Anda di halaman 1dari 1

Hernia

Hernia atau turun berok adalah benjolan yang muncul


akibat keluarnya organ dalam tubuh melalui jaringan
di sekitarnya yang melemah. Jika dibiarkan !dak
tertangani, hernia bisa menyebabkan aliran darah
tersumbat sehingga terjadi kema!an jaringan.

Jaringan ikat tubuh seharusnya cukup kuat untuk


menahan organ-organ di dalamnya agar tetap berada
di posisinya masing-masing. Namun, ada beberapa
kondisi yang menyebabkan jaringan ikat melemah dan
menyebabkan organ mudah menonjol bila menerima
tekanan.

Cara mengatasi hernia tergantung pada jenisnya.


Dokter dapat meresepkan obat-obatan atau
menjalankan !ndakan operasi.

Penyebab Hernia
Hernia terjadi ke!ka organ tubuh menonjol keluar
melalui jaringan di sekitarnya yang melemah.
Penyebabnya bisa bervariasi, antara lain:

Pertambahan usia atau penuaan


Sering mengangkat beban berat
Menjalani operasi perut
Berat badan berlebih atau obesitas
Batuk kronis
Sembelit

Selain kondisi di atas, ada faktor-faktor yang dapat


meningkatkan risiko seseorang menderita turun berok
atau hernia, antara lain:

Terlahir prematur atau memiliki berat badan lahir


rendah
Memiliki keluarga yang menderita hernia
Mengalami peningkatan tekanan dalam dinding
perut akibat kehamilan
Pernah menjalani operasi perbaikan hernia

Gejala Hernia
Gejala hernia dapat bervariasi, tergantung pada jenis
yang dialami pasien. Berikut ini adalah jenis-jenis
hernia dan gejala yang menyertainya:

1. Hernia inguinalis

Hernia inguinalis paling sering dialami oleh pria.


Kondisi ini terjadi ke!ka usus atau jaringan di rongga
perut menonjol ke selangkangan sehingga
menimbulkan gejala berupa:

Benjolan di selangkangan yang terkena hernia,


tetapi menghilang ke!ka berbaring
Nyeri di pangkal paha, terutama saat batuk,
berolahraga, atau mengangkat barang berat
Selangkangan terasa berat atau panas
Bengkak dan nyeri di kantong buah zakar
(skrotum)

2. Hernia femoralis

Hernia femoralis terjadi ke!ka jaringan atau sebagian


usus menonjol ke paha atas bagian dalam. Hernia
femoralis lebih sering dialami oleh wanita yang
memiliki berat badan berlebih.

Gejala hernia femoralis antara lain:

Nyeri di selangkangan ke!ka berdiri, mengangkat


benda berat, batuk, atau berolahraga
Sakit perut
Mual dan muntah

3. Hernia umbilikalis

Hernia umbilikalis terjadi ke!ka sebagian usus atau


jaringan menonjol melalui otot di dekat pusar. Jenis
hernia ini umumnya dialami bayi akibat lubang tali
pusatnya yang belum menutup sempurna.

Gejala hernia umbilikus melipu!:

Benjolan berwarna kemerahan atau keunguan di


pusar
Perut berbentuk bulat
Perut terasa penuh
Perut nyeri saat ditekan
Sembelit
Demam
Muntah

4. Hernia hiatus

Hernia hiatus atau dikenal juga sebagai hernia


diafragma terjadi ke!ka sebagian lambung menonjol ke
dalam rongga dada. Benjolan tersebut masuk melalui
otot yang memisahkan rongga dada dan rongga perut
(diafragma).

Gejala yang umum terjadi pada hernia hiatus adalah:

Nyeri ulu ha! (heartburn)


Penyakit asam lambung (GERD)
Kesulitan menelan (disfagia)
Sesak napas
Muntah darah
Dada nyeri
Sakit perut
Tinja berwarna kehitaman

5. Hernia insisional

Hernia insisional terjadi ke!ka ada jaringan yang


menonjol melalui bekas luka operasi di perut. Gejala
yang umum terjadi adalah:

Sembelit
Benjolan di dekat bekas sayatan operasi
Nyeri di sekitar benjolan
Jantung berdetak cepat (takikardia)
Mual dan muntah
Demam

6. Hernia epigastrik

Hernia epigastrik terjadi ke!ka ada jaringan yang


menonjol melalui dinding perut bagian atas, tepatnya
dari ulu ha! hingga pusar. Gejala kondisi ini antara lain:

Benjolan di atas pusar


Nyeri di sekitar benjolan hernia
Sakit perut, terutama saat, bersin, batuk, atau
tertawa

7. Hernia spigelian

Hernia spigelian terjadi ke!ka sebagian usus menonjol


dari jaringan ikat perut spigelian (spigelian fascia).
Gejalanya melipu!:

Benjolan di bawah atau di samping pusar


Sakit perut yang hilang-!mbul atau menetap
Sakit perut ke!ka berolahraga, mengangkat
benda berat, atau ke!ka buang air besar
Sembelit

8. Hernia otot

Hernia otot terjadi ke!ka sebagian otot menonjol


melalui lapisan pelindung otot (fascia). Berbeda dengan
jenis hernia lainnya, hernia ini paling sering terjadi di
otot tulang kering kaki akibat cedera, bisa karena
berolahraga terlalu berat atau angkat beban.

Gejala hernia otot di antaranya nyeri di kaki yang


berkepanjangan dan bisa disertai bengkak.
Pembengkakan ini bisa hilang saat beris!rahat dan
muncul kembali saat otot menegang.

Kapan harus ke dokter


Lakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami gejala
hernia seper! yang telah disebutkan di atas.
Pemeriksaan dan penanganan perlu segera dilakukan
jika:

Nyeri muncul mendadak dan terasa parah


Benjolan hernia berubah warna menjadi ungu
atau hitam
Benjolan hernia terasa sakit dan mengeras
Sulit buang air besar atau buang angin
Mual dan muntah hebat
Demam

Diagnosis Hernia
Dokter akan mengajukan pertanyaan mengenai gejala
dan riwayat penyakit, dilanjutkan dengan pemeriksaan
fisik pada pasien. Setelah itu, dokter akan melakukan
pemeriksaan lanjutan, seper!:

USG, untuk melihat bagian dalam organ perut


dan panggul
Foto Rontgen, untuk memeriksa kerongkongan,
lambung, dan usus
CT scan, untuk memeriksa lebih de!l organ-
organ bagian dalam rongga perut
MRI, untuk mendeteksi adanya robekan pada
otot perut, meski !dak terlihat benjolan
Endoskopi, untuk memeriksa bagian dalam
kerongkongan dan perut

Pengobatan Hernia
Setelah menentukan diagnosis, dokter akan
menentukan penanganan yang tepat sesuai jenis
hernia dan kondisi pasien. Beberapa metode
penanganan yang dapat dilakukan oleh dokter adalah:

Pemberian obat-obatan
Pemberian obat-obatan dapat dilakukan pada
penderita hernia hiatus. Obat-obatan ini berfungsi
menurunkan asam lambung guna meredakan gejala.
Beberapa jenis obat yang diresepkan adalah:

Antasida
Antagonis reseptor H-2
Penghambat pompa proton (PPI)

Operasi
Operasi untuk mengatasi hernia dapat dilakukan
dengan bedah terbuka atau operasi lubang kunci
(laparoskopi). Ada beberapa metode operasi yang
dapat dilakukan oleh dokter untuk menangani hernia,
yaitu:

Herniotomi
Herniotomi dilakukan dengan membuat sayatan
pada perut untuk membuang kantung hernia.
Herniorafi
Sama seper! pada !ndakan herniotomi,
herniorafi dilakukan dengan menjahit area
keluarnya hernia untuk memperkuat dinding
perut.
Hernioplas!
Pada hernioplas!, dokter akan menggunakan
jaring sinte!s untuk menutup lubang tempat
keluarnya hernia.

Komplikasi Hernia
Hernia yang !dak segera ditangani akan makin
membesar dan menekan jaringan di sekitarnya. Kondisi
ini dapat menyebabkan komplikasi berupa:

Hernia inkarserata
Hernia inkarserata adalah kondisi ke!ka usus
terjebak di dinding perut sehingga memicu nyeri
hebat, mual, muntah, dan sulit buang air besar.
Hernia strangulata
Hernia strangulata adalah kondisi ke!ka aliran
darah ke bagian usus tersumbat dan
menyebabkan kema!an jaringan.

Pencegahan Hernia
Berikut ini adalah upaya yang dapat dilakukan untuk
mencegah terjadinya hernia:

Berhen! merokok
Berolahraga secara ru!n
Menjaga berat badan ideal
Mengonsumsi makanan sehat, bergizi lengkap
dan seimbang
Memperbanyak asupan serat untuk mencegah
sembelit
Tidak mengangkat beban di luar kemampuan,
termasuk olahraga angkat beban
Berha!-ha! bila hendak mengangkat benda
berat
Memeriksakan diri ke dokter bila mengalami
batuk yang !dak kunjung sembuh

Terakhir diperbarui: 25 November 2021

Di!njau oleh : dr. Pi"ara


Referensi

Diskusi Terkait

Efek samping melakukan seks oral


H Oleh: Ha*y
Dijawab oleh dr. Arrum Putri Amalia

Hallo selamat malam doc,Maaf sya mau tanya dock,


suami saya selalu minta....maaf sebelumnya.Suami saya
pulang seminggu 2x trs !ap pulang selalu minta...

1 Balasan

Penis lebih pendek dan bengkak setelah


R di sunat
Oleh: Ri****o
Dijawab oleh dr. Amadeo Drian Basfiansa

Selamat malam dok. Saya mau tanya setelah saya


sunat di umur 28. Penis saya lebih pendek berkurang
sekitar 3cm. Dan ke!ka ereksi...

1 Balasan

Penyebab nyeri pada tes!s


G Oleh: G*o
Dijawab oleh dr. Riza Marlina

Alo Dokter Dok, teman saya mengalami rasa sakit !ba-


!ba buah zakarnya merasa sakit.. pas di cek dengan
raba-raba nyeri itu berada di...

1 Balasan

Selanjutnya

Ar!kel Terkait

Keluarga

Kenali Tanda dan Gejala Hernia pada


Bayi

Kesehatan

Kenali 4 Jenis Hernia pada Wanita

Kesehatan

Mengenal Usus Turun dan


Pencegahannya

Selanjutnya

Dokter Terkait

dr. Yasmin Suryandari


Bachtiar, Sp.B, Dokter Bedah
Mulai Dari Rp 250.000

dr. Muhammad Al Farisyi,


Sp.B, Dokter Bedah
Mulai Dari Rp 250.000

dr. Oktaviano Haryatama,


Sp.B, Dokter Bedah
Mulai Dari Rp 250.000

Chat dengan ribuan dokter


di Aplikasi Alodokter!
Respons Cepat, Jawaban Akurat!

Mitra resmi dari

Google Play

App Store

Download A

+ Alodokter

+ Lainnya

+ Bagian dari Alodokter

Hak Cipta © 2022 Alodokter

Anda mungkin juga menyukai