KONTRAK BELAJAR PRAKTEK GAWAT DARURAT PRODI PROFESI NERS SEMARANG POLITEKNIK KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN SEMARANG
NAMA : OLLY SILVIA ANARI RUANG : IGD RSUD dr. H. Yulidin Away Tapaktuan NIM : P1337420921238 WAKTU : 8 Agustus – 13 Agustus 2013
CAPAIAN BELAJAR STRATEGI SUMBER HASIL YANG DIHARAPKAN WAKTU
PEMBELAJARAN REVERENSI Setelah menjalankan Untuk mencapai tujuan 1. Diagnosa Selama pembelajaran praktik klinik 1 Waktu yang saya tetapkan praktik klinik selama 1 tersebut saya akan : NANDA (NIC minggu ini saya akan menunjukkan dalam pencapaian belajar minggu diharapkan saya 1. Mencari sumber & NOC) 2018- kemampuan saya dalam melakukan adalah sebagai berikut : mampu dan kompeten referensi dari jurnal 2020 asuhan keperawatan pada klien, 1. Menyerahkan kontrak dalam : yang kredibel 2. https:// meliputi : belajar 1. Melakukan komunikasi 2. Membaca dari search.pro 1. Tersusunnya kontrak belajar 2. Menulis logbook dan yang efektif dalam sumber buku yang quest.com 2. Tersusunnya laporan pendahuluan diserahkan ke pembimbing pemberian asuhan relevan 3. http:// dalam bentuk WOC klinik untuk dinilai diakhir keperawatan pada klien 3. Konsultasi dan search.ebsc 3. Tersusunnya laporan kasus minggu. dengan berbagai tingkat diskusi dengan CI, ohost.com/logi 4. Tersusunnya portofolio 3. Melakukan target usia dalam keadaan perawat ruang, n.a sp 5. Tersusunya Evidance Based keterampilan dan menulis gawat darurat. dokter, dan dosen 4. https:// Practice (EBP) pencapaian target sesuai 2. Menggunakan (expert) www.ncbi. 6. Terpenuhi target / kompetensi ketentuan dan format yang keterampilan 4. Berpartisipasi nlm.nih.gov/pu - Melakukan komunikasi yang telah disediakan. interpersonal yang langsung dalam b med/ efektif dalam pemberian asuhan 4. Menyusun laporan efektif dalam kerja tim. merawat pasien keperawatan pada klien dengan pendahuluan dalam bentuk 3. Menggunakan teknologi berbagai tingkat usia dalam WOC setiap minggu. dan informasi kesehatan keadaan gawat darurat. 5. Membuat 1 resume kasus secara efektif dan - Menggunakan keterampilan yang berbeda dari laporan bertanggung jawab. interpersonal yang efektif dalam kasus (jika pasien pulang) 4. Menggunakan proses kerja tim. 6. Membuat 1 portofolio keperawatan dalam - Menggunakan teknologi dan selama stase. menyelesaikan masalah informasi kesehatan secara 7. Melakukan komunikasi klien pada berbagai efektif dan bertanggung jawab. yang efektif dalam tingkat usia dalam - Menggunakan proses pemberian asuhan keadaan gawat darurat keperawatan dalam keperawatan pada klien akibat gangguan : menyelesaikan masalah klien dengan berbagai tingkat a. Termoregulasi : pada berbagai tingkat usia usia dalam keadaan gawat Trauma kapitis dalam keadaan gawat darurat darurat. b. Oksigenasi : Infark akibat gangguan 8. Menggunakan keterampilan miokard, Gagal - Termoregulasi : Trauma kapitis interpersonal yang efektif nafas, trauma - Oksigenasi : Infark miokard, dalam kerja tim. thoraks Gagal nafas, trauma thoraks 9. Menggunakan teknologi c. Pemenuhan - Pemenuhan kebutuhan cairan dan informasi kesehatan kebutuhan cairan dan elektrolit : DM dengan secara efektif dan dan elektrolit : DM ketoasidosis, Krisis tiroid bertanggung jawab. dengan - Keamanan fisik : keracunan, 10. Menggunakan proses ketoasidosis, Krisis Sengatan binatang berbisa. keperawatan dalam tiroid - Menggunakan langkah- langkah menyelesaikan masalah d. Keamanan fisik : pemngambilan keputusan etis klien pada berbagai keracunan, dan legal pada klien dengan tingkat usia dalam Sengatan binatang berbagai tingkat usia dalam keadaan gawat darurat berbisa. keadaan gawat darurat. akibat gangguan : 5. Menggunakan langkah- - Mengkolaborasikan berbagai - Termoregulasi : langkah pemngambilan aspek dalam pemenuhan Trauma kapitis keputusan etis dan legal kebutuhan kesehatan klien - Oksigenasi : Infark pada klien dengan dengan berbagai tingkat usia miokard, Gagal nafas, berbagai tingkat usia dalam keadaan gawat darurat. trauma thoraks dalam keadaan gawat - Mendemostrasikan keterampilan - Pemenuhan kebutuhan darurat. teknis keperawatan yang sesuai cairan dan elektrolit : 6. Mengkolaborasikan dengan standar yang berlaku DM dengan berbagai aspek dalam atau secara kreatif dan inovatif ketoasidosis, Krisis pemenuhan kebutuhan agar pelayanan yang diberikan tiroid kesehatan klien dengan efisien dan efektif pada klien - Keamanan fisik : berbagai tingkat usia dengan berbagai tingkat usia keracunan, Sengatan dalam keadaan gawat dalam keadaan gawat darurat : binatang berbisa darurat. Resusitasi/RJP/BHD. 11. Menggunakan langkah- 7. Mendemostrasikan - Mengembangkan pola pokir langkah pemngambilan keterampilan teknis kritis, logis dan etis dalam keputusan etis dan legal keperawatan yang sesuai mengembangkan asuhan pada klien dengan dengan standar yang keperawatan pada klien dengan berbagai tingkat usia berlaku atau secara berbagai tingkat usia dalam dalam keadaan gawat kreatif dan inovatif agar keadaan gawat darurat darurat. pelayanan yang (TRIASE). 12. Mengkolaborasikan diberikan efisien dan - Menjalankan fungsi advokasi berbagai aspek dalam efektif pada klien dengan pada klien dengan berbagai pemenuhan kebutuhan berbagai tingkat usia tingkat usia dalam keadaan kesehatan klien dengan dalam keadaan gawat gawat darurat untuk berbagai tingkat usia darurat : mempertahankan hak klien agar dalam keadaan gawat Resusitasi/RJP/BHD. dapat mengambil keputusan darurat. 8. Mengembangkan pola untuk dirinya. 13. Mendemostrasikan pokir kritis, logis dan - Mempertahankan lingkungan keterampilan teknis etis dalam yang aman secara konsisten keperawatan yang sesuai mengembangkan asuhan melalui penggunaan strategi dengan standar yang keperawatan pada klien manajemen kualitas dan berlaku atau secara kreatif dengan berbagai tingkat manajemen resiko pada klien dan inovatif agar usia dalam keadaan dengan berbagai tingkat usia pelayanan yang diberikan gawat darurat (TRIASE). dalam keadaan gawat darurat. efisien dan efektif pada 9. Menjalankan fungsi - Melaksanakan pelayanan klien dengan berbagai advokasi pada klien kesehatan sesuai dengan tingkat usia dalam dengan berbagai tingkat kebijakan yang berlaku dalam keadaan gawat darurat : usia dalam keadaan bidang kesehatan. Resusitasi/RJP/BHD. gawat darurat untuk - Memberikan dukungan kepada 14. Mengembangkan pola mempertahankan hak tim asuhan dengan pokir kritis, logis dan etis klien agar dapat mempertahankan akuntabilitas dalam mengembangkan mengambil keputusan asuhan keperawatan yang asuhan keperawatan pada untuk dirinya. diberikan. klien dengan berbagai 10. Mempertahankan - Mewujudkan lingkungan kerja tingkat usia dalam lingkungan yang aman yang kondusif. keadaan gawat darurat secara konsisten melalui - Mengembangkan potensi diri (TRIASE). penggunaan strategi untuk meningkatkan 15. Menjalankan fungsi manajemen kualitas dan kemampuan professional. advokasi pada klien manajemen resiko pada - Berkontribusi dalam dengan berbagai tingkat klien dengan berbagai mengembangkan profesi usia dalam keadaan gawat tingkat usia dalam keperawatan. darurat untuk keadaan gawat darurat. - Menggunakan hasil penelitian mempertahankan hak 11. Melaksanakan pelayanan untuk diterapkan dalam klien agar dapat kesehatan sesuai dengan pemberian asuhan keperawatan. mengambil keputusan kebijakan yang berlaku 7. Terpenuhinya kompetensi dalam untuk dirinya. dalam bidang kesehatan. melakukan asuhan keperawatan 16. Mempertahankan 12. Memberikan dukungan pada: lingkungan yang aman kepada tim asuhan a. Pasien syok. secara konsisten melalui dengan mempertahankan b. Pasien trauma dada penggunaan strategi akuntabilitas asuhan c. Pasien gagal nafas manajemen kualitas dan keperawatan yang d. Pasien dengan infark miocard manajemen resiko pada diberikan. e. Pasien trauma kepala klien dengan berbagai 13. Mewujudkan lingkungan f. Pasien trauma abdomen tingkat usia dalam kerja yang kondusif. g. Pasien trauma keadaan gawat darurat. 14. Mengembangkan potensi muskuloskeletal 17. Melaksanakan pelayanan diri untuk meningkatkan h. Pasien dengan kegawatan kesehatan sesuai dengan kemampuan obstetri kebijakan yang berlaku professional. i. Pasien dengan overdosis dan dalam bidang kesehatan. 15. Berkontribusi dalam keracunan 18. Memberikan dukungan mengembangkan profesi j. Pasien DM dengan kepada tim asuhan dengan keperawatan. Ketoasidosis/ kegawatan mempertahankan 16. Menggunakan hasil hiperglikemia akuntabilitas asuhan penelitian untuk k. Pasien DM dengan keperawatan yang diterapkan dalam hipoglikemia diberikan. pemberian asuhan l. Pasien Kritis Tiroid 19. Mewujudkan lingkungan keperawatan. m. Pasien sengatan binatang kerja yang kondusif. berbisa 20. Mengembangkan potensi Keterampilan Klinik 8. Tercapainya keterampilan Klinik diri untuk meningkatkan a. Perawatan klien - Perawatan klien dengan kemampuan professional. dengan menggunakan ventilator 21. Berkontribusi dalam menggunakan mekanik. mengembangkan profesi ventilator mekanik. - Melakukan triage keperawatan. b. Melakukan triage - Pengkajian kegawat daruratan 22. Menggunakan hasil c. Pengkajian kegawat - Pembidaian penelitian untuk daruratan - Pembebasan jalan nafas diterapkan dalam d. Pembidaian - Control servikal pemberian asuhan e. Pembebasan jalan - Needle decompression keperawatan. nafas - Occlusive dressing 23. Menyusun laporan kasus. f. Control servikal - BCLS g. Needle decompression h. Occlusive dressing i. BCLS
Tapaktuan, 08 Agustus 2022
Menyetujui, Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik/CI Penyusun