Disusun Oleh :
KELOMPOK 1 :
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam. Atas izin dan
karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan makalah tepat waktu tanpa kurang suatu apa pun. Tak
lupa pula kami haturkan shalawat serta salam kepada junjungan Rasulullah Muhammad SAW.
Semoga syafaatnya mengalir pada kita di hari akhir kelak.Penulisan makalah berjudul
“Fotosintesis reaksi terang dan gelap” bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Biologi.
Selama proses penyusunan makalah, penulis mendapatkan bantuan dan bimbingan dari beberapa
pihak.
Akhirul kalam, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Besar
harapan kami agar pembaca berkenan memberikan umpan balik berupa kritik dan saran. Semoga
makalah ini bisa memberikan manfaat bagi berbagai pihak. Aamiin.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan......................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Fotosintesis............................................................................................3
2.2 Proses Fotosintesis...................................................................................................3
2.3 Reaksi Terang..........................................................................................................4
2.3.1 Fotofosforilasi non siklik.............................................................................4
2.3.2 Fotofosforilasi siklik....................................................................................5
2.4 Reaksi Gelap............................................................................................................6
2.5 Perbedaan Reaksi Terang dan Reaksi Gelap ..........................................................7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................8
3.2 Saran........................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan penelitian
1. Mengetahui pengertian fotosintesis
2. Mengetahui proses tahapan fotosintesis
3. Mengetahui pengertian dan perbedaan reaksi terang dan reaksi gelap.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2.3 Reaksi Terang
Reaksi terang adalah reaksi yang terjadi pada proses fotosintesis di mana pada
tahapan ini diperlukan cahaya dalam prosesnya. Energi yang terdapat pada cahaya
matahari akan digunakan oleh pigmen fotosintesis pada grana/tumpukan tilakoid.
Tujuan dari reaksi terang adalah menghasilkan ATP, NADPH, dan O 2. Selanjutnya,
hasil dari proses reaksi terang berupa ATP dan NADPH 2 digunakan pada reaksi
gelap atau siklus Calvin. Sedangkan oksigen (O2) akan dilepaskan ke udara sebagai
hasil samping fotosintesis.Pada reaksi terang fotosintesis terdiri dari dua reaksi yaitu:
Fotofosforilasi non siklik
Fotofosforilasi siklik
Proses reaksi terang fotosintesis diawali dengan penangkapan energi cahaya oleh
klorofil. Energi cahaya kemudian dipakai untuk reaksi fotolisis air
serta fotofosforilasi baik jalur siklik maupun non siklik.
2.3.1 Fotofosforilasi non siklik
Komponen yang terlibat dalam fosforilasi non siklik adalah
Cahaya sebagai sumber energi foton
Fotosistem (pusat reaksi yang memiliki antena untuk menangkap
cahaya) dari dua jenis fotosistem. Fotosistem I atau P700 →
mampu menyerap energi cahaya matahari dengan panjang gelombang
700 nanometer.
Fotosistem II atau P680 → mampu menyerap energi cahaya matahari
dengan panjang gelombang 680 nanometer.
Akseptor elektron
ADP
NADP
Air atau H2O
Proses diawali dari energi foton yang berasal dari cahaya akan diserap
fotosistem II atau P680, khusunya cahaya merah biru nila. Selanjutnya, energi
foton dari cahaya akan memicu P680 untuk melepaskan elektron yang akan
ditangkap akseptor primer. Proses pelepasan elektron disebut sebagai
fotoeksitasi karena melibatkan cahaya. Akibat eksitasi elektron, P680
4
mengalami kekosongan elektron yang menyebabkan fotolisis air yang
mengubah H2O menjadi hidrogen dan oksigen. Oksigen akan dilepaskan ke
udara untuk kebutuhan respirasi. Sedangkan hidrogen akan beraksi dengan
NADP untuk membentuk NADPH.
Kembali pada elektron yang ditangkap oleh akseptor primer. Elektron pada
akseptor primer akan dialirkan ke fotosistem I atau P700 melalui rantai
transpor elektron. Akseptor yang terlibat Plastoquinon (PQ), Komplek
Sitokrom (KS), dan Plastosianin (PC). Pada saat melewati transpor elektron
terjadi fotofosforilasi terhadap ADP sehingga dihasilkan ATP.Selanjutnya,
setelah P700 menerima foton kemudian akan melepaskan elektron yang
ditangkap akseptor primer. Berikutnya akan dipindahkan menuju ke Feredoksin
(Fd) dan diterima NADP dengan bantuan enzim NADP reduktase. Selanjutnya
terjadi pembentukan NADPH yang berenergi tinggi karena terjadi penambahan
hidrogen dari fotolisis air.Hasil dari reaksi terang adalah oksigen, ATP, dan
NADPH. Selanjutnya ATP dan NADPH akan digunakan pada reaksi gelap.
Sedangkan oksigen akan dilepaskan ke udara sebagai hasil samping
fotosintesis.
2.3.2 Fotofosforilasi Siklik
Komponen yang terlibat dalam fosforilasi siklik adalah
Cahaya sebagai sumber energi foton
Fotosistem (pusat reaksi yang memiliki antena untuk menangkap
cahaya) daridua jenis fotosistem.
Fotosistem I atau P700 → mampu menyerap energi cahaya matahari
dengan panjang gelombang 700 nanometer.
Akseptor elektron
ADP
NADP
Air atau H2O
Fotofosforilasi siklik biasanya terjadi pada organisme yang hanya
memiliki fotosistem I atau P700. Reaksi pada fosforilasi siklik diawali ketika
energi foton dari cahaya matahari ditangkap P700 dan mengakibatkan eksitasi
5
elektron. Elektron tereksitasi kemudian akan ditangkap akseptor primer yang
akan dikembalikan lagi ke p700 melalui transpor elektron. Pada transpor
elektron terjadi fotofosforilasi sehingga terbentuk ARP dari ADP. Karena
elektron kembali pada P700 maka tidak terjadi fotolisis air. Sehingga pada
fotofosforilasi siklik tidak dihasilkan oksigen dan NADPH seperti pada
fotofosforilasi non siklik. Sistem ini bersifat siklik artinya berputar yaitu
elektron yang dikeluarkan dari sistem transfer elektron akan masuk ke pusat
reaksi lagi pada fotosistem I. hasil ini dari fosforilasi siklik adalah energi yang
berupa ATP.
6
digunakan pada proses selanjutnya, sementara 2 molekul yang tersisa akan disintesis
menjadi glukosa.
7
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Tumbuhan menangkap cahaya menggunakan pigmen yang disebut klorofil.
Pigmen inilah yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Klorofil terdapat dalam
organel yang disebut kloroplas. klorofil menyerap cahaya yang akan digunakan
dalam fotosintesis. Proses fotosintesis yang terjadi di kloroplas melalui dua tahap
reaksi. Kedua reaksi tersebut diantaranya adalah reaksi terang dan reaksi gelap.
Tumbuhan memerlukan beberapa zat dari lingkungannya, terutama air, mineral,
oksigen, karbondioksida. Pada sebagian tumbuhan tinggi, daun merupakan organ
utama untuk melakuka proses fotosintesis. Fotosintesis tidak hanya terjadi pada daun,
tetapi terjadi pada semua tumbuhan yang bewarna hijau.
3.2 SARAN
Demikianlah makalah ini kami buat, tentunya masih banyak kekurangan dan
kesalahan di dalam pengetikan maupun pengambilan referensi, oleh sebab itu kami
selaku penyusun makalah ini menerima kritik dan saran agar untuk pembuatan
makalah kami ke depan menjadi lebih baik. Semoga makalah ini bermanfaat bagi
kita semua.
8
DAFTAR PUSTAKA
Utami, Nurul, Silmi. 2020. Proses yang terjadi pada reaksi terang dan gelap.