(RPP 04)
A. Tujuan
Melalui pendekatan saintifik dengan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams
Achievement Divisions (STAD) peserta didik diharapkan dapat menunjukkan rasa syukur,
kerja sama, teliti dan tanggung jawab dalam Menerapkan analisis gravimetri dengan cara
penguapan/pemanasan
C. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Pendahuluan
• Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik secara langsung bagi yang
tatap muka dan list absen melalui Whatsapp grup bagi yang daring sebagai sikap
disiplin
• Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya serta
mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan materi
selanjutnya
• Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat)
dengan mempelajari materi Menerapkan analisis gravimetri dengan cara
penguapan/pemanasan
• Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta
metode belajar yang akan ditempuh
b. Kegiatan Inti
Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk
melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
Kegiatan Literasi
kembali Menerapkan analisis gravimetri dengan cara
penguapan/pemanasan
c. Kegiatan Penutup
• Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran tentang
point-point penting muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
• Guru memberikan penguatan terhadap materi yang sudah dipelajari dengan
memberikan penugasan dan menyampaikan rencana pembelajaran
selanjutnya, serta diakhiri salam penutup.
Penilaian (Assesment)
No Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1 Sikap Observasi kegiatan praktikum Lembar observasi
dan diskusi kelompok
2 Pengetahuan Penugasan Soal Penugasan
Tes tertulis Soal Uraian
3 Ketrampilan Laporan praktek Rubrik penilaian
1
2
3
Nilai = X 100
b. Penilaian pengetahuan
Jawaban:
1. Metode penguapan dalam analisis gravimetri digunakan untuk menetapkan
komponen-komponen dari suatu senyawa yang relatif mudah menguap. Cara
yang dilakukan dalam metode ini dapat dilakukan dengan cara pemanasan dalam
gas tertentu atau penambahan suatu pereaksi tertentu sehingga komponen yang
tidak diinginkan mudah menguap atau penambahan suatu pereaksi tertentu
sehingga komponen yang diinginkan tidak mudah menguap
2. Kelebihan Gravimetri yaitu :
- Pengotor yang terdapat didalam sampel dapat diketahui. Untuk menghilangkan
pengotor pada sampel tersebut dilakukan dengan proses pencucian endapan.
- Mudah dalam proses pengerjaannya. Tahapan analisis dilakukan dengan
menimbang sampel, melarutkan sampel, membentuk endapan, mencuci endapan
dan mengeringkan endapan.
- Hasil analisisnya sanagt spesifik dan juga akurat. Data hasil analisis yang
diberikan benar dan juga tepat .
- Presisi. Kesesuaian data pengukuran yang dilakukan berulang bernilai sama.
- Sensitifitas. Analisis gravimetri merupakan analisis yang miliki tingkat sensitifitas
yang tinggi.
Sedangkan kekurangan gravimetric yaitu:
- Proses pengerjaannya lama. Waktu yang dibutuhkan selama proses
pengendapan dan pengeringan endapan sangat lama.
- Pengukuran kadarnya hanya dapat digunakan untuk komponen yang besar,
sedangkan untuk jumlah sampel yang sangat kecil tidak valid.
3. Tahapan dalam analisis gravimetri
1). Persiapan larutan sampel
2). Pengendapan
3). Digest (menumbuhkan kristal-kristal endapan)
4). Penyaringan
5). Pencucian
6). Pengeringan atau Pemijaran
7). Penimbangan
8). Perhitungan
4. Sumber-sumber kesalahan analisis gravimetric. Dilihat secara menyeluruh,
kesalahan dapat terjadi karena:
Metode tidak sesuai (kadar terlalu rendah)
Penyiapan contoh tidak tepat: tercemar, tidak mencerminkan keseluruhan bahan,
contoh berubah selama penyimpanan.
Penimbangan: pengeringan bahan/wadah belum cukup, cara menimbang salah.
Kurang sempurna melarutkan komponen yang dicari.
Bahan pengganggu tidak tersingkir seluruhnya, atau penyingkiran penggangu
menyebabkan komponen yang dicari ikut hilang.
Pengendapan, penyaringan dan pencucian: pengendapan belum sempurna,
kontaminasi karena endapan lain, kehilangan endapan sewaktu menyaring dan
karena air pencuci.
Pemijaran dan pengeringan endapan: belum tercapai bentuk penimbangan yang
tepat, kertas saring belum habis terbakar, penguraian endapan karena
pemijaran/pemanasan berlebihan, kerusakan wadah pengeringan/pemijaran,
reduksi endapan oleh kertas saring, penyerapan H 2O dari udara atau dari bahan
pengering yang sudah jenuh.
Perhitungan tidak tepat.
5. Bahan dengan kadar air tinggi dan mengandung senyawa yang mudah menguap
(seperti susu, sayuran) penentuannya dengan cara destilasi dengan pelarut tertentu
misalnya toluen, xilol dan heptana yang berat jenisnya rendah. Contoh dimasukan
ke dalam tabung bola kemudian dipanaskan. Air dan pelarut menguap, diembunkan
dan jatuh pada tabung Aufhauser yang berskala. Air yang mempunyai berat jenis
tinggi berada di bawah sehingga dapat dibaca pada skala tabung Aufhauser
tersebut.
6. Untuk bahan dengan kadar gula tinggi, kadar airnya dapat diukur dengan
menggunakan refraktometer disamping menentukan padatan terlarutnya pula.
Dalam hal ini air dan gula dianggap sebagai komponen-komponennya yang
mempengaruhi indeks refraksi
Rubrik penilaian Uraian
No Uraian Skor
1 Jika semua jawaban terjawab dengan benar 10
2 Jika semua jawaban terjawab dengan benar dan lengkap 14
3 Jika semua jawaban terjawab dengan benar dan lengkap 8
4 Jika semua jawaban terjawab dengan benar dan lengkap 16
5 Jika semua jawaban terjawab dengan benar dan lengkap 15
6 Jika semua jawaban terjawab dengan benar dan lengkap 15
Total 78
Pedoman penskoran
jumlaℎ skorj
Nilai = x 100
78
c. Penilaian ketrampilan
ASPEK YANG DINILAI
Data
Pengukur
NO NAMA SISWA Pengam yang
an kadar Kesimpulan
atan dipero
sampel
leh
Rubrik
ASPEK YANG
NO SKOR RUBRIK
DINILAI
Penggunaan alat dan bahan tepat, benar,
4 rapih dan memperhatikan keselamatan
kerja
Penggunaan alat dan bahan tepat, benar
Pengukuran kadar
1. 3 dan rapih, tetapi tidak memperhatikan
sampel
keselamatan kerja
Salah satu dari penggunaan alat dan
2
bahan tidak tepat
1 Penggunaan alat dan bahan tidak tepat
Pengamatan cermat dan bebas
4
interpretasi
Pengamatan cermat dan bebas
3
2 Pengamatan interpretasi
Pengamatan cermat, tetapi mengandung
2
interpretasi
1 Pengamatan tidak cermat
Data lengkap, terorganisir dan ditulis
4
dengan benar
Data yang Data lengkap, terorganisir dan ditulis
3 3
diperoleh dengan benar
Data lengkap, tetapi tidak terorganisir atau
2
ada yang salah tulis
1 Data tidak lengkap
4 Semua benar atau sesuai tujuan
3 Semua benar atau sesuai tujuan
4 Kesimpulan Sebagian kesimpulan ada yang salah atau
2
tidak sesuai tujuan
1 Tidak benar atau tidak sesuai tujuan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
JIKA PESERTA DIDIK
20 % -
N KOMPETE > 50 % PENIL
INDIKATOR < 20 % 50% KET
O NSI DASAR Pembelaj AIAN
Tugas Tugas
aran
Individu Kelompo
Ulang
k
3.7 Menerapka - Menjelaskan Ulanga Mengerja Membah
n analisis prinsip analisis n kan as soal
gravimetri gravimetric tulisan latihan yang
dengan penguapan/pe soal tidak
cara manasan dikuasai
penguapan/ siswa
pemanasan - Membedakan Ulanga Mengerja Membah
kelebihan dan n kan as soal
kekurangan tulisan latihan yang
analisis soal tidak
gravimetric dikuasai
siswa
- Melaksanakan Ulanga Mengerja Membah
pengaturan n kan as soal
proses analisis tulisan latihan yang
gravimetric soal tidak
dikuasai
siswa
- Membedakan Ulanga Mengerja Membah
macam- n kan as soal
macam tulisan latihan yang
kandungan air soal tidak
dikuasai
siswa
- Menerapkan Ulanga Mengerja Membah
teknik analisis n kan as soal
kadar air dan tulisan latihan yang
mineral soal tidak
dikuasai
siswa