Anda di halaman 1dari 3

Bleaching dan veneer merupakan dua perawatan yang dapat dilakukan untuk membuat gigi

menjadi lebih putih.

Veneer merupakan perawatan mengubah warna gigi. Dokter akan mengurangi permukaan
gigi yang terlihat lebih kuning. Setelahnya, lapisan yang menggantikannya akan dibuat sesuai
dengan warna dan bentuk yang dikehendaki.

Kelebihan perawatan gigi ini adalah kamu dapat menentukan sendiri warna apa yang akan
digunakan.

Artikel Lainnya: Bisakah Gigi Kembali Putih Hanya dengan Menyikat Gigi?

Di sisi lain, bleaching tidak membutuhkan pembuangan jaringan sehat gigi. Bleaching gigi
dilakukan dengan mengaplikasikan suatu bahan yang memicu perubahan warna menjadi lebih
putih.

Perubahan warna pada perawatan bleaching tidak seekstrem veneer karena kondisi gigi
sendiri yang akan menentukan.

Akan tetapi, beberapa orang lebih memilih bleaching karena warna putih yang dihasilkan
lebih alami dibandingkan dengan veneer.

Sementara itu, untuk cara alami memutihkan gigi, kulit jeruk dianggap mampu memberikan
manfaat yang diharapkan. Namun, apakah kulit jeruk memang bermanfaat untuk memutihkan
gigi? 

Jeruk mengandung pelarut alami yang dikenal sebagai d-limonene. Kandungan ini juga
bertanggung jawab atas rasa jeruk kamu makan.

Banyak perusahaan memasukkan kandungan tersebut ke dalam produk mereka, termasuk ke


dalam pemutih gigi dan pasta gigi.

Faktanya, sebuah penelitian tahun 2010 yang diterbitkan dalam American Journal of
Dentistry menunjukkan bahwa pasta gigi yang mengandung d-limonene efektif mengurangi
noda nikotin dari gigi.

Artikel Lainnya: Waspada, Ada Bahaya di Balik Produk Pemutih Gigi

Cara Memutihkan Gigi dengan Jeruk Nipis


Cara Memutihkan Gigi dengan Jeruk Nipis

Agar mendapatkan manfaat kulit jeruk untuk memutihkan gigi, ada sejumlah cara yang bisa
kamu lakukan, yaitu:

1. Mencampurkan dengan Air Garam

Garam memiliki kandungan antiseptik sehingga sering digunakan sebagai penanganan


pertama jika ada suatu luka atau peradangan pada rongga mulut.

Sebenarnya garam tidak memiliki kandungan untuk memutihkan gigi. Namun, fungsinya
untuk memutihkan gigi bisa kamu peroleh jika digabungkan dengan jeruk.

2. Campuran Baking Soda dengan Jeruk

Cara memutihkan gigi menggunakan kulit jeruk selanjutnya adalah dengan


mencampurkannya dengan baking soda.

Menurut penelitian, baking soda dapat digunakan untuk mengurangi stain alias noda pada
gigi, atau ketika terdapat lapisan yang menutupi permukaan gigi sehingga terlihat
kekuningan.

Baking soda dapat dicampurkan dengan jeruk untuk menghasilkan konsistensi seperti pasta
gigi. Kamu tinggal mengoleskan pasta gigi tersebut di permukaan gigi, lalu tunggulah selama
sekitar 3 menit.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, 12 dari 30 orang partisipan mengalami perubahan


warna gigi menjadi lebih putih.

3. Menggunakan Ekstraksi
Penggunaan ekstrak jeruk nipis untuk memutihkan gigi telah banyak diteliti. Khasiat ini
diduga berasal dari kandungan asam sitrat di dalamnya yang mampu memutihkan gigi.

Ekstrak tersebut dapat dikombinasikan dengan pasta gigi untuk memudahkan


penggunaannya.

Artikel Lainnya: Memutihkan Gigi dengan Pasta Gigi Pemutih, Efektifkah?

4. Perendaman

Selain ekstraksi, perendaman ekstrak jeruk juga menjadi cara yang paling banyak dilakukan
oleh sejumlah penelitian guna mengetahui khasiat kulit jeruk untuk memutihkan gigi.

Rendaman ini berupa perasan jeruk atau bisa juga dalam bentuk jus. Waktu yang dibutuhkan
untuk merendam kurang lebih selama 30 menit.

Sebelum diaplikasikan pada gigi, cari referensi yang tepercaya terlebih dahulu atau
konsultasikan dengan dokter.

5. Campuran Tomat

Hidrogen peroksida merupakan salah satu bahan utama dalam memutihkan gigi. Tomat
ternyata memiliki kandungan ini. 

Jadi, apabila digabungkan dengan jeruk nipis yang mengandung asam sitrat, manfaatnya
untuk memutihkan gigi akan lebih maksimal.

Penelitian dilakukan melalui proses perendaman. Gigi sampel direndam dengan batasan
waktu tertentu. Hasilnya ditemukan terdapat perubahan warna gigi menjadi lebih putih.

Anda mungkin juga menyukai