Anda di halaman 1dari 6

ASUHAN KEBIDANAN MASA NIFAS PADA NY.

S P1A0 POSTPARTUM 2 JAM


DI PUSKEMAS PACET

Nama Pengkaji : Ilfa Tiara Milsa


Tanggal : 07 Maret 2022
Pukul : 02.10 WIB

I. Data Subjektif
A. Identitas Klien
Nama Istri : Ny. S Nama Suami : Tn. A
Umur : 19 Tahun Umur : 22 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku / Bangsa : Sunda / Indonesia Suku / Bangsa : Sunda / Indonesia
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Petani
Alamat : Lembur Awi 2/3 Pacet Bandung
B. Anamnesa
1. Keluhan Utama
Melahirkan 2 jam yang lalu, perut bagian bawah masih terasa mules, daerah vagina
terasa sakit karena terdapat bekas jahitan.
2. Status Perkawinan
Lama pernikahan 1 tahun dan status pernikahan ini merupakan pernikahan yang
pertama
3. Riwayat Menstruasi
Usia Menarch : 14 tahun
Siklus Menstruasi : 29 hari
Lamanya : 5 – 6 hari
Banyaknya : Ganti pembalut 2 – 3 kali sehari
4. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas

Ana Tahun Usia Jenis Bayi Komplikasi Lama


Menyusu
k ke- Melahirka Kehamila Persalinan BB P J Hami Bersali Nifa
i
n n B K l n s
1. 2022 38 Spontan 300 50 P t.a.k t.a.k t.a.k
Minggu Pervagina 0 c
m gra m
m

5. Riwayat Kontrasepsi Yang Digunakan


Tidak ada
6. Riwayat Kesehatan
Dari istri : Klien mengatakan tidak sedang ataupun pernah menderita penyakit
jantung, hipertensi, asma, diabetes melitus, ginjal, TB, difteri,
epilepsy dan infeksi menular seksual
Dari suami : Suami klien mengatakan tidak sedang ataupun pernah menderita
penyakit jantung, hipertensi, asma, diabetes melitus, ginjal, TB,
difteri,epilepsy dan infeksi menular seksual.
7. Riwayat Kesehatan Keluarga
Dari istri : Klien mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang sedang dan
tidak pernah menderita penyakit jantung, hipertensi, asma, diabetes
melitus, ginjal, TB, difteri, epilepsy dan infeksi menular seksual.
Dari suami : Klien mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang sedang dan
tidak pernah menderita penyakit jantung, hipertensi, asma, diabetes
melitus, ginjal, TB, difteri, epilepsy dan infeksi menular seksual.
8. Pola Makan dan Minum
Ibu mengatakan sudah makan satu kali setelah bersalin dengan menu berupa nasi
putih porsi sedikit, tumis kangkung, dan telur goreng. Ibu mengatakan sudah minum
air putih sebanyak 5 gelas.
9. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan sudah BAK 1 kali dan belum BAB
10. Pola Istirahat
Ibu belum dapat beristirahat karena masih merasakan mules pada perut bagian
bawah.
11. Aktifitas Saat Ini
Aktifitas ibu saat ini sudah bisa miring kanan miring kiri dan duduk.
12. Psikologis
Ibu mengatakan merasa senang dengan kelahiran anaknya dan ibu mengatakan
suami mendukung atas kelahiran ini. Suami dan keluarga ikut membantu ibu dalam
memenuhi kebutuhan.
13. Rencana KB
Ibu mengatakan rencana KB selanjutnya ibu ingin menggunakan KB pil.

II. Data Objektif


A. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV : TD : 118/90 mmHg N : 80x/menit
RR : 22x/menit S : 36,4oC
B. Pemeriksaan Fisik
Kepala : Kulit kepala bersih, tidak ada ketombe, tidak ada benjolan
Mata : Simetris, conjungtiva tidak pucat, sclera tidak ikterik, tidak ada
pengeluaran cairan abnormal dan tidak ada gangguan
penglihatan
Hidung : Simetris, tidak ada secret dan polip
Mulut : Bersih, gigi tidak berlubang, bibir tidak pucat dan kering
Telinga : Simetris, pendengaran baik
Leher : Tidak terdapat pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada
pembesaran kelenjar limfe, dan tidak ada bendungan vena
jugularis
Payudara : Bersih, puting susu menonjol, ASI sudah keluar
Abdomen :
 Konsistensi Uterus : Keras (baik)
 Kontraksi Uterus : Baik
 TFU : 2 jari dibawah pusat
 Kandung Kemih : Kosong
Pengeluaran lochea :
 Warna : Merah kecoklatan
 Jenis : Rubra
 Jumlah : ± 40 cc
Perineum dan Anus :
 Luka episiotomy / jahitan : Ada jahitan
 Keadaan Luka : Baik
 Keadaan Vulva : Tidak oedema
 Anus : Tidak ada haemoroid
Ekstremitas atas : Simetris, kuku tidak pucat, dan tidak oedema
Ekstremitas bawah : Simetris, tidak ada varises, tidak ada oedema.

III. Analisa Data


Diagnosa : Ny. S P1A0 2 jam postpartum
Kebutuhan : KIE tanda bahaya masa nifas, KIE nutrisi dan perawatan luka perineum
dan KIE ASI eksklusif dan cara menyusui yang baik & benar.

IV. Penatalaksanaan
1. Memberitahu hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu dalam keadaan normal
Evaluasi : Ibu dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaanya dalan keadaan normal
2. Memberikan KIE kepada ibu tentang penanganan ketidaknyamanan yang dirasakan
ibu yaitu perut terasa mules adalah normal, ini disebabkan karena kontraksi rahim
yang terjadi saat involusi uteri (kembalinya rahim ke bentuk semula) dan
menganjurkan ibu untuk BAB dan tidak mengkhawatirkan dengan rasa nyeri yang
dialami saat BAK dan BAB karena akan ada pemulihan dengan sendirinya.
Evaluasi : Ibu mengerti dan paham mengenai penjelasan yang diberikan dan bersedia
melakukannya sesuai anjuran.
3. Memberikan KIE tentang tanda-tanda bahaya masa nifas seperti perdarahan
pervaginam, pengeluaran cairan berbau busuk, demam tinggi, pembengkakan pada
wajah, tangan dan kaki, demam, muntah, tidak nafsu makan, sakit kepala, penglihatan
kabur. Jika mengalami hal tersebut segera datang ke fasilitas kesehatan terdekat untuk
mendapat pertolongan segera.
Evaluasi : Ibu mengerti dan paham mengenai penjelasan yang diberikan dan bersedia
ke fasilitas kesehatan jika mengalami hal tersebut.
4. Memberikan penyuluhan kesehatan tentang kebutuhan nutrisi pada ibu yaitu
tambahan kalori, protein, mineral, mengkonsumsi zat besi dan vitamin A.
Evaluasi : Ibu mengerti dan paham mengenai penjelasan yang diberikan dan bersedia
melakukannya sesuai anjuran.
5. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya 2 jam sekali dan memberikan ASI
eksklusif 6 bulan tanpa makanan tambahan.
Evaluasi : Ibu bersedia untuk menyusui bayinya dan memberikan ASI eksklusif
selama 6 bulan.
6. Mengajarkan pada ibu tekhnik menyusui yang baik dan benar
Evaluasi : Ibu mengerti dan dapat mengulangi apa yang diajarkan
7. Menganjurkan ibu untuk mobilisasi dan berjalan dengan dibantu oleh suami atau
keluarga agar ibu tidak selalu merasa lemas dan menyarankan kepada ibu untuk tidak
menahan jika ingin BAK.
Evaluasi : Ibu mengerti dan paham dan akan melakukan anjuran yang diberikan.
8. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup dengan tidur pada saat bayi tidur untuk
memulihkan tenaga.
Evaluasi : Ibu mengerti dan segera beristirahat jika bayinya tidur
9. Memberikan terapi kepada ibu yakni amoxcilin, paracetamol, tablet Fe dan vitamin A

Bandung, 07 Maret 2022

Mahasiswa

Ilfa Tiara Milsa


NIM. P17324121518

Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan


Yulia Ulfah Fatimah, SST.,M.Keb N. Kokon Wiartin, SST.,M.Tr.Keb
NIP. 198207012008122001 NIP. 196903051990122001

Anda mungkin juga menyukai