Anda di halaman 1dari 3

Berdasarkan hasil perhitungan pretest dan posttest tersebut menunjukkan penerapan model

pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat membantu siswa dalam memahami dan
menyelesaikan soal berbasis HOTS.

Hal ini membuktikan bahwa H1 diterima dalam uji hipotesis, sehingga penerapan model pembelajaran
Problem Based Learning (PBL) berpengaruh positif terhadap keterampilan HOTS siswa kelas III di SDN 02
Pangongangan tahun ajaran 2019/2020. Hasil tersebut didukung oleh penelitian sebelumnya yang telah
dilakukan oleh Rosidah (2018) menyatakan bahwa keterampilan HOTS siswa SD dapat muncul jika dilatih
secara terus menerus dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Hal
tersebut diperkuat dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Riadi (2016) yang menyimpulkan bahwa
pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan HOTS

model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berpengaruh positif terhadap keterampilan HOTS
siswa kelas III di SDN 02 Pangongangan tahun ajaran 2019/2020.

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data pada penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa
penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berpengaruh terhadap keterampilan
HOTS siswa dalam pembelajaran tematik tahun ajaran 2019/2020 di SDN 02 Pangongangan.

Halaman 284

Prosiding Konferensi Ilmiah Dasar Volume 2, 2020 ISSN: 2621-8097 (Online) The article is published with
Open Access at: http://prosiding.unipma.ac.id/index.php/KID

Pengaruh penggunaan model pembelajaran PBL terhadap keterampilan HOTS siswa SD , Universitas
PGRI MadiunHanif Masduriah hanifmasduriah1998@gmail.com

http://prosiding.unipma.ac.id/index.php/KID/article/view/1576/1234

Agar pembiasaan HOTS lebih mudah, didalam pembelajaran dapat digunakan model PBL, hal ini
didasarkan karena model PBL seluruh langkah dalam sintaksnya memuat karakteristik dari HOTS.

HAL 141

SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS “Mengintregasikan Nature dan Nurture untuk Memberdayakan
HOTS di Era Disrupsi”

Surakarta, 27 Oktober 2018

Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Sains (SNPS) 2018 | 135

MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) SEBAGAI PEMBIASAAN HIGHER ORDER
THINKING SKILLS (HOTS) PADA PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR

Esti Untari1 , Nikmatul Rohmah2 , Dian Wahyu Lestari3 PP3. Jl.Ir. Soekarno No. 1 Blitar, Universitas
Negeri Malang e-mail:esti.untari.fip@um.ac.id
Penerapan model pembelajaran discovery learning dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam
menyelesaikan soal berkategori HOTS karena siswa menemukan sendiri konsepkonsep pembelajaran
sehingga siswa akan lebih mudah memahami dan menganalisis setiap masalah yang diberikan termasuk
memecahkan soal-soal berkategori HOTS

Pembelajaran dengan model discovery learning dapat meningkatkan kemampuan siswa menyelesaikan
soal berkategori HOTS karena model discovery learning ini mampu meningkatkan kemampuan berpikir
siswa yang diperlukan untuk memecahkan masalah.

Model pembelajaran discovery learning mampu meningkatkan kemampuan siswa menyelesaikan soal
berkategori HOTS dikarenakan pada model ini terdapat sintaks problem statement, dimana menurut
Buana (2017) sintaks ini memberikan kesempatan siswa untuk mengidentifikasi dan menganalisis
permasalahan yang mereka hadapi yang berguna dalam membangun siswa agar mereka terbiasa untuk
menemukan suatu masalah.

Prosiding Seminar Nasioal Biologi VI

Tirta Linda* Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Kemampuan Siswa
….

hal. 771-778

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Kemampuan Siswa


Menyelesaikan Soal-Soal Biologi Berkategori HOTS di SMA Negeri 1 Tana Toraja

The Effect of Application of Discovery Learning Learning Model on Students' Ability to Complete HOTS
Categories of Biology Questions in SMA Negeri 1 Tana Toraja

Tirta Linda1, Ismail2, Wiharto3 Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Negeri Makassar email: tirtalinda9@gmail.com

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan secara umum bahwa model inquiry learning efektif
untuk meningkatkan Higher Order Thinking Skills (HOTS) peserta didik pada materi momentum dan
impuls. Secara khusus, dalam penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) rata-rata skor pre-test
HOTS peserta didik diperoleh sebesar 4.09, sedangkan rata-rata skor posttest sebesar 11.4; (2) terdapat
peningkatan 7 yang signifikan pada penggunaan model inquiry learning untuk meningkatkan HOTS
peserta didik pada materi momentum dan impuls

PENERAPAN MODEL INQUIRY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HIGHER ORDER THINKING SKILLS
MATERI MOMENTUM DAN IMPULS ARTIKEL PENELITIAN OLEH: INARSIH MEUTIA NIM. F1051141043
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PMIPA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PONTIANAK 2018

HAL 6

https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/29027/75676578749
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh yang signifikan model pembelajaran langsung (direct instruction) dengan pendekatan
kontekstual terhadap pemahaman konsep fisika pada siswa kelas XI IPA SMA PGRI Sape tahun pelajaran
2015/2016

Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika “Lensa” Vol. 4 No.2, ISSN 2338-4417 51 PENGARUH MODEL
PEMBELAJARAN LANGSUNG (DIRECT INSTRUCTION) DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP
PEMAHAMAN KONSEP SISWA Nurkomaria Purnamasari1 , Habibi2 , &Samsun Hidayat3 1,2,3Program
Studi Pendidikan Fisika, FPMIPA IKIP Mataram E-mail: nurkomaria_purnamasari@yahoo.com

Maka dapat disimpulkan bahwa pemahaman matematik yang diperoleh melalui pembelajaran yang
menggunakan model pembelajaran kontekstual dapat lebih meningkat. Hal ini sesuai dengan kelebihan
pembelajaran kontekstual yang dikemukakan oleh Sabandar, Jozua (2003:4) antara lain : 1. Siswa akan
belajar banyak dan akan mengingatnya lebih lama jika mereka dapat mengaitkan apa yang mereka
pelajari itu pada kontekskonteks yang bermakna yang terdapat pada dunia nyata diluar kelas. 2. Belajar
akan lebih optimal jika pembelajaran di kelas ditempatkan dalam suatu konteks, mengikutsertakan
aktifitas-aktifitas autentik, serta apa yang dipelajari dapat ditransfer dalam kegiatan siswa di luar kelas,
termasuk aplikasi dalam dunia nyata dan dimasyarakat

Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 3 No.1 Edisi Januari 2017 ISSN: 2442-7470 16 PENGGUNAAN MODEL
PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA
SISWA SEKOLAH DASAR (Studi pada siswa kelas V SDN Sukarasa II Kecamatan Samarang Kabupaten
Garut Tahun pelajaran 2014-2015 ) Oleh : Erik Santoso 1 ) eriksantoso.math07@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai