SATUAN ACARA PENYULUHAN

UPAYA PREVENTIF PGK/

PENYAKIT GINJAL KRONIS
Topik : Upaya Preventif PGK/Penyakit Ginjal Kronis
Sasaran : Pasien

I. TUJUAN
a. Tujuan instruksional umum
Setelah kegiatan penyuluhan berlangsung pasien mampu memahami tentang Upaya Preventif
PGK
b. Tujuan instruksional Khusus :
1. Menjelaskan fakta-fakta PGK
2. Menjelaskan fungsi ginjal
3. Menjelaskan Definisi PGK
4. Menjelaskan Tanda dan gejala PGK
5. Menjelaskan Faktor risiko PGK
6. Menjelaskan Pencegahan PGK
7. Menjelaskan Terapi PGK

II. MATERI
a. Fakta-fakta PGK
b. Fungsi ginjal
c. Definisi PGK
d. Tanda dan gejala PGK
e. Faktor risiko PGK
f. Pencegahan PGK
g. Terapi PGK

III. METODE
a. Ceramah
b. Tanya jawab

IV. MEDIA
Leaflet

V. Kegiatan Penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta

1 5 menit Pembukaan :
1. Memberi salam Menjawab salam
2. Menjelaskan tujuan penyuluhan Mendengarkan dan
3. Menyebutkan materi/pokok bahasan yang memperhatikan
akan disampaikan
2 10 menit Pelaksanaan : Menyimak dan
Menjelaskan materi penyuluhan secara berurutan memperhatikan
dan teratur.
3 10 menit Evaluasi :
1. Menyampaikan secara singkat ringkasan Feedback
materi penyuluhan
2. Memberi kesempatan kepada pasien untuk
bertanya
3. Pasien memperagakan penggunaan masker

4 5 menit Penutup :
1. Menyampaikan terima kasih atas perhatian Menjawab salam
dan waktu yang telah di berikan kepada
peserta
2. Mengucapkan salam
VII.  EVALUASI
a. Evaluasi Struktur
1. Persiapan media yang akan digunakan (leaflet)
2. Persiapan  tempat yang akan digunakan
3. Kontrak waktu
4. Persiapan SAP
b. Evaluasi Proses
1. Selama penyuluhan peserta memperhatikan penjelasan yang disampaikan
2. Selama penyuluhan peserta aktif bertanya tentang penjelasan yang disampaikan
3. Selama penyuluhan peserta aktif menjawab pertanyaan yang diajukan
c. Evaluasi Hasil Akhir
Diharapkan peserta penyuluhan dapat menjawab pertanyaan
1. Apa saja upaya pencegahan supaya tidak terkena PGK?
DAFTAR HADIR PENYULUHAN
UPAYA PREVENTIF PGK/PENYAKIT GINJAL KRONIS

Hari/Tanggal : ………………………

Waktu : ………………………

Tempat : Instalasi Hemodialisis

No Nama Tanda Tangan

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Materi Upaya Pencegahan PGK/Penyakit Ginjal Kronik

Penyakit gagal ginjal kronik adalah penyakit dimana kondisi fungsi ginjal menurun secara
bertahap dikarenakan kerusakan ginjal. Secara medis gagal ginjal kronik didefinisikan sebagai
gangguan fungsi ginjal yang progresif dan irreversible (tidak dapat kembali seperti semula)
dalam mempertahankan metabolisme, keseimbangan cairan dan elektrolit, menyebabkan
uremia atau retensi urea dan sampah nitrogen lain dalam darah.

Gagal ginjal kronik umumnnya terjadi karena suatu penyakit yang mengganggu fungsi ginjal
hingga menyebabkan kerusakan yang terus memburuk dalam beberapa bulan atau tahun.

Penyakit yang Menyebabkan Gagal Ginjal

 Hipertensi atau tekanan darah tinggi. Hipertensi yang berkepanjangan akan membuat

tekanan pada pembuluh  darah menjadi kecil di ginjal yang akan mengakibatkan
terhambatnya fungsi ginjal.
 Diabetes. Kadar gula di dalam darah yang terlalu tinggi dapat menyebabkan rusaknnya
penyaring dalam ginjal.
 Glomerulonefritis. Glomerulonefritis atau peradangan pada glomerulus ginjal yang
dapat merusak fungsi dari penyaringin di dalam ginjal tersebut.
 Pielonefritis atau Infeksi ginjal yang berulang
 Penyakit asam urat
 Cedera akut ginjal yang tak kunjung sembuh
 Gangguan saluran urien yang berkepanjangan sepeti batu ginjal, pembesaran
prostat, tumor atau kelainan ginjal bawaan.

Tanda dan gejala Gagal Ginjal Kronik

 Tekanan darah tiggi

 Sakit kepala
 Perubahan frekuensi dan jumlah buang air kecil dalam sehari
 Terdapat darah saat buang air kecil
 Penurunan nafsu makan
 Kelemahan
 Sulit tidur
 Sesak nafas
 Mual dan muntah
 Bengkak pada kaki, pergelangan atau kelopak mata waktu bangun tidur pagi hari
 Sulit berkonsentrasi

Pencegahan Primer Gagal Ginjal

Penyakit gagal ginjal kronik memang tidak dapat disembuhkan, namun kita masih bisa
mempertahankan agar dapat berfungsi seoptimal mungkin dengan cara melakukan pencegahan
primer, antara lain:

  Terapi obat-obatan
 Transplantasi atau cangkok ginjal
 Dialisis atau cuci darah
 Modifikasi gaya hidup sesuai anjuran dokter

Pencegahan Gagal Ginjal Kronik

Mengatasi penyakit yang dapat memicu meningkatnya resiko penyakit gagal ginjal kronis seperti
Hipertensi dan Diabeteas merupakan cara yang paling utama untuk menghindari penyakit gagal
ginjal kronik. Sedangkan untuk penderita cara pecegahan agar gagal ginjal kronik tidak
bertambah buruk meliputi :

 Menjaga berat badan ideal

 Batasi cairan sesuai anjuran dokter
 Menghentikan kebiasaan merokok, hal ini dikarenakan rokok dapat memperburuk kondisi
ginjal
 Mengikuti petunjuk dan arahan dokter untuk mengatur pola makan serta mengkonsumsi
obat
 Hindari konsumsi obat pereda nyeri

.
DOKUMENTASI