Anda di halaman 1dari 21

BAB IV

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penilitian ini menggunakan penelitian jenis Observasional Analitik.

Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah Cross-Sectional yaitu suatu

penelitian yang mempelajari anatara faktor resiko (variable independen)

dengan faktor efek (variable dipenden), dimana diobservasi atau pengukuran

dilakukan hanya sekali pada setiap variable dan sekaligus dalam waktu yang

sama (Riyanto, 2011 dalam Rohma, 2016).

Skema rancangan penelitian case control

Populasi dan Sampel

Pasien kanker di RS Bahteramas 2016-2017

Faktor resiko (+) Faktor Resiko (-)

- Stadium - Stadium
- Ukuran kanker - Ukuran kanker
- Kemoterapi - Kemoterapi
- Metastasis - Metastasis
- Penyakit penyerta - Penyakit penyerta

Efek (+) Efek (-) Efek (+) Efek (-)

Kelangsungan Kelangsungan Kelangsungan Kelangsungan


hidup lama ≥5 hidup tidak lama hidup lama ≥5 hidup tidak lama
tahun < 5 tahun tahun < 5 tahun

Gambar 4.1
Skema rancangan penelitian cross sectional
2

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Tempat

Penelitian ini akan dilaksankaan di Rumah Sakit Bahteramas

Provinsi Sulawesi Tenggara.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan

Maret tahun 2022.

C. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subyek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya(Sugiyono,

2011). Populasi dalam penelitian dibagi menjadi 2 bagian yaitu populasi

kasus dan populasi kontrol. Populasi kasus adalah semua pasien kanker

payudara di Rumah Sakit Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara

periode tahun 2017 sampai dengan tahun 2021 yang berdomisili di Kota

Kendari yang berjumlah 173 pasien. Sedangkan populasi kontrol adalah

semua wanita usia subur yang tinggal dan berdomisili di wilayah kota

Kendari dan merupakan tetangga atau keluarga dari populasi kasus.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi

tersebut atau sebagian subjek yang diteliti dan dianggap representative

(mewakili) seluruh populasi (Susanto N, 2010).


3

a. Besar Sampel Kasus

Sampel adalah sebagian jumlah dan karakteristik yang dimiliki

populasi tersebut atau sebagian subjek yang diteliti dan dianggap

representative (mewakili) seluruh populasi (Susanto N, 2010).

Pengambilan sampel dihitung menggunakan rumus Lemeshow (Susanto

Nugroho, 2010), sebagai berikut :

Keterangan :

n = Jumlah sampel

P = Proporsi subyek dengan nilai terbesar 0,5

Q = 1-P = 1 – 0,24 = 0,76

d = Tingkat presisi yang sebesar 10%

Z = Nilai distribusi normal baku pd tingkat kepercayaan 95% (1-ɑ),

yaitu 0,05 sebesar 1,96

N = Banyaknya populasi.

Berdasarkan rumus Lemeshow tersebut diatas, maka besar sampel dalam

penelitian ini adalah:

(1,96)² x 0,5 x 0,5 x 173


n=
0,1²(173-1) + 1,96² x 0,5 x 0,5

166,08
=
1,72 + 0,96

166,08
=
2,68
4

= 61,970

= 62

Jadi besar sampel kasus sebanyak 62 orang

b. Besar Sampel Kontrol

Sampel kontrol adalah wanita usia subur yang pada tahun 2017-2021

diperiksa dan tidak terdiagnosa kanker payudara, dengan kriteria

tinggal disekitar rumah penderita yang memiliki umur sama dengan

kelompok kasus. Jumlah besar sampel kontrol dalam penelitian ini

disamakan dengan sampel kasus sebanyak 62 orang.

c. Metode Sampel

Teknik pengambilan sampel adalah menggunakan Simple random

sampling yakni suatu teknik penarikan sampel dengan menggunakan

acak sederhana atau lot.

d. Responden adalah pasien kanker payudara periode tahun 2017-2022.

D. Variabel Penelitian, Definisi Operasional dan Cara Pengukuran Variabel

1. Variabel Penelitian

a. Variabel Dependen yaitu kelangsungan hidup pasien kanker payudara.

b. Variabel Bebas: stadium, ukuran kanker, kemoterapi, metastasis,

penyakit penyerta.

2. Definisi Operasional dan Keriteria Obyektif

a. Kelangsungan hidup dalam penelitian ini adalah kelangsungan hidup

pasien kanker payudara sejak didiagnosis pertama kali oleh dokter


5

serta dicatat status kehidupan pasien selama pengamatan berlangsung.

Pengukuran menggunakan skala nominal.

Kategori : 1. Hidup pasien lama atau ≥5 tahun

2. Hidup pasien tidak lama atau < 5 tahun

b. Stadium dalam penelitian ini adalah kelasifikasi stadium pasien kanker

payudara berdasarkan diagnosa dokter.

Kuesioner stadium menggunakan skala pengukuran nominal.

Kategori : 1. Stadium lanjut

2. Stadium dini

c. Ukuran kanker dalam penelitian ini adalah besar ukuran tumor atau

kanker pada pasien kanker payudara. Skala pengukuran menggunakan

nominal.

Kategori : 1. ≥ 5 cm

2. < 5 cm

d. Kemoterapi dalam penelitian ini adalah tindakan pengobatan

pemberian obat untuk membunuh sel kanker, yang merupakan terapi

sistemik yang menyebar keseluruh tubuh agar dapat mencapai sel

kanker yang sudah bermetastasis. Skala pengukuran menggunakan

nominal.

Kategori : 1. Ya, kemoterapi

2. Tidak kemoterapi

e. Metastasis dalam penelitian ini adalah riwayat sel kanker yang telah

mencapai ke organ tubuh lainnya. Skala pengukuran menggunakan

nominal.
6

Kategori : 1. Metastasis

2. Tidak metastasis

f. Penyakit penyerta dalam penelitian ini adalah jenis penyakit diluar

kanker payudara yang di idap oleh pasien. Skala pengukuran

menggunakan nominal.

Kategori : 1. Ya

2. Tidak

3. Cara Pengukuran Variabel

Penelitian cross sectional memiliki misi untuk memperoleh sampel

dari populasi dalam satu waktu. Selanjutnya peneliti akan mengamati

status data (individu) yang ada pada satu waktu pada sampel. Ini

mengindikasikan bahwa setiap subjek yang telah diperiksa akan

diobservasi satu kali dan pengukuran akan dilakukan kepada status yang

memiliki sifat variabel subjek.

Metode analisis Cross Sectional dapat dikatakan mudah karena

banyak instrumen untuk penggalian data. Instrumen pada analisis cross

Sectional adalah wawancara, survey, dan kuesioner. Melalui ketiga

instrumen tersebut, Anda dapat mendapatkan data yang nantinya dapat

langsung dianalisis dengan menggunakan analisis Cross Sectional.

Untuk mempermudah pelaksanaan penelitian cross sectional,

peneliti bisa menggunakan aplikasi SPSS. Bila menggunakan aplikasi ini

data yang digunakan harus bersifat digital meskipun data sebelumnya

merupakan data fisik.


7

E. Alur Penelitian

Menentukan5Masalah

1. Melakukan Studi Pendahuluan


6
2. Searching literatur

Merumuskan Masalah
7
Hipotesis

Menetapkan Metode atau


Rancangan

Menentukan Variabel Menentukan Sumber Data

Menentukan dan Menyusun


Variabel Dependen :
Kelangsungan hidup Instrumen

Melakukan uji instrumen validitas


Variabel Independen dan reabilitas data
 Stadium
 Ukuran kanker Mengumpulkan Data
 Kemoterapi
 Metastasis
Pengolahan & Analisis Data
 Penyakit penyerta

Menarik Kesimpulan Penelitian

Gambar 4.2 Kerangka Alur Penelitian

F. Teknik dan Prosedur Pengumpulan Data

1. Tehnik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian, maka penulis

menggunakan teknik pengumpulan :


8

a. Data primer

Data primer diperoleh dari wawancara langsung dengan pasien kanker

payudara yang terpilih sebagai sampel dengan menggunakan kuesioner.

b. Data sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh dari institusi yang terkait

dengan penelitian, yaitu dari rumah sakit bahteramas Provinsi Sulawesi

Tenggara serta instansi lain yang berhubungan dengan penelitian ini.

G. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuisioner

yang digunakan untuk penilaian terhadap stadium, ukuran kanker, penyakir

penyerta, metastasi terhadap kelangsungan hidup pasien kanker payudara.

1. Uji Validitas

Validitas menurut Sugiyono (2017:125) menunjukan derajat ketepatan

antara data yang sesungguhnya terjadi pada objek dengan data yang

dikumpulkan oleh peneliti. Untuk mencari validitas sebah item, kita

mengkorelasikan skor item dengan total item-item tersebut. Jika koefisien

antara item degan total item sama atau diatas 0,3 maka item tersebut

dinyatakan valid, tetapi jika nilai korelasinya dibawah 0,3 maka item

tersebut dinyatakan tidak valid.


9

Dalam mencari nilai korelasi penulis menggunakan rumus pearson Product

Moment, dengan rumus

r x y =n ∑ XiYi – ¿ ¿

Keterangan:

∑ Xi : jumlah skor seluruh responden pada item tersebut

∑ Yi : jumlah skor total seluruh responden pada test

N : jumlah seluruh responden

Xi : skor tiap responden pada item tersebut

Yi : skor total tiap responden

Rxy : koefisien korelasi = validitas item

Apabila angka korelasi r-hitung sama dengan atau lebih besar dari

r-tabel, maka dinyatakan valid. Nilai r-tabel untuk sampel 20 orang dengan

tingkat signifikansi 5% menunjukkan.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrumen

cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data

karena instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang sudah dapat

dipercaya, yang reliabel akan menghasilkan data-data yang dapat

dipercaya juga. Apabila datanya memang benar sesuai dengan

kenyataannya, maka berapa kali pun diambil, hasilnya tetap akan sama.

Teknik pengukuran reliabilitas digunakan teknik Alpha Cronbach yang

digunakan untuk menentukan apakah instrument penelitian reliabel atau

tidak.

Adapun rumus adalah sebagai berikut :


10

r i=
( k
)(
( k −1 )
1−
∑ si²
St ² )

Sedangkan rumus Variansnya adalah


2
St = ¿¿

JKi JKs
2
Si = − 2
n n

Keterangan :

ri : Reliabilitas Instrumen

k : Banyaknya butir peryanyaan atau banyaknya soal


2
∑ si : Mean kuadrat kesalahan
2
St : Varians total

JKi = Jumlah kuadrat seluruh skor item

JKs = Jumlah kuadrat subyek

Kriteria penilaian uji reliabilitas : Jika rhitung ≥ rtabel, maka butir

instrument dikatakan reliabel, tetapi jika rhitung ≤ rtabel maka instrument

dikatakan tidak reliabel.

H. Pengolahan Data, Analisis Data dan Penyajian Data

1. Pengolahan Data

Data yang diperoleh diolah dengan langkah-langkah sebagai berikut :

a. Editing
11

Pada tahap ini data diperiksa untuk mengetahui kelengkapan

data.Apabila ditemukan data yang kurang jelas atau kurang lengkap,

maka dilengkapi dengan menanyakan kembali kepada responden.

b. Scoring

Beberapa variabel pada skala pengukuran pada saat pengumpulan

data dikategorikan untuk kebutuhan analisis data sesuai tujuan

penelitian.

c. Entering

Data yang telah dikategorikan kemudian dimasukkan ke dalam

Microsoft Excel, kemudian dibuatkan ke dalam softwere analisis

data.

d. Tabulating Data kemudian dianalisis dengan softwere dan disajikan

secara deskriptif dalam bentuk tabel dan diinterpretasikan.

2. Teknik Analisa Data

a. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif adalah analisis yang dilakukan untuk

melihat distribusi frekuensi baik dari variabel independen maupun

variabel dependen (Arikunto, 2010). Dengan menggunakan rumus:

Keterangan:

f = Frekuensi kategori variabel yang diteliti

n = Jumlah sampel penelitian

k = Konstanta (100%)
12

X = Persentase hasil penelitian (Arikunto, 2007)

b. Analisis Inferensial

Analisis yang dilakukan untuk mengetahui apakah ada

hubungan antara variabel independen dengan dependen dengan

menggunakan uji statistik Chi Square dengan menggunakan batas

kemaknaan α = 0,05. Adapun rumus uji Chi-square, yaitu:

(O – E)2
X2 = ∑--------------
E

Keterangan: X2 = Nilai Chi – square.

O = Frekuensi yang diobservasi.

E = Frekuensi yang diharapkan

Keterangan :

X² = nilai chi- square hasil perhitungan

Fo= frekuensi yang diobservasi

Fh = frekuensi yang diharapkan

Pengambilan Keputusan :

1) Apabila X2hitung> X2tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya

ada hubungan antara variabel independen dengan variabel

dependen.

2) Apabila X2hitung< X2tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya

tidak ada hubungan antara variabel independen dengan variabel

dependen.

Pada tahap ini dihasilkan nilai odd ratio (OR), dengan rumus:
13

OR = ad/bc

Untuk penjelasan hasil dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 1. Tabel kontigensi 2x2 analisis statistik odds ratio (OR)

Kelompok studi
Potensi Penularan Jumlah
Kasus Kontrol
Potensi Positif (+) a b a+b
Potensi negative (-) c d c+d
Jumlah a+c b+d t
Sumber : (Dahlan, 2014)

Keterangan :

a : jumlah kasus dengan potensi penularanpositif (+)

b : jumlah kontrol dengan potensi penularan negatif (-)

c : jumlah kasus dengan potensi penularan negatif (-)

d : jumlah kontrol denganpotensi penularan negatif (-)

a+b : jumlah kasus dan kontrol dengan potensi (+)

c+d : jumlah kasus dan kontrol dengan potensi (-)

a+c : jumlah kasus dengan potensi penularan (+) dan (-)

b+d : jumlah kontrol dengan potensi penularan (+) dan (-)

t : total keselurahan

Uji yang akan digunakan adalah uji statistik odds ratio dengan derajat

kepercayaan 95% (α=0,05).

OR > 1 : Merupakan faktor risiko

OR = 1 : Bukan merupakan faktor risiko

OR < 1 : Merupakan faktor protektif


14

c. Regresi Logistik

Untuk menganalisis hubungan variabel independen dan

variabel dependen secara bersama-sama, maka dilakukan uji Regresi

Logistik (Sugiyono,2016).Hasil analisis regresi logistik selanjutnya

dianalisis bersama kedalam persamaan sebagai berikut :

1
p=
1+е−¿ ¿

Keterangan :

P : Peluang terjadinya efek

е : Bilangan natural (nilai е = 2,7182818)

ɑ : Konstanta

β : Koefisien regresi

Untuk menentukan ada tidaknya pengaruh variabel

independen terhadap variabel dependen berdasarkan kriteria :

1) Jika p > 0,05 , maka tidak terdapat pengaruh variabel independen

terhadap variabel dependen

2) Jika p < 0,05, berarti terdapat pengaruh variabel independen

terhadap variabel dependen.

4.6 Etika Penelitian

1. Informed Consent (lembar persetujuan)

Lembar persetujuan diberikan kepada subyek yang akan diteliti. Peneliti

menjelaskan maksud dan tujuan penelitian yang akandilakukan serta

dampak yang mungkin bisa terjadi selama dan sesudah pengumpulan data.
15

Jika responden bersedia diteliti, maka mereka harus menandatangani

lembar persetujuan tersebut.Jika responden tersebut menolak untuk diteliti,

maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati sikap tersebut.

2. Anonymity (tanpa nama)

Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak akanmencantumkan

namanya pada lembar kuisioner, cukup dengan memberikan nomor pada

masing-masing lembar tersebut.

3. Confidentiality (kerahasiaan)

Adalah menjamin kerahasian seluruh hasil penelitian baik informasi

maupun masalah-masalah lainnya. Informasi yang dikumpulkan dijamin

kerahasiaannya oleh peneliti, hanya kelompok data tertentu yang akan

dilaporkan hasil risetnya.


DAFTAR PUSTAKA

Amandito, R., Viryawan, C., Santoso, F., Gautami, W. & Panigoro, S. S. 2013.
The Characteristics of Breast Cancer Patients in Dharmais Hospital
National Cancer Center Jakarta Based on Occupational and
Environtment Status. Indonesian Journal of Cancer, 7.

Amiel, C. R., Fisher, H. M. & Antoni, M. H. 2016. Concerns about Breast


Cancer, Pain, and Fatigue in Non-Metastatic Breast Cancer Patients
Undergoing Primary Treatment. Healthcare (Basel), 4.

Balekouzou, A., Yin, P., Christian Maucler, P., Ghose, B., Nambei, S. W.,
Marceline Djeintoterbara Esther, O., Chang, S., Yin, M., Fu, Z.,
Qing, T., Yan, M., Chen, Y., Li, H., Xu, Z. & Boniface, K. 2016.
Epidemiology of breast cancer: retrospective study in the Central African
Republic. BMC Public Health, 16.

E., Iau, P., Adami, H.-O., Bulgiba, A. M., Lee, S.-C. & Verkooijen, H. M.
2012. Ethnic Differences in Survival after Breast Cancer in South East
Asia. PLoS One, 7.

Chiang, C.-J., Lo, W.-C., Yang, Y.-W., You, S.-L., Chen, C.-J. & Lai, M.-S.
2016. Incidence and survival of adult cancer patients in Taiwan,
2002–2012. Journal of the Formosan Medical Association, 115, 1076-
1088.

Elobaid, Y. E., Aw, T. C., Grivna, M. & Nagelkerke, N. 2014. Breast


Cancer Screening Awareness, Knowledge, and Practice among Arab
Women in the United Arab Emirates: A Cross-Sectional Survey. PLoS
One, 9.

Ernawatiningsih, N. P. L. 2012. Analisis Survival dengan Model Regresi


Cox. Jurnal Matematika, 2.

Ferlay, J., Soerjomataram, I., Dikshit, R., Eser, S., Mathers, C., Rebelo,.,
Parkin, D. M., Forman, D. & Bray, F. 2015. Cancer incidence nd
mortality worldwide: Sources, methods and major patterns in LOBOCAN
2012. Int. J. Cancer, 136, E395-E386.

Gayatri, D. 2005. Mengenal Analisis Ketahanan (Survival Analysis). Jurnal


Keperawatan Indonesia, 9.
Habibah, A. & Puspitasari, N. 2013. Aplikasi Life Table Untuk Mengukur
Harapan Hidup Penderita Ca Mamae Stadium III. Jurnal Biometrika dan
Kependudukan, 2.

Indrati, R. 2005. Faktor-faktor Risiko yang Berpengaruh terhadap Kejadian

Kanker Payudara Wanita. S2, Universitas Diponegoro.

Kao, J., Gold, K. D., Zarrili, G., Copel, E., Silverman, A. J., Ramsaran, S. S.,
Yens, D. & Ryu, S. 2015. Clinical Predictors of Survival for Patients with
Stage IV Cancer Referred to Radiation Oncology. PLoS One, 10.

Kesehatan, K. 2013a. Laporan Riskesdas 2013. Jakarta: Kementerian


Kesehatan.

Kementerian Kesehatan, M. 2015a. Penanggulangan Kanker Payudara dan


Kanker Leher Rahim. In: INDONESIA, K. K. R. (ed.). Jakarta.

Kementerian Kesehatan, P. D. d. I. K. 2015b. Stop Kanker. Infodatin. Jakarta


Selatan.

Noor, N. N. 2014. Epidemiologi, Jakarta, Rineka Cipta.


Octovianus, J., Kuntari, S. & Djatmiko, A. 2015. Pregnancy Associated Breast
Cancer di Rumah Sakit Onkologi Surabaya 2006-2014. Indonesian Journal
of Cancer, 9.

Olfah, Y., Mendri, N. K. & Badi'ah, A. 2013. Kanker Payudara & Sadari,
Yogyakarta, Nuha Medika.

Ranasinghe, H. M., Ranasinghe, N., Rodrigo, C., Seneviratne, R. D. A. &


Rajapakse, S. 2013. Awareness of breast cancer among adolescent
girls in Colombo, Sri Lanka: a school based study. BMC Public Health, 13,
1209.

Safarudin, Prihartono, N. A. & Gautama, W. 2016. Pengaruh Indeks Massa


Tubuh terhadap Disease-Free Survival Lima Tahun Pasien Kanker
Payudara di Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta.

Women Diagnosed with Breast Cancer inEl-Minia Governorate, gypt.


International Journal of Prevention Medicine,
SURAT PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bersedia untuk turut

berpartisipasi menjadi responden penelitian yang dilakukan oleh mahasiswi

Jurusan Magister Kesehatan Masyarakat STIKES Mandala Waluya Kendari

dengan judul “Faktor-faktor yang berhubungan dengan Kelangsungan Hidup

Pasien Kanker Payudara di Rumah Sakit Provinsi Sulawesi Tenggara tahun

2020”.

Saya menjadi responden tanpa paksaan dari pihak manapun karena saya

mengetahui bahwa keikutsertaan dan keterangan yang akan saya berikan sangat

besar manfaatnya bagi kelanjutan penelitian peneliti.

Demikian surat persetujuan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana

mestinya.

Kendari, 2022

Responden

(…………………………………)
LEMBAR KUESIONER

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN


KELANGSUNGAN HIDUP PASIEN KANKER PAYUDARA DI RUMAH
SAKIT PROVINSI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2020

PETUNJUK PENGISIAN

1. Bacalah pertanyaan atau pernyataan dibawah ini dengan seksama sebelum


memberikan jawaban.
2. Untuk mengisi daftar pertanyaan di bawah ini, Ibu dimohon memilih salah
satu jawaban yang paling sesuai dari dari jawaban-jawaban yang telah
disediakan untuk setiap pernyataan dengan memberi tanda centang (√) pada
jawaban yang telah disediakan.
3. Identitas anda akan dijaga kerahasiaannya sesuai dengan etika akademik.
4. Periksa kembali seluruh jawaban anda sebelum mengumpulkannya

IDENTITAS RESPONDEN

1. Inisial :
2. Usia Anda Saat ini................ Tahun
3. Pendidikan Terakhir
( ) SD
( ) SMP
( ) SMA
( ) Sarjana
( ) Tidak Sekolah
4. Pekerjaan
( ) Ibu Rumah Tangga
( ) PNS / TNI / Polri
( ) Wiraswasta
( ) Lainnya..................

5. Status Perkawinan
( ) Kawin
( ) Belum Kawin
6. Tinggal dirumah dengan
( ) Sendiri
( ) Suami / Istri
( ) Orang Tua
( ) Lainnya
7. Jumlah Anak
( ) Tidak Punya
( ) < 2 orang
( ) 2-3 orang
( ) 4-5 orang
( ) > 5 orang
8. Suku
( ) Tolaki
( ) Bugis
( ) Raha
( ) Buton
( ) Lainnya ...............
9. Lama terdiagnosis Kanker Payudara
( ) < 1 tahun
( ) 1 tahun
( ) 2 tahun
( ) 3 tahun
( ) 4 tahun
( ) 5 tahun
10. Tanggal Kunjungan 1 :
11. Tanggal Keluar
12. Penyakt Penyerta Lain
13. Stadium Kanker
14. Metastasis ke organ
15. Jenis Pengobatan : centang boleh lebih dari satu
Operasi
Kemoterapi
Radioterapi
Hormonal
Alternatif/herbal
16. Ketahanan hidup :
a. Tanggal selesai pengobatan
b. Tanggal kontrol terakhir
c. Tanggal hilang dari follow up
d. Tanggal meninggal
17. Keadaan pasien sekarang
a. Hidup / hilang dari pengamatan
b. Meninggal

Anda mungkin juga menyukai