A. LATAR BELAKANG
1
2. Tujuan
Tersedianya pedoman bagi Kepala dan penanggung jawab Penilaian
Kinerja Puskesmas (PKP) pada Puskesmas di wilayah Kabupaten
Demak.
C. SASARAN
1. Kepala Puskesmas
2. Penanggungjawab Penilaian Kinerja Puskesmas
3. Kepala Tata Usaha
D. DASAR HUKUM
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 tentang Pedoman
Manajemen Puskesmas;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masayarakat;
3. Peraturan Bupati Nomor 41 Tahun 2019 tentang Pembentukan,
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja
Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Kesehatan Masyarakat pada Dinas
Kesehatan Kabupaten Demak;
4. Peraturan Bupati Nomor 74 Tahun 2019 tentang Penerapan Standar
Pelayanan Minimal di Kabupaten Demak;
2
BAB II
FORMAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS
3
4
Keterangan:
5
B. PENILAIAN MANAJEMEN PUSKESMAS
6
7
8
Keterangan:
9
BAB III
FORMAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS KABUPATEN DEMAK
Upaya Target
No Kegiatan Satuan
Kesehatan Sasaran
1 2 3 4 5
UKM ESENSIAL
1 Promkes I. Penyuluhan Kelompok
a. Penyuluhan Dalam Gedung kali/thn 12
b. Penyuluhan Luar Gedung kali/thn 12
c. Jumlah tema pesan KIE kepada masyarakat tema 5
II. Pendataan PHBS pada :
a. Rumah tangga % 100
b. Institusi sarana kesehatan % 100
III. mendorong terbentuknya upaya kesehatan
bersumber masyarakat (UKBM )
1. Posyandu
a. Posyandu Mandiri % 27,72
2. Desa Siaga
a. Desa Siaga Mandiri desa 1
3. Pembinaan POSKESTREN ponpes 1
4. Desa dengan Implementasi GERMAS desa 1
5. Pembinaan Saka Bhakti Husada (SBH) kali/thn 2
Keterangan:
1. Matriks tersebut diatas merupakan contoh kegiatan yang dilakukan Puskesmas.
Kegiatan selanjutnya sesuai RPK Puskesmas
2. Kolom (2). Upaya Kesehatan diisi dengan UKM, UKP, Pelayanan Kefarmasian,
Keperawatan Kesehatan Masyarakat, dan pelayanan laboratorium yang
dilaksanakan di Puskesmas. Diisi sesuai dengan RPK Puskesmas
3. Kolom (3). Kegiatan diisi dengan penjabaran kegiatan dari masing-masing upaya
yang harus dilaksanakan dalam rangka mencapai target yang telah ditetapkan
4. Kolom (4). Satuan diisi dengan satuan kegiatan, seperti orang, ibu hamil, bayi,
balita, dan lainnya sesuai dengan NSPK masing-masing program
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan diberikan
pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi kondisi geografis,
jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan pencapaian terdahulu
10
B. PENILAIAN CAKUPAN KEGIATAN P2P
2. Angka Penemuan
penderita Diare Balita (
Case DetectionRate /
CDR ) - Target
penemuan Penderita
Diarae Balita = 20% X
perkiraan Penderita Diare
Balita
8. Jumlah penduduk persen 85% prosentase jumlah semua
minum obat filaria penduduk yang minum
obat pencegahan kaki
gajah
9. Jumlah kasus DBD kasus ≤ jumlah kasus dibagi
ditemukan dan 49/100.000 jumlah penduduk di suatu
ditangani daerah dikali 100.000
10. Kematian DBD persen <1% jumlah kematian dibagi
jumlah semua kasus
11
x100%
12
4. Kolom (4). Satuan diisi dengan satuan kegiatan, seperti orang, ibu hamil,
bayi, balita, dan lainnya sesuai dengan NSPK masing-masing program
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan
diberikan pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi
kondisi geografis, jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan
pencapaian terdahulu
Target
Upaya
No Kegiatan Sub Kegiatan Satuan Sasara
Kesehatan
n
1 2 3 4 5 6
UKM ESENSIAL
1. KIA dan 1. a. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil
KB Pelayanan % 100
(K1)
Kesehatan b. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil
Ibu hamil % 100
Terstandar (K4)
terstandar
c. Deteksi Ibu Hamil resiko tinggi
% 100
oleh tenaga kesehatan
d. Deteksi Ibu Hamil resiko tinggi
% 100
oleh Masyarakat
e. Pemberian Tablet Fe (30 tablet
% 100
dan 90 tablet)
f. Status Imunisasi % 100
g. Rujukan Maternal dan Neonatal % 100
h. Laporan Resiko Tinggi Ibu Hamil % 100
i. ANC Terpadu / Terintegrasi % 100
2. a. Cakupan Persalinan oleh Tenaga
Pelayanan % 100
Kesehatan yang berkompeten
Kesehatan b. Cakupan Pertolongan Persalinan
Ibu Bersalin %
di fasyankes
tersentanda
c. Penanganan Komplikasi
r %
Kebidanan
d. Pemberian Vitamin A Ibu Nifas %
e. Cakupan Kunjungan Ibu Nifas %
3. a. Cakupan KB Aktif % 80
Pelayanan
KB Aktif b. Cakupan KB Pasca Persalinan %
4. a. Kunjungan Neonatal tersandart
Pelayanan % 100
(KN 1, KN 2, KN 3)
Kesehatan b. Deteksi Kesehatan Neonatal
Bayi Baru % 100
Risiko Tinggi
Lahir
c. Cakupan Inisiasi Menyusu Dini
% 100
(IMD)
d. Pemberian Vitamin K Bayi Baru
% 100
Lahir
13
5. a. Kunjungan Bayi ( K1, K2, K3, K4 ) % 100
Pelayanan
Kesehatan b. Pelayanan Manajemen Terpadu
% 100
Bayi Muda
Bayi
6. a. Kunjungan Balita ( KN1, KN2) % 100
Pelayanan b. Pelayanan Manajemen Terpadu
Kesehatan % 100
Balita Sakit
Balita c. Stimulasi, Deteksi, Intervensi Dini
Tumbuh Kembang Balita (0-59 % 100
bulan)
d. Stimulasi, Deteksi, Intervensi Dini
Tumbuh Kembang Balita (60-71 % 100
bulan)
7. a. Cakupan Remaja yang Mendapat
Pelayanan % 100
Pelayanan Kesehatan
Kesehatan b. Jumlah remaja anemia % 100
Remaja
c. Jumlah remaja merokok % 100
d. Jumlah remaja yang terkena HIV % 100
e. Jumlah remaja yang terkena IMS % 100
f. Jumlah Posyandu Remaja % 100
8. a. Cakupan Pra Lansia yang
Pelayanan % 100
mendapat pelayanan kesehatan
Kesehatan b. Cakupan lansia yang mendapat
Lansia % 100
pelayanan kesehatan
c. Jumlah Posyandu Lansia % 100
2 GIZI 1. SKDN a. Presentase Balita ditimbang berat
% 89
badannya (D/S)
b. Presentase Balita Mempunyai
% 100
Buku KMS/Buku KIA
c. Presentase Balita Yang Naik Berat
% 100
Badannya
d. Jumlah Balita BGM % 100
e. Jumlah Balita 2 T % 100
f. Presentase Posyandu Yang Aktif % 100
g. Presentase Kader Yang Aktif % 100
2. Stunting a. Presentase Bayi Lahir Resiko
% 100
stunting
b. Jumlah Bayi Lahir Dengan Z-
% 100
SCORE <-2SD
3. Gizi a. Jumlah Gizi Buruk (BBTB) % 100
Buruk
b. Jumlah Gizi Buruk (BBU) % 100
c. Cakupan Balita Gizi Buruk (BBTB)
% 100
yang mendapat Perawatan
d. Prevalensi Balita Gizi Kurang % <8
e. Prevalensi Balita Dengan Berat
% 9,1
Badan Rendah/Kekurangan Gizi
4. Indikator a. Cakupan Pemberian ASI Eksklusif % 59
Renstra
b. Cakupan Balita Kurus (6-24 bulan,
% 100
24-59 bulan) Mendapat PMT
c. Cakupan Remaja Putri Mendapat
%
Tablet Fe
14
5. Indikator a. Presentase Balita Usia 6-59 Bulan
Kinerja F1 % 100
Mendapat Kapsul Vitamin A
b. Cakupan Rumah Tanggga
% 88,5
Mengkonsumsi Garam Beryodium
Keterangan :
1. Matriks tersebut diatas merupakan contoh kegiatan yang dilakukan
Puskesmas. Kegiatan selanjutnya sesuai RPK Puskesmas
2. Kolom (2). Upaya Kesehatan diisi dengan UKM, UKP, Pelayanan
Kefarmasian, Keperawatan Kesehatan Masyarakat, dan pelayanan
laboratorium yang dilaksanakan di Puskesmas. Diisi sesuai dengan RPK
Puskesmas
3. Kolom (3). Kegiatan diisi dengan penjabaran kegiatan dari masing-masing
upaya yang harus dilaksanakan dalam rangka mencapai target yang telah
ditetapkan
4. Kolom (4). Satuan diisi dengan satuan kegiatan, seperti orang, ibu hamil,
bayi, balita, dan lainnya sesuai dengan NSPK masing-masing program
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan
diberikan pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi
kondisi geografis, jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan
pencapaian terdahulu
15
D. PENILAIAN CAKUPAN KEGIATAN PTW DAN KESWA
Indikator Target
No Definisi Operasional Kegiatan Sumber Data
Operasional Sasaran
1 2 3 4 5 6
UKM ESENSIAL
1, Pelayanan orang Jumlah orang usia 15 -59 tahun yang mendapat pelayanan 100 % POSBINDU,
Kesehatan Pada screning kesehatan sesuai standar dalam kurun waktu satu PISPK,PERKESM
Usia Produktif (15- tahun AS, SKRENING,
X 100%
59 th) FASYANKES
Jumlah orang usia 15–59 tahun dalam kurun waktu satu SWASTA
tahun yang sama
2. Pelayanan Pelayanan Kesehatan sesuai Jumlah penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun di dalam wilayah 35,10% POSBINDU,
Kesehatan Penderita standar bagi penderita kerjanya yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai PISPK,PERKESM
Hipertensi hipertensi, usia 15 tahun AS, FASYANKES
standar dalam kurun waktu satu tahun
keatas dengan tensi meter SWASTA
≥ 140/≥ 90 mmhg yang X 100%
mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar di Jumlah estimasi penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun yang
1 wilayah kerjanya dalam berada di dalam wilayah kerjannya berdasarkan angka
kurun waktu satu tahun. prevalensi kabupaten dalam kurun waktu satu tahun yang
sama
3. Pelayanan Pelayanan Kesehatan Jumlah penderita DMi usia ≥ 15 tahun di dalam wilayah 2,10% LAPORAN
Kesehatan Penderita sesuai standar bagi kerjanya yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai BULANAN
Diabetus Melitus POSBINDU,
penderita DM, dinilai dari standar dalam kurun waktu satu tahun
(DM) POSYANDU
GDS ≥ 200 mh dl yang LANSIA,
mendapatkan pelayanan X 100%
kesehatan sesuai standar PROLANIS DAN
Jumlah estimasi penderita DM usia ≥ 15 tahun yang berada KUNJUNGAN
di wilayah kerjanya
di dalam wilayah kerjannya berdasarkan angka prevalensi PASIEN
dalam kurun waktu satu PUSKESMAS
kabupaten dalam kurun waktu satiu tahun yang sama
tahun.
16
4. Pelayanan Pelayanan Kesehatan Jumlah ODGJ berat di wilayah kerjanya yang mendapatkan 7,44 x KK / ‰ LAPORAN PSPK
kesehatan orang bagi ODGJ Berat sesuai pelayanan kesehatan jiwa sesuai standar dalam kurun waktu & LAPORAN
dengan gangguan RUTIN KESWA
standar di wilayah satu tahun
jiwa ( ODGJ ) berat. PUSKESMAS
kerjanya dalam kurun
X 100%
waktu satu tahun.
Jumlah ODGJ berat berdasarkan proyeksi di wilayah kerja
dalam kurun waktu satu tahun yang sama.
17
E. PENILAIAN CAKUPAN KEGIATAN KESEHATAN LINGKUNGAN
Upaya Target
No Kegiatan Satuan
Kesehatan Sasaran
1 2 3 4 5 6
UKM ESENSIAL
1 KESLING
1 Cakupan rumah sehat % 89
5 Kesehatan Kerja
6 Kesehatan Olahraga
18
laboratorium yang dilaksanakan di Puskesmas. Diisi sesuai dengan RPK
Puskesmas
3. Kolom (3). Kegiatan diisi dengan penjabaran kegiatan dari masing-masing
upaya yang harus dilaksanakan dalam rangka mencapai target yang telah
ditetapkan
4. Kolom (4). Satuan diisi dengan satuan kegiatan, seperti orang, ibu hamil,
bayi, balita, dan lainnya sesuai dengan NSPK masing-masing program
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan
diberikan pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi
kondisi geografis, jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan
pencapaian terdahulu
19
c. Keluarga Persentase keluarga telah Jumlah keluarga melakukan
melakukan melakukan pengelolaan air minum pengelolaan air minum dan
pengelolaan air minum dan makanan yang memenuhi makanan yang memenuhi
dan makanan sehat persyaratan kesehatan persyaratan kesehatan dibagi
jumlah keseluruhan keluarga
dikali 100
6 Kesehatan Olahraga
a. Pembinaan Persentase Kelompok olahraga
kelompok olahraga sekolah dilakukan pembinaan Jumlah kelompok olahraga
sekolah sekolah dilakukan pembinaan
dibagi jumlah sekolah yang
ada dikali 100
b. pembinaaan Persentase calon jamaah haji
olahraga calon dilakukan pembinaan/pemeriksaan Jumlah calon jamaah haji
jamaah haji kebugaran(rockport) dibina/pemeriksaan
kebugaran(rockport) di bagi
jumlah calon jamaah haji
keseluruhan dikali 100
20
F. PENILAIAN CAKUPAN KEGIATAN PERKESMAS
Upaya
Target Definisi Operasional
No Kesehat Kegiatan Satuan
Sasaran (DO)
an
1 2 3 4 5 6
PELAYANAN PERKESMAS
1 PERKES Asuhan Keperawatan orang Sesuai target Jumlah Asuhan
MAS Kesehatan Masyarakat masing- Keperawatan
klien Individu (UKP) masing PKM Kesehatan Masyarakat
pada klien Individu
(UKP)
Asuhan Keperawatan keluarga Sesuai target Jumlah Asuhan
Kesehatan Masyarakat masing- Keperawatan
pada Keluarga (UKK) masing PKM Kesehatan Masyarakat
pada Keluarga (UKK)
Asuhan Keperawatan Kelompok Sesuai target Jumlah Asuhan
Kesehatan Masyarakat masing- Keperawatan
pada Kelompok (UKM) masing PKM Kesehatan Masyarakat
pada Kelompok (UKM)
Asuhan Keperawatan Masyarakat 1 Desa Jumlah Asuhan
Kesehatan Masyarakat Keperawatan
pada Masyarakat (UKM) Kesehatan Masyarakat
pada Masyarakat
(UKM)
2 Kunjungan Rumah % 80% 80%
Keterangan:
1. Matriks tersebut diatas merupakan contoh kegiatan yang dilakukan
Puskesmas. Kegiatan selanjutnya sesuai RPK Puskesmas
2. Kolom (2). Upaya Kesehatan diisi dengan UKM, UKP, Pelayanan
Kefarmasian, Keperawatan Kesehatan Masyarakat, dan pelayanan
laboratorium yang dilaksanakan di Puskesmas. Diisi sesuai dengan RPK
Puskesmas
3. Kolom (3). Kegiatan diisi dengan penjabaran kegiatan dari masing-masing
upaya yang harus dilaksanakan dalam rangka mencapai target yang telah
ditetapkan
4. Kolom (4). Satuan diisi dengan satuan kegiatan, seperti orang, ibu hamil,
bayi, balita, dan lainnya sesuai dengan NSPK masing-masing program
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan
diberikan pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi
21
kondisi geografis, jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan
pencapaian terdahulu
Upaya
No Kegiatan Satuan Target Sasaran
Kesehatan
1 2 3 4 5
UKM PENGEMBANGAN
1 Kestrad Pembinaan TOGA di keluarga % keluarga
Tersedianaya TOGA di
% 10 Item TOGA
Puskesmas
Presentase Pendataan Penyehat
% hattra
Tradisional di Wilayah Puskesmas
Keterangan:
1. Matriks tersebut diatas merupakan contoh kegiatan yang dilakukan
Puskesmas. Kegiatan selanjutnya sesuai RPK Puskesmas
2. Kolom (2). Upaya Kesehatan diisi dengan UKM, UKP, Pelayanan
Kefarmasian, Keperawatan Kesehatan Masyarakat, dan pelayanan
laboratorium yang dilaksanakan di Puskesmas. Diisi sesuai dengan RPK
Puskesmas
3. Kolom (3). Kegiatan diisi dengan penjabaran kegiatan dari masing-masing
upaya yang harus dilaksanakan dalam rangka mencapai target yang telah
ditetapkan
4. Kolom (4). Satuan diisi dengan satuan kegiatan, seperti orang, ibu hamil,
bayi, balita, dan lainnya sesuai dengan NSPK masing-masing program
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan
diberikan pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi
kondisi geografis, jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan
pencapaian terdahulu
22
H. PENILAIAN CAKUPAN KEGIATAN PELAYANAN FARMASI
Upaya Target
No Kegiatan Satuan
Kesehatan Sasaran DO
1 2 3 4 5
PELAYANAN KEFARMASIAN
1 Waktu pelayanan obat non waktu tunggu non racikan
tunggu menit adalah waktu dimana
racikan ≤ 30 menit pasien harus menunggu di
pelayanan
mulai dari pesien
obat non menyerahakan resep non
racikan 5 resep
Jumlah Resep racikan ke petugas farmasi
resep pasien per
sampling hari
sampai di mendapatkan
obat sesuai dengan resep
yang di berikan
2 Waktu pelayanan obat waktu tunggu racikan
menit ≤ 60 menit adalah waktu dimana pasien
tunggu racikan
harus menunggu di mulai
pelayanan
dari pesien menyerahakan
obat racikan resep racikan ke petugas
Jumlah Resep 2 resep farmasi sampai di
resep
sampling perhari mendapatkan obat sesuai
dengan resep yang di
berikan
3 tidak ada pemberian obat
kesalahan 100 kesalahan pemberian obat
harus sesuai dan persen
persen adalah kesalahan pemberian
pemberian tidak ada kesalahan obat yang tidak sesuai
obat semua dengan resep baik obatnya,
resep dosisny ,jumlahnya dan cara
Jumlah resep resep racikan pemakaiannnya juga
dan non termasuk salah pasien
racikan
4 kepuasan kepuasan pelanggan yang di
pelanggan pasien puas persen ≥ 80 persen maksud adalah kepuasan
pelanggan yang ditunjukan
pasien dengan cara
jumlah pasien 20 pasien
pasien memberikan tanda centang
sampling perhari
pada unit farmasi
Keterangan:
1. Matriks tersebut diatas merupakan contoh kegiatan yang dilakukan
Puskesmas. Kegiatan selanjutnya sesuai RPK Puskesmas
2. Kolom (2). Upaya Kesehatan diisi dengan UKM, UKP, Pelayanan
Kefarmasian, Keperawatan Kesehatan Masyarakat, dan pelayanan
laboratorium yang dilaksanakan di Puskesmas. Diisi sesuai dengan RPK
Puskesmas
23
3. Kolom (3). Kegiatan diisi dengan penjabaran kegiatan dari masing-masing
upaya yang harus dilaksanakan dalam rangka mencapai target yang telah
ditetapkan
4. Kolom (4). Satuan diisi dengan satuan kegiatan, seperti orang, ibu hamil,
bayi, balita, dan lainnya sesuai dengan NSPK masing-masing program
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan
diberikan pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi
kondisi geografis, jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan
pencapaian terdahulu
Target
No Upaya Kesehatan Kegiatan Satuan
Sasaran
1 2 3 4 5
PELAYANAN LABORATORIUM
24
5. Kolom (5). Target sasaran adalah jumlah dari sasaran / area yang akan
diberikan pelayanan oleh Puskesmas, dihitung berdasarkan faktor koreksi
kondisi geografis, jumlah sumber daya, target indikator kinerja, dan
pencapaian terdahulu
25
Tidak adanya kesalahan penyerahan hasil pemeriksaan
26
Indikator Kesesuaian hasil pemeriksaan baku mutu
eksternal
27
J. PENILAIAN CAKUPAN KEGIATAN UKP RAWAT JALAN
Target Data
Upaya Definisi
No Kegiatan Satuan Sasar Cara Menghitung Sasar
Kesehatan an Operasional
an
1 2 3 4 5 6 7 8
UKP (Upaya Kesehatan Perseorangan)
1 Rawat Kunjungan Rawat Jalan :
Jalan
1. Rawat Jalan Umum
a.Cakupan pasien 15% Jml pendduk yg Diagnosa baru adalah
pelayanan rawat Jml dilayani dengan diagnosa berdasarkan
jalan pendu diagnosa baru keluhan dan hasil
duk dalam satu tahun pemeriksaan baru
dibandngkan dg dalam satu periode
jml penduduk pengobatan. Bila
dalam kurun pasien berkunjung lagi
waktu yg sama dg diagnosa yang
sama setelah sembuh
dari perode
pengobatan
sebelumnya maka
dianggap diagnosa
baru.
28
c. Cakupan pasien 100% Jml pasien gawat jumlah pasien gawat registe
pelayanan darurat yg darurat dan dilayani di r ps
kegawatdaruratan dilayani puskesmas dibagi ruang
dibandingkan jumlah pasien gawat pelaya
jumlah seluruh darurat datang ke nan
pasien gawat puskesmas Gawat
darurat yg datang darurat
ke puskesmas
dalam periode
satu waktu
tertentu
29
g. Pelayanan 100% Jml pasien jmlh ps DM yg dilayani buku
kesehatan diabetes melitus sesuai standart di bgi registe
penderita yang dilayani di jmlh ps DM yg datng x r
Diabetes Melitus puskesmas 100% pelyan
dibanding jumlah an
pasien diabetes umum,
melitus yang simpus
datang ke
puskesmas dalam
satu periode
waktu tertentu
30
j. Cakupan nilai 100% Nilai KBK sumber BPJS P Care
KBK berdasarkan
angka kantak,
rasio rujukan
rawat jalan
nonspesialistik,
dan rasio prolanis
terkendali.
31
a. Pelayanan pasien 4% 4% dari jumlah jmlh penduduk yang data
medis gigi dasar jml penduduk di mendaptkan jejarin
di Puskesmas pendu suatu wilayah pelayanan medis gigi g dan
duk mendapatkan dasar dibagi jmlh jaringa
pelayanan medis seluruh pddk x 100% n dn
gigi dasar di registe
puskesmas dalam r ps
satu tahun gigi
3. Pelayanan Farmasi
a. Ketersediaan 80% Jumlah obat dan jumlah obat dn BMHP SIMdio
obat dan BMHP BMHP yang yg tersedia dibgi jmlh
tersedia sesuai kebutuhn dalam kurun
sesuai kebutuhan
dengan jumlah 1 th x 100 %
kebutuhan dalam
satu periode
waktu tertentu
4. Pelayanan Laboratorium
Pelayanan
Jenis obat
Laboratorium emergensy yang
tersedia
ditetapkan oleh
kepala
Puskesmas
32
a. Cakupan 100% Jml jenis jumlah jinis2 reg.
pelayanan pemeriksaan pemeriksaan dasar yg Lab.
pemeriksaan laborat dasar dilakun dilayanan
laboratorium yang dilakukan laboratorium dibagi
dasar puskesmas oleh puskesmas jmlh ketersediaan jenis
dibandingkan pelayanan lab.dsr x
dengan jumlah 100 %
seluruh jenis
pelayanan
laboratorium
dasar puskesmas
dalm kurun 1
tahun
5. Pelayanan KIA
a. Pemeriksaan 100% Jml ibu hami yang jumlh ibu hamil yg kohort
ANC pada ibu diperiksa sesuai diperiksa sesuai ibu
hamil sesuai standar standart dibg jmhl ibu hmil
standar dibandingkan hmil di wil. Pkm x 100
dengan jumlah %
ibu hamil yang
datang
2 Rawat Inap
1. Cakupan rawat 100% Jumlah pasien Jumlah pasien yang reg.
inap yang dilayani di dilayani di rawat inap Ranap
rawat inap dibanding jumlah
dibanding jumlah pasien yang hrs
pasien yang hrs dirawat
dirawat
2. Long Of Stay hari 5 Jml pasien yg Jml pasien yg dirawat reg.
(LOS) maksimal 5 dirawat dibandingkan dengan Ranap
hari dibandingkan jml pasien yg keluar
dengan jml pasien k(hidup + mati)
yg keluar k(hidup
+ mati)
33
3. Bed % 60% Jumlah hari Jumlah hari perawatan reg.
Occupation Rate perawatan dibandingkan jumlah Ranap
(BOR) dibandingkan tempat tidur dikalikan
jumlah tempat jumlah hari dalam satu
tidur dikalikan periode dikalokan
jumlah hari dalam 100%
satu periode
dikalokan 100%
4. TOI (turn over hari 3 Jumlah tempat Jumlah tempat tidur reg.
interval) tidur dikali periode dikali periode dikurangi Ranap
dikurangi hari hari perawatan
perawatan dibandingkan jumlah
dibandingkan pasien keluar hidup
jumlah pasien dan mati
keluar hidup dan
mati
34
BAB IV
PENUTUP
35