Anda di halaman 1dari 56

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/326396124

Katalog Moluska Unit Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota Laut Biak Seri 1
GASTROPODA : STROMBIDAE

Book · November 2015

CITATION READS

1 8,348

2 authors:

Ludi Parwadani Aji Andriani Widyastuti


Indonesian Institute of Sciences Indonesian Institute of Sciences
24 PUBLICATIONS   72 CITATIONS    5 PUBLICATIONS   8 CITATIONS   

SEE PROFILE SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Inventory of potencial coastal ecosystems in Biak Papua View project

All content following this page was uploaded by Ludi Parwadani Aji on 27 April 2020.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


Katalog Moluska
Unit Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota Laut Biak
Seri 1 GASTROPODA : STROMBIDAE

PENULIS :

Ludi Parwadani Aji


Andriani Widyastuti
Yohana Farwas

Unit Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota Laut Biak


Pusat Penelitian Oseanografi
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
2015

i
2015 Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
UPT Loka Konservasi Biota Laut Biak

Katalog dalam Terbitan

Katalog Moluska Unit Pelaksana Teknis Loka Konservasi


Biota Laut Biak Seri 1 GASTROPODA : STROMBIDAE,
Ludi Parwadani Aji, Andriani Widyastuti, Yohana Farwas –
Jakarta : 2015

ISBN : 9786027203631

Desain isi : Ludi Parwadani Aji


Foto : Ludi Parwadani Aji

Diterbitkan oleh:
UPT Loka Konservasi Biota Laut Biak
Pusat Penelitian Oseanografi - LIPI

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha kuasa,
karena atas berkat bantuan dan karuniaNya sehingga dapat diterbitkan Buku
Katalog Moluska Unit Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota Laut Biak
Seri 1 GASTROPODA : STROMBIDAE dengan baik. Buku ini berisikan
tentang beberapa Jenis Moluska (siput) dari Famili Strombidae yang
diharapkan dapat mewakili keberadaaan Strombidae di Perairan Papua.
Mengingat sangat beranekaragamnya biota laut di Perairan Papua yang salah
satunya yaitu biota Moluska. Moluska merupakan hewan invertebrata (tidak
bertulang belakang) yang mempunyai ciri bertubuh lunak.

Beberapa jenis moluska memiliki nilai ekonomi penting yang dapat


dimanfaatkan oleh masyarakat Papua baik untuk dikonsumsi maupun dipakai
sebagai bahan baku pembuatan perhiasan. Keberadaannya yang mungkin
semakin berkurang, perlu mendapatkan perhatian untuk menjaga
kelestariannya. Terbitan buku ini diharapkan dapat menjadi informasi
penting bagi peneliti dan masyarakat kelautan tentang keberadaan moluska
di perairan Papua.

Penerbitan Buku Katalog Moluska Famili Strombidae ini merupakan


sarana Rujukan Ilmiah yang sangat diperlukan, terutama bagi peneliti-
peneliti Biologi dan Taksonomi, siswa- siswi baik sekolah menengah
pertama (SMP) maupun sekolah menengah atas (SMA) Jurusan IPA dan
Mahasiswa - mahasiswi Jurusan Biologi dan Biologi laut. Semoga Buku ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.

Biak, 29 November 2015

Ludi Parwadani Aji, S.Si. M.App.Sc


Kepala UPT. Loka Konservasi Biota Laut Biak LIPI

iii
PRAKATA

Dengan rasa Puji dan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala Rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Buku Katalog
Moluska Famili Strombidae Unit Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota
Laut Biak Papua. Banyak kendala yang dihadapi selama proses penulisan
menyelesaikan buku ini, hingga akhirnya dapat terwujud.

Penerbitan buku ini memuat beberapa Jenis Moluska dari Famili


Strombidae yang diharapkan dapat mewakili keberadaaan Moluska (siput)
di Perairan Papua. Informasi yang disampaikan dalam buku ini, diharapkan
dapat memberi manfaat dan dapat dijadikan sebagai bahan rujukan bagi
peneliti di bidang Biologi laut maupun Taksonomi.

Buku Katalog Molluska Unit Pelaksana Teknis Loka Konservasi


Biota Laut Biak Jilid 1 (Gastropoda : Strombidae) ini dapat diterbitkan atas
bantuan dari beberapa pihak, untuk itu kami menyampaikan rasa terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala UPT LKBL Biak LIPI beserta
semua pihak yang telah membantu dalam usaha menerbitkan buku ini.

Akhir kata, penulis menyadari buku ini masih jauh dari


kesempurnaan, sehingga penulis bersedia menerima kritik dan saran yang
membangun penulis untuk dapat terus belajar dan mengembangkan diri
lewat tulisan. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Biak, 29 November 2015

Penulis

iv
DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar .............................................................................. iii


Prakata........................................................................................... iv
Daftar isi...........................................................................................v
Bab 1. Pendahuluan .........................................................................1
Bab 2. Bahan dan Metode ................................................................4
Bab 3. Koleksi Spesimen .................................................................6
Daftar Pustaka ................................................................................42
Glosari Moluska .............................................................................43
Lampiran ........................................................................................45

v
BAB 1. PENDAHULUAN

Indonesia merupakan negara yang terdiri dari banyak pulau dan kaya
akan sumber daya hayatinya. Salah satu daerah yang menjadi rujukan bagi
banyak para peneliti ataupun ilmuwan untuk mempelajari tentang
keanekaragaman biologi baik daratan maupun lautan adalah Papua. Papua
adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terletak di
daerah Indonesia bagian timur. Oleh karena keanekaragaman sumber daya
hayatinya yang melimpah maka Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
membangun sebuah stasiun penelitian yang sekarang telah menjadi Unit
Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota Laut di Kabupaten Biak Numfor,
Propinsi Papua (Widyastuti et all, 2013). Secara geografis Propinsi Papua
terletak pada koordinat 2°25’ - 9° Lintang Selatan dan 130° - 141° Bujur
timur. Adapun luas wilayah propinsi Papua adalah 316.553,07 Km² atau
16,70% dari luas Negara Indonesia. Salah satu tugas pokok dari UPT LKBL
Biak adalah mengumpulkan biota laut untuk koleksi rujukan di daerah Papua
dan sekitarnya. Salah satu biota yang dikoleksi oleh UPT LKBL Biak adalah
moluska (Widyastuti et all, 2014).

Moluska adalah filum binatang invertebrata (tidak bertulang


belakang) yang mempunyai jenis hewan terbanyak kedua setelah
Arthropoda. Moluska tersebar di berbagai tempat dari pegunungan yang
tinggi sampai di kedalaman laut dan dari daratan sampai di perairan. Namun
sebagian besar moluska lebih banyak ditemukan di perairan laut daripada di
daratan, di perairan sungai maupun danau. Moluska berasal dari bahasa latin
yaitu molluscus yang berarti mempunyai tubuh lunak (Wilson, 1993).
Sebagian besar kelompok hewan ini memiliki cangkang seperti gastropoda,
bivalvia, monoplacophora, polyplacophora, scaphopoda dan ada juga yang
tidak memiliki cangkang. Moluska mempunyai bagian lapisan cangkang
dalam dan bagian yang paling luar (periostracum). Salah satu kelompok
moluska yang terbanyak jumlah jenisnya adalah dari kelas gastropoda
(Sturm et all, 2006). Gastropoda merupakan moluska yang bercangkang
tunggal dan berpilin. Kelas gastropoda, berasal dari kata gaster yang berarti
perut dan podos yang berarti kaki sehingga dapat dikatakan bahwa
gastropoda berjalan dengan perutnya. Perutnya berfungsi sebagai kaki
terletak di bagian permukaan ventral dengan bentuk yang rata dan datar.

1
Pada sebagian besar gastropoda memiliki penutup cangkang yang melekat
pada kakinya disebut operkulum yang mana bentuknya berbeda-beda antar
jenisnya. Kelompok gastropoda ini disebut dengan nama populer siput atau
keong (Dharma, 2005). Siput dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Biak
sebagai sumber makanan, bahan baku perhiasan ataupun kerajinan tangan.

Beberapa bentuk morfologi cangkang yang dapat digunakan untuk


membedakan setiap jenis gastropoda adalah lebar cangkang, tinggi
cangkang dari daerah posterior ke anterior, bentuk cangkang (kerucut,
membulat atau oval), bentuk mulut cangkang, bentuk ujung cangkang,
mempunyai digitation atau tidak, dll (Gambar 1). Sedangkan warna
cangkang kurang dapat digunakan untuk mengidentifikasi jenis gastropoda
karena tiap individu biasanya memiliki variasi warna yang berbeda-beda
tergantung dari keadaan lingkungan sekitarnya seperti kondisi habitat
maupun substratnya. Secara umum, kelas gastropoda mempunyai tiga sub
kelas yaitu prosobranchia, opisthobranchia dan pulmonata. Dimana sub kelas
prosobranchia mempunyai ordo yang paling banyak yaitu Neogastropoda,
Mesograstropoda dan Archaeogastropoda (Abbot and Dance, 2000). Dari
kelas gastropoda, anggota dari famili strombidae merupakan salah satu
kelompok yang umum dijumpai di perairan laut Kabupaten Biak Numfor dan
sekitarnya.

Moluska gastropoda family strombidae merupakan siput laut yang


bersifat herbivora, memakan alga atau material detritus pada substrat
berlumpur, berpasir atau pecahan karang. Mereka cenderung untuk
berkelompok dalam jumlah yang cukup melimpah apabila kondisi
lingkungannya sesuai. Telur stromboid mengumpul dalam bentuk untaian
tabung yang panjang dan kenyal yang biasanya tertutupi oleh butiran pasir.
Telur siput stromboid berukuran sangat kecil dan berjumlah banyak yang
kemudian akan menetas menjadi bentuk planktonik. Ciri utama dari
cangkang strombidae terutama dari genus Lambis, Canarium maupun
Conomurex adalah adanya lekukan pada bibir luar yang dalam atau
berbentuk U didekat daerah ujung anterior. Lekukan tersebut dinamakan
stromboid notch yang digunakan sebagai tempat atau lubang untuk
munculnya mata sebelah kanan dari siput. Mata siput stromboid berukuran
cukup besar dan dapat berputar yang terletak pada ujung tangkai mata.

2
Bagian columella siput stromboid halus dan siphonal canal nya berukuran
pendek sampai panjang bahkan ada beberapa yang menjulang keatas. Bentuk
operkulumnya panjang, dengan bagian pinggirnya bergerigi agak tajam
seperti gergaji. Operkulum ini dapat digunakan sebagai senjata atau alat
pertahanan dari predator dan juga sebagai pengangkat atau pengungkit untuk
mendorong badannya ketika siput stromboid dalam posisi terbalik. Genus
yang umum dijumpai adalah dari Canarium dan Lambis yang terdapat pada
perairan laut dangkal. Beberapa genus seperti Tibia dan Rimella habitatnya
berada di laut dalam, sehingga untuk mendapatkannya adalah dengan cara
menggunakan trawl atau corer pada kedalaman tertentu.

Gambar 1. Bagian cangkang dari siput Famili Strombidae jenis Lambis


lambis

3
BAB 2. BAHAN DAN METODE

Materi koleksi yang terdapat pada ruang koleksi rujukan Unit


Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota Laut Biak Papua – LIPI berasal
dari berbagai hasil survey maupun penelitian yang telah dilakukan dari tahun
2007 sampai 2015 dan dikumpulkan dengan berbagai cara dari ekosistem
perairan laut dangkal. Pengumpulan sampel biota dilakukan dengan berbagai
cara baik dengan menggunakan alat atau tidak, selain itu sampel didapat juga
dengan cara membeli dari nelayan atau pembuat kerajinan tangan cangkang
siput.
Sampel yang disimpan dalam ruangan koleksi rujukan biota laut UPT
LKBL Biak berupa koleksi basah dan koleksi kering. Koleksi basah
didapatkan dari biota moluska yang masih hidup dari lapangan atau hasil
survey penelitian kantor. Moluska hidup biasanya ditaruh dahulu dalam
frezer sampai beberapa hari dan kemudian dicuci bersih bagian luar
cangkannya tanpa memisahkan bagian tubuhnya dengan cangkang. Setelah
bersih, maka specimen dimasukkan kedalam botol sampel dan dimasukkan
larutan pengawet alkohol. Selanjutnya dalam botol sampel berisi specimen
dimasukkan label informasi tentang specimen tersebut, begitu juga label
ditempelkan dibagian luar botol.
Sedangkan untuk koleksi kering, sampel yang didapatkan dari
lapangan dapat berupa moluska hidup atau yang mati. Untuk moluska hidup
dari lapangan, diambil dan dimasukkan kedalam plastic klip dan diberi
larutan fiksatif formalin ataupun alcohol. Selanjutnya sesampainya di
laboratorium, sampel dibersihkan dengan dicuci air bersih atau disimpan
dahulu dalam suhu luar atau didalam frezer untuk selanjutnya dibersihkan.
Sampel dibersihkan dengan cara menarik bagian tubuh dalam cangkang
dengan bantuan pinset. Setelah seluruh bagian tubuh lunak moluska
dikeluarkan selanjutnya dicuci dengan air mengalir agar sisa sisa kotoran
yang masih terdapat dalam cangkang dapat dikeluarkan. Selanjutnya
cangkang dapat ditaruh didalam nampan untuk beberapa hari dan
dibersihkan lagi dengan dicuci air sampai kira-kira sudah bersih dari kotoran.
Selanjutnya specimen yang telah dibersihkan di identifikasi dan diberi label
catalog yang berisi informasi terkait dengan specimen tersebut seperti
dimana lokasi ditemukannya, nama jenis maupun family specimen tersebut,
siapa dan kapan ditemukannya serta siapa dan kapan diidentifikasinya

4
specimen tersebut. Apabila data tersebut sudah lengkap, maka specimen
moluska gastropodda dapat dimasukkan kedalam plastic klip ataupun dalam
botol sampel dan disimpan / disusun dalam rak-rak penyimpanan. Untuk data
masing-masing specimen yang disimpan terlebih dahulu diberikan nomor
registrasi dan data informasi dari tiap specimen dicatat dalam buku besar
catalog moluska ataupun dalam database koleksi rujukan moluska dalam
program Microsoft excel.

5
BAB 3. KOLEKSI SPESIMEN

Koleksi moluska merupakan koleksi biota laut yang paling banyak


tersimpan di UPT LKBL Biak Papua apabila dibandingkan dengan specimen
koleksi dari biota laut lainnya seperti ikan, karang, maupun biota invertebrate
lainnya. Moluska yang tersimpan di ruangan koleksi rujukan biota laut UPT
LKBL Biak ini sebagian besar sudah mempunyai nomor katalog salah
satunya dari family strombidae. Koleksi dari family strombidae yang tercatat
merupakan hasil dari koleksi penelitian atau survey lapangan dari akhir tahun
2006 sampai sekarang. Untuk saat ini specimen dari family strombidae
merupakan yang terbanyak dari moluska kelas gastropoda disusul oleh
conidae dan cypraeidae. Moluska strombidae sampai saat ini yang telah
ditemukan di perairan papua terdiri dari 22 jenis. Berikut ini untuk deskripsi
masing-masing jenis beserta nomor katalognya dijelaskan dibawah.

Adapun klasifikasi dari moluska gastropoda famili strombidae adalah


seperti berikut dibawah ini :
Kingdom : Animalia
Phylum : Mollusca
Class : Gastropoda
Subclass : Caenogastropoda
Order : Littorinimorpha
Superfamily : Stromboidea
Family : Strombidae

6
Gambar 2. Canarium microurceus

Parent : Canarium Schumacher, 1817


Canarium microurceus Kira, 1959
Sinonim : Strombus microurceus (Kira, 1959)

No. Reg: GS 0310, Lokasi: Pulau Keya; Koleksi: Aji, 13/6/2013;


Identifikasi: Aji, 1/6/2014. - No. Reg: GS 0400, Lokasi: Pulau Nukori;
Koleksi:; 23/4/2014; Identifikasi: Aji, 25/7/2014. - No. Reg: GS 0401,
Lokasi: Sasari, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 25/4/2014; Identifikasi: Aji,
15/10/2014. - No. Reg: GS 0438, Lokasi: Pulau Miomangguandi, Kep.
Padaido; koleksi : Aji, 25/4/2014 ; Identifikasi : Aji, 16/7/2014. – No. Reg:
GS 0461, Lokasi: Pulau Miosmangguandi, Kep. Padaido; 24/4/2014;
Identifikasi : Aji, 30/5/2014.

Deskripsi : ukuran cangkangnya relative kecil dibandingkan dengan jenis


dari family strombidae yang lain dengan panjang sekitar 2 cm. tekstur
cangkang keras, tebal dan kuat. Cangkang bagian luar berwarna dasar oranye
atau kuning dan biasanya terdapat pola berwarna coklat tidak beraturan.
Warna cangkang bagian dalam berwarna ungu kehitaman.

7
Distribusi : Indo-Pasific, bagian utara Australia, Indonesia sampai ke bagian
selatan Jepang dan Samoa.

Gambar 3. Canarium urceus

Parent : Canarium Schumacher, 1817


Canarium urceus (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Canarium urceus urceus (Linnaeus, 1758); Canarium ustulatum


Schumacher, 1817; Strombus anatellus Duclos in Chenu, 1844; Strombus
urceus Linnaeus, 1758; Strombus urceus urceus Linnaeus, 1758; Strombus
ustulatus (Schumacher, 1817)

Deskripsi : Cangkang padat dengan spire yang tinggi seperti menara, body
whorl agak memanjang. Ukuran cangkang berkisar antara 2 – 7 cm.
cangkang termasuk keras, kuat dan tebal. Warna dasar cangkang berwarna
bervariasi seperti coklat, putih ataupun oranye. Pada bagian bibir luar
biasanya berwarna putih dengan bagian dalam cangkang berwarna
kehitaman.

Distribusi : laut merah, samudera Hindia, bagian barat samudera Pasifik

8
No. Reg: GS 0022, Lokasi: Bosnik, Biak timur; Koleksi: Aji; 2/9/2006;
Identifikasi: Aji, 2/10/2006. - No. Reg: GS 0239, Lokasi: Korido, Supiori;
Koleksi: Andriani; 15/5/2013; Identifikasi: Sitepu, 17/7/2013. - No. Reg: GS
0333, Lokasi: Pulau Kawayumi; Koleksi: Andriani; 6/11/2013; Identifikasi:
Aji, 29/10/2014. - No. Reg: GS 0389, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Aji;
25/4/2014; Identifikasi: Aji, 8/4/2015. - No. Reg: GS 0404, Lokasi: Pulau
Auki, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 28/8/2014; Identifikasi: Aji,1/11/2014. -
No. Reg: GS 0426, Lokasi: Pulau Numfor; Koleksi: Widyastuti; 25/11/2011;
Identifikasi: Farwas, 2/2/2015. - No. Reg: GS 0435, Lokasi: Pulau
Miosmangguandi, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 25/4/2014; Identifikasi: Aji,
16/7/2014. No. Reg: GS 0436, Lokasi: Pulau Pai, Kep. Padaido; Koleksi:
Aji; 28/11/2014; Identifikasi: Aji, 110/2/2015. - No. Reg: GS 0442, Lokasi:
Padaidori; Koleksi: Widyastuti; 25/4/2014; Identifikasi: Aji, 03/02/2015. No.
Reg: GS 0444, Lokasi: Pulau Auki, Kep. Padaido ; Koleksi: Andriani W;
08/4/2014 Identifikasi: Alvi. B.S, 23/5/2014 . -No. Reg: GS 0445, Lokasi:
Padaidori ; Koleksi: Widyastuti; 25/4/2014; Identifikasi: Aji, 2/2/2015. No.
Reg: GS 0446, Lokasi: Dawi; Koleksi: Aji; 23/4/2014; Identifikasi: Aji,
15/1/2015. No. Reg: GS 0451, Lokasi: Pulau Wundi, Kep. Padaido ;
Koleksi: Widyastuti; 27/4/2014 Identifikasi: Aji, 20/1/2015. - No. Reg: GS
0457, Lokasi: Dawi ; Koleksi: Aji; 23/4/2014; Identifikasi: Aji, 15/1/2015 .
No. Reg: GS 0040 , Lokasi: Kampung Saba, Biak timur ; Koleksi:
Widyastuti; 15/6/2011; Identifikasi: Widyastuti, 15/6/2011. - No. Reg: GS
0306, Lokasi: Pulau Keya; Koleksi: Andriani; 13/6/2013; Identifikasi: Aji,
06/01/2014 . -No. Reg: GS 0397, Lokasi: Pulau Auki, Kep. Padaido;
Koleksi: Andriani W; 28/4/2014; Identifikasi: Alvi.B.S, 23/5/2014. - No.
Reg: GS 0418, Lokasi: Sasari, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 24/4/2014;
Identifikasi: Aji, 14/10/2014. - No. Reg: GS 0494, Lokasi: Nabire; Koleksi:
Aji; 14/4/2015; Identifikasi: Aji, 21/4/2015. - No. Reg: GS 0664, Lokasi:
Pulau Mamboor, Nabire; Koleksi: Aji; 01/06/2015; Identifikasi: Aji,
03/07/2015. - No. Reg: GS 0665, Lokasi: Pulau Arui, Nabire; Koleksi: Aji;
30/5/2015; Identifikasi: Aji, 19/8/2015. - No. Reg: GS 0667, Lokasi: Pulau
Hariti, Nabire; Koleksi: Aji; 31/5/2015; Identifikasi: Aji, 23/7/2015. - No.
Reg: GS 0670, Lokasi: Pulau Babi, Nabire; Koleksi: Aji; 02/6/2015;
Identifikasi: Aji, 13/7/2015. - No. Reg: GS 0680, Lokasi: Pulau Babi,
Nabire; Koleksi: Aji; 02/6/2015; Identifikasi: Aji, 13/7/2015. - No. Reg: GS
0681, Lokasi: Pulau Ahe, Nabire; Koleksi: Aji; 02/7/2015; Identifikasi: Aji,

9
14/7/2015. No. Reg: GS 0682, Lokasi: Pulau Ahe, Nabire; Koleksi: Aji;
01/6/2015; Identifikasi: Aji, 07/08/2015. - No. Reg: GS 0718, Lokasi: Pulau
Kama, Nabire; Koleksi: Aji; 30/5/2015; Identifikasi: Aji, 19/8/2015. No.
Reg: GS 0084, Lokasi: Orwer, Biak timur; Koleksi: Widyastuti;15/6/2011 ;
Identifikasi: Widyastuti, 15/6/2011. - No. Reg: GS 0014, Lokasi: Pulau Babi,
Nabire; Koleksi: Aji, 02-06-2015; Identifikasi: Aji, 08-10-2015. - No. Reg:
GS 0017, Lokasi: Kama, Nabire; Koleksi: David, 30-05-2015; Identifikasi:
Aji, 12-10-2015. - No. Reg: GS 0019, Lokasi: Pulau Ahe, Nabire; Koleksi:
Aji, 02-06-2015; Identifikasi: Aji, 12-10-2015.

Gambar 4. Canarium labiatum

Parent : Canarium Schumacher, 1817


Canarium labiatum (Roding, 1798)

Sinonim : Canarium otiolum Iredale, 1931; Lambis labiata Röding, 1798;


Lambis reticulata Link, 1807; Strombus labiatus (Röding, 1798); Strombus
plicatus Lamarck, 1816

10
Deskripsi : Bentuk cangkang bulat telur memanjang dan relatif tinggi. Spire
berbentuk kerucut tinggi. Pada body whorl terdapat axial ribs yang
memanjang di whorl dengan ukuran 1 atau 2 berbeda dengan lainnya, bagian
sisi depan banyak tali spiral yang lemah. Terdapat axial ribs di cangkang luar
seperti lipatan-lipatan. Pada batas bibir bagian luar sedikit menebal, banyak
garis-garis menebal didalamnya. Bibir bagian dalam berwarna oranye
dengan jarak colummelar fold satu sama lain hampir sama. Cangkang luar
dengan warna dasar putih terdapat garis (band) abu-abu atau coklat gelap
melingkarinya. Habitat di padang lamun dan berlimpah di daerah dangkal.
Umumnya kerang ini berukuran 40 mm dan maksimal 50 mm.

Distribusi : Samudera Hindia terutama di bagian timur dan wilayah Pasifik


barat bagian selatan sampai Australia.

No. Reg: GS 0005, Lokasi: Bosnik, Biak timur; Koleksi: Aji, 2/9/2006;
Identifikasi: Aji, 2/10/2006. - No. Reg: GS 0041, Lokasi: Mnurwar, Biak
timur; Koleksi: Widyastuti, 14/6/2011; Identifikasi: Aji, 14/6/2011. - No.
Reg: GS 0083, Lokasi: Saba, Biak timur; Koleksi: Widyastuti, 15/6/2011;
Identifikasi: : Widyastuti, 15/6/2011. - No. Reg: GS 0230, Lokasi: Korido,
Supiori; Koleksi: Andriani, 15/5/2013; Identifikasi: Sitepu, 17/7/2013. - No.
Reg: GS 0281, Lokasi: Pulau Insum babi; Koleksi: Andriani, 17/5/2013;
Identifikasi: Sitepu, 7/11/2013. - No. Reg: GS 0394, Lokasi: Pulau
Miosmangguandi, Kep. Padaido; Koleksi: Widyatuti, 24/4/2014; Identifikasi:
Aji, 25/1/2015. - No. Reg: GS 0395, Lokasi: Pulau Dawi; Koleksi:
Widyatuti, 23/4/2014; Identifikasi: Aji, 20/1/2015. - No. Reg: GS 0425,
Lokasi: Padaidori; Koleksi: Aji, 25/4/2014; Identifikasi: Aji, 8/4/2014. - No.
Reg: GS 0430, Lokasi: Pulau Numfor; Koleksi: Widyastuti, 05/02/2011;
Identifikasi: Farwas, 2/2/2015. - No. Reg: GS 0439, Lokasi: Mara, Biak
Utara; Koleksi: Widyatuti, 18/3/2012; Identifikasi: Sitepu, 30/1/2015.- No.
Reg: GS 0441, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Widyatuti, 25/4/2014;
Identifikasi: Aji, 26/1/2015. - No. Reg: GS 0443, Lokasi: Pulau Dawi;
Koleksi: Aji, 23/4/2014; Identifikasi: Aji, 15/1/2015. - No. Reg: GS 0452,
Lokasi: Pulau Auki, Kep. Padaido; Koleksi: Andriani W, 23/5/2014;
Identifikasi: Aji, 25/1/204. - No. Reg: GS 0453, Lokasi: Pulau Auki, Kep.
Padaido; Koleksi: Aji, 28/4/2014; Identifikasi: Aji, 11/1/2014. - No. Reg:

11
GS 0459, Lokasi: Pulau Nukori; Koleksi: Aji, 23/4/2014; Identifikasi: Aji,
25/7/2014. - No. Reg: GS 0447, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Widyastuti,
23/4/2014; Identifikasi: Aji, 2/3/2014. - No. Reg: GS 0301, Lokasi: Pulau
Manupang; Koleksi: Andriani, 12/3/2013; Identifikasi: Aji, 1/10/2014. - No.
Reg: GS 0420, Lokasi: Pulau Nusi, Kep. Padaido; Koleksi: Widyastuti,
23/4/2014; Identifikasi: Aji, 17/1/2014. - No. Reg: GS 0668, Lokasi: Pulau
Mamboor, Nabire; Koleksi: Aji, 1/6/2015; Identifikasi: Aji, 3/7/2015. - No.
Reg: GS 0677, Lokasi: Pulau Babi, Nabire; Koleksi: Aji, 2/6/2015;
Identifikasi: Aji, 13/7/2015. - No. Reg: GS 0490, Lokasi: Nabire; Koleksi:
Aji, 14/04/2015; Identifikasi: Aji, 21/4/2015.

Gambar 5. Canarium mutabile

Parent : Canarium Schumacher, 1817


Canarium mutabile (Swainson, 1821)

Sinonim : Strombus (Canarium) mutabilis Swainson, 1821; Strombus


(Canarium) mutabilis f. rufescens Prelle, 2006; Strombus epimellus Duclos
in Chenu, 1844; Strombus floridus Lamarck, 1822; Strombus floridus f.
zebriolatus Adam & Leloup, 1938; Strombus flosculosus Mörch, 1852;
Strombus mutabilis Swainson, 1821

12
Deskripsi : Cangkang padat keras, axial ribs yang luas di bahunya dengan
bagian cangkang yang melingkar rendah. Cangkang luar halus kecuali di
garis spiral yang terletak di anterior dan kadang-kadang garis spiral halus
diseluruh ujungnya. Warna cangkang luar bervariasi, biasanya krem, bintik-
bintik atau bergaris tebal melingkari warna kuning, coklat, hitam atau
oranye. Cangkang bagian dalam biasanya berwarna merah jambu. Habitat
biasanya di pasir, karang dan daerah dangkal. Umumnya ukurannya 40 mm.

Distribusi : laut merah, sepanjang samudera Hindia, laut Mediterania sampai


samudera Pasifik

No. Reg: GS 0042, Lokasi: Mnurwar, Biak timur; Koleksi: Widyastuti,


14/6/2011; Identifikasi: Widyastuti, 14/6/2011. - No. Reg: GS 0079, Lokasi:
Saba, Biak timur ; Koleksi: Widyastuti;, 15/6/2011; Identifikasi: Aji. No.
Reg: GS 0080, Lokasi: Paray, Biak timur; Koleksi; Widyastuti 12/6/2011;
Identifikasi: Widyastuti, 12/6/2011. - No. Reg: GS 0081, Lokasi: Pulau
Opuri, Kep. Padaido; Koleksi: Widyastuti; 05/3//2012; Identifikasi:
Widyastuti, 5/3/2012. - No. Reg: GS 0372, Lokasi: Pulau Opuri, Kep.
Padaido; Koleksi: Widyastuti, 26/3/2012; Identifikasi: Sitepu, 5/10/2012. -
No. Reg: GS 0403, Lokasi: Sasari, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 25/4/2014;
Identifikasi: Aji, 14/10/2014. - No. Reg: GS 0408, Lokasi: Pulau Nukori;
Koleksi: Aji; 23/4/2014; Identifikasi: Aji, 1/4/2015. No. Reg: GS 0410,
Lokasi: Pulau Miosmangguandi, Kep. Padaido; 24/4/2014; Identifikasi: Aji,
17/7/2014. - No. Reg: GS 0412, Lokasi: Pulau Pai, Kep. Padaido;
28/11/2014; Identifikasi: Aji, 2/10/2015. No. Reg: GS 0417, Lokasi: Pulau
Nusi; Koleksi:; 23/4/2014 ; Identifikasi: Aji, 17/1/2015. No. Reg: GS 0423,
Lokasi: P. Nukori; Koleksi:; 23/4/2014; Identifikasi: Aji, 25/7/2014. - No.
Reg: GS 0429, Lokasi: Pulau Numfor; Koleksi: Widyastuti; 5/2/2011;
Identifikasi: Farwas, 2/2/2015. - No. Reg: GS 0440, Lokasi: Sorido;
Koleksi: Widyastuti; 15/9/2011; Identifikasi: Sitepu, 2/2/2015. - No. Reg:
GS 0449, Lokasi: Pulau Auki; Koleksi: Aji; 28/4/2014; Identifikasi: Aji,
11/1/2014. - No. Reg: GS 0594, Lokasi: Pulau Pai; Koleksi: Aji;
28/11/2014; Identifikasi: Aji, 10/2/2015. - No. Reg: GS 0416, Lokasi: Sasari,
Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 25/4/2014; Identifikasi: Aji, 15/10/2014. - No.
Reg: GS 0592, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji; 14/4/2015; Identifikasi: Aji,

13
15/10/2014. - No. Reg: GS 0675, Lokasi: Pulau Mowirin, Nabire; Koleksi:
Aji; 1/6/2015; Identifikasi: Aji, 15/7/2015. - No. Reg: GS 0676, Lokasi:
Pulau Ahe, Nabire; Koleksi: Aji; 2/7/2015; Identifikasi: Aji, 14/7/2015. - No.
Reg: GS 0012, Lokasi: Pulau Babi, Nabire; Koleksi: Aji, 02-06-2015;
Identifikasi: Aji, 08-10-2015. - No. Reg: GS 0013, Lokasi: Pulau Babi,
Nabire; Koleksi: Aji, 02-06-2015; Identifikasi: Aji, 09-10-2015. - No. Reg:
GS 0023, Lokasi: Kama, Nabire; Koleksi: Aji, 30-05-2015; Identifikasi: Aji,
12-10-2015.

Gambar 6. Canarium erythrinum

Parent : Canarium Schumacher, 1817


Canarium erythrinum (Dillwyn, 1817)

Sinonim : Strombus crassilabrum Anton, 1838; Strombus elegans G. B.


Sowerby II, 1842; Strombus erythrinus Dillwyn, 1817; Strombus radians
Duclos in Chenu, 1844; Strombus ruppelli Reeve, 1850

14
No. Reg: GS 0493, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji, 14/04/2015; Identifikasi:
Aji, 21/04/2015 - No. Reg: GS 0419, Lokasi: Pulau Nusi, Kep. Padaido;
Koleksi: Aji, 27/04/2014; Identifikasi: Aji, 08/7/2014.

Deskripsi : Ukuran cangkang relatif kecil dengan panjang cangkang antara 2


– 5 cm. Tekstur cangkang cukup tebal, padat dan kuat. Warna dasar
cangkang bagian luar biasanya putih, krem dan kuning kecoklatan. Bagian
dalam cangkang berwarna kuning kecoklatan sampai hitam. Jarang
ditemukan.

Distribusi : Laut Merah dan Indo- Pasifik

Parent : Gibberulus Jousseaume, 1888


Gibberulus gibberulus (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Gibberulus gibberulus gibberulus (Linnaeus, 1758); Strombus


gibberulus Linnaeus, 1758; Strombus gibberulus gibberulus Linnaeus, 1758;
Strombus labiatus Perry, 1811

Deskripsi : ukuran cangkan relatif kecil berkisar dari 3-7 cm. Cangkang kuat
dan tebal. Warna eksterior cangkang biasanya putih atau krem. Bagian
aperture berwarna putih. Struktur cangkang mirip dengan Gibberulus
gibbosus.

Distribusi : wilayah Indo Pasifik, sepanjang bagian barat samudera Pasifik


dan bagian utara Australia.

No. Reg: GS 0388, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Widyastuti; 25/4/2014;


Identifikasi: Aji, 02/02/2015. - No. Reg: GS 0391, Lokasi: Pulau
Miosmangguandi, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 24/4/2014; Identifikasi: Aji,
16/7/2014. - No. Reg: GS 0398, Lokasi: Pulau Auki, Kep. Padaido; Koleksi:
Aji; 28/4/2014; Identifikasi: Aji, 11/09/2014. - No. Reg: GS 0399, Lokasi:
Pulau Auki, Kep. Padaido ; Koleksi: Andriani. W; 28/4/2014; Identifikasi:
Andriani. W, 24/5/2014. - No. Reg: GS 0406, Lokasi: Pulau
Miosmangguandi, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 24/4/2014; Identifikasi: Aji,

15
30/5/2014. - No. Reg: GS 0414, Lokasi: Pulau Miosmangguandi, Kep.
Padaido ; Koleksi: Widyastuti; 24/4/2014; Identifikasi: Aji, 25/1/2015. - No.
Reg: GS 0422, Lokasi: Pulau Nukori, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 23/4/2014;
Identifikasi: Aji, 25/7/2014. - No. Reg: GS 0424, Lokasi: Pulau Nusi, Kep.
Padaido; Koleksi: Aji; 27/4/2014; Identifikasi: Aji, 08/07/2014. - No. Reg:
GS 0434, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Widyastuti; 25/4/2014; Identifikasi:
Aji, 03/01/2015. - No. Reg: GS 0437, Lokasi: Pulau Auki, Kep. Padaido;
Koleksi: Andriani W; 28/4/2014; Identifikasi: Alvi.B.S , 23/5/2014. - No.
Reg: GS 0450, Lokasi: Pulau Wundi, Kep. Padaido; Koleksi: Widyastuti;
27/4/2014; Identifikasi: Aji, 20/1/2015. - No. Reg: GS 0454, Lokasi:
Padaidori; Koleksi: Aji; 25/4/2014; Identifikasi: Aji, 03/11/2014. - No. Reg:
GS 0008, Lokasi: Bosnik, Biak timur; Koleksi: Aji; 09/02/2006 ;
Identifikasi: Aji, 11/02/2011. - No. Reg: GS 0294, Lokasi: Pulau Insumbabi;
Koleksi: Andriani; 15/3/2013; Identifikasi: Sitepu, 07/11/2013. - No. Reg:
GS 0307, Lokasi: Pulau Keya ; Koleksi: Widyastuti; 13/6/2013; Identifikasi:
Aji, 06/01/2014. - No. Reg: GS 0326, Lokasi: Pulau Asua; Koleksi:
Andriani; 13/6/2013; Identifikasi: Aji, 01/10/2013. - No. Reg: GS 0329,
Lokasi: Pulau Kawayumi; Koleksi: Andriani; 11/06/2013; Identifikasi:
29/10/2014. - No. Reg: GS 0413, Lokasi: Pulau Dawi; Koleksi: Widyastuti;
23/4/2014; Identifikasi: Aji, 20/01/2015. - No. Reg: GS 0228, Lokasi:
Korido, Supiori; Koleksi: Andriani; 15/5/2013; Identifikasi: Sitepu,
24/7/2013. - No. Reg: GS 0348, Lokasi: Pulau Kawayumi; Koleksi:
Andriani; 11/06/2013 ; Identifikasi: Aji, 29/10/2014.

16
Gambar 7. Gibberulus gibberulus gibbosus

Parent : Gibberulus Jousseaume, 1888


Gibberulus gibberulus gibbosus (Röding, 1798)

Sinonim : Gibberulus gibbosus (Röding, 1798); Lambis gibbosa Röding,


1798

Deskripsi : ukuran cangkang relatif kecil berukuran antara 2-5 cm. Tekstur
cangkang tebal dan kuat. Warna dasar cangkang krem atau putih dengan
garis garis warna coklat atau oranye dibagian dorsal. Bagian aperture
berwarna putih dengan sedikit warna ungu atau krem. Bibir luar berwarna
putih. Struktur cangkang mirip dengan Gibberulus gibberulus.

Distribusi : indo Pasifik barat dan tengah sampai bagian selatan Jepang dan
bagian utara Australia.
No. Reg: GS 0492, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji; 14/4/2015 ; Identifikasi:
Aji, 21/4/2015. - No. Reg: GS 0498, Lokasi: Biak timur; Koleksi: Aji;
02/12/2014; Identifikasi: Aji, 01/03/2015. - No. Reg: GS 0666, Lokasi:
Pulau Mamboor, Nabire; Koleksi: Aji; 01/06/2015; Identifikasi: Aji,
07/08/2015 . - No. Reg: GS 0671, Lokasi: Pulau Mowirin, Nabire; Koleksi:
Aji; 01/06/2015; Identifikasi: Aji, 15/7/2015. - No. Reg: GS 0672, Lokasi:
Pulau Babi, Nabire; Koleksi: Aji; 02/06,2015; Identifikasi: Aji, 23/7/2015. -

17
No. Reg: GS 0673, Lokasi: Pulau Hariti, Nabire; Koleksi: Aji; 31/5/2015;
Identifikasi: Aji, 23/7/2015. - No. Reg: GS 0674, Lokasi: Pulau Babi,
Nabire; Koleksi: Aji; 02/06/2015; Identifikasi: 13/7/2015. - No. Reg: GS
0678, Lokasi: Pulau Kama, Nabire; Koleksi: Aji; 30/05/2015; Identifikasi:
Aji, 23/7/2015. - No. Reg: GS 0679, Lokasi: Pulau Hariti, Nabire; Koleksi:
Aji; 01/06/2015; Identifikasi: Aji, 13/7/2015. - No. Reg: GS 0716, Lokasi:
Pulau Ahe, Nabire; Koleksi: Aji; 02/06/2015; Identifikasi: Aji, 14/7/2015. -
No. Reg: GS 0717, Lokasi: Pulau Ahe, Nabire; Koleksi: Aji; 02/06/2015;
Identifikasi: Aji, 14/7/2015. - No. Reg: GS 0015, Lokasi: Pulau Babi,
Nabire; Koleksi: Aji, 02-06-2015; Identifikasi: Aji, 08-10-2015. - No. Reg:
GS 0021, Lokasi: Kama, Nabire; Koleksi: Aji, 30-05-2015; Identifikasi: Aji,
12-10-2015.

Gambar 8. Laevistrombus canarium

Parent : Laevistrombus Abbott, 1960


Laevistrombus canarium (Linnaeus, 1758)

18
Sinonim : Laevistrombus canarium canarium (Linnaeus, 1758); Strombus
taeniatus Quoy & Gaimard, 1834; Strombus vanikorensis Quoy & Gaimard,
1834; Strombus canarium Linnaeus, 1758.

Deskripsi : ukuran cangkang sedang, panjang berukuran antara 4-11 cm.


Tekstur cangkang tebal, keras dan kuat. Warna dasar cangkang luar coklat
kekuning kuningan dengan terdapat bercak bercak warna coklat bergaris zig
zag pada bagian dorsal. Permukaan cangkang luar halus tanpa terdapat
tonjolan ataupun spine (duri). Bagian dalam cangkang berwarna putih
mengkilat. Bibir luar menebal dan melebar.

Distribusi : di wilayah Indo-Pasifik, bagian Jepang selatan dan bagian utara


Australia. Banyak ditemukan di perairan selat Malaka.
No. Reg: GS 0488, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji; 14/4/2015; Identifikasi:
Aji, 21/4/2015. - No. Reg: GS 0495, Lokasi: Biak timur; Koleksi: Aji;
02/12/2014; Identifikasi: Aji, 01/03/2015. - No. Reg: GS 0504, Lokasi:
Pantai Gedo, Nabire; Koleksi: Aji; 14/04/2015; Identifikasi: Farwas,
28/8/2015. - No. Reg: GS 0505, Lokasi: Pantai Gedo, Nabire; Koleksi:
Markus; 06/03/2015; Identifikasi: Aji, 16/6/2015. - No. Reg: GS 0506,
Lokasi: Pantai Gedo, Nabire ; Koleksi: Aji; 06/03/2015; Identifikasi: Aji,
07/10/2015. - No. Reg: GS 0222, Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi:
Andriani; 15/05/2013; Identifikasi: Sitepu, 16/07/2013. - No. Reg: GS 0001,
Lokasi: Gedo, Nabire; Koleksi: Aji, 02-06-2015; Identifikasi: Aji, 09-10-
2015.

19
Gambar 9. Laevistrombus turturella

Parent : Laevistrombus Abbott, 1960


Laevistrombus turturella (Roding, 1798)

Sinonim : Lambis turturella Roding, 1798; Strombus isabella Lamarck, 1822

Deskripsi : ukuran cangkang sedang dengan ukuran berkisar antara 4-11 cm.
Tekstur cangkang tebal, kuat dan keras. Warna cangkang eksterior coklat
keputihan sedangkang bagian interior berwarna putih mengkilat seperti
lapisan mutiara. Bibir luar menebal dan melebar. Permukaan luar cangkang
halus mulus.

Distribusi : tersebar di wilayah Indo-Pasifik seperti Jepang, Indonesia,


Filipina dan Papua Nugini.

No. Reg: GS 0260, Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi: Andriani; 15/05/2013;


Identifikasi: Sitepu, 17/07/2013. - No. Reg: GS 0261, Lokasi: Korido,
Supiori; Koleksi: Andriani; 15/05/2013; Identifikasi: Sitepu, 17/07/2013.

20
Gambar 10. Tridentarius dentatus

Parent : Tridentarius Kronenberg & Vermeij, 2002


Tridentarius dentatus (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Strombus samar Dillwyn, 1817; Strombus samarensis Reeve,


1851; Strombus tridentatus Gmelin, 1791; Strombus dentatus Linnaeus,
1758

Deskripsi : bentuk cangkang memanjang dengan spire yang tinggi dan


menajam dibagian ujung posterior atau apex. Pada sholder atau bahu
mempunyai nodulose. Aperture pendek, bibir luar (outer lip) berbatasan
dengan parietal wall tepat dibawah suture. Whorl halus mulus. Pada bibir
luar terjadi pemanjangan membentuk 3-4 gigi di bagian anterior yang hampir
mirip dengan takik (notch). Pada columella terdapat lirate halus dibagian
ujung. Warna cangkang luar bervariasi biasanya putih, krem atau merah
muda. Bagian aperture berwarna kuning atau merah muda, outer wall
berwarna ungu kecoklatan dengan warna lirae putih. Ukuran cangkang
dewasa sekitar 6 cm.

Distribusi : Indo-Pasifik, Indonesia, Australia (Australia bagian barat sampai


Quennsland bagian utara)

21
No. Reg: GS 0009, Lokasi: Yenusi, Biak Timur; Koleksi: Aji; 5/05/2015;
Identifikasi: Aji, 5/05/2015. - No. Reg: GS 0010, Lokasi: Yenusi, Biak
Timur; Koleksi: Habel; 5/05/2015; Identifikasi: Aji, 5/05/2015. - No. Reg:
GS 0011, Lokasi: Orwer, Biak Timur; Koleksi: Aji; 5/05/2015; Identifikasi:
Aji, 5/05/2015.

Gambar 11. Lentigo lentiginosus

Parent : Lentigo Jousseaume, 1886


Lentigo lentiginosus (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Strombus lentiginosus Linnaeus, 1758; Lambis rana Röding, 1798

Deskripsi : ukuran cangkang relatif sedang dengan panjang dapat mencapai


10 cm. tekstur cangkang kuat, keras dan tebal. Takik termasuk dalam dan
bibir luar yang tebal dan berkilau serta bagian posterior yang melebar. Warna
dasar cangkang luar abu-abu dengan adanya bercak bercak berwarna hitam.
Aperture berwarna krem dengan bibir luar berwarna putih.

Distribusi : tersebar luas di wilayah Indo –Pasifik mulai dari Afrika Timur
sampai Polinesia dan mulai dari bagian selatan Jepang sampai bagian utara
Australia.

22
No. Reg: GS 0462, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Aji; 25/4/2014 ; Identifikasi:
Aji, 04/08/2014 . - No. Reg: GS 0464, Lokasi: Pulau Numfor; Koleksi:
Sitepu;2011 ; Identifikasi: Sitepu, 16/02/2015. - No. Reg: GS 0025, Lokasi:
Bosnik, Biak timur; Koleksi: Aji; 09/01/2006 ; Identifikasi: 10/02/2006. -
No. Reg: GS 0198, Lokasi: Pantai Woniki, Biak timur; Koleksi: Alvi &
Andriani; 23/5/2014 ; Identifikasi: Andriani, 28/5/2014. - No. Reg: GS 0220,
Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi: Andriani; 15/5/2013; Identifikasi: Sitepu,
24/7/2013. - No. Reg: GS 0237, Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi: Andriani;
15/5/2013 ; Identifikasi: Sitepu, 24/7/2013. - No. Reg: GS 0285, Lokasi:
Pulau Insumbabi; Koleksi: Andriani; 17/5/2013; Identifikasi: Sitepu,
07/11/2013. - No. Reg: GS 0392, Lokasi: Pulau Miosmangguandi, Kep.
Padaido; Koleksi: Aji; 24/4/2014; Identifikasi: Aji, 30/5/2014. - No. Reg: GS
0393, Lokasi: Pulau Auki, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 28/4/2014;
Identifikasi: Aji, 01/10/2014. - No. Reg: GS 0472, Lokasi: Yenusi, Biak
timur; Koleksi: Aji; 16/02/2015; Identifikasi: Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS
0705, Lokasi: Mamboor, Nabire; Koleksi: Aji, 01-06-2015; Identifikasi: Aji,
08-10-2015. No. Reg: GS 0711, Lokasi: Pulau Mowirin, Nabire; Koleksi:
Yuli, 01-06-2015; Identifikasi: Farwas, 08-10-2015.

23
Gambar 12. Conomurex luhuanus

Parent : Conomurex Bayle in P. Fischer, 1884


Conomurex luhuanus (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Strombus luhuanus Linnaeus, 1758

Deskripsi : Cangkang berbentuk kerucut. Spire terlihat rendah, dengan axial


ribs yang semakin besar sampai batas bahu. Body whorl kokoh, 1/3 anterior
terdapat alur spiral yang dangkal. Kulit cangkang tebal dan kasar, mudah
terkikis. Bibir luar dengan bentuk hampir persegi panjang. Bibir dalam
halus terdapat garis berwarna cokelat kehitam-hitaman di columela.
Cangkang luar berwarna putih sampai krem dan mempunyai strip-strip
cokelat, kadang-kadang sepenuhnya coklat atau putih. Habitat di pasir, rataan
terumbu dan padang lamun. Di daerah Biak biasanya dagingnya dikomsumsi
dengan cara direbus atau diasap. Panjang : Secara umum ukuran berkisar 50
mm dan maksimum 80 mm.

24
Distribusi : tersebar di perairan tropis wilayah Indo-Pasifik, mulai dari pantai
timur Afrika sampai Polynesia dan dari bagian Jepang selatan sampai bagian
utara Australia.

No. Reg: GS 0241, Lokasi: Korido, Supiori ; Koleksi: Andriani; 15/5/2013;


Identifikasi: Sitepu, 16/7/2013. - No. Reg: GS 0276, Lokasi: Pulau Rani,
Supiori ; Koleksi: Andriani; 16/5/2013; Identifikasi: Sitepu, 12/7/2013.- No.
Reg: GS 0295, Lokasi: Pulau Insum babi ; Koleksi: Andriani; 17/5/2013;
Identifikasi: Sitepu, 07/11/2013. - No. Reg: GS 0433, Lokasi: Pulau Numfor;
Koleksi: Widyastuti; 02/05/2011; Identifikasi: Sitepu, 02/02/2015. - No.
Reg: GS 0448, Lokasi: Pulau Dawi; Koleksi: Widyastuti; 23/4/2014;
Identifikasi: Aji, 20/01/2015. - No. Reg: GS 0465, Lokasi: Pulau Numfor;
Koleksi: Sitepu; 2011; Identifikasi: Sitepu, 16/2/2015. - No. Reg: GS 0007,
Lokasi: Bosnik, Biak timur ; Koleksi: Aji; 09/01/2006; Identifikasi: Aji,
10//02/2006. - No. Reg: GS 0039, Lokasi: Saba, Biak timur; Koleksi:
Widyastuti ; 15/6/2011; Identifikasi: Widyastuti, 15/6/2011. - No. Reg: GS
0411, Lokasi: Pulau Auki, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 28/4/2014;
Identifikasi: Aji, 01/10/2014. - No. Reg: GS 0469, Lokasi: Banggai; Koleksi:
Aji; 03-07-2011; Identifikasi: Aji, 01/08/2011. - No. Reg: GS 0471, Lokasi:
Tj Barari, Biak timur; Koleksi: Aji; 17/2/2015; Identifikasi: Aji, 23/2/2015.
- No. Reg: GS 0481, Lokasi: Pulau Pai, Kep. Padaido; Koleksi: Aji;
28/11/2014; Identifikasi: Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS 0485, Lokasi: Biak
utara; Koleksi: Nelayan; 29/1/2015; Identifikasi: Aji, 03/05/2015. - No. Reg:
GS 0669, Lokasi: Pulau Kama, Nabire; Koleksi: Aji; 30/5/2015; Identifikasi:
Aji, 23/7/2015. No. Reg: GS 0713, Lokasi: Pulau Mowirin, Nabire; Koleksi:
Aji; 01-06-2015; Identifikasi: Aji, 15/7/2015. - No. Reg: GS 0003, Lokasi:
Pulau Ahe, Nabire; Koleksi: Aji, 02-06-2015; Identifikasi: Aji, 08-10-2015. -
No. Reg: GS 0706, Lokasi: Mamboor, Nabire; Koleksi: Aji, 01-06-2015;
Identifikasi: Aji, 08-10-2015. No. Reg: GS 0712, Lokasi: Pulau Mowirin,
Nabire; Koleksi: Markus, 01-06-2015; Identifikasi: Farwas, 08-10-2015.

25
Gambar 14. Lambis lambis

Parent : Lambis Röding, 1798


Lambis lambis (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Lambis adamii Bozzetti & T. Cossignani, 2003; Lambis cerea


Röding, 1798; Lambis hermaphrodita Röding, 1798; Lambis laciniata
Röding, 1798; Lambis lamboides Röding, 1798; Lambis lobata Röding,
1798; Lambis maculata Röding, 1798; Pterocera lambis (Linnaeus, 1758);
Strombus lambis Linnaeus, 1758

Deskripsi : Cangkang besar, kuat dan berat, karakter paling mencolok adalah
bibir luar yang menyala, diikuti seperti 6 tanduk yang berongga. spire
relative tinggi dan mengerucut, stromboid notch dalam, body whorl kasar
dengan garis-garis spiral dan nodule / tonjolan yang terdapat pada shoulder /
bahu. Columella dan bagian permukaan ventral dari body whorl mengkilat
seperti kaca. Warna eksterior bervariasi, krem keputihan dengan bercak-
bercak kecoklatan. Cangkang bagian dalam berwarna merah muda, oranye
atau merah kecoklatan. Habitat di rataan terumbu di air dangkal dengan
kedalama 5 m. Umumnya panjang 180 mm, maksimal sampai 290 mm.

Distribusi : tersebar di wilayah Indo – Pasifik barat termasuk Kenya,


Madagascar, Mauritius dan Laut merah, bagian timur Melanesia, bagian
selatan Jepang dan bagian Australia utara.

26
No. Reg: GS 0004, Lokasi: Bosnik, Biak timur ; Koleksi: Aji; 09/01/2006 ;
Identifikasi: Aji, 10/02/2006. - No. Reg: GS 0020, Lokasi: Bosnik, Biak
timur ; Koleksi: Aji; 09/01/2006 ; Identifikasi: Aji, 10/02/2006. - No. Reg:
GS 0024, Lokasi: Bosnik, Biak timur; Koleksi: Aji; 09/01/2006; Identifikasi:
Aji, 10/02/2006. - No. Reg: GS 0421, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Aji;
25/4/2014; Identifikasi: Aji, 04/08/2014. - No. Reg: GS 0427, Lokasi:
Numfor; Koleksi: Widyastuti; 02/05/2011; Identifikasi: Farwas, 02/02/2015.
- No. Reg: GS 0455, Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi: Andriani; 15/5/2013;
Identifikasi: Sitepu, 24/7/2013. - No. Reg: GS 0456, Lokasi: Ansus; Koleksi:
Widyastuti; 2013; Identifikasi: Sitepu, 16/2/2015. -No. Reg: GS 0458,
Lokasi: Numfor; Koleksi: Sitepu; 2011; Identifikasi: Sitepu, 16/02/2015. -
No. Reg: GS 0478, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Aji; 25/4/2014; Identifikasi:
Aji, 23/2/2015. -No. Reg: GS 0480, Lokasi: Dawi; Koleksi: Widyastuti;
23/4/2014; Identifikasi: Aji, 20/1/2015. - No. Reg: GS 0484, Lokasi: Biak
selatan; Koleksi: Aji; 10/02/2015 ; Identifikasi: Aji, 09/03/2015. - No. Reg:
GS 0486, Lokasi: Biak utara; Koleksi: Nelayan; 29/01/2015 ; Identifikasi:
Farwas, 09/03/2015. - No. Reg: GS 0497, Lokasi: Biak utara; Koleksi:
Nelayan; 29/01/2015 ; Identifikasi: Aji, 09/03/2015. - No. Reg: GS 0500,
Lokasi: Biak barat; Koleksi: Nelayan; 20/01/2015 ; Identifikasi: Aji,
09/03/2015. - No. Reg: GS 0595, Lokasi: Yenusi, Biak timur; Koleksi: Aji;
02/02/2015; Identifikasi: 23/2/2015. - No. Reg: GS 0714, Lokasi: Pulau
Kama, Nabire; Koleksi: Aji; 30/05/2015 ; Identifikasi: Aji, 23/7/2015. - No.
Reg: GS 0016, Lokasi: Kama, Nabire; Koleksi: Aji, 30-05-2015; Identifikasi:
Aji, 12-10-2015. - No. Reg: GS 0343, Lokasi: Pulau Kawayumi; Koleksi:
Widyastuti, 11-06-2013; Identifikasi: Aji, 29-10-2014. - No. Reg: GS 0598,
Lokasi: Pulau Pai, Kep. Padaido; Koleksi: Aji, 07-04-2014; Identifikasi: Aji,
18-06-2015. - No. Reg: GS 0704, Lokasi: Yenusi, Biak timur; Koleksi:
Habel Dimara, 20-05-2015; Identifikasi: Farwas, 08-10-2015. - No. Reg: GS
0707, Lokasi: Nabire; Koleksi: Farwas, 01-06-2015; Identifikasi: Aji, 08-10-
2015. - No. Reg: GS 0708, Lokasi: Nabire; Koleksi: Markus, 01-06-2015;
Identifikasi: Farwas, 08-10-2015. - No. Reg: GS 0709, Lokasi: Mamboor,
Nabire; Koleksi: Yuli, 01-06-2015; Identifikasi: Farwas, 08-10-2015. - No.
Reg: GS 0710, Lokasi: Nabire; Koleksi: Yuli, 01-06-2015; Identifikasi:
Farwas, 08-10-2015.

27
Gambar 15. Harpago chiragra

Parent : Harpago Mörch, 1852


Harpago chiragra (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Lambis chiragra (Linnaeus, 1758); Bothrodon pridii Kerr, 1926;


Harpago chiragra chiragra (Linnaeus, 1758); Lambis harpago Röding,
1798; Lambis undulata Röding, 1798; Pterocera chiragra (Linnaeus, 1758);
Pterocera kochii Freyer, 1855; Strombus chiragra Linnaeus, 1758

Deskripsi : Cangkang sangat kuat dan padat dibanding dengan cangkang


genus Lambis yang lainnya dan mempunyai 6 tanduk yang tebal. Body whorl
kasar dengan tonjolan yang keras pada shoulder. Saluran canal posterior
dalam dan pendek. Aperture mengkilat dengan berwarna merah muda, krem
atau oranye, parietal wall mengkilat seperti kaca. Cangkang luar berwarna
dasar coklat keputihan dengan bintik bintik hitam. Ukuran cangkang relatif
besar dengan ukuran berkisar antara 10-30 cm.

Distribusi : bagian timur samudera Indonesia dan wilayah tropis Pasifik


Barat. Wilayah Taiwan, Jepang selatan, New Caledonia dan Australia.
No. Reg: GS 0467, Lokasi: Pulau Miosmangguandi, Kep. Padaido; Koleksi:
Aji; 23/2/2014; Identifikasi: 24/4/2014. - No. Reg: GS 0473, Lokasi: Pulau
Pai, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 28/11/2014; Identifikasi: Aji, 23/2/2015. -
No. Reg: GS 0474, Lokasi: Pulau Wundi, Kep. Padaido; Koleksi: Aji;

28
27/04/2014; Identifikasi: Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS 0475, Lokasi: Dawi;
Koleksi: Aji; 23/4/2014; Identifikasi: Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS 0476,
Lokasi: Pulau Nukori, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 23/4/2014; Identifikasi:
Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS 0477, Lokasi: Padaidori; Koleksi: Aji;
25/4/2014 ; Identifikasi: Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS 0479, Lokasi: Pulau
Auki, Kep. Padaido; Koleksi: Aji; 28/4/2014; Identifikasi: Aji,23/2/2015. -
No. Reg: GS 0496, Lokasi: Biak timur; Koleksi: Aji; 07/11/2014;
Identifikasi: Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS 0290, Lokasi: Korido, Supiori;
Koleksi: Andriani; 15/5/2013; Identifikasi: Sitepu, 24/7/2013 . - No. Reg: GS
0466, Lokasi: Bosnik, Biak timur; Koleksi: Sitepu; 2012; Identifikasi:
Sitepu, 2012. - No. Reg: GS 0596, Lokasi: Manduser, Biak timur; Koleksi:
Dimara; 01/02/2015; Identifikasi: Sitepu, 20/2/2015. - No. Reg: GS 0721,
Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi: Andriani, 15-05-2013; Identifikasi:
Sitepu, 24-07-2013. - No. Reg: GS 0722, Lokasi: Numfor; Koleksi: Sitepu,
2011; Identifikasi: Sitepu, 16-02-2015.

Gambar 16. Lambis crocata

Parent : Lambis Röding, 1798


Lambis crocata (Link, 1807)

29
Sinonim : Lambis aurantia (Lamarck, 1822); Pterocera aurantia Lamarck,
1822; Pterocera crocata Link, 1807

Deskripsi : Bentuk cangkang hampir sama dengan Lambis lambis tetapi agak
kecil dengan spine (duri) yang lebih panjang. Aperture halus dan berwarna
oranye. Shoulder (bahu) dari spire whorl terdapat nodulose (tonjolan-
tonjolan) kecil. Spine (duri) bagian yang kedua, ketiga dan keempat bagian
ujungnya mengarah ke posterior. Ukuran cangkang normal 15 cm.

Distribusi : Indo-Pasifik barat, Indonesia, Australia (Australia barat sampai


Queensland bagian utara)

No kat : -

Gambar 17. Lambis millepeda

Parent : Lambis Röding, 1798


Lambis millepeda (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Pterocera millipeda (Linnaeus, 1758); Strombus millepeda


Linnaeus, 1758

Deskripsi : ukuran cangkang relatif sedang dengan ukuran berkisar antara 7-


16 cm. Pada cangkang terdapat 10 buah marginal digitation dengan ukuran
30
yang pendek. Warna dasar cangkang eksterior krem kecoklatan dan pada
bagian aperture berwarna coklat dan terdapat pola warna belang-belang tidak
beraturan.

Distribusi : terdapat pada daerah tropis wilayah Indo-Pasifik barat, mulai dari
Madagascar sampai barat daya Samudera Pasifik terutama di Filipina,
Indonesia dan Papua Nugini.
No. Reg: GS 0252, Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi: Andriani; 15/5/2013 ;
Identifikasi: Sitepu, 16/7/2013. - No. Reg: GS 0354, Lokasi: Pulau
Kawayumi; Koleksi: Andriani; 11/06/2013 ; Identifikasi: Aji, 29/10/2014. -
No. Reg: GS 0463, Lokasi: Pulau Numfor; Koleksi: Sitepu; 2011 ;
Identifikasi: Sitepu, 16/2/2015. - No. Reg: GS 0715, Lokasi: Pulau Arui,
Nabire; Koleksi: Aji; 30/05/2015 ; Identifikasi: Aji, 19/8/2015. - No. Reg:
GS 0482, Lokasi: Biak selatan; Koleksi: Aji; 10/02/2015 ; Identifikasi: Aji,
09/03/2015. - No. Reg: GS 0499, Lokasi: Biak barat; Koleksi:
Nelayan;20/01/2015 ; Identifikasi: Aji, 09/03/2015. - No. Reg: GS 0396,
Lokasi: Pulau Numfor; Koleksi: Widyastuti; 02/5/2011; Identifikasi: Farwas,
02/02/2015. - No. Reg: GS 0597, Lokasi: Pulau Pai, Kep. Padaido; Koleksi:
Aji, 07-04-2014; Identifikasi: Aji, 18-06-2015.

31
Gambar 18. Lambis scorpius

Parent : Lambis Röding, 1798


Lambis scorpius (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Lambis scorpius scorpius (Linnaeus, 1758); Pterocera nodosa


Lamarck, 1816; Pterocera scorpius (Linnaeus, 1758); Strombus scorpius
Linnaeus, 1758

Deskripsi : Cangkang padat dan terdapat 7 duri pada bibir luar, termasuk
dengan canal pada bagian anterior yang panjang. Duri rata dan terdapat
tonjolan-tonjolan kecil. Pada bibir columela terdapat lirae yang sangat jelas.
Cangkang luar berwarna dasar krem dengan bercak-bercak coklat. Aperture
dan columela berwarna agak ungu dengan lirae yang berwarna putih. Bibir
luar berwarna oranye, kadang-kadang coklat pada bagian pinggir.

Distribusi : wilayah tropis Indo-Pasifik barat, meliputi sebagian wilayah


Samudera Indonesia sampai bagian barat Pasifik.

32
No. Reg: GS 0018, Lokasi: Bosnik, Biak timur; Koleksi: Aji; 09/01/2006 ;
Identifikasi: Aji, 10/02/2006. - No. Reg: GS 0593, Lokasi: Yendidori;
Koleksi: Aji; 29/4/2015 ; Identifikasi: Aji, 05/04/2015.

Gambar 19. Euprotomus bulla

Parent : Euprotomus Gill, 1870


Euprotomus bulla (Röding, 1798)

Sinonim : Strombus bulla (Röding, 1798); Lambis bulla Röding, 1798;


Strombus laevis Perry, 1811; Strombus guttatus “Martini“ Kiener, 1843

Deskripsi : Struktur cangkang kuat dan padat. Warna cangkang luar coklat
muda dengan parietal wall dan columella berwarna putih mengkilat. Bagian
dalam cangkang berwarna oranye sampai merah muda. Terdapat satu putaran
tonjolan-tonjolan kecil di daerah bahu. Takik pada anterior menjulang keatas
sekitar 80-90 derajat. Aperture dan columella halus dengan callus yang tebal.
Tidak begitu melimpah, biasnya hidup di substrat berpasir didekat daerah
terumbu karang. Ukuran cangkang berkisar antara 4.8 – 9 cm.

Distribusi : Laut Merah, Samudera Pasifik, Indonesia, Australia, Jepang,


Samoa.

33
No. Reg: GS 0251, Lokasi: Korido, Supiori; Koleksi: Andriani; 15/05/2013;
Identifikasi: Sitepu, 16/07/2013. - No. Reg: GS 0253, Lokasi: Yenusi, Biak
Timur; Koleksi: Habel; 20/05/2015; Identifikasi: Aji, 20/05/2015. - No. Reg:
GS 0254, Lokasi: Yenusi, Biak Timur; Koleksi: Aji; 20/05/2015;
Identifikasi: Aji, 20/05/2015.

Gambar 20. Euprotomus aurisdianae

Parent : Euprotomus Gill, 1870


Euprotomus aurisdianae (Linnaeus, 1758)

Sinonim : Strombus aurisdianae Linnaeus, 1758; Strombus aratrum Röding,


1798; Strombus buris Röding, 1798; Strombus stiva Röding, 1798; Strombus
lamarckii Gray, 1842; Strombus chrysostomus Kuroda, 1942

34
Deskripsi : Cangkang tebal, dengan spire yang tinggi dan runcing. Body
whorl halus dan mengkilap, dengan deretan kecil-kecil pada spire yang
mengelilingi sampai ke puncak. Bagian ventral kuat dan mengkilap.
Columella dan outer lip dari aperture halus. Outer lip pada bagian pinggir
tebal dan halus, ekspansi ke arah posterior. Callus bibir dalam tebal,
menyebar di bagian sisi ventral. Siphonal canal membengkok kearah dorsal.
Warna cangkang luar krem mengkilap dan belang-belang coklat. Pada bagian
pinggir bibir luar tampak pita spiral abu-abu. Ukuran cangkang termasuk
kecil dengan panjang maksimal kurang dari 10 cm. Habitat : pada substrat
pasir yang bersih dekat terumbu karang, daerah sub litoral dari batas pasang
terendah sampai kedalaman sekitar 20 meter.

Distribusi : Indo-Pasifik Barat dari Afrika Timur sampai bagian utara Jepang
dan bagian utara Australia.

No. Reg: GS 0197, Lokasi: Pantai Woniki, Biak timur; Koleksi: Andriani,
Alvi; 23/5/2014; Identifikasi: Alvi, 28/5/2014. - No. Reg: GS 0006, Lokasi:
Bosnik, Biak timur; Koleksi: Aji; 09/01/2006; Identifikasi: Aji, 10/02/2006. -
No. Reg: GS 0199, Lokasi: Biak selatan; Koleksi: Nelayan; 09-01-2015;
Identifikasi: Aji, 12/01/2015. - No. Reg: GS 0200, Lokasi: Yenusi, Biak
timur; Koleksi: Aji ; 02/01/2015; Identifikasi: Aji, 04/03/2015. - No. Reg:
GS 0201, Lokasi: Yenusi, Biak timur; Koleksi: Aji;14/02/2015 ; Identifikasi:
15/02/2015. - No. Reg: GS 0202, Lokasi: Mandon, Biak timur; Koleksi:
Nelayan; 07/10/2014; Identifikasi: Aji, 04/11/2014. - No. Reg: GS 0468,
Lokasi: Yenusi, Biak timur; Koleksi: Dimara; 02/02/2015; Identifikasi:
23/2/2015. - No. Reg: GS 0470, Lokasi: Yenusi, Biak timur; Koleksi: Aji ;
02/02/2015; Identifikasi: Aji, 23/2/2015. - No. Reg: GS 0483, Lokasi: Biak
selatan ; Koleksi: Aji; 02/02/2015; Identifikasi: Aji, 03/09/2015. - No. Reg:
GS 0501, Lokasi: Orwer, Biak timur; Koleksi: Aji; 01/02/2015; Identifikasi:
09/03/2015. - No. Reg: GS 0002, Lokasi: Pulau Ahe, Nabire; Koleksi: Aji,
02-06-2015; Identifikasi: Aji, 08-10-2015.

35
Gambar 21. Dolomena plicata

Parent : Dolomena Wenz, 1940


Dolomena plicata (Röding, 1798)

Sinonim : Dolomena plicata plicata (Röding, 1798); Lambis plicata Röding,


1798; Strombus deformis Gray [in Griffith & Pidgeon], 1834; Strombus
plicatus (Röding, 1798); Strombus plicatus plicatus (Röding, 1798)

Deskripsi : ukuran cangkang relatif kecil berkisar antara 3-8 cm. Tekstur
cangkang keras, kuat dan tebal. Warna dasar cangkang luar putih dengan
permukaan yang halus. Operculum dan bibir luar berwarna putih. Terdapat
tonjolan-tonjolan kecil diseputar bahu.

Distribusi : Laut Merah dan Samudera Indonesia

36
No. Reg: GS 0491, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji; 14/4/2015; Identifikasi:
Aji, 21/4/2015. - No. Reg: GS 0507, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji;
13/4/2015; Identifikasi: Farwas, 20/4/2015. - No. Reg: GS 0508, Lokasi:
Nabire; Koleksi: Markus; 13/4/2015; Identifikasi: Farwas, 28/8/2015. - No.
Reg: GS 0509, Lokasi: Nabire; Koleksi: Markus; 13/4/2015; Identifikasi:
Aji, 20/4/2015. - No. Reg: GS 0510, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji;
14/4/2015; Identifikasi: Aji, 20/4/2015. -No. Reg: GS 0511, Lokasi: Nabire;
Koleksi: Aji; 14/4/2015; Identifikasi: Farwas, 28/8/2015.

Gambar 22. Margistrombus septimus

Parent : Margistrombus Bandel, 2007


Margistrombus septimus (Duclos, 1844)

37
Sinonim : Dolomena septima (Duclos, 1844); Strombus septimus Duclos,
1844

Deskripsi : Tekstur cangkang kuat, keras dan tebal dengan bagian bibir luar
(outer lip) melebar. Warna dasar cangkang luar krem kecoklatan dan terdapat
garis garis putih dibagian dorsal. Bagian ventral berwarna putih, operculum
dan bibir luar berwarna putih mengkilat.

Distribusi : Indo Pasifik, Indonesia

No. Reg: GS 0489, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji; 14/04/2015; Identifikasi:


Aji, 21/04/2015. - No. Reg: GS 0373, Lokasi: Nabire; Koleksi: Markus;
14/04/2015; Identifikasi: Aji, 21/04/2015. - No. Reg: GS 0374, Lokasi:
Nabire; Koleksi: Yuli; 10/01/2015; Identifikasi: Aji, 21/04/2015.

38
Gambar 23. Terestrombus terebellatus

Parent : Terestrombus Kronenberg & Vermeij, 2002


Terestrombus terebellatus (G. B. Sowerby II, 1842)

Sinonim : Strombus terebellatus G. B. Sowerby II, 1842 ; Strombus


terebellatus terebellatus G. B. Sowerby II, 1842; Terestrombus terebellatus
terebellatus (G. B. Sowerby II, 1842)

Deskripsi : Struktur cangkang tipis dan memanjang. Spire memanjang, outer


lip (bibir luar) tipis dan berbatasan dengan parietal wall tepat dibawah suture.
Takik pada bagian anterior agak tidak kelihatan. Columela sedikit berkalus
dan halus. Aperture halus. Bagian ujung spire berwarna merah muda. Body

39
whorl berwarna krem, coklat terang sampai oranye dengan bagian tengah
terdapat bercak-bercak coklat muda. Warna bagian aperture sama dengan
warna cangkang luar. Ukuran normal cangkang sekitar 5 cm.

Distribusi : Indo Pasifik barat, Australia, Samudera Hindia, Indonesia

No. Reg: GS 0487, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji; 14/4/2015; Identifikasi:


Aji, 21/4/2015. - No. Reg: GS 0502, Lokasi: Nabire; Koleksi: Aji;
;14/4/2015 Identifikasi: 23/4/2015 . -No. Reg: GS 0503, Lokasi: Yenusi,
Biak timur; Koleksi: Markus; 14/4/2015 ; Identifikasi: Aji, 23/4/2015 .

Gambar 24. Lentigo pipus

Parent : Lentigo Jousseaume, 1886


Lentigo pipus (Röding, 1798)

Sinonim : Lambis pipus Röding, 1798; Strombus adustus “Swainson” Reeve,


1851; Strombus exustus Swainson, 1822; Strombus papilio “Chemnitz”
Dillwyn, 1817; Strombus pipus Röding, 1798; Strombus

40
Deskripsi : Ukuran cangkang relatif kecil dengan panjang berkisar antara 3-9
cm. Tekstur cangkang kuat, tebal dan keras dengan takik yang agak dalam.
Bagian posterior melebar. Warna dasar cangkang luar putih atau krem
dengan bercak bercak ataupun garis garis berwarna coklat muda. Bagian
aperture berwarna ungu gelap dan operculum berbentuk ellips. Spire pendek
dan bagian spire whorl terdapat nodule. Bagian dalam dari bibir luar tampak
lirate. Columela berwarna krem, halus dan berkalus. Permukaan bagian
ventral dari body whorl mengkilat.

Distribusi : wilayah Indo-Pasifik Barat, Australia, Indonesia

No. Reg: GS 0719, Lokasi: Biak selatan; Koleksi: Nelayan; 01/08/2015 ;


Identifikasi: Aji, 08/08/2015. - No. Reg: GS 0720, Lokasi: Biak selatan;
Koleksi: Nelayan; 01/07/2015; Identifikasi: Farwas, 12/08/2015.

41
DAFTAR PUSTAKA

Abbot, R.T. and Dance, S.P. 2000. Compendium of Seashells : A full-color


guide to more than 4,200 of the world’s marine shells. Odyssey
Publishing. USA.

Dharma, B. 2005. Recent and Fossil Indonesian shells. Conchbooks


Hackenheim. Germany.

Oliver, A. P. H. 2004. Guide to Seashells of the World. Philip’s, London.

Sturm, C.F., Pearce, T.A. & Valdes, A. (eds). 2006. The Mollusks. A Guide
to Their Study, Collection, and Preservation.American Malacological
Society, Pittsburgh.

Widyastuti, A., Sitepu, B.S and Aji, L.P. 2013. Keragaman Moluska Pesisir
Biak. UPT LKBL Biak.

Widyastuti, A., Sitepu, B.S and Aji, L.P. 2014. Koleksi Moluska Unit
Pelaksana Teknis Loka Konservasi Biota Laut Biak. UPT LKBL
Biak.

Wilson, B. 1993. Australian Marine Shells: Prosobranch Gastropods. Vol I.


Odysey Publishing. Australia

42
Glosari Moluska

Aperture : bukaan cangkang pada mulut siput bagian anterior


Apex : bagian awal pertumbuhan cangkang siput yang terletak pada ujung
cangkang bagian posterior. Disebut juga protoconch atau nuclear
whorl
Anterior : bagian depan cangkang dilihat dari binatang moluska bergerak
Axis : garis sumbu dimana cangkang gastropoda berputar
Band : garis yang mengelilingi cangkang gastropoda. Garis tersebut bisa
lebar atau sempit dan bervariasi warnanya.
Base : bagian paling ujung yang berlawanan dengan apex pada spire siput.
Body whorl : bagian paling akhir dan biasanya paling besar dari putaran
cangkang siput.
Calcareous : mengandung kapur (calsium carbonate)
Callus : penebalan cangkang, biasanya disekitar bagian aperture siput.
Canal : alur seperti tabung dari aperture yang digunakan siput untuk
menjulurkan siphon.
Canaliculate : bentuk mirip talang, terdapat pada suture cangkang siput
Gastropoda
Cancellate : penampakan perpotongan garis spiral dengan axial ridge
Columella : sumbu axis dimana cangkang gastropod berpilin dari bagian
apex ke base. Sebagian dapat terlihat dari bagian aperture pada siput
bercangkang tunggal.
Columellar fold : pilinan pada bagian columella
Crenulate : bentukan seperti kerutan atau gerigi halus yang terletak pada
Bagian tepi cangkang bivalvia atau bibir luar cangkang siput
gastropoda
Dentate : gigi pada sebelah dalam dari bibir luar gastropoda
Denticle : mirip gigi yang kecil, agak bulat, seperti tonjolan
Denticulate : denticele kecil
Dextral : cangkang siput yang berputar spiral kearah belakang searah jarum
jam
Dorsal : bagian cangkang kerang dimana engsel berada; bagian punggung
atau atas dari organisme
Lip : batas dari bukaan cangkang / pinggir cangkang yang tebal ataupun
tipis tergantung dari jenis moluskanya

43
Lira : tonjolan garis tipis pada bagian permukaan dalam dari bibir luar
Mantle : bagian tubuh didalam cangkang yang lunak yang mensekresikan zat
untuk membentuk cangkang
Mantle cavity : ruangan diantara mantel dan visceral mass.
Operculum : struktur keras yang melekat pada kaki gastropoda berfungsi
untuk menutup bukaan cangkang.
Parietal area/wall : biasanya disebut juga inner lip, bagian pada gastropoda
yang terletak didepan outer lip dan diatas columella.
Periostracum : lapisan membran tipis yang menyelimuti bagian luar
cangkang
Porcellaneous : tekstur yang seperti porselin
Posterior : bagian belakang cangkang ditinjau dari hewan tersebut bergerak
Periphery : bagian tepi paling luar dari setiap whorl.
Peristome : bagian tepi dari aperture, bagian ini mungkin menebal pada
hewan dewasa.
Plicate : bagian yang menjalin atau melipat pada columella
Spiral : Garis yang mengelilingi whorl searah dengan suture
Spire : Bagian atas cangkang siput sebelum body whorl.
Suture : Pembatas antara kedua whorl yang mengelilingi cangkang
gastropoda
Teeth : gigi-gigi yang terdapat pada bagian dalam bibir luar atau dinding
columella pada cangkang siput. Juga gigi-gigi pada engsel bivalvia.
Visceral mass : bagian tubuh moluska yang berisi organ dalam
Whorl : Putaran cangkang yang lengkap dari apex ke base.

44
LAMPIRAN

Gambar 25. Shell morphology of mollusca gastropoda Lambis lambis


(Linnaeus, 1758)

45
Gambar 26. Moluska gastropoda famili strombidae di Papua

46
47
View publication stats

Anda mungkin juga menyukai