Anda di halaman 1dari 4

Sinopsis Mak Inang ( Revisi)

Sandra, seorang gadis Belitung yang memiliki seorang ibu yang bernama Bu Yuni yang
berprofesi sebagai mak inang. Di rumahnya, Sandra membuka usaha salon kecantikan. Bu
Yuni ingin Sandra kelak nanti melanjutkan tradisi budaya sebagai seorang mak inang oleh
karena itu Bu Yuni mengajak Sandra menemaninya dan membantu tugas Bu Yuni sebagai
mak inang.

Sandra memiliki teman sejak kecil yang bernama Indra, seorang guru honorer yang selalu ada
di saat Sandra membutuhkannya. Bahkan saat Sandra harus menerima kenyataan pahit
Sandra harus menggantikan Bu Yuni menjadi mak inang dalam acara pernikahan Siti, putri
Pak Zain yang ternyata menikah dengan Udin, pacarnya Sandra yang berbohong akan
merantau ke Malaysia selama tiga bulan dan melarang Sandra mengatakan kepada siapapun
mengenai hubungan cintanya dengan Udin, Indra ada untuk menghibur Sandra yang
menangis karena telah dibohongi dan dikhianati Udin. Walau sebenarnya Indra memendam
perasaan cinta kepada Sandra.

Mila melihat Sandra berdua dengan Udin di tepi pantai Tanjung Pendam dengan mesra. Mila
merasa kesal karena Sandra telah mengkhianati janjinya untuk hanya berteman dengan Indra
karena Mila menyukai Indra. Mila memaki Sandra karena telah mengkhianati janjinya.
Sandra menjelaskan kalau Indra hanya menghiburnya dan hubungannya dengan Indra hanya
sebatas teman saja. Mila meminta Sandra menjauhi Indra. Tiba-tiba Sandra tersenyum
mengingat Indra setelah melihat ketapel milik Indra dan mengingat saat Indra menghiburnya
di tepi pantai.

Bu Melly mendapat informasi dari saudaranya yang pernah menjadi perwakilan keluarga
Udin dalam pernikahan Udin dengan Siti kalau Sandra terlihat sedih dan pura-pura bahagia
saat menjadi mak inang. Bu Melly menduga jika Sandra dan Udin memiliki hubungan cinta
rahasia. Bu Melly menyebarkan berita jika Sandra memiliki hubungan dengan Udin sehingga
tetangga menyangka Sandra sebagai pelakor.

Indra mendapat surat pengangkatan CPNS dari kepala sekolah namun mendapat tugas di
Bangka Selatan yang membuat Indra bingung apakah harus bilang kepada Sandra atau tidak.
Indra mampir di warung es kelapa untuk menenangkan diri, Mila yang baru saja selesai
pemotretan menghampiri Indra dan mengobrol dengan Indra. Sandra yang ingin membeli es
kelapa balik ke rumah karena cemburu melihat Indra berduaan dengan Mila di warung es
kelapa.

Bu Yuni yang mendengar langsung dari Bu Melly merasa terkejut dengan gosip yang
beredar. Bu Yuni meminta Indra menjelaskan hubungan Sandra dengan Udin, Indra
membenarkan Sandra pernah memiliki hubungan dengan Udin tetapi itu sebelum pernikahan
Udin dengan Siti. Bu Yuni meminta penjelasan Sandra mengenai kebenaran gosip, Bu Yuni
marah kepada Sandra karena tidak jujur jika pernah memiliki hubungan dengan Udin, jika
saja Sandra berterus terang maka Bu Yuni tidak akan mau menjadi mak inang dalam acara
pernikahan putri pak Zain. Sandra meminta maaf karena Udin melarangnya bicara.

Sandra yang melihat Indra dari jalan menuju ke rumah berlari ke kamarnya untuk
menghindari Indra. Indra mencoba berbicara dengan Sandra namun Sandra tidak mau
berbicara dengan Indra bahkan menyuruh Indra pergi.

Bu Yuni marah kepada Indra karena menyembunyikan hal ini dari Bu Yuni. Indra meminta
maaf kepada Bu Yuni tidak memberitahukannya karena selalu dilarang oleh Sandra. Indra
sudah sering memperingatkan Sandra kalau Udin itu bukan laki-laki yang baik tetapi Sandra
tidak mau mendengarkan Indra. Indra memberitahu Bu Yuni kalau Indra telah
merekomendasikan Sandra sebagai mak inang dalam acara pernikahan putri kepala sekolah.

Di jalan Indra bertemu dengan Bu Melly. Indra meminta Bu Melly untuk berhenti
menyebarkan gosip tidak benar atau Indra akan memberitahukan kepada Pak Zain jika Bu
Melly adalah sumber penyebar fitnah. Bu Melly hanya terdiam. Pak Zain mendatangi rumah
Bu Yuni kebenaran berita yang beredar jika Sandra memiliki hubungan cinta dengan Udin.
Sandra menjelaskan kejadian sebenarnya kepada Pak Zain.

Mila meminta maaf kepada Indra karena sudah menyuruh Sandra menjauhinya. Indra
memaafkan Mila dengan syarat Mila harus mengantarkan Sandra ke rumah kepala sekolah
karena Indra akan pergi ke Bangka Selatan namun Mila jangan memberitahukan kepada
Sandra kalau Indra pergi, Mila menyanggupinya. Paginya, Indra pamit kepada Fatma, kakak
perempuan Indra dan Bang Bahar, Suami Fatma. Fatma sedih harus berpisah dengan keluarga
satu-satunya.
Mila menjemput Sandra dengan sepedanya, awalnya Sandra tidak mau bertemu dengan
Sandra tetapi Bu Yuni mendesak Sandra untuk mau menerima tawaran Mila. Mila meminta
maaf kepada Sandra karena sikapnya. Mila mengantarkan dan menemani Sandra sebagai Mak
Inang di acara pernikahan putri kepala sekolah. Setelah tugas sebagai Mak Inang selesai
Sandra meminta Mila mengantarkannya ke rumah Indra. Sandra ingin meminta maaf kepada
Indra karena telah mengusirnya sewaktu Indra di rumah Sandra. Ketika sampai di rumah
Indra ternyata Indra tidak ada. Fatma memberitahu Sandra kalau Indra telah pergi ke Bangka
Selatan untuk bekerja. Sandra menyendiri di pantai Tanjung Tinggi, Sandra meluapkan
kesedihan dan kekesalan karena Indra telah pergi tanpa izin dari Sandra dan Ibunya. Tiba-tiba
Sandra mendengar suara Indra, ternyata Indra tidak jadi bekerja di Bangka Selatan karena
tadi pas sampai bandara hanandjoeddin, Indra di telepon kepala sekolah kalau posisi Indra
telah diganti orang lain. Sandra meledek Indra . Indra menyatakan perasaan cintanya kepada
Sandra.

Esoknya Indra beserta Kak Fatma dan Bang Bahar datang ke rumah Sandra untuk melamar
Sandra, Sandra menerima lamaran Indra. Udin yang mendengar Indra telah melamar Sandra
merasa kesal karena Udin masih mencintai Sandra dan ingin memperistri Sandra. Udin
menculik Sandra sewaktu Sandra yang ditemani Mila ke butik untuk fitting baju pengantin.
Udin membawa Sandra ke pantai Tanjung Pendam. Udin meminta Sandra membatalkan
rencana pernikahannya dengan Indra. Udin berjanji akan menceraikan Siti jika Sandra mau
membatalkan pernikahannya dengan Sandra. Sandra menolak karena ia juga mencintai Indra.
Sandra mencoba melawan Udin dan kabur dari Udin tapi Udin dapat menangkapnya.

Mila memberitahukan Indra jika Sandra telah diculik oleh Udin dan membawanya ke Pantai
Tanjung Pendam. Indra, Pak Zain, dan Siti menyusul Udin dan Sandra Ke Pantai Tanjung
Pendam. Indra meminta Udin melepaskan Sandra, Udin menolak melepaskan Sandra dan
mnghina Indra tidak pantas menikah dengan Sandra. Indra mengancam akan memanggil Pak
Zain jika Udin tidak mau melepaskan Sandra. Udin terkejut karena Pak Zain dan Siti ada di
belakangnya. Pak Zain mengancam Udin jika masih mengganggu Sandra Pak Zain akan
menarik investasinya untuk perusahaan Udin. Udin melepaskan Sandra dan berjanji tidak
akan menganggu Sandra lagi. Indra meminta Bu Melly menjadi Mak Inang untuk acara
pernikahannya dengan Sandra. Bu Melly yang merasa bersalah kepada Sandra meminta maaf
kepada Sandra dan bersedia menjadi Mak Inang dalam acara pernikahannya dengan Indra.

Anda mungkin juga menyukai