Anda di halaman 1dari 3

Berperoses bersama Kristus

Kristologi adalah salah satu dari kegiatan KGN yang sudah terjadwal untuk diikuti oleh setiap
novis dari beberapa kongregasi yang ada disekitar keuskupan Agung Semarang. Dari beberapa
kursus yang dilaksanaan Kristologi adalah materi kursus yang cukup berat dan tentunya tidak
sembarangan dan mudah dipahami. “Kristologi sendiri  adalah cabang ilmu teologi yang
membicarakan tentang posisi Yesus Kristus di dalam agama Kristen.  Makna kehadiran Kristus bagi
orang Kristen diyakini sebagai pemelihara dan penyelamat dunia terkait dengan setiap persoalan
hidup”1.

Karena itu saya sendiri memahami bahwa kegiatan kursus ini sungguh dapat menambah
wawasan saya, karena seperti yang kita ketahui bahwa mempelajari Kristologi artinya saya
membuka wawasan untuk lebih mengenal siapa itu Yesus Kristus, karena bagaimana aku dapat
menyembah tanpa mengenal siapa Dia itu. Mengenal Kristus sendiri adalah keutamaan dan
bagaikan sumber mata air bagi orang Kristen. Dalam kisah para rasul 17 : 22, Rasul Paulus juga
menegur orang-orang Atena yang menyembah Allah yang tidak mereka kenal2.

Karena itu rasanya sangatlah penting untuk memperdalami materi tentang pembelajaran
Kristologi ini. Muncul berbagai keraguan jika lebih dipahami lebih lanjut lagi, untuk mengenal
Kristus yang menjadi sumber iman sendiri rasanya sangat kurang apalagi dalam waktu beberapa
hari saja. Menurut saya sendiri memang penting untuk mengikuti KGN tentang Kristologi ini, rugi
jika tidak memperdalaminya dan materi yang sudah disampaikan terlupakan begitu saja.

Karena itu saya beranggapan kursus ini sangat baik untuk dilaksanakan setidak-tidaknya, ada
pengalaman yang bisa berkesan pada setiap formandi, dan tentunya wawasan formandi bisa
bertambah, dan tidak hanya sekadar mengatakan Kristus itu Tuhan saja. Tetapi bisa memahami
secara mendalam bahwa Kristus adalah sumber hidup orang Kristen.

Saat mengikuti kegiatan ini saya sebenarnya merasa sangat malas karena kursus ini diadakan
secara virtual, ya menurut saya sih kurang mengena karena dalam keadaan virtual seperti ini materi
yang diberikan pula sangat terbatas pada waktu, dan tanpak tergesa-gesa. Saya awalnya merasa
pembelajaran tentang Kristologi paling hanya memenuhi formalitas saja. Dalam mengikuti kursus
ini pula saya kurang serius karena ngantuk.

Pengalaman saya sendiri kalau mengikuti kegiatan apa saja yang dilakukan secara daring atau
virtual itu mengundang mata untuk tidur, karena rasanya sedang menonton sebuah Bioskop. Selain
itu pula kendala jaringan juga kadang kala bisa menjadi masalah saat-saat dimana sedang lagi
berkonsentrasi malah koneksi ke Internat hilang . Dengan demikian secara otomatis beberapa materi
1
https://id.wikipedia.org/wiki/Kristologi diakses pada 21 mei 2021
2
lih kis 17 : 22
jadi terpotong, pengalaman ini rasanya juga dialami saat mengikuti KGN tentang Kristologi
kemarin.

Nilai yang dapat diambil dari pengalaman mengikuti kegiatan KGN Kristologi yang paling
terutama saya rasakan adalam kebersamaan dan tentunya ada pengalaman perjumpaan dengan
teman-teman pula, tetapi nilai yang paling terutama adalah mengenal Yesus Kristus lebih mendalam
dan melihat konteks siapa Yesus itu dalam pandangan Kristen. Memahami bahwa Kristus sendiri
adalah seorang penyelamat sebagai orang yang sudah lama diramalakan dan dinanti-nanti oleh
orang-orang Israel. Seperti yang sudah dinubuat oleh nabi Yesaya.

Tidak hanya demikian bahwa nilai keutamaan dari ajaran sang juru selamat yang diwahyukan
dalam diri Kristus Yesus, tidak hanya sekadar itu pula memahami bahwa keutamaan dari ajaran
rasul Pauluspun sebenarnya adalah sama yaitu Yesus Kristus sebagai dari sumber keselamatan
sejati. Dalam berbagai ajaranya Paulus sendiri mengatakan bahwa keutamaan iman itu adalah Yesus
Kristus nilai dari ajaran Paulus inilah yang membuat saya terinspirai karena seperti yang kita
ketahui bahwa Paulus sendiri pada awalnya yang bernama Saulus itu adalah seseorang yang anti
Kristus.

Mewujud nyatakan hasil dari kegiatan KGN tentang Kristologi ini adalah dengan
memperdalami keutamaan kita sebagai umat Kristen, tentunya kita memiliki tanggung jawab yang
besar, sebenarnya Kristologi adalah ilmu yang mengungkapkan tentang Yesus yang sebagai pusat
atau sumber dari iman orang-orang Kristen tersebut tidak sekedar berkeliling untuk berbicara
semata-mata tetapi menuntut hal yang lebih dari mendengarkan tetapi harus berbuat dan melakukan
apa yang dari firman itu sendiri.

Dari tahu 2020 yang lalu sampai 2021 ini kita tahu sendiri dunia sedang dilanda wabah virus
corona yang lebih akrab disapa dengan covid-19. Karena itu sebagaian umat beriman dan kebijakan
gereja mengadakan misa online, bagi kebanyakan orang mereka tidak dapat menerima hosti karena
mereka memang tidak mempunyai hosti dan pelayanan pun rasanya masih kurang, karena itu
mereka hanya menerima komuni secara batiniah saja.

Wujud dari pewartaan dan puncak sumber hidup orang Kristen adalah tubuh Kristus yang
dilambangkan dengan hosti. Karena itu kebijakan Paroki Pringgolayan para suster dan bruder ambil
bagian dalam pelayanan membagikan komuni pula terutama bagi mereka yang lansia. Tak
ketinggalan sayapun juga berpartisipasi dalam pelayanan ini. Saya senang mereka yang tidak dapat
menyambut tubuh Kristus ini akhirnya kerinduannya terjawab dengan adanya pelayanan dan
tambahan tenaga dari kami.
Selain dari Yesus sebagai sumber iman Kristiani sendiri, ada hal yang penting lagi yaitu
pelayanan cinta kasih dan pewartaan injili seperti yang dilakukan Kristus sendiri. Bagi saya itulah
perwujutan dari hasil kurus ini, karena yang terpenting bagi saya, bukanlah ajaran Kristus yang
melampaui kemampuan saya, tetapi ajaran Kristus yang selalu mewartakan dengan kebenaran dan
cinta kasih.

Harapannya dapat mengikuti Kristus yang menjadi pewarta kabar kebaikan dan penyelamatan
denga penuh cinta kasih dan mempercayakan diri sepenuhnya pada Dia. Bisa memahami bahwa
Kristus sendiri adalah sebagai sumber dari iman orang-orang Kristen dan tentunya dapat
mrnjelaskan kepada orang yang bertanya kepada saya siapa sih Kristus itu? Dan saya dapat
menjawab dialah sumber iman dan pusat dari ajaran Kristen.

Anda mungkin juga menyukai