Membangun Konsep
Larutan Asam-Basa Peserta Didik Kelas XI
Tahun Pelajaran 2020/2021
BEST PRACTICES
Disusun Oleh :
SMAN 1 KEDIRI
KOTA KEDIRI
2020
LEMBAR PERNYATAAN
Kediri, 20 Oktober
2020 Yang menyatakan,
Sulistyo Widodo
1. Nama Guru : SULISTYO WIDODO, S.Si
2. NIP : 19791113 200604 1 014
3. NUPTK : 6445757659200003
4. Tempat / Tgl. Lahir : Kediri, 13 – 11- 1979
5. Jenis Kelamin : Laki-laki
6. Pangkat / Gol. Ruang : Penata Tk I, III/d
7. Jabatan : Guru Muda
8. Jenis Guru : Guru Mata Pelajaran
9. Tugas : Mengajar KIMIA
10. Alamat Sekolah : SMA NEGERI 1 KEDIRI
11. Alamat Rumah : Dsn Gemenggeng RT 11/ RW 05 Ds Janti Kecamatan Wates
Kabupaten Kediri
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN BEST PRACTISE
Membenarkan bahwa semua isi dalam Laporan Best Practise ini adalah sesuai dengan kegiatan
yang dilakukan dan buatan asli yang bersangkutan.
Sulistyo Widodo
Email : widodo98@gmail.com
Puji syukur penulis haturkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia yang
dilimpahkan kepada penulis sehingga laporan best practise dengan judul Pembelajaran Jarak Jauh
(PJJ) dengan Blar-PhET untuk Membangun Konsep Larutan Asam-Basa Peserta Didik Kelas XI
Tahun 2020/2021, ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang telah direncanakan.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini dapat diselesaikan berkat adanya bantuan,
bimbingan, dorongan dan petunjuk dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan
terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Widayat, S.Pd, MM selaku Kepala SMAN 1 Kediri yang telah memberikan tugas
kepada penulis untuk mengikuti berbagai kegiatan pengembangan diri yang telah penulis
laksanakan
2. Teman-teman seprofesi yang telah memberikan bantuan berupa dorongan moril maupun
sumbangan pikiran, untuk bisa diselesaikannya penulis laporan ini.
Dalam penulisan laporan ini masih banyak terdapat kekurangan bahkan mungkin kesalahan,
baik dalam penyusunan maupun sistematika penulisannya. Oleh karenanya, penulis mengharakan
kritik dan saran yang membangun dari semua pihak demi kesempurnaan penulisan laporan ini.
Meski demikian, penulis tetap berharap agar kiranya laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi
SMA Negeri 1 Kediri umumnya bagi pihak lain yang berkompeten.
BAB I. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah ….…………...……...……….........…. 1
2. Permasalahan ........ ............…...…….................………........... 2
3. Strategi Pemecahan Masalah ..........….................…..…............. 2
BAB II. IMPLEMENTASI BEST PRACTISE .………….…...................... 4
1. Alasan pemilihan strategi pemecahan Masalah ...……….........…. 4
2. Implementasi strategi pemecahan Masalah ...…..…….........…. 4
BAB III. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI …….…...................... 2
1. Rumusan Kesimpulan .................………..………….…........... 10
2. Rumusan Rekomendasi .................………..………….…........... 10
DAFTAR PUSTAKA .................................... …….…...................... 12
DAFTAR GAMBAR
2. Permasalahan
Adapun permasalahan yang akan dipaparkan dalam artikel ini adalah :
Apakah pembelajaran jarak jauh menggunakan Blar-PhET dapat membangun konsep
Larutan Asam-Basa Peserta Didik Kelas XI?
Aplikasi PhET untuk konsep Larutan Asam-Basa memiliki bagian antara lain:
a. Kursor untuk mengatur volume larutan yang ditunjukkan dengan angka
b. Kursor untuk mengatur pH larutan
c. Kursor untuk mengatur jenis larutan yang sekaligus menunjukkan perbedaan pH
Satu minggu sebelum pembelajaran penulis memberikan tugas pada peserta didik untuk
mengunduh aplikasi tersebut pada laman
https://phet.colorado.edu/in/simulation/legacy/photoelectric.Pembelajaran dengan Blar-PhET
dilakukan secara berkelompok, dengan tiap kelompok beranggotakan 3 orang. Masing-masing
kelompok melakukan praktikum dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Praktikum pertama dengan variabel kontrol jenis larutan , variabel manipulasi
konsentrasi larutan, serta variabel respon pH arutan.
b. Praktikum kedua dengan variabel kontrol jenis larutan, variabel manipulasi volume,
serta variabel respon pH larutan.
Secara garis besar pelaksanaan pembelajaran dilakukan sebagai berikut:
a. Guru membuka pembelajaran dengan menyampaikan tujuan pembelajaran,
memberikan apersepsi, dan memotivasi peserta didik
b. Guru menyampaikan informasi dengan tanya jawab untuk memfokuskan siswa agar
dapat membangun konsep.
c. Guru mengorganisasikan peserta didik ke dalam kelompok.
d. Secara berkelompok peserta didik melaksanakan praktikum dengan Blar-PhET
e. Guru bertindak sebagai fasilitator
f. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mempresentasikan hasil
praktikum
g. Guru bersama-sama peserta didik membangun konsep Larutan Asam-Basa
berdasarkan hasil praktikum dengan Blar-PhET
Berikut ini adalah foto yang menunjukkan aktivitas peserta didik dlam pembelajaran
menggunakan bantuan Blar-PhET pada materi Larutan Asam-Basa.
6. Alternatif pengembangan
Terlepas dari beberapa kendala yang ditemui, penggunaan Blar-PhET untuk membangun
konsep Larutan Asam-Basa pada siswa kelas XI terbukti cukup baik. Meskipun hanya
laboratorium virtual, namun peserta didik sangat terbantu dalam memahami konsep. Oleh
karena itu penggunaan Blar-PhET dapat ditindaklanjuti atau dikembangkan untuk pembelajaran
materi yang lainnya yang sesuai, misalnya struktur atom, geometri molekul, dan radioaktivitas.
Disamping itu Blar-PhET dapat digunakan sebagai game pembelajaran, sehingga dapat
memicu kompetisi dan kreatifitas siswa untuk menerapkan konsep-konsep tertentu tanpa
kekhawatiran terjadi kecelakaan di laboratorium.
BAB III
METODE
A. Prosedur
Secara garis besar kegiatan ini diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Perencanaan
Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut :
a. Menganalisa permasalahan yang ada di kelas terkait dengan kegiatan pembelajaran Jarak
Jauh
b. Menentukan Metode yang mungkin dilaksanakan terkait dengan Pembelajaran Jarak Jauh
c. Mengidentifkasi kelebihan dan kekurangan Blar -PhET
d. Menetapkan tujuan.
e. Menbuat design pelaksanaan dan instrumen yang dibutuhkan.
2. Sosialisasi
Sosialisasi diberikan kepada pihak-pihak yang terkait, yaitu :
a. Guru Kimia
b. Wali kelas
c. Guru BK
d. Peserta didik.
3. Pelaksanaan
Kegiatan dilaksanakan pada bulan Juli 2020, sesuai dengan jadwal KBM.
4. Monitoring
Monitoring dilakukan mulai dari tahap sosialisasi sampai selesainya kegiatan . Semua hasil
monitoring dicatat, difoto, dan didokumentasikan.
5. Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut
Evaluasi terhadap hasil monitoring didiskusikan dengan pihak-pihak terkait, misalnya peserta didik,
Orang Tua, guru, dan kepala sekolah. Evaluasi digunakan untuk mereview kegiatan yang perlu
disempurnakan.
6. Hasil
Hasil yang diperoleh didokumentasikan untuk selanjutnya disampaikan kepada pihak-pihak yang
terkait. Misalnya angket pesera didik, rekaman kegiatan, disampaikan kepada peserta didik dan
teman sejawat.
B. Instrumen
Instrumen yang digunakan untuk pelaksanaan, melakukan monitoring, evaluasi, pemantauan hasil
adalah :
1. Handpone/ laptop
2. Dokumen perencanaan.
3. Foto-foto kegiatan.
4. Angket dan kuesioner.
5. Catatan hasil pengamatan.
6. Dokumen hasil belajar pesera didik.
A. Persiapan KBM
1. Kebijakan Sekolah
A. KEBIJAKAN KEPALA SMAN 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2020/2021
WIDAYAT, S.Pd, MM
Pembina Tingkat I
NIP. 19651017 198811 1 002
2. Jadwal Mengajar
3. Silabus
A. Kelas X
Alokasi waktu: 3 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial, dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi
Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Tujuan Pembelajaran :
Setelah melakukan aktivitas pembelajaran, melalui model pembelajaran PBL (Problem Base
Learning) diharapkan peserta didik mampu :
1. menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Arrhenius
2. menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted-Lowry,
3. menuliskan persamaan reaksi asam dan basa menurut Bronsted-Lowry dan menunjukkan
pasangan asam dan basa konjugasinya,
4. menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis,
5. Menumbuhkan sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab
dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan dan memberi saran dan kritik.
Kegiatan Pembelajaran:
Aktivitas siswa/guru Alokasi
Waktu
Pendahuluan: (Pelaksanaan sesuai permen no 22 th 2016)
1. Pengkondisian kelas : memberi salam dan berdoa
2. Apesepsi dan Motivasi : peserta didik diberikan pertanyaan dan motivasi
“ tahukah kalian di sekliling kita ada asam dan basa?” 15
“apa saja contoh – contohnya?” menit
Apa manfaatnya ?
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Membagi peserta didik dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang
Kegiatan Inti 60
1. Fase 1: Orientasi Peserta Didik Pada Masalah : peserta didik menerima informasi menit
dan mengamati dari informasi guru tentang buah jeruk dan pare, mendiskusikan
beberapa
2. Fase 2: Mengorganisasikan siswa untuk belajar: peserta didik informasi kegiatan
yang harus dilakukan, yaitu untuk mendiskusikan perkembangan konsep asam basa
yang informasinya dibaca pada buku kimia kelas XI atau dari internet melalui
handphone dengan situs https://hendragurukimia.wordpress.com.
3. Fase 3: Membimbing penyelidikan individu: Peserta didik dibimbing
mendiskusikan perkembangan konsep asam basa dan mengidentifikasi spesi asam
basa dari suatu reaksi asam basa Arhenius, Bronsted Lowry dan Lewis melalui
diskusi
4. Fase 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya:peserta didik diberikan soal
konsep asam basa dan membuat laporan secara sistematis dan benar untuk
kepentingan presentasi
5. Fase 5: Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah: peserta didik
mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah dipelajari melalui diskusi kelas
diteruskan menganalisis hasil pemecahan masalah dan menyamakan
persepsi perkembangan konsep asam basa berikut contoh asam basa menurut
Arhenius, Bronsted Lowry dan Lewis
Kegiatan Penutup
1. Refleksi : Peserta didik dan guru mereview hasil pembelajaran tentang teori asam 15
basa. menit
2. Peserta didik menerima tugas literasi untuk mempelajari materi berikutnya.
Penilaian :
1. Sikap : Jurnal sikap, observasi
2. Pengetahuan : Penugasan dan Tes
3. Keterampilan : Presentasi.
B. Pelaksanaan KBM
PELAKSANAAN KBM
Hari : Selasa
Tanggal : 4 Agustus 2020
Jam : 3-5
B. PRESENSI SISWA
C. NILAI KETRAMPILAN
D. NILAI PENGETAHUAN
E. FOTO KBM
C. Refleksi
Beberapa siswa mengalami kesulitan menggunakan aplikasi Blar-PhET, sehingga harus
ditambah dengan media Flash.
BAB V
PENUTUP
1. Simpulan
Berdasarkan temuan dan pengamatan yang dilakukan dalam pembelajaran online
menggunakan Blar-PhET, penulis dapat menyimpulkan bahwa penggunaan Blar-PhET dapat
membangun konsep Larutan Asam-Basa Peserta Didik Kelas XI. Blar-PhET terbukti efektif
dalam memvisualkan konsep abstrak Larutan Asam-Basa menjadi konkret pada peserta didik.
Hal tersebut juga dibuktikan dengan refleksi positif yang disampaikan oleh peserta didik, hasil
evaluasi formatif yang mengalami peningkatan, dan aspek sikap jujur serta bekerjasama yang
dilatihkan dalam penggunaan Blar-PhET.
2. Rekomendasi
Berdasarkan pada hasil penelitian yang telah dilakukan, maka disarankan:
1. Kegiatan ini hanya dilakukan pada materi Larutan Asam-Basa secara daring saja, maka
penggunaan Blar-PhET dapat membangun konsep pada Peserta Didik tidak dapat
disimpulkan dari penelitian ini saja, akan tetapi diperlukan penelitian lebih lanjut yang
karena pada pengembangan ini peneliti hanya menekankan pada pengaruh penggunaan
Blar-PhET dapat membangun konsep Larutan Asam-Basa Peserta Didik Kelas XI saja.
4. Pengalaman best practise ini diharapkan dapat digunakan sebagai tambahan alternatif
dapat digunakan sebagai guru yang terbaik ini dapat terdokumentasikan dan dapat
Depdiknas. 2006. Model Penilaian Kelas Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jenjang
Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: BNSP, Departemen Pendidikan Nasional.
Kustijono, R. (2003). Pengantar Media Pendidikan. Surabaya: Prodi Pendidikan FPMIPA UNESA.