IDENTITAS GURU
HALAMAN PENGESAHAN
Membenarkan bahwa semua isi dalam Laporan Kegiatan Pengembangan Diri ini adalah
sesuai dengan kegiatan yang dilakukan dan hasil tulisan asli yang bersangkutan.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia
yang dilimpahkan kepada kita semua khususnya kepada penulis, sehingga Laporan
Pengembangan Diri yang berjudul DIKLAT ONLINE PENYUSUNAN BAHAN AJAR
YANG BERORIENTASI MERDEKA BELAJAR UNTUK MENUNJANG PJJ DI
MASA PANDEMI ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Laporan ini dapat diselesaikan berkat adanya
bantuan, bimbingan, dorongan dan petunjuk dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis
mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar – besarnya kepada:
1. Kepala SDN Kedungsugo 1, yang telah memberikan tugas kepada penulis untuk
mengikuti berbagai kegiatan pengembangan diri yang telah penulis laksanakan.
2. Teman-teman seprofesi yang telah memberikan bantuan semangat dan motivasi
untuk dapat diselesaikannya penulisan Laporan ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan ini masih
banyak terdapat kekurangan bahkan mungkin kesalahan, baik dalam penyusunan, penyajian
maupun sistematika penulisannya. Oleh karenanya, penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari semua pihak, demi kesempurnaan penulisan Laporan ini. Meski
demikian, penulis tetap berharap agar kiranya Laporan ini dapat bermanfaat bagi pihak lain
yang memerlukan.
DAFTAR ISI
Halaman Judul........................................................................................................ i
Identitas Guru........................................................................................................ 1
Halaman Pengesahan............................................................................................. 2
Kata Pengantar........................................................................................................ 3
Daftar Isi................................................................................................................. 4
A. Pendahuluan.................................................................................................. 5
B. Judul Diklat.................................................................................................. 5
C. Jadwal Kegiatan.......................................................................................... 5
D. Tujuan Kegiatan........................................................................................... 5
E. Pelaksanaan Kegiatan.................................................................................. 5
G. Penyelenggara Diklat……………………………………………………… 6
A. Tujuan Kegiatan…....................................................................................... 7
B. Ringkasan Materi.......................................................................................... 7
C. Tindak Lanjut............................................................................................... 11
D. Dampak Kegiatan......................................................................................... 12
E. Penutup......................................................................................................... 12
LAMPIRAN-LAMPIRAN
5
BAB I
BAGIAN AWAL
A. PENDAHULUAN
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan dari tingkat dasar sampai dengan
menengah bahkan perguruan tinggi bertujuan membentuk peserta yang salah satunya
memiliki kemampuan inovatif. Menurut KBBI inovatif berarti pembaruan, kreasi baru,
atau mengenalkan sesuatu yang bersifat baru. Berkaitan dengan inovatif, inovasi
merupakan usaha yang dilakukan oleh seseorang dengan mendayagunakan pemikiran,
kemampuan imajinasi, berbagai stimulan dan individu yang mengelilinginya.
Oleh karena itu, untuk membantu guru dalam melakukan penyusunan bahan
ajaryang berorientasi Merdeka Belajar, Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS)
dibawah naungan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Timur mengadakan
Diklat secara Online dengan tema “Penyusunan Bahan Ajar Pendukung Literasi dan
Numerasi Pada Pembelajaran Abad-21”. Pelaksanaan diklat secara online berbasis
aplikasi ZOOM dan Grup Whatsapp yangmenyesuaikan dengan keadaan yang
disebabkan oleh pandemi Covid-19.
B. JUDUL DIKLAT
LAPORAN DIKLAT ONLINE PENYUSUNAN BAHAN AJAR PENDUKUNG
LITERASI DAN NUMERASI PADA PEMBELAJARAN ABAD-21 TAHUN 2021
D. TEMPAT DIKLAT
Tempat kegiatan di Gedung Guru Republik Indonesia – Jawa Timur.
G. PENYELENGGARA DIKLAT
Penyelenggara Diklat Online Penyusunan Bahan Ajar Pendukung Literasi dan
Numerasi Pada Pembelajaran Abad-21 2021 adalah Asosiasi Profesi dan Keahlian
Sejenis (APKS – PGRI) Provinsi Jawa Timur
7
BAB II
BAGIAN ISI
2. Bahan Ajar
a. Pengertian Bahan Ajar
Bahan ajar / teaching-material: membantu guru dalam melaksanakan belajar
mengajar. Bahan yang dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan
tidak tertulis.
Bahan ajar adalah perwujudan dari kurikulum, seperangkat materi dalam
bentuk: cetakan, video atau bentuk lain yang dapat digunakan oleh siswa
ataupun guru. Bahan ajar hendaknya disusun agar siswa lebih aktif dalam
kegiatan pembelajaran mencapai kompetensi.
b. Komponen Bahan Ajar
Petunjuk belajar (Petunjuk siswa/guru), Kompetensi yang akan dicapai ,
Informasi pendukung, Latihan-latihan, Petunjuk kerja, dapat berupa Lembar
Kerja (LK), Evaluasi
c. Macam-macam Bahan Ajar
1) Bahan cetak: handout, buku, modul, lembar kerja siswa, brosur,
leaflet, wallchart, foto/gambar, model/ maket.
2) Bahan ajar dengar (audio) seperti kaset, radio, piringan hitam, dan
compact disk audio.
3) Bahan ajar pandang dengar (audio visual) peserti video compact disk, film.
4) Bahan ajar interaktif (interacitive teaching material) seperti compact disk
interaktif.
3. Handout
Handout diambilkan dari beberapa literatur yang memiliki relevansi dengan materi
yang diajarkan/ kompetensi dasar dan materi pokok yang harus dikuasai oleh
peserta didik. Materi bisa diambil dari berbagai cara: download dari internet, atau
menyadur dari sebuah buku.
Handout dipergunakan mendukung bahan ajar lainnya atau penjelasan dari guru,
membantu murid agar tidak perlu mencatat, dan pendamping penjelasan guru.
Handout menuntun pembicara secara teratur dan jelas, berpusat pada pengetahuan
hasil dan pernyataan padat, grafik dan tabel yang sulit digambar oleh guru dapat
dengan mudah didapat dengan emenggunakan Handout
a. Keunggulan dari Handout
1) Relevan dengan kompetensi dasar atau materi pokok
9
b. Strategi
Strategi utama Gerakan Literasi Numerasi Sekolah berupa Literasi Numerasi
Lintas Kurikulum (Numeracy Across Curriculum), yaitu sebuah pendekatan
penerapan numerasi secara konsisten dan menyeluruh di sekolah untuk
mendukung pengembangan literasi numerasi bagi setiap peserta didik.
Kenyataan bahwa peserta didik sering kali tidak dapat menerapkan
pengetahuan matematika mereka di bidang lain secara langsung menunjukkan
adanya suatu kebutuhan bahwa semua pendidik perlu memfasilitasi proses
tersebut.
c. Jumlah dan Ragam Sumber Belajar Bermutu serta Cakupan Peserta Belajar
1) Penyediaan buku-buku berkaitan dengan numerasi, baik fiksi, nonfiksi,
maupun referensi.
2) Program Satu Guru Satu Buku, khususnya bagi guru matematika untuk
menulis buku-buku yang berhubungan dengan numerasi.
3) Pengembangan sarana penunjang dengan memanfaatkan lingkungan sekolah
sebagai media pembelajaran numerasi sehingga tercipta ekosistem yang
kaya numerasi.
4) Penyediaan informasi dan sumber belajar daring mengenai literasi numerasi
oleh PUSTEKKOM (Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi).
C. TINDAK LANJUT
Tindak lanjut yang akan dilakukan antara lain sebagai berikut :
1. Guru mampu menyusun Bahan Ajar berbasis FlipHTML5
2. Guru mampu mengaplikasikan Bahan Ajarnya dalam proses pembelajaran
Sedangkan tindak lanjut yang sudah saya lakukan antara lain sebagai berikut :
1. Berbagi informasi yang diperoleh saat pelatihan kepada teman-teman baik di
sekolah maupun di gugus.
2. Aktif dan tanggap akan permasalahan yang ada.
3. Melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan.
12
D. DAMPAK KEGIATAN
Pelatihan “Penyusunan Bahan Ajar Pendukung Literasi dan Numerasi Pada
Pembelajaran Abad-21”, sangat baik dilakukan karena dapat meningkatkan guru dalam
melaksanakan tugas sebagai pendidik di Sekolah Dasar (SD). Materi yang didapatkan
sangat bervariasi dan berkualitas sehingga sangat menambah wawasan guru dalam
penulisan karya ilmiah di Sekolah Dasar (SD). Ilmu yang didapatkan tersebut akan
diimbaskan kepada teman sejawat dan seprofesi di sekolah maupun di forum Kelompok
Kerja Guru (KKG). Sehingga harapannya semua guru dapat mengembangkan dan
mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di sekolah
E. PENUTUP
1. Dalam menjelaskan tugas sebagai pendidikan, guru perlu memiliki bekal
pengetahuan tentang penulisan karya tulis ilmiah
2. Hasil yang didapatkan sangat bermanfaat untuk mendukung dalam melaksanakan
tugas sehari-hari yaitu:
a. Saling bertukar ilmu dengan teman sejawat dan seprofesi, sehingga menambah
wawasan yang berguna untuk meningkatkan Kegiatan Belajar Mengajar
(KBM)
b. Mengimbaskan ilmu yang didapatkan kepada rekan kerja di tempat kerja,
sehingga dapat bersama-sama meningkatkan mutu pendidikan.
13
BAB III
BAGIAN AKHIR
Bahan Ajar
Pendukung
Literasi dan
Numerasi Pada
Pembelajaran
Abad-21
Demikian laporan yang kami sampaikan semoga bermanfaat bagi kita semua.