DI SUSUN OLEH :
NAMA :
KELAS : XI IPA
SEKOLAH : MADRASAH ALIYA MUHAMMADIYAH RIUNG
2019/2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat tuhan yang Maha kuasa atas segala limpah rahmat dan
karunianya,sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang
sangat sederhana.semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,petunjuk
maupun pedoman bagi pembaca dalam pembelajaran AL-QUR’AN HADIST.
Makalah ini,saya akui masih banyak kekurangan karena pengelaman yang saya miliki
masih sangat kurang.oleh karena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan
masukan-masukan yang bersufat membangun untuk kesempurnaan makalh ini.
Riung,
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Makanan atau tha’am dalam Bahasa AL_QUR’AN adalah segala sesuatu yang dimakan
atau dicicipi.karena iyu “minuman”pun termasuk dalam pengertian tha’am.kata tha’am dalam
berbagai bentuknya dan terulang dalam Al Quran sebanyak 48 kali yang antara lain berbicara
tentang ibadah aspek berkaitan tentang makanan perhatian Al Quran terhadap makanan
sedemikian besar,sampai-sampai menurut pakar tafsir Ibrahim binn Umar al-biqa’i”Tlah menjadi
kebiasaan allah dalam Al Quran bahwa dia menyebut diri-Nya sebagai yang Maha Esa,serta
membuktikan hal tersebut melalui uraian tentang ciptaan-Nya,kemudian memerintahkan untuk
makan (atau menyebut makanan)”.
Tak dapat disangakl bahwa makanan mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap
pertumbuhan dan kesehatan jasmani manusia.persoalan yang akan di ketengahkan di sini adalah
pengaruh terhadap jiwa manusia.seorang ulama besar bernama Al Harali berpendapat bahwa
jenis makanan dan minuman dapat mempengaruhi jiwa dan sifat-sifat mental pemakannya,selain
itu ulama ini juga menyimpulkan pendapatnya tersebut dengan menganalisis kata rijs yang
disebutkan Al Quran sebagai alasan untuk mengharamkan makanan tertentu, seperti keharaman
minuman keras, bangkai, darah, dan daging babi.
Jika demikian terlihat bahwa makanan memiliki pengaruh yang besar bukan saja terhadap
jasmani manusia tetapi juga jiwa dan perasaan.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
1. Memahami dan mengetahui apa saja jenis-jenis makanan dan minuman yang halal
2. Untuk mengetahui keterkaitan antara Al Quran surah Al Maidah ayat 88 dengan Covid 19
atau corona
BAB II
PEMBAHASAN
Surah Al Maidah Ayat 88 telah dijelaskan oleh imam At-Taharib bahwa ayat tersebut adalah
perintah allah untuk orang-orang yang beriman agar memakan makanan yang halal lagi
baik.perintah tersebut menggunakan Fiil Amar “qulu” sebagai bentuk kewajiban.
Menurut At-Thabari jika manusia tidak menjalankan perintah yang ada diayat
tesebut,dihawatirkan akan diturunkan penyakit dan siksaan Allah SWT.penafsiran atas ayat
diatas juga dilakukan oleh Tahir Ibn’Ashur,menurutnya dalam At-Tahrir Wat.Tanwir kerap kali
manusia sering menantang soal makanan. Di dunia ini sudah banyak sekali makanan-makanan
yang sudah Allah halalkan namun kerap manusia makanan yang justru diharamkan.
1.Haram Aini,ditinjau dari sifat benda seperti daging babi,darang,dan bangkai.haram karena
sifat tersebut,ada tiga.
- Berupa hewani yaitu haramnya suatu makanan yang berasal dari hewan seperti daging
babi,anjing,ulat,buaya,darah hewan itu,bangkai dll.
- Bangkai; hewan yang mati dengan tidak disembelih yaitu hewan yang yang matinya
karena tercekik atau dicekik,dipukul dengan kayu atau dilempar sesuatu, terjatuh
ditempat tinggi karena ditanduk binatang lain,dimakan binatang lain.
- Darah, daging babi, dan binatang yang ketika disembelih disebut nama Allah.
2. Haram sababi, ditinjau dari hasil usaha yang tidak dihalalkan oleh agama. Haram sababi
banyak macamnya, yaitu;
- Makanan haram yang diperoleh dari usaha dengan cara dihalim, seperti mencuri,
korupsi, menipu,merampok, dll.
- Makanan haram yang diperoleh dari hasil judi, undian harapan, taruhan, menang
togel,dll.
- Hasil haram karena menjual makanan dan minuman haram seperti daging
babi,miras,kemudian dibelikan makanan dan minuman.
- Hasil haram karena telah membugakan dengan riba, yaitu menggandakan uang,
- Hasil memakan harta anak yatim dengan boros /tidak benar.
B. Minuman Haram
Minuman haram dikonsumsi adalah minuman keras (khamar), yaitu semua jenis minuman
beralkohol yang memabukan, yang secara kimiawi membuat terjadinya perubahan sifat yang
menyebabkan mabuk atau hilangnya fungsi akal jika diminum.
Artinya : dan makanlah dari apa yang diberikan Allah kepadamu sebagai rezeki yang
halal dan baik. Dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepanya.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Jenis makanan yang halal dapat berupa sayur mayur, biji-bijian, buah-buahan, serta
berbagai jenis daging dan ikan. Jenis minuman yang halal yaitu semua jenis cairan
yang dapat di konsumsi.
2. Manfaat mengkonsusmsi makanan dan minuman halal: terjaga kesehatannya,
mendapat ridho Allah SWT, memiliki akhlakul karima.
3. Jenis makanan yang haram ada dua yaitu: haram sababi dan ayni.
4. Minuman yang haram di konsumsi adalah minuman keras (khamar), yaitu semua jenis
minuman beralkholol yang memabukan
5. Dampak dari makanan dan minuman yang haram adalah : amal ibadahnya tidak akan
diterima dan doanya tidak akan dikabulkan Allah SWT, bisa merusak jiwa dapat
membahayakn kesehatan, menimbulkan permusuhan dan kebencian.
6. Jenis-jenis binatang halal : binatang darat dan binatang laut, sedangkan jenis binatang
yang haram antara lain: binatang yang dapat hidup dalam dua alam, binatang yang
haram karena ada nasyang mengharamkannya, haram karena berbahaya, haram karena
kotor, (menjijikan).
B. SARAN
Demikianlah makalah ini saya buat yang mestinya tidak jauh dari kekurangan dan kesalahan,
saya harap makalah ini dapat menabah pengetahuan dalam memahami materi pembelajaran Al
Quraan Hadist dan dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari hari.selain itu saran maupun
keritikan yang konstruktif sangat saya harapkan untuk perbaikan makalah selanjutnya.