Anda di halaman 1dari 19

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg.

si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Negeri Palembang yang mengadili perkara Praperadilan
dalam tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam

do
gu perkara antara :
DEDI KRISNA, laki-laki, Tempat tanggal lahir : Seri Kembang, 09 Februari

In
A
1984, agama islam, pekerjaan Karyawan BUMN, beralamat
Jalan Dusun I, RT.001. RW.000. Desa Betung Kecamatan,
ah

Lubuk Keliat , Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan.

lik
Dalam hal ini diwakili oleh CANDRA,SH., Advokat / Pengacara
dari POS BANTUAN HUKUM ADVOKAT INDONESIA
am

ub
(POSBAKUMADIN) – PALEMBANG. Kantor 1. Kantor
Sekretariat Pusat Korwil Posbakumadin Palembang Jalan
ep
Inspektur Marzuki No. 23 RT. 07 RW. 09 Kel. Siring Agung Kec.
k

Ilir Barat I Palembang, Sumatera Selatan, Berdasarkan surat


ah

kuasa tanggal 08 September 2019 yang telah didaftarkan pada


R

si
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Palembang tanggal 12
September 2019 Nomor 1146/SK.2019/PN.PLG, untuk

ne
ng

selanjutnya disebut sebagai Pemohon ;

do
Lawan
gu

Pemerintah Negara Republik Idonesia Cq. Kepala Kepolisian Negara


In
A

Republik Indonesia Cq. Kepala Kepolisian Daerah Sumatera


Selatan Cq. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda
ah

lik

Sumatera Selatan Kota Palembang, beralamat di Jalan


Jenderal Sudirman KM. 4,5 Palembang. 30000. Untuk
selanjutnya disebut Termohon;
m

ub

Pengadilan Negeri tersebut;


ka

Setelah membaca:
ep

- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Palembang Nomor 20/Pid.Pra/2019/


ah

PN Plg tanggal 12 September 2019 tentang penunjukan Majelis Hakim;


R

- Penetapan Hakim Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN Plg tanggal 16 September


es
M

2019 tentang penetapan hari sidang;


ng

- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;


on
gu

Halaman 1 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Setelah memeriksa surat-surat bukti dan mendengar keterangan Saksi-

R
saksi yang diajukan di persidangan;

si
Menimbang, bahwa Pemohon Praperadilan dengan surat permohonan-

ne
ng
nya tanggal 12 September 2019, yang diterima dan didaftarkan di Kepani-
teraan Pengadilan Negeri Palembabang pada tanggal 12 September 2019
dalam Register Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg, telah mengajukan Permoho-

do
gu nannya dengan alasan – alasan sebagai berikut:
I. FAKTA – FAKTA HUKUM

In
A
1. Bahwa PERMOHONAN PRAPERADILAN ini diajukan berdasarkan
Ketentuan Pasal 77 dan 79 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981
ah

lik
Tentang Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP)
sebagai berikut:
am

ub
Pasal 77 KUHAP: ep
“…Pengadilan Negeri berwenang untuk memeriksa dan memutus, sesuai
k

dengan ketentuan yang diatur dalam undang-undang ini tentang:


ah

si
a. Sah tidaknya penangkapan penahanan penghentian penyidikan
atau penghentian penuntutan;

ne
ng

b. Ganti kerugian dan atau rehabilitai bagi seorang yang perkara


pidananya dihentikan pada tingkat peyidikan atau penuntutan…”

do
2. Bahwa PEMOHON dalam kedudukanya sebagai pihak yang dirugikan
gu

akibat Surat Penghentian Penyidikan dan Penuntutan (SP3) yang telah


diterbitkan oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Palembang
In
A

Sumatera Selatan dengan Nomor : SP3/ 01-A/ VII/ RES.10.2/ 2019/


Ditreskrimsus tertanggal 23 Juli 2019;
ah

lik

3. Bahwa Pada tanggal 16 Januari 2019 sesuai surat Kepolisian Nomor :


SP2HP/38.b/I/2019 Ditreskrimsus Polda Sumsel Memberikan kesimpulan
Perkara ini dihentikan penyidikanya (SP3) kepada PEMOHON Padahal
m

ub

Perkara ini sudah memenuhi unsure Tindak Pidana dan Sudah


ka

Cukup Bukti berdasarkan Pemeriksaan para Saksi-saksi, Penelitian


ep

Surat, Pemeriksaan Ahli dan Petunjuk dari Pelapor PEMOHON. Serta


Surat Tembusan dari TRMOHON ke Dinas Tenaga Kerja dan
ah

Transmigrasi Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Pemberitahuan


R

es

Penghentian Penyidikan Nomor : 560/ 3006/ Nakertrans/ 2019


M

Palembang 16 Juli 2019;


ng

on
gu

Halaman 2 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Bahwa Pada tanggal 16 Juli 2019 sesuai surat Pemberitahuan

R
Penghentian Penyidikan Yang ditembuskan kepada Kepala Kejakasaan

si
Tinggi Sumatera Selatan Melalui Dirreskrimsus Polda Sumsel. Menunjuk

ne
ng
a. Pasal 7 ayat (1) huruf I, dan pasal 109 ayat (2) KUHAP ; b. Pasal 90
ayat (1) Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
c. Pasal 28 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat

do
gu Pekerja/Serikat Buruh ; d. Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan
Nomor : SPDP/01/III/ Nakertrans/2018 tanggal 19 Maret 2018 ; e.

In
A
Resume hasil penyidikan tindak Pidana dibidang Ketenagakerjaan atas
nama Tersangka Sdr. Ir. Syukur HK, Sdr. Abdul Hamid HR, S.Ip, dan
ah

Sdr. Heru Catur Prihanto, SP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 90

lik
ayat (1) Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
dan Pasal 28 Undang-Undang No. 21 Tahun 2000 Tentang Serikat
am

ub
Pekerja/Serikat Buruh Tgl. 5 Desember 2018. f. Hasil Gelar Perkara
tanggal 26 Juni 2019, TERMOHON sampaikan dihentikan penyidikanya.
ep
Ditandatangai oleh Drs. H. KOIMUDIN SH.MM. Kepala Dinas Tenaga
k

Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Selatan. Dengan terbitnya


ah

surat ini PEMOHON sangat dirugikan karena tanpa adanya penjelasan


R

si
yang Sah dan Benar sesuai dengan Kepastian Hukum yang berlaku;
5. Bahwa berdasarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan Nomor :

ne
ng

SPPP/ 01/ VII/ Nakertrans/ 2019. Dengan diperintahkan kepada :


1. Nama : Andri Kurnia Gusti, SE.SH,MM,M,Si;

do
gu

Nip : 198001082008011004;
Pangkat/Gol : Penata Tk. I (III/d);
Jabatan : Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS);
In
A

2. Nama : Muhammad Yusuf Firdaus,ST;


ah

lik

Nip : 198006092006041004;
Pangkat/Gol : Penata Tk. I (III/d);
Jabatan : Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS);
m

ub

Dimana Untuk menghentikan penyidikan tindak pidana atas nama


ka

ep

tersangka :
1. Nama : Ir. SYUKUR HK Bin KOHARI;
ah

Tempat/T.Lahir : Madiun, 10 Mei 1963;


R

Jenis Kelamin : Laki-laki;


es
M

Agama : Islam;
ng

Kewarganegaraan: Indonesia;
on
gu

Halaman 3 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pekerjaan : General Manager PTPN VII Distrik Cinta

R
Manis;

si
Alamat Tinggal : Jl. Bougenvil No.14 RT.001 Geong Meneng

ne
ng
Rajabasa Lampung;

2. Nama : ABDUL HAMID, S.IP Bin HADI RACHMAN;

do
gu Tempat/T.Lahir
Jenis Kelamin
: Banjar Negara, 4 Juli 1964;
: Laki-laki;
Agama : Islam;

In
A
Kewarganegaraan: Indonesia;
Pekerjaan : ASKEP SDM dan UMUM PTPN VII CINTA
ah

lik
MANIS;
Alamat Tinggal : Jl. Peridustrian 1 Sukarame Panta Permai
am

ub
T4-43 Palembang;

3. Nama : HERU CATUR PRIHANTO, S.P;


ep
k

Tempat/T.Lahir : Palu, 01 September 1966;


Jenis Kelamin : Laki-laki;
ah

R
Agama : Islam;

si
Kewarganegaraan: Indonesia;

ne
ng

Pekerjaan : Ketua Koprasi Karyawan Ruwa Jurai


Kelompok Usaha Cinta Manis;
Alamat Tinggal : Jl. Perum Bukit Sejahtera Blok DJ.05 RT.075

do
gu

RW.022 Kelurahan Bukit Lama Kecamatan


Ilir Barat I Palembang;
In
A

Dalam perkara tindak pidana dibidang Ketenagakerjaan Pasal 90 ayat (1)


Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan ; c.
ah

lik

Pasal 28 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat


Pekerja/Serikat Buruh. Ditandatangai oleh Drs. H. KOIMUDIN SH.MM.
m

ub

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Selatan.


Dan BARITA, SE sebagai Atasan PPNS Ketenagakerjaan Selaku
ka

Penyidik. Seharusnya TERMOHON untuk melanjutkan perkara. Dengan


ep

terbitnya surat ini PEMOHON sangat dirugikan karena tanpa adanya


ah

penjelasan yang Sah dan Benar sesuai dengan Kepastian Hukum yang
R

berlaku;
es

6. Bahwa TERMOHON telah menciptakan kerugian terhaap PEMOHON


M

ng

yang sebagai Korban dari Kejahatan sehingga Negara telah melakukan


on
gu

Halaman 4 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembiaran terhadap suatu tindak pidana terhadap Rakyatnya. Dan

R
dikarenakan proses penghentian yang dilakukan oleh kepolisian tanpa

si
alasan yang jelas dan telah melanggar Pasal 109 ayat (2) KUHAP

ne
ng
tentang Konsekwensi Yuridis yang mengakibatkan TERMOHON
melakukan penghentian terhadap kasus yang ditanganinya. Keriterianya
penghentian kasus tersebut adalah : a. Tidak cukup bukti, b. Bukan

do
gu merupakan tindak piadana, c. Penyidikan dihentikan demi hukum;
7. Bahwa seharusnya kasus ini dapat dilanjutkan kepengadilan sebagai

In
A
bentuk keadilan atas kewenangan TERMOHON;
Berdasarkan atas alasan-alasan di atas, maka PEMOHON memohon kepada
ah

Ketua Pengadilan Negeri Palembang agar berkenan untuk memutuskan hal-hal

lik
sebagai berikut :
1. Mengabulkan Permohonan Praperailan PEMOHON untuk seluruhya;
am

ub
2. Menyatakan Surat Penghentian Penyidikan dan Penuntutan (SP3) yang
diterbitkan TERMOHON dinyatakan Batal atau Tidak Sah;
ep
3. Memerintahkan TERMOHON untuk melanjutkan Penyidikan Perkara;
k

4. Menghukum TERMOHON untuk memberikan ganti rugi kepada


ah

PEMOHON sebesar Rp. 2 M (Dua Milyar Rupiha);


R

si
Apabila Pengadilan Negeri Palembang berpendapat lain kami mohon putusan
yang seadil-adilnya;

ne
ng

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan untuk


Pemohon hadir Kuasanya tersebut di atas, sedangkan untuk Termohon hadir

do
gu

kuasanya kesemuanya memilih domisili hukum pada bidang hukum Polda


Sumsel, Jalan Jenderal Sudirman KM 4,5 Palembang, berdasarkan Surat Kuasa
Khusus tanggal 23 September 2019, dan terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan
In
A

Negeri Palembang tanggal 23 September 2019 dibawah Nomor 202/SK.2019/


PN PLG;
ah

lik

Menimbang, bahwa dipersidangan telah membacakan surat permo-


honannya dan setelah mengajukan permohonannya pemohon menyatakan
m

ub

tetap dengan permohonannya;


Menimbang, bahwa terhadap permohonan Praperadilan yang diajukan
ka

pemohon tersebut, Termohon mengajukan jawaban tertanggal 24 September


ep

2019, yang pada pokoknya sebagai berikut:


ah

Adapun Duduk Perkaranya adalah sebagai berikut :


R

es

Bahwa PEMOHON DEDI KRISNA membuat Laporan Kejadian pada


M

Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi dengan Nomor : LK / 011 / III /


ng

on
gu

Halaman 5 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Nakertrans / 2018 tanggal 14 Maret 2018 (T-1) dengan Terlapor 1. General

R
Manajer PTPN Cinta Manis a.n. IR. SYUKUR HK, 2. Askep SDM dan Umum

si
a.n. ABDUL HAMID dan 3. Ketua Koperasi PTPN VII Cinta Manis (HERU

ne
ng
CATUR PRIHANTO, SP) dengan pasal yang dilanggar yaitu Pasal 90 ayat (1)
UU Nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan dan pasal 28 UU No.21
Tahun 2000 Tentang Serikat Pekerja /Serikat Buruh;

do
gu Penyidik Pengawai Negeri Sipil (PPNS Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Palembang) telah melakukan serangkaian penyelidikan dan

In
A
penyidikan terhadap perkara tersebut di ketahui bahwa PEMOHON DEDI
KRISNA adalah Karyawan Koperasi Ruwa Jurai Kelompok Usaha Cinta Manis
ah

bukan karyawan PT Perkebunan Nusantara VII Distrik Cinta Manis sehingga

lik
tidak ada hubungan hukum langsung antara PEMOHON dengan Terlapor
General Manajer PTPN Cinta Manis a.n. IR. SYUKUR HK dan Askep Sdm dan
am

ub
Umum a.n. ABDUL HAMID akan harus melalui koperasi;
Bahwa diketahui hubungan hukum antara Koperasi karyawan Ruwa Jurai
ep
Kelompok Usaha dengan PTPN Cinta Manis yaitu Kopkar sebagai penyedia
k

tenaga kerja yang bukan karyawan PTPN sedangkan PTPN sendiri adalah
ah

pengguna tenaga kerja, hal ini di buktikan pada perjanjian kerja sama antara
R

si
PTPN dengan Kopkar dalam Penyedian Tenaga Kerja di Nomor :
D.C/MA/KTR/105/2015 tanggal 10 Oktober 2015 (T-5);

ne
ng

Bahwa PEMOHON DEDI KRISNA adalah karyawan Koperasi Ruwa Jurai


Kelompok Usaha Cinta Manis (sebagai satpam) dengan status karyawan

do
gu

kontrak/outsourcing dibuktikan dengan surat perjanjian kerja waktu tertentu


dengan No.KOPKAR/KTR/XI/102/2016 tanggal 21 April 2016 (T-6);
Sejak di berlakukannya Peraturan Menteri Tenagakerja dan Tramingrasi
In
A

Republik Indonesia No.19 Tahun 2012 (T-4) tentang syarat-syarat penyerahan


sebagian pelaksaan pekerjaan kepada perusahaan lain sebagaimana tercantum
ah

lik

pada pasal 1 ayat (3) yang berbunyi perusahaan penyedia jasa buruh adalah
perusahaan yang berbentuk badan hukum perseroan terbatas (PT) dengan
m

ub

demikian badan hukum Koperasi Ruwa Jurai Kelompok Usaha Cinta Manis
tidak boleh lagi sebagai penyedia jasa buruh (pengamanan) dengan demikian
ka

untuk pekerjaan jasa keamanan Pihak PT. Perkebunan Nusantara VII Distrik
ep

Cinta Manis Kabupaten Ogan iIir Sumsel telah bekerjasama dengan badan
ah

usaha jasa pengamanan (BUJP) yaitu PT.Budi Gada Perkasa (PT.BGP) dengan
R

gaji sesuai dengan ketentuan yang berlaku;


es

Akan tetapi PEMOHON DEDI KRISNA menolak untuk dipindahkan ke


M

ng

Perusahan Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) tersebut dan PEMOHON


on
gu

Halaman 6 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memilih tidak bekerja /mogok kerja dan tetap ingin bekerja sebagai

R
satpam/tenaga keamanan di bawah Koperasi Ruwa Jurai Kelompok Usaha

si
Cinta Manis, atas Sikap PEMOHON tersebut Pihak PT. Perkebunan Nusantara

ne
ng
VII Distrik Cinta Manis Kabupaten Ogan iIir Sumsel tetap tidak dapat memenuhi
keinginan PEMOHON untuk bekerja pada Koperasi Ruwa Jurai Kelompok
Usaha Cinta Manis;

do
gu Atas anjuran pemerintah provinsi sumsel melalui dinas tenaga kerja dan
transmigrasi dengan nomor surat : 567/2210/Nakertrans/2017 tanggal 7

In
A
September 2017 (T-7) Pihak PT. Perkebunan Nusantara VII Distrik Cinta Manis
Kabupaten Ogan Ilir Sumsel harus membayar uang pesangon untuk PEMOHON
ah

DEDI KRISNA sebesar Rp 34.930.000,- (tiga puluh empat juta sembilan ratus

lik
tiga puluh ribu rupiah);
Jumlah Uang Pesangon ini sudah sesuai dengan Keputusan Gubernur
am

ub
Sumsel Tentang Upah Minimum Provinsi Sumsel Tahun 2011 dan surat Edaran
Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor 1/MEN/1/2015 Tentang Putusam MK
ep
Mengenai Ketenaga Kerjaan (T-8) dan PIHAK PT. Perkebunan Nusantara Vii
k

Distrik Cinta Manis Kabupaten Ogan Ilir bersedia membayar pesangon yang
ah

telah dianjurkan oleh Pihak Pemerintah Provinsi Sumsel melalui dinas tenaga
R

si
kerja dan transmigrasi namun uang pesangon tersebut ditolak oleh PEMOHON
dengan alasan pemohon tetap ingin bekerja pada Koperasi Ruwa Jurai

ne
ng

Kelompok Usaha Cinta Manis, Akibat tidak dikabulkannya tuntutan tersebut,


akhirnya membuat laporan kejadian;

do
gu

Laporan kejadian Nomor : LK/011/III/Nakertrans/2018 tanggal 14 Maret


2018 telah dihentikan penyidikan oleh dengan alasan Tidak Cukup Bukti,
Penghentian Penyidikan Perkara ini telah sesuai prosedur karena tidak cukup
In
A

bukti, maka oleh Pihak PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang
mengeluarkan surat Penghentian Penyidikan dengan Nomor : SPPP / 01 / VII /
ah

lik

Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli 2019 (T-9) dan surat Ketetapan Penghentian


Penyidikan Nomor : S-Tap/01/VII/Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli 2019 (T-10);
m

ub

II. Dalam Eksepsi


1. Bahwa TERMOHON Dir Reskrimsus Polda Sumsel hanya menjalankan
ka

perintah Undang-Undang No 8 Tahun 1981 tentang KUHAP dan


ep

Peraturan Kapolri sebagaimana dimaksud dalam :


ah

- Pasal 6 ayat (1) KUHAP penyidik adalah :


R

a. Pejabat Polisi Negara Republik Indonesia;


es

b. Pejabat pegawai negeri sipil diberi wewenang khusus oleh Undang-


M

ng

Undang”;
on
gu

Halaman 7 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Pasal 7 ayat (2) KUHAP ”penyidik sebagaimana di maksud dalam

R
pasal 6 ayat (1) huruf (b) mempunyai wewenang sesuai dengan

si
Undang-Undang yang menjadi dasar hukumnya masing-masing dan

ne
ng
dalam pelaksanaan tugasnya berada dibawah koordinasi dan
pengawasan penyidik tersebut dalam pasal 6 ayat (1) huruf (a) yaitu
Dir Reskrimsus Polda Sumsel;

do
gu - Pasal 107 ayat (1) KUHAP untuk kepentingan penyidikan, penyidik
tersebut pada pasal 6 ayat 1 huruf (a) memberikan petunjuk pada

In
A
penyidik tersebut pada pasal 6 ayat 1 huruf (b) dan memberikan
bantuan penyidikan yang diperlukan
ah

- Peraturan Kapolri Nomor 20 Tahun 2010 tentang Koordinasi,

lik
pengawasan dan pembinaan penyidikan bagi penyidik pengawai
negeri sipil;
am

ub
- Peraturan Kapolri Nomor 6 Tahun 2010 tentang manajemen
penyidikan PPNS;
ep
2. Bahwa permohonan pra pradilan dari PEMOHON DEDI KRISNA adalah
k

Salah Alamat Plurium Litis Consortium atau Error In Pensona


ah

seharusnya pihak PEMOHON DEDI KRISNA secara normatif harus


R

si
menggugat Pihak Pemerintah Provinsi Sumsel Melalui Dinas Tenaga
Kerja dan Transmigrasi yang telah mengeluarkan surat perintah

ne
ng

penghentian penyidikan dan ketetapan penghentian penyidikan;


Hal ini berdasarkan Yuris Prudensi / putusan MA RI No. 1078 K / SIP /

do
gu

1972 tanggal 11 November 1975 Yuris Prudensi / putusan MA RI No. 1125 K /


Pdt / 1984 yang inti dari putusan tersebut menyatakan harus menggugat pihak
yang masih ada hubungan dalam perkara yang sedang di sengketakan, hal ini
In
A

jelas Pemerintah Provinsi Sumsel Melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
yang mana telah menghentikan penyidikan terhadap perkara yang dilaporkan
ah

lik

oleh PEMOHON DEDI KRISNA dengan tersangka yaitu:


 Ir. SYUKUR HK BIN KOHARI sebagai General Manager PTPN VII
m

ub

Distrik Cinta Manis;


 ABDUL HAMID, S.IP BIN HADI RACHMAN sebagai Askep Sdm dan
ka

Umum PTPN VII Cinta Manis;


ep

 HERU CATUR PRIHANTO, S.P sebagai Sdm dan Umum PTPN VII
ah

Cinta Manis;
R

Secara normatif Pihak Pemerintah Provinsi Sumsel Melalui Dinas Tenaga


es
M

Kerja dan Transmigrasi harus di gugat sebagai PIHAK TERMOHON pra


ng

peradilan sedangkan PIHAK DIR RESKRIM KHUSUS POLDA SUMSEL


on
gu

Halaman 8 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebagai KORWAS PPNS dalam perkara ini tidak melakukan penyidikan adapun

R
sebagai dasar adalah pasal 107 ayat (1) Jo pasal 6 ayat (1) huruf (b) dan pasal

si
7 ayat (2) KUHAP;

ne
ng
Bahwa dengan demikian gugatan perkara pra peradilan ini adalah cacat
hukum dan harus dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard);
3. Bahwa gugata pra perdilan PEMOHON DEDI KRISNA adalah obscuur libel

do
gu karena PEMOHON DEDI KRISNA telah menggugat Polri dalam hal ini Dir
Krimsus Polda Sumsel yang tidak melakukan proses penyelidikan dan

In
A
penyidikan serta tidak mengeluarkan surat penghentian penyidikan dalam
perkara PEMOHON DEDI KRISNA dengan laporan kejadian nomor :
ah

LK/011/III/NAKERTRANS/2018 tanggal 14 Maret 2018 sedangkan yang

lik
melakukan proses penyelidikan dan penyidikan serta mengeluarkan surat
penghentian penyidikan tersebut adalah pihak PPNS dinas tenaga kerja dan
am

ub
transmigrasi Palembang dengan surat penghentian penyidikan nomor :
SPPP/01/VII/NAKERTRANS /2019 tanggal 16 Juli 2019 dan surat ketetapan
ep
penghentian penghentian penyidikan nomor : S-
k

TAP/01/VII/NAKERTRANS/2019 tanggal 16 Juli 2019;


ah

Berdasarkan hal tersebut diatas maka jelas secara yuridis normatif


R

si
gugatan PEMOHON pra pradilan DEDI KRISNA adalah obscuur libel dan tidak
jelas dan harus ditolak dengan demikian gugatan PEMOHON tidak dapat

ne
ng

diterima (niet ontvankelijk verklaard);


III. Dalam Pokok Perkara Pra Pradilan

do
gu

1. Bahwa TERMOHON menolak seluruh dalil-dalil PEMOHON, kecuali


terhadap hal-hal yang secara tegas diakui oleh TERMOHON;
2. Bahwa TERMOHON secara Yuridis tidak Pernah menerima laporan
In
A

kejadian dan memproses laporan kejadian yang dilaporkan oleh


PEMOHON DEDI KRISNA secara hukum dalam penyelidikan maupun
ah

lik

dalam penyidikan dan juga TERMOHON tidak pernah mengeluarkan


Surat Perintah Penghentian Penyidikan dan Penetapan Penghentian
m

ub

Penyidikan dengan Laporan Kejadian Nomor : LK/011/III/Nakertrans/


2018 tanggal 14 Maret 2018, sehingga Gugatan pra peradilan yang
ka

diajukan oleh PEMOHON DEDI KRISNA kepada Dir Reskrimsus Polda


ep

Sumsel ADALAH ERROR IN PENSONAM (SALAH ALAMAT DAN


ah

KURANG PIHAK) DAN JUGA GUGATAN PEMOHON DEDI KRISNA


R

ADALAH OBSCUUR LIBEL (TIDAK JELAS DAN KABUR) DENGAN


es

DEMIKIAN GUGATAN PEMOHON DEDI KRISNA HARUS TIDAK


M

ng

DAPAT DITERIMA (NIET ONTVANKELIJK VERKLAARD);


on
gu

Halaman 9 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Bahwa secara Yuridis dan Normatif tindakan yang dilakukan oleh

R
Pihak PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang yang

si
sudah menerima laporan kejadian, melakukan penyidikan dan

ne
ng
mengeluarkan surat penghentian penyidikan Nomor : SPPP/01/VII/
Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli 2019 dan surat Ketetapan penghen-
tian Penghentian Penyidikan Nomor : S-Tap/01/VII/Nakertrans/2019

do
gu tanggal 16 Juli 2019 adalah sudah tepat menurut hukum karena tidak
cukup bukti dan tidak ada tindak pidana ketenaga kerjaan serta tidak

In
A
memenuhi unsur dari pasal yang dipersangkakan yaitu Pasal 90 ayat
(1) UU Nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan dan pasal 28
ah

UU No.21 Tahun 2000 Tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh dan

lik
Pihak;
4. Bahwa PEMOHON membuat laporan kejadian tentang pengusaha
am

ub
dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum
sebagaimana dimaksud Pasal 90 ayat (1) UU Nomor 13 tahun 2003
ep
tentang ketenagakerjaan;
k

Berdasarkan surat edaran Menteri Ketenagakerjaan Nomor 1


ah

/Men/I/2015 tentang Putusan Mahkamah Kontitusi Nomor 100/PUU-X/2012 atas


R

si
pasal 96 UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, dijelaskan tuntutan
ha katas pembayaran upah pekerja/buruh dan segala pembayaran yang timbul

ne
ng

dari hubungan kerja yang diajukan setelah terbitnya Putusan Mahkamah


Konstitusi, maka hak yang dapat dihitung paling lama sejak tanggal 19

do
gu

September 2011;
5. Bahwa tindakan PIHAK PT. Perkebunan Nusantara VII Distrik Cinta
Manis Kabupaten Ogan Ilir hanya menjalankan Peraturan Menteri
In
A

Ketenagakerjaan Republik Indonesia NO.19 Tahun 2012 tentang


seluruh badan hukum penyedia jasa pekerja harus berbentuk
ah

lik

perseroaan terbatas / PT, dengan kata lain koperasi tidak boleh lagi
memperkerjakan / mengelola jasa keamanan seperti satpam, harus
m

ub

dialihkan / dipindahkan ke badan usaha jasa pengamanan (BUJP)


adalah secara yuridis sudah benar dan tidak ada tindak pidana
ka

ketenagakerjaan sebagaimana dimaksud UU No 21 Tahun 2000


ep

tentang serikat pekerja/serikat buruh;


ah

Sehingga tidak ada intimidasi, memaksa pekerja buruh untuk membentuk


R

atau tidak membentuk mengurus, tidak menjadi pengurus, menjadi anggota atau
es

tidak menjadi anggota, tidak memberhentikan sementara, tidak mengurangi


M

ng

on
gu

Halaman 10 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
upah, akan tetapi memindahkan pengelola jasa pekerja yang tadinya badan

R
koperasi menjadi perseroan terbatas/PT;

si
IV. Proses Hukum Mengenai Tindak Lanjut Terakhir dari Laporan Kejadian

ne
ng
Nomor : LK/011/III/Nakertrans/2018 tangal 14 Maret 2018;
1. Bahwa pihak PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang
telah mengeluarkan surat perintah dimulainya penyidikan Nomor :

do
gu SPDP / 01 / III / NAKERTRANS / 2018 tanggal 19 Maret 2018 Kepada
Kejaksaan Tinggi sumsel (T-3);

In
A
2. Bahwa pihak PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang
telah mengeluarkan surat perintah penyidikan Nomor : Sprin-sidik /
ah

13/III/NAKERTRANS/2018 tanggal 19 Maret 2018 (T-2);

lik
3. Bahwa pihak PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang
telah melakukan pemeriksaan Saksi-saksi sebanyak 13 (tiga) belas
am

ub
orang;
4. Bahwa pihak PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang
ep
telah menerima surat dari Kejaksaan Tinggi sumsel Nomor : B-
k

3821/N.6.4/Epp`1/09/2018 tanggal 20 Agustus 2018/P-19 (T-11);


ah

5. Bahwa PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang telah


R

si
mengeluarkan surat penghentian penyidikan Nomor : SPPP/01/VII/
Nakertrans /2019 tanggal 16 Juli 2019;

ne
ng

6. Bahwa PPNS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang telah


mengeluarkan surat Ketetapan penghentian Penghentian Penyidikan

do
gu

Nomor : S-Tap/01/VII/Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli 2019;


V. Tanggapan terhadap surat permohonan gugatan pra pradilan dari PEMOHON
DEDI KRISNA;
In
A

Menanggapi Permohonan Gugatan pra pradilan dari PEMOHON DEDI


KRISNA pada tanggal 12 September 2019 yang pada garis besarnya
ah

lik

menyatakan bahwa TERMOHON Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda


Sumsel yang telah mengeluarkan Surat dengan Nomor : SP3/01-
m

ub

A/VII/RES.10.2/2019/Ditreskrimsus tertanggal 23 Juli 2019 adalah batal atau


tidak sah menurut Hukum, Pernyataan PEMOHON DEDI KRISNA perlu
ka

dijelaskan bahwa Dir Krimsus Polda Sumsel yang tidak melakukan proses
ep

penyelidikan dan penyidikan serta tidak mengeluarkan surat penghentian


ah

penyidikan dalam perkara PEMOHON DEDI KRISNA dengan Laporan Kejadian


R

Nomor : LK / 011 / III / Nakertrans / 2018 tanggal 14 Maret 2018 sedangkan


es

yang melakukan Proses penyelidikan dan penyidikan adalah Pihak Penyidik


M

ng

Pegawai Negeri Sipil Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang;


on
gu

Halaman 11 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa Penyidik Pegawai Negeri Sipil tidak menemukan tindak pidana

R
ketenagakerjaan akan tetapi tuntutan tentang jumlah pesangon, dan perlu

si
ditegaskan kepada PEMOHON bahwa permasalahan hukum PEMOHON DEDI

ne
ng
KRISNA seharusnya diselesaikan melalui Pengadilan Hubungan Industrial
(PHI) yang berwenang memeriksa dan memutus perselisihan hak antar serikat
pekerja/serikat buruh dalam satu perusahan, sehingga permasalahan hukum

do
gu pemohon dapat diselesaikan dengan aturan hukum ketenagakerjaan di
Indonesia secara adil dan ada kepastian hukum;

In
A
Akan tetapi PEMOHON DEDI KRISNA tidak menyelesaikan perselisihan
pekerjaan pada perusahan tempat dia bekerja melalui pengadilan hubungan
ah

industrial (PHI) yang mana menyangkut haknya sebagai tenaga

lik
keamanan /petugas satpam di kantor Koperasi Ruwa Jurai Kelompok Usaha
Cinta Manis dengan status karyawan kontrak/outsourcing, setelah mendapatkan
am

ub
putusan inkracht dari PHI mengenai perselisihan kerja PEMOHON, secara
perdata atau pidana;
ep
Dengan demikian secara yuridis normatif tindakan PEMOHON DEDI
k

KRISNA yang telah menggugat secara pra pradilan pada Dir Reskrimsus Polda
ah

Sumsel adalah kurang Pihak adalah ERROR IN PENSONAM dan kurang Jelas
R

si
OBSCUUR LIBEL;
Berdasarkan uraian dan fakta tersebut diatas, maka jelas secara hukum

ne
ng

bahwa Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) yang diterbitkan oleh


Pihak Penyidik Pegawai Negeri Sipil Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi

do
gu

Palembang dengan surat penghentian penyidikan Nomor : SPPP/01/VII/


Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli 2019 dan surat ketetapan penghentian
Penghentian Penyidikan Nomor : S-Tap / 01 / VII / Nakertrans / 2019 tanggal 16
In
A

Juli 2019 adalah benar adanya secara hukum dan bukan diterbitkan oleh Pihak
Polri dalam hal ini PIHAK Dir Reskrimsus Polda Sumsel maka TERMOHON
ah

lik

memohon kepada Hakim yang memeriksa dalam Sidang Pra Peradilan ini
berkenan memutuskan dan menetapkan yang amarnya sebagai berikut :
m

ub

DALAM EKSEPSI
1. Menerima dan mengabulkan eksepsi dari TERMOHON;
ka

2. Menyatakan permohonan pra pradilan dari PEMOHON tidak dapat


ep

diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard);


ah

DALAM POKOK PERKARA


R

1. Menolak permohonan pra pradilan secara keseluruhan dari PEMOHON


es

DEDI KRISNA;
M

ng

2. Membebankan biaya perkara kepada PEMOHON;


on
gu

Halaman 12 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Atau apabila Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex

R
aeque et Bono);

si
Menimbang, bahwa terhadap jawaban Termohon, Pemohon tidak

ne
ng
mengajukan tanggapan (Replik), dan Termohon tidak pula mengajukan
tanggapannya (Duplik) dipersidangan;

do
gu Menimbang, bahwa untuk membuktikan Permohonannya Pemohon telah
mengajukan surat-surat bukti yang telah diberi bermaterai yang cukup sebagai
berikut :

In
A
1. Foto copy Kartu Tanda Penduduk atas nama Dedi Krisna, diberi tanda P-
1;
ah

lik
2. Foto copy Surat Keterangan Nota Pemeriksaan Pertama. Nomor 560/
3074/ Nakertrans/ 2016. Yang dikeluarkan oleh Dinas Tenaga Kerja dan
am

ub
Transmigrasi Provinsi Sumatera Selatan. Tanggal, 11 Oktober 2016
Palembang, diberi tanda P-2;
3. Foto copy Surat Keterangan Nomor 030/ SP.SERBUH/ 2016. Perihal
ep
k

Pengaduan. Yang dikeluarkan Serikat Buruh Harian PT.Perkebunan


ah

Nusantara VII Distrik Cinta Manis Ogan Ilir 22 November 2016, diberi tanda
R

si
P-3;
4. Foto copy Surat Keterangan Nota Pemeriksaan Pertama. Nomor 560/

ne
ng

447/ Nakertrans/ 2017, diberi tanda P-5;


5. Foto copy Surat Keterangan Prihal Pemberitahuan Kepada Dedi Krisna

do
tanggal 17 Februari 2017 ptpn 7, diberi tanda P-6;
gu

6. Foto copy Surat Kuasa untuk meberi kuasa penuh kepada Serikat Buruh
Harian (SERBUH), diberi tanda P-7;
In
A

7. Foto copy Surat Keterangan Nomor 567/3210/Nakertrans/2017, diberi


tanda P-8;
ah

lik

8. Foto copy Surat Keterangan Nomor : SPDP/01/111/Nakertrans/2018,


diberi tanda P-10;
9. Foto copy Surat Keterangan Nomor SP3/a-A/VII/RES.10.2/2019/
m

ub

Ditrskrimsus, diberi tanda P-24;


ka

10. Foto copy Surat Keterangan Nomor 560/3006/Nakertrans/2019, diberi


ep

tanda P-25;
11. Foto copy Surat Keterangan Nomor SPPP/01/VII/Nakertrans/2019, diberi
ah

tanda P-26;
R

es

12. Foto copy Surat Keterangan Nomor S-Tap/01/VII/Nakertrans/2019, diberi


M

tanda P-27;
ng

on
gu

Halaman 13 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa foto copy bukti-bukti surat tersebut, diatas telah

R
dicocokkan sama dengan aslinya di persidangan, kecuali bukti surat P-2, dan

si
bukti surat P-24 tidak dapat dicocokkan dengan aslinya, karena tidak dapat

ne
ng
ditunjukkan aslinya di persidangan ;
Menimbang, bahwa Pemohon tidak mengajukan saksi-saksi diper-
sidangan;

do
gu Menimbang, bahwa Termohon telah mengajukan surat-surat bukti yang
telah diberi bermeterai yang cukup sebagai berikut :

In
A
1. Foto copy Laporan Kejadian Nomor : LK / 011 / III / Nakertrans /
2018 tangal 14 Maret 2018, diberi tanda T-1;
ah

2. Foto copy Surat perintah penyidikan Nomor Sprin-sidik /

lik
13/III/NAKER-TRANS/2018 tanggal 19 Maret 2018 , diberi tanda T-2;
3. Foto copy Surat perintah dimulainya penyidikan Nomor : SPDP /
am

ub
01 / III / NAKERTRANS / 2018 tanggal 19 Maret 2018 Kepada Kejaksaan
Tinggi Sumsel, diberi tanda T-3;
ep
4. Foto copy Permenker No.19 Tahun 2012, diberi tanda T-4;
k

5. Foto copy Perjanjian kerja sama dalam Penyedian Tenaga Kerja


ah

di PT Perkebunan Nusantara VII Distrik Cinta Manis yang berlokasi di Desa


R

si
Ketiau Kecamatan Lubuk Keliat Kabupaten Ogan Ilir Sumsel Nomor :
D.C/MA/KTR/105/2015 tanggal 10 Oktober 2015, diberi tanda T-5;

ne
ng

6. Foto copy Surat perjanjian kerja waktu tertentu dengan


No.KOPKAR/KTR/ XI/102/2016 tanggal 21 April 2016, diberi tanda T-6;

do
gu

7. Foto copy Surat anjuran Pemerintah Provinsi Sumsel melalui


dinas tenaga kerja dan transmigrasi dengan nomor surat :
567/2210/Nakertrans /2017 tanggal 7 September 2017 kepada Pihak PT.
In
A

Perkebunan Nusantara VII Distrik Cinta Manis Kabupaten Ogan Ilir Sumsel
harus membayar uang pesangon untuk PEMOHON DEDI KRISNA sebesar
ah

lik

Rp 34.930.000,- (tiga puluh empat juta sembilan ratus tiga puluh ribu
rupiah), diberi tanda T-7;
m

ub

8. Foto copy Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor


1/MEN/1/2015 Tentang Putusam MK Mengenai Ketenaga Kerjaan, diberi
ka

tanda T-8;
ep

9. Foto copy Surat Penghentian Penyidikan dengan Nomor :


ah

SPPP / 01 / VII / Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli 2019, diberi tanda T-9;


R

10. Foto copy Surat Ketetapan Penghentian Penyidikan Nomor S-


es

Tap/01/VII/ Nakertrans / 2019 tanggal 16 Juli 2019, diberi tanda T-10;


M

ng

on
gu

Halaman 14 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
11. Foto copy Hasil gelar perkara tanggal 26 Juni 2019 agar perkara

R
ini di SP3, diberi tanda T-11;

si
12. Foto copy Surat dari Kejaksaan Tinggi Sumsel Nomor : B-3821/

ne
ng
N.6.4/Epp`1/09/2018 tanggal 20 Agustus 2018/P-19 kepada Pihak PPNS
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Palembang, diberi tanda T-12;
Menimbang, bahwa foto copy bukti-bukti surat tersebut, diatas telah

do
gu dicocokkan sama dengan aslinya dipersidangan, kecuali bukti surat T-4 dan
bukti Surat T-8 yaitu Print Out, serta bukti surat T-5, T-6 dan bukti surat T-7 yang

In
A
tidak dapat dicocokkan dengan aslinya, karena tidak dapat ditunjukkan aslinya
di persidangan ;
ah

Menimbang, bahwa Termohon tidak mengajukan saksi–saksi dipersi-

lik
dangan;
Menimbang, bahwa Para Pihak telah mengajukan kesimpulannya masing-
am

ub
masing dan karena tidak mengajukan sesuatu hal lagi di persidangan dan
mohon diberikan putusan ;
ep
Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian putusan ini segala sesuatu
k

yang dicatat berita acara persidangan ditunjuk dan dianggap termuat dan
ah

bagian tidak terpisahkan dari Putusan ini ;


R

si
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

ne
ng

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Praperadilan yang

do
diajukan oleh Pemohon adalah sebagaimana tersebut di atas;
gu

Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan permohonan Pemohon


Praperadilan, maka Pengadilan terlebih dahulu akan mempertimbangkan
In
A

Jawaban/Eksepsi dari Termohon;


DALAM EKSEPSI:
ah

lik

1. Bahwa permohonan pra pradilan dari PEMOHON DEDI KRISNA adalah


Salah Alamat Plurium Litis Consortium atau Error In Pensona;
2. Bahwa gugata pra perdilan PEMOHON DEDI KRISNA adalah obscuur
m

ub

libel;
ka

Menimbang, bahwa kalau dilihat Undang-Undang No 8 Tahun 1981


ep

tentang KUHAP dan Peraturan Kapolri sebagaimana dimaksud dalam :

 Pasal 6 ayat (1) KUHAP penyidik adalah :


ah

a. Pejabat Polisi Negara Republik Indonesia;


es

b. Pejabat pegawai negeri sipil diberi wewenang khusus oleh


M

ng

Undang-Undang”;
on
gu

Halaman 15 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Pasal 7 ayat (2) KUHAP ”penyidik sebagaimana di maksud dalam

R
pasal 6 ayat (1) huruf (b) mempunyai wewenang sesuai dengan

si
Undang-Undang yang menjadi dasar hukumnya masing-masing dan

ne
ng
dalam pelaksanaan tugasnya berada dibawah koordinasi dan
pengawasan penyidik tersebut dalam pasal 6 ayat (1) huruf (a) yaitu
Dir Reskrimsus Polda Sumsel;

do
gu  Pasal 107 ayat (1) KUHAP untuk kepentingan penyidikan, penyidik
tersebut pada pasal 6 ayat 1 huruf (a) memberikan petunjuk pada

In
A
penyidik tersebut pada pasal 6 ayat 1 huruf (b) dan memberikan
bantuan penyidikan yang diperlukan;
ah

lik
a. Peraturan Kapolri Nomor 20 Tahun 2010 tentang Koordinasi,
pengawasan dan pembinaan penyidikan bagi penyidik pengawai
negeri sipil;
am

ub
b. Peraturan Kapolri Nomor 6 Tahun 2010 tentang manajemen
penyidikan PPNS;
ep
Menimbang, bahwa dalam eksepsi Termohon Praperadilan telah
k

mengemukakan bahwa Polri dalam hal ini Dir Krimsus Polda Sumsel tidak
ah

melakukan proses penyelidikan dan penyidikan serta tidak mengeluarkan surat


R

si
penghentian penyidikan dalam perkara PEMOHON DEDI KRISNA dengan
laporan kejadian nomor : LK/011/III/NAKERTRANS/2018 tanggal 14 Maret 2018

ne
ng

sedangkan yang melakukan proses penyelidikan dan penyidikan serta


mengeluarkan surat penghentian penyidikan tersebut adalah pihak PPNS dinas

do
gu

tenaga kerja dan transmigrasi Palembang dengan surat penghentian penyidikan


nomor : SPPP/01/VII/NAKERTRANS /2019 tanggal 16 Juli 2019 dan surat
In
ketetapan penghentian penyidikan nomor : S-TAP/01/VII/NAKER-TRANS/2019
A

tanggal 16 Juli 2019;


Menimbang, bahwa Pemohon Praperadilan dalam kesimpulannya telah
ah

lik

mengemukakan bahwa pada tanggal 16 Juli 2019 sesuai surat Pemberitahuan


Penghentian Penyidikan Yang ditembuskan kepada Kepala Kejakasaan Tinggi
m

ub

Sumatera Selatan Melalui Dirreskrimsus Polda Sumsel. Menunjuk a. Pasal 7


ayat (1) huruf I, dan pasal 109 ayat (2) KUHAP ; b. Pasal 90 ayat (1) Undang-
ka

undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan ; c. Pasal 28 Undang-


ep

Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh ; d. Surat


ah

Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan Nomor : SPDP/ 01/ III/ Nakertrans/ 2018


R

tanggal 19 Maret 2018 ; e. Resume hasil penyidikan tindak Pidana dibidang


es

Ketenagakerjaan atas nama Tersangka Sdr. Ir. Syukur HK, Sdr. Abdul Hamid
M

ng

HR, S.Ip, dan Sdr. Heru Catur Prihanto, SP sebagaimana dimaksud dalam
on
gu

Halaman 16 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 90 ayat (1) Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang

R
Ketenagakerjaan dan Pasal 28 Undang-Undang No. 21 Tahun 2000 Tentang

si
Serikat Pekerja/Serikat Buruh Tgl. 5 Desember 2018. f. Hasil Gelar Perkara

ne
ng
tanggal 26 Juni 2019, TERMOHON sampaikan dihentikan penyidikanya.
ditandatangani oleh Drs. H. KOIMUDIN SH.MM. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Provinsi Sumatera Selatan. Dengan terbitnya surat ini PEMOHON

do
gu sangat dirugikan karena tanpa adanya penjelasan yang Sah dan Benar sesuai
dengan Kepastian Hukum yang berlaku;

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
diatas, maka terhadap eksepsi tersebut tidak beralasan menurut Hukum dan
ah

harus ditolak;

lik
DALAM POKOK PERKARA
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Praperadilan yang
am

ub
diajukan oleh Pemohon adalah sebagaimana tersebut di atas;
Menimbang, bahwa Permohonan Praperadilan yang diajukan oleh
ep
Pemohon agar Pengadilan Negeri Palembang menyatakan Surat Penghentian
k

Penyidikan dan Penuntutan (SP3) yang diterbitkan Termohon dinyatakan Batal


ah

atau Tidak Sah;


R

si
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil permohonannya Pemohon
telah mengajukan bukti surat berupa foto copy masing-masing diberi tanda P-

ne
ng

1, P-2, P-3, P-5, P-6, P-7, P-8, P-10, P-24, sampai dengan bukti surat P-27,
sebagaimana tersebut di atas;

do
gu

Menimbang, bahwa Termohon dalam jawaban pada intinya menolak


Permohonan Pemohon tersebut dengan alasan :
Bahwa permohonan pra pradilan dari PEMOHON DEDI KRISNA
In
A

adalah Salah Alamat Plurium Litis Consortium atau Error In Pensona


seharusnya pihak PEMOHON DEDI KRISNA secara normatif harus
ah

lik

menggugat Pihak Pemerintah Provinsi Sumsel Melalui Dinas Tenaga Kerja


dan Transmigrasi yang telah mengeluarkan surat perintah penghentian
m

ub

penyidikan dan ketetapan penghentian penyidikan;


Menimbang, bahwa untuk mendukung dalil penolakan/bantahannya
ka

tersebut Termohon telah mengajukan bukti surat-surat berupa foto copy


ep

bermaterai yang cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya masing-masing


ah

diberi tanda bukti surat T-1 sampai dengan bukti surat T-12 sebagaimana
R

tersebut di atas;
es
M

ng

on
gu

Halaman 17 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa setelah membaca dan meneliti surat permohonan

R
Pemohon dan jawaban Termohon serta bukti surat yang diajukan kepersi-

si
dangan maka Hakim akan mempertimbangkan sebagai berikut;

ne
ng
Menimbang, bahwa Pasal 1 butir 10 jo Pasal 77 KUHAP menyebutkan
bahwa yang menjadi kewenangan Praperadilan adalah;
1. Sah atau tidaknya Penangkapan, Penahanan,

do
gu Penghentian Penyidikan, atau penghentian Peniuntutan;
2. Gantikerugian dan atau rehabilitasi bagi sesorang yang

In
A
perkara pidananya dihentiakan pada tingkat penyidikan atau penuntutan;
3. Permintaan ganti kerugian atau rehabilitasi oleh
ah

tersangka atau keluarganya atau pihak lain atas kuasanya yang perkaranya

lik
tidak diajukan ke Pengadilan;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti Surat yang diajukan oleh Pihak
am

ub
Terhohon yaitu (T-1, T-2, T-3, T-4 dan T-9, T-10 serta T-11) jelas bahwa secara
hukum Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) yang diterbitkan oleh
ep
Pihak Penyidik Pegawai Negeri Sipil Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
k

Palembang dengan surat penghentian penyidikan Nomor : SPPP/01/VII/


ah

Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli 2019 dan surat ketetapan penghentian


R

si
Penghentian Penyidikan Nomor : S-Tap/01/VII/Nakertrans/2019 tanggal 16 Juli
2019 secara hukum bukan diterbitkan oleh Pihak Polri dalam hal ini PIHAK Dir

ne
ng

Reskrimsus Polda Sumsel maka apa yang dikemukakan dalam dalil-dalil


permohonan Pihak Pemohon pada tanggal 12 September 2019 yang pada

do
gu

garis besarnya menyatakan bahwa TERMOHON Direktur Reserse Kriminal


Khusus Polda Sumsel yang telah mengeluarkan Surat dengan Nomor : SP3/01-
A/VII/RES.10.2/2019/ Ditreskrimsus tertanggal 23 Juli 2019 tidak melakukan
In
A

proses penyelidikan dan penyidikan serta tidak mengeluarkan surat peng-


hentian penyidikan, dan permasalahan hukum PEMOHON DEDI KRISNA
ah

lik

seharusnya diselesaikan melalui Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) yang


berwenang memeriksa dan memutus perselisihan hak antar serikat pekerja/
m

ub

serikat buruh dalam satu perusahan, sehingga permasalahan hukum pemohon


dapat diselesaikan dengan aturan hukum ketenagakerjaan di Indonesia secara
ka

adil dan ada kepastian hukum, maka terhadap Petitum permohonan Pemohon
ep

Praperadilan pada Point-2 tidak beralasan hukum sehingga harus ditolak,


ah

maka terhadap petitum-petitum permohonan Pemohon Praperadilan lainnya


R

tidak perlu dipertimbangkan lagi, maka dengan sendirinya dinyatakan ditolak


es

pula;
M

ng

on
gu

Halaman 18 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan Praperadilan yang diajukan

R
oleh Pemohon ditolak untuk seluruhnya, maka biaya yang timbul dalam perkara

si
ini haruslah dibebankan kepada Pemohon;

ne
ng
Memperhatikan Pasal 77 Undang-Undang Nomor 8 tahun 1981,
tentang Huum Acara Pidana dan peraturan petrundang-undangan yang
bersangkutan;

do
gu MENGADILI

DALAM EKSEPSI

In
A
- Menolak eksepsi Termohon untuk seluruhnya;
ah

DALAM POKOK PERKARA:

lik
- Menolak permohonan Praperadilan Pemohon untuk seluruhnya;
am

- Membebankan biaya perkara kepada Pemohon sebesar Nihil;

ub
Demikian diputuskan pada hari Senin, tanggal 30 September 2019 oleh
ep
k

Said Husein, SH.,MH., Hakim Pengadilan Negeri Palembang dan diucapkan


dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari dan tanggal itu juga oleh
ah

R
Hakim tersebut, dibantu oleh Mashur Mahmud, SH.,MH Panitera Pengganti

si
pada Pengadilan Negeri tersebut dengan dihadiri oleh Kuasa Pemohon dan

ne
ng

Kuasa Termohon.

Panitera Pengganti, Hakim,

do
gu

In
A

Mashur Mahmud, SH.,MH Said Husein, SH.,MH


ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Halaman 19 dari 19 halaman putusan Nomor 20/Pid.Pra/2019/PN.Plg


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19

Anda mungkin juga menyukai