan sesuai standar mutu
1. Akuntabilitas
Nilai Kejelasan dan kepemimpinan:
melakukan rapat dan sosialiasi yang
membutuhkan kepemimpinan.
2. Nasionalisme
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-4: Melakukan
sosialisasi dihasilkan sebuah keputusan
bersama
3. Etika Publik
Menghargai komunikasi, konsultasi dan
kerjasama: setelah sosialisasi terjadi
kesepakatan untuk kerjasama
4. Komitmen Mutu
Nilai inovasi: pembuatan buku respon time
5. Anti Korupsi.
Nilai Kerja keras: kerja keras dalam
berinovasi untuk memberikan pelayanan yang
terbaik
Kendala yang Timbul
Ada beberapa dokter yang tidak hadir dalam
rapat sosialisasi
Strategi Mengatasi Kendala
Melakukan sosialisasi secara intra personal
Jika kegiatan ini tidak dilakukan maka
 apabila kegiatan tidak a.Penanganan kegawatdaruratan lebih lambat
terlaksana
b.Akan terjadi peningkatan mortalitas dan
morbiditas
j Dukungan bukti 1. foto undangan rapat
2. foto kegiatan
capaian aktualisasi 3. absen peserta

Undangan rapat komite medik

Absen peserta
Foto kegiatan sosialisasi pada teman sejawat

Sosialisasi kepada tim IGD

 D. Analisis dampak nilai ANEKA

No Kegiatan Dampak positif diterapkan nilai Dampak negative tidak

ANEKA diterapkan nilai ANEKA
1 Anamnesis secara 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
lengkap Nilai Kejelasan, tanggung Tidak mendapatkan
jawab, dan keadilan: informasi penyakit
mendapatkan anamnesis pasien secara
dengan jelas, untuk lengkap, akan
mendapatkan informasi yang menyebabkan
dibutuhkan sera kesalahan diagnosis
memperlakukan pasien dalam 2. Nasionalisme
keadaan yang sama. Pasien menjadi tidak
2. Nasionalisme kooperatif dengan
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-2 proses anamnesis.
dan ke -5, : melakukan 3. Etika public
anamnesis kepada semua Dapat terjadi
pasien dengan perlakuan dan kesalahan
standard sama tanpa penanganan kepada
membedakan pasien.
3. Etika Publik 4. Komitmen mutu
Nilai Memberikan layanan Pelayanan terhadap
kepada publik secara jujur, pasien akan terganggu
tanggap, cepat, tepat, 5. Anti korupsi
akurat, berdaya guna, Tidak membagi tugas
berhasil guna, dan santun. dengan paramedic
Menjalankan tugas secara
professional: Anamnesis
yang professional, cepat, tepat
dan efektif kepada pasien
4. Komitmen Mutu.
Nilai Orientasi Mutu:
Mendapatkan hasil anamnesis
yang baik yang berguna bagi
pasien
5. Anti Korupsi
Kedisiplinan:melakukan
anamnesis secara professional,
tanpa membedakan karena alas
an apapun
2 Pemeriksaan fisik 1. Akuntabilitas 1. akuntabilitas
secara tepat Nilai Kejelasan, keadilan dan Akan terjadi
tanggung jawab: misdiagnosis
mendapatkan pemeriksaan 2. nasionalisme
fisik yang baik untuk pelayanan tidak
mendukung penegakan merata, pasien
diagnosis dan dapat dengan kartu
 dipertanggung jawabkan serta jaminan kesehatan
semua pasien mendapatkan mendapat
perlakuan sama pengobatan dan
2. Nasionalisme pemeriksaan
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-2 kurang maksimal
dan ke-5: mendapatkan 3. etika public
pelayanan pemeriksaan yang banyak komplain
sama dan sesuai dengan dari pelanggan
kebutuhan dan tidak akan pelayanan
membeda-bedakan pasien yang diberikan
3. Etika Publik 4. komitmen mutu
Nilai Memberikan layanan pelayanan pasien
kepada publik secara jujur, kurang maksimal
tanggap, cepat, tepat, 5. anti korupsi
akurat, berdaya guna, pemeriksaan
berhasil guna, dan santun. penunjang kurang
Menjalankan tugas secara atau berlebihan
professional: Melakukan
pemeriksaan fisik dengan
baik, sopan, efektif, efisien
dan profesional
4. Komitmen Mutu.
Nilai Orientasi Mutu: dengan
pemeriksaan lengkap dan
tepat akan mendapatkan mutu
pemeriksaan fisik yang baik
sesuai dengan kebutuhan
5. Anti Korupsi
Kedisiplinan: pemeriksaan fisik
sesuai dengan kaidah yang
berlaku
3 Melakukan 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
penanganan Nilai Kejelasan, tanggung Angka morbiditas
pasien jawab, kepemimpinan, dan mortalitas akan
gawatdarurat transparansi, keadilan: naik
secara cepat dan Pasien mendapatkan 2. Nasionalisme
tepat kejelasan secara baik dan penanganan tidak
transparan. Dalam sesuai standar
penanganan butuh 3. Etika public
kepemimpinan agar berjalan complain dari
baik dan semua pasien dalam keluarga karena tidak
perlakuan sama tahu informasi pasien
2. Nasionalisme 4. Komitmen mutu
Nilai Kemanusiaan Sila Ke-2 penanganan
dan ke-5: semua pasien kegawatdarurata di
mendapatkan tindakan optimal IGD tidak baik
tanpa terkecuali 5. Anti korupsi
3. Etika Publik Tidak ada
 Nilai Memberikan layanan kekompakan antar
kepada publik secara jujur, tim di IGD
tanggap, cepat, tepat,
akurat, berdaya guna,
berhasil guna, dan santun.
Menjalankan tugas secara
professional, Membuat
keputusan berdasarkan
prinsip keahlian,
Menghargai komunikasi,
konsultasi dan kerjasama:
Pelayanan gawatdarurat yang
cepat, tepat guna, serta
memberikan edukasi yang
baik ke pihak pasien
4. Komitmen Mutu.
Nilai Orientasi Mutu:
mendapatkan pelayanan
secara komprehensif dan
sesuai keilmuan dan aturan
yang berlaku
5. Anti Korupsi
Kedisiplinan: petugas
melakukan tindakan sesuai
dengan SOP yang berlaku
4 Membuat buku 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
Emergency Nilai Kejelasan dan Tidak memenuhi
Respon TIme kepemimpinan: Melakukan standar yang
konsultasi untuk mendapatkan ditetapkan mutu
kejelasan. Kemudian nasional rumah sakit
melakukan rapat dan sosialiasi 2. Nasionalisme
yang membutuhkan Medis maupun
kepemimpinan paramedic tidak
2. Nasionalisme mengetahui
Nilai Kemanusiaan Sila Ke- pentingnya respon
4: Melakukan sosialisasi time dalam
dihasilkan sebuah keputusan memenuhi standar
bersama akreditasi RS
3. Etika Publik 3. Etika public
Menghargai komunikasi, Paramedic tidak
konsultasi dan kerjasama: mengerti cara
setelah sosialisasi terjadi pengisian buku
kesepakatan dan komitmen respon time
4. Komitmen Mutu 4. Komitmen mutu
Nilai inovasi: pembuatan
buku Emergency Respon Akan menurunkan
Time nilai akreditasi RS
5. Anti Korupsi. 5. Anti korupsi
 Nilai Kerja keras: kerja keras Tidak ada tolok ukur
dalam berinovasi untuk respon time di IGD
memberikan pelayanan yang
terbaik
5 Sosialisasi 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
Emergency Nilai Kejelasan dan Tim di IGD tidak
Respon Time kepemimpinan: melakukan mengetahui
rapat dan sosialiasi yang Emergency respon
membutuhkan kepemimpinan. time
2. Nasionalisme 2. Nasionalisme
Nilai Kemanusiaan Sila Ke- Tidak ada
4: Melakukan sosialisasi kesepakatan untuk
dihasilkan sebuah keputusan mengisi buku respon
bersama time
3. Etika Publik 3. Etika public
Menghargai komunikasi, Tim IGD tidak
konsultasi dan kerjasama: memahami
setelah sosialisasi terjadi Emergency respon
kesepakatan untuk kerjasama time
4. Komitmen Mutu 4. Komitmen mutu
Nilai inovasi: pembuatan Tidak ada buku
buku respon time respon time di IGD
5. Anti Korupsi. 5. Anti korupsi
Nilai Kerja keras: kerja keras Tidak ada
dalam berinovasi untuk kekompakan dalam
memberikan pelayanan yang pengisian buku
terbaik respon time