INDONESIA
Sekretariat:
Jl. Karimun Jawa 14 No. 3 Kel. Aren Jaya Bekasi Timur Kota Bekasi.
PENDAHULUAN
Membangun manusia seutuhnya bukan hanya selogan semata, akan tetapi harus kita wujudkan dalam bentuk nyata. Olahraga yang
merupakan salah satu kebutuhan pokok setiap manusia yang tentu sangat berpengaruh dalam proses pembangunan rohani dan
jasmani setiap manusia untuk mencapai manusia seutuhnya.
Menyadari akan tanggungjawab terhadap Bangsa dan Negara, keadaan dan kondisi masyarakat Indonesia serta memiliki rasa
kepedulian agar tetap berperan aktif dan terus berupaya membantu program pemerintah dibidang sosial dan kesehatan khususnya
dalam mewujudkan tujuan kegiatan olahraga yaitu tercapainya cita-cita pemerintah dalam membentuk manusia seutuhnya, khusunya
generasi muda yang mampu berpresetasi ditingkat Daerah, Nasional maupun internasional serta menjauhkan generasi muda dari
bahaya NARKOBA yang setiap saat mengintai putra-putri bangsa.
Untuk dapat mewujudkan cita-cita tersebut perlu adanya sarana yang dapat membantu para generasi muda untuk mempelajari dan
mendalami ilmu beladiri karate khususnya Wadokai Karatedo Indonesia.
Perlu dijelaskan bahwa ilmu beladiri karate bukanlah semata untuk kepentingan diri sendiri, akan tetapi wajib diamalkan untuk
kepentingan yang lebih besar yaitu Bangsa dan Negara serta berbagai kepentingan yang Positif di masyarakat.
Perguruan Wadokai Karate-do Indonesia termasuk salah satu anggota FORKI ( Federasi Olahraga Karate Indonesia ) wadah dari
berbagai perguruan karate yang ada di Indonesia yang resmi di bawah naungan KONI dan KEMENPORA.
Untuk memberikan gambaran secara garis besar tentang perguruan beladiri Karate secara umum dan WADOKAI Karatedo Indonesia
secara khusus dan hal-hal lain yang berkaitan dengan keberadaanya hingga saait ini, agar dapat dijadikan referensi sebagai bahan
pertimbangan yang akan melahirkan kebijaksanaan. Dengan ini akan di uraikan sebagai berikut:
SEJARAH KARATE
Karate ( 空 手 道 ) adalah seni beladiri yang berasal dari Jepang. Seni beladiri karate dibawa masuk ke Jepang melalui Okinawa.
Seni bela diri ini pertama kali disebut "Tote” yang berarti seperti “Tangan China”. Waktu karate masuk ke Jepang, nasionalisme
Jepang pada saat itu sedang tinggi-tingginya, sehingga Sensei Gichin Funakoshi mengubah kanji Okinawa (Tote: Tangan China)
dalam kanji Jepang menjadi ‘karate’ (Tangan Kosong) agar lebih mudah diterima oleh masyarakat Jepang. Karate terdiri dari atas
dua kanji. Yang pertama adalah ‘Kara’ 空 dan berarti ‘kosong’. Dan yang kedua, ‘te’ 手, berarti ‘tangan'. Yang dua kanji bersama
artinya “tangan kosong” 空手 (pinyin: kongshou).
Menurut Zen-Nippon Karatedo Renmei/Japan Karatedo Federation (JKF) dan World Karatedo Federation (WKF), yang dianggap
sebagai gaya karate yang utama yaitu:
1.Shotokan
2.Goju-Ryu
3.Shito-Ryu
4.Wado-Ryu
Keempat aliran tersebut diakui sebagai gaya Karate yang utama karena turut serta dalam pembentukan JKF dan WKF.
Namun gaya karate yang terkemuka di dunia bukan hanya empat gaya di atas itu saja. Beberapa aliran besar seperti kyokushin
,Shorin-Ryu dan Uechi-Ryu tersebar luas ke berbagai negara di dunia dan dikenal sebagai aliran Karate yang termasyhur, walaupun
tidak termasuk dalam "4 besar WKF".
Di negara Jepang, organisasi yang mewadahi olahraga Karate seluruh Jepang adalah JKF. Adapun organisasi yang mewadahi
Karate seluruh dunia adalah WKF (dulu dikenal dengan nama WUKO - World Union of Karatedo Organizations). Ada pula ITKF
(International Traditional Karate Federation) yang mewadahi karate tradisional.
Latihan dasar karate terbagi tiga sebagai berikut:
1. KIHON,yaitu latihan teknik dasar seperti memukul, menangkis, dan menendang.
2. KATA, yaitu latihan jurus atau bunga karate.
3. KUMITE, yaitu latihan tanding atau sparring.
Di zaman sekarang karate juga dapat dibagi menjadi aliran tradisional dan aliran olah raga. Aliran tradisional lebih menekankan
aspek bela diri dan teknik tempur sementara aliran olah raga lebih menumpukan teknik-teknik untuk pertandingan olah raga.
Wadokai Karatedo Indonesia berkembang di Bekasi sekitar tahun 2000 yang dikembangkan oleh anggota-anggota Wadokai sabuk
Hitam yang dituntut oleh perguruan untuk mengembangkan dan menyebarluaskan perguruan Wadokai di setiap daerah masing-
masing anggotanya, baik dilingkungan umum mauapun di sekolah-sekolah.
Wadokai Kota Bekasi berkembang dengan dibukanya Dojo-dojo disekolah, lingkungan umum dan wilayah lainnya yang ada dikota
bekasi, dari pembinaan di dojo-dojo sehingga para anggota –anggotanya ( Kohai ) banyak yang menjadi Atlit, baik di tinggkat Kota,
Provinsi maupun di tingkat Nasioanl.
Pada awalnya Kepengurusan Wadokai Bekasi masih satu kesatuan dengan kepengurusan Kota dan Kabupaten Bekasi, barulah di
tahun 2017 Wadokai Kabupaten Bekasi memisahkan diri dengan membentuk Kepengurusan Cabang sendiri yaitu Pengurus Cabang
Wadokai Kabupaten Bekasi.
Wadokai Kota Bekasi tergabung dalam anggota FORKI dan KONI Kota Bekasi yang selalu aktif mengikuti kegiatan-kegiatan yang
diselenggarakan oleh FORKI Kota Bekasi, seperti menjadi Pelatih FORKI Kota Bekasi, mengirimkan atlit-atlitnya di setiap even yang
diselenggarakan oleh FORKI Kota bekasi maupun kejuaraan-kejuaraan Open yang diadakan oleh anggota FORKI Kota Bekasi.
IV.BIDANG-BIDANG
Ka.Bid. Pembinaan & Prestasi : Wawan Sugiantoro.
Anggota : 1. Rizky Abadi.
2. Putri Widiayanti.
Ka.Bid. Perwasitan : Tesa Lonika Tambunan.
Anggota : 1. Mia Agustina.
2. Yuvenki.
PENAWARAN KERJASAMA
Wadokai Kota Bekasi menawarkan kerjasama:
1. Dengan sekolah, ikut membantu sekolah dalam memfasilitasi para siswa-siswi untuk menyalurkan bakat dan prestasi di bidang
Olahraga Beladiri dengan kegiatan ekstrakurikuler beladiri Karate ( Wadokai Karatedo )
2. Lingkungan umum, seperti RT,RW yang akan mengadakan kegiatan Olahraga Beladiri Karate ( Wadokai ) dilingkungan tersebut.
3. Membuka peluang bekerjasama dengan Sponsor dalam setiap even pertandingan.
4. Bekerjasama dengan pihak swasta atau individu untuk menjadi bapak asuh / sponsor tunggal bagi para atlit-atlit binaan Wadokai
Kota Bekasi.
5. Kami juga menawarkan kepada pihak-pihak individu untuk latihan secara khusus ( Private ).
INTANIA,JUARA Ii KUMITE PUTRI KLS – 55Kg. ALENA B. JUARA III KUMITE KLS – 68Kg. HANANTA. JUARA I KUMITE PUTRA KLS – 55Kg. RIZKY, JUARA I KUMITE PUTRA -61 KG
KEJURNAS PIALA MENPORA TH.2019 KEJURNAS BRAWIJAYA TH.2019 KEJUARAAN BEKASI OPEN TH.2019 KEJURPROV WADOKAI JABAR TH.2017
AEINI N. JUARA I KUMITE PUTRI KLS. PRA PEMULA -30KG INTANIA R. JUARA II KUMITE PUTRI KLS – 50Kg.
KENZIE B. JUARA II KUMITE PUTRA KLS. USIA DINI +30KG
KEJURPROV VII WADOKAI JABAR TH.2019 KEJURNAS WADOKAI TH.2019
KEJURPROV VII WADOKAI JABAR TH.2019
INTANIA R. JUARA I KUMITE PUTRI KELAS – 55Kg. SYIFA. JUARA I KUMITE PUTRI KELAS KADET – 47Kg. JUARA II KATA PUTRI KELAS PEMULA
PIALA BUPATI CIOMAS TH.2019 KEJUARAAN PROVINSI WADOKAI JABAR TH.2019 KEJURPROV JABAR TH.2018
VADRI, JUARA II KUMITE PUTRA KLS. -55 KG RIKO, JUARA I KATA JUNIOR PUTRA ALENA B. JUARA I KLS. KUMITE
INTANIA, JUARA I KUMITE PUTRI -55KG
KEJUARAAN OVEN BEKASI 2019 KEJURPROV JABAR TH. 2018 PUTRI +59KG KEJURNAS SENKAIDO OPEN KEJUARAA AL-AZHAR OPEN TH.2019
ALENA B. JUARA I KUMITE PUTRI KLS – 68Kg. HANANTA, JUARA 2 KUMITE SENIOR PUTRA -55 KG
KEJUARAAN ANTAR PELAJAR SE JABAR TH.2018 KEJUARAAN BEKASI OPEN TH.2018
SYIFA TUZZAHWA P.
JUARA I KUMITE KADET PUTRI -47 KG
KEJUARAAN BEKASI OPEN TH.2019
ALENA B. JUARA I KUMITE PUTRI KLS – 68Kg. TANIA, JUARA I BEREGU PUTRI KENZIE, JUARA II KUMITE USIA DINI +30KG
KEJURNAS WADOKAI TH.2019 KEJURNAS WADOKAI TH.2019 KEJUARAA BEKASI OPEN 2017
JUARA UMUM I PADA KEJUARAAN NASIONAL WADOKAI INDONESIA DI JAKARTA TH.2019
DOKUMENTASI KEGIATAN UJIAN KENAIKAN TINGKAT SISWA ( KOHAI )
KEGIATAN LATIHAN
PENJELASAN PENGERTIAN LAMBANG :
Pengurus Cabang
Wadokai Karate-Do Indonesia
Kota Bekasi
Sekretariat:
Perum III. Jl. Karimun Jaya 14 No.3 Kel. Arenjaya Kec. Bekasi Timur
Kota Bekasi