REPORT
2.R.S
EOQ
P.I
2. X .1000. X .50.
EOQ
20. X .0,5
EOQ 100.000 / 10 10
Contoh Kasus
Perusahaan A penjualan 2,6 juta kg
terigu, biaya pemesanan $ 5000, biaya
penyimpanan 2 % dari harga beli dan
harga beli $ 5 /kg.
Persediaan pengaman 50.000 kg dan
waktu pengiriman 2 minggu dan setiap
pemesanan terigu harus dengan
kelipatan 2000 kg
TERTENTU
UNTUK MENGUASAI PASAR TERTENTU
EFISIENSI TERTENTU
PENGEMBANGAN USAHA YANG TELAH ADA
ANGGARAN PRODUKSI
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
SIFAT DARI PROSES PRODUKSI
FAKTOR EKSTERNAL ;
PERSAINGAN
REGULASI PEMERINTAH
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI
DALAM UNIT PRODUKSI
DAPAT DISUSUN ANGGARAN PRODUKSI
DENGAN RUMUS :
1 Januari 1500
2 Pebruari 1600
3 Maret 1600
4 April 1400
5 Mei 1200
6 Juni 1000
7 Juli 700
8 Agustus ?
Per Unit
Sales VC FC 0
Atau
Q P v FC 0
Break-even dalam Unit dan Satuan Mata
Uang
FC FC
Q
*
p v CM$ / unit
FC FC FC
BE$ p
pv p v CM %
p
Q* = BEP dalam Unit
BE$ = BEP dalam satuan mata uang
CM = Contribution Margin (Marjin Kontribusi)
CM$/% = Marjin Kontribusi dalam Dollar/Persen
Contoh:
Diketahui biaya tetap $15,000 dan biaya
variabel $10 per unit. Berapakah BEP bila
harga jual $25 per unit?
15.000
Q
*
1.000 uni
25 10
Or
BE $ 1.000 25 $25.000
Or
15,000
BE $ $25.000
25 10
25
Target EBIT
Kita dapat menggunakan analisis BEP untuk
menentukan target penjualan bila diinginkan EBIT
sejumlah tertentu, dengan rumus:
FC EBITT arg et
Q *
pv
T arg et
Contoh:
Bila ditargetkan EBIT senilai $15.000,
maka:
15.000 15.000
Q
*
2.000 unit
25 10
Or
BE $ 2.000 25 $50.000
Or
15.000 15.000
BE $ $50.000
25 10
25
Cash Break-even Point
FC Depreciation
Q *
pv
T arg et
LAP ANGGARAN PENJUALAN
ANGGARAN PENJUALAN
• INTERNAL EKSTERNAL
Kualitas dan kegunaan Kecakapan management
produk pesaing
Ongkos produksi dan Volume kegiatan
distribusi produk perekonomian
Kecakapan management Selera masyarakat
Konflik politik
Metode Rata Rata Bergerak (Moving
Average)
Menggunakan sejumlah data dari masa
lalu untuk memperoleh perkiraan hasil di
masa mendatang
Bermanfaat apabila kita dapat
memastikan bahwa permintaan akan
tumbuh secara stabil
Rata rata bergerak 3 & 5 periode
diperoleh dengan mencari rata rata
selama 3 & 5 periode sebelumnya.
Contoh: Metode Rata Rata Bergerak (Moving
Average)
1 2,006 10,000
2 2,007 10,100
3 2,008 10,200 10,200
4 2,009 10,300 10,300
5 2,010 10,500 10,500
6 2,011 ? 10,333
Metode Trend Moment
Untuk Trend Garis Lurus:
Y = a + bx
Dimana :
Y: variabel yang akan diramalkan, dalam hal ini adalah
peramalan penjualan produk perusahaan.
a: konstanta yang akan menunjukan besarnya harga Y
apabila X sama dengan 0 (nol)
b: variabel per x" yaitu menunjukkan besamya
perubahan nilai Y dan setiap perubahan satu unit x.
x: unit waktu, yang dapat dinyatakan dengan minggu,
bulan, semester, tahun dan lainnya tergantung kepada
kesesuaian dari perusahaan itu sendiri
CONTOH
No Tahun Penjualan
1 2011 10.000
2 2012 10.100
3 2013 10.200
4 2014 10.300
5 2015 10.500
DIMANA
Y
a
n
XY
b
2
X
x = Variabel X Ke -
Metode Trend Moment
No Y X YX X2
1 10.000 -2 -20.000 4
2 10.100 -1 -10.100 1
3 10.200 0 0 0
4 10.300 1 10.300 1
5 10.500 2 21.000 4
∑ 51.100 0 1.200 10
Metode Trend Moment
Y XY
a b
n X 2
51.100 1.200
a 10.220 b 120
5 10
Metode Trend Moment
• Y = a + b (x)
• Y = 10.220 + 120 (3)
• Y = 10.580
Metode Analisis Industri
Kuartal
1 2 3 4 Total
64
Metode Penentuan Jumlah Dana
Pengiklanan dan Promosi
Penjualan
Persentase Penjualan atau Laba
(unit x Harga) x Alokasi Persentase
atau
Laba x Persentase
Metode Unit Penjualan
Jumlah yang tetap dibebankan atas setiap unit
produksi yang dijual.
Metode Objective-Task
Metode ini menghubungkan apropriasi pengiklanan
terhadap volume penjualan, dalam kondisi yang biasa
dan dalam jangka panjang, sehingga laba dan
pendapatan tidak terkuras
Pengukuran Periklanan
Meliputi:
Kecenderungan dalam biaya iklan
terhadap penjualan
Biaya iklan per unit yang dijual
Biaya iklan per dolar penjualan.
Biaya iklan per konsumen
Biaya iklan per transaksi
Biaya iklan berdasarkan produk, media
dan wilayah.
ANGGARAN MODAL
ANGGARAN MODAL
MERUPAKAN PROSES PERENCANAAN DAN
PENGENDALIAN PENGELUARAN STRATEGIS
(JANGKA PANJANG) DAN TAKTIS (JANGKA
PENDEK) UNTUK MEMAKSIMALKAN DAN
MENGURANGI INVESTASI ATAU ASET
TETAP PERUSAHAAN
ANGGARAN MODAL
MENYUSUN ANGGARAN MODAL, HARUS
MEMPERHATIKAN :
DATA KEUANGAN
EKSTERNAL
KECENDERUNGAN PASAR DAN EKONOMI
INTERNAL
PENGELUARAN KAS
PENERIMAAN KAS
DATA NON KEUANGAN
EKSTERNAL
PERATURAN PEMERINTAH
KEMAJUAN TEKNOLOGI
INTERNAL
VOLUME OPERASI
PENGARUH TERHADAP PRODUKTIFITAS
TERIMA KASIH