Nama : Rizky Cahya Pratama

Kelas : XI IPA 1
Tugas bahasa Indonesia membuat cerpen

TAKUT

Di suatu desa kecil di daerah bogor, hiduplah seorang anak yng bernama Dinda. Dinda adalah anak
yang baik hati,pemalu,culun,dan pintar. Dinda juga mempunyai sahabat yang bernama Irfan dan
Luna, mereka adalah teman yang baik hati dan tidak sombong. Dan ada salah satu teman dinda yang
bernama Ratu,Ratu adalah orang yang egois, sombong,pemarah.

Pada suatu pagi di sekolah Dinda sedang berjalan ingin ke kelas,Dinda melihat ratu yang sedang
menjaili adek kelasnya,lalu Dinda memberitahukan ratu agar tidak menjaili adek kelasnya. Ratu yang
mendengar perkataan dinda yang seperti itu Ratu langsung memarahi Dinda agar tidak usah mengikut
campurkan masalah dia. Karena Dinda orangnya penyabar dia langsunng mengiyakan perkataan Ratu
lalu langsung berjalan menuju ke kelas. Sesampainya Dinda di kelas Irfan dan Luna langsung
bertanya kepada Dinda,”kamu ada masalah apa dengan Ratu? Kok ratu sampai marah marah begitu?”
tanya Luna ‘tadi saya melihat Ratu sedang menjaili adek kelas lalu saya menegur Ratu tiba tiba dia
marah.” Jawab Dinda “kamu jangan mencari masalah dengan Ratu lagi ya Din.. Karena kan Ratu
adalah siswa terkenal gara gara kaya,dan dia juga mempunyai banyak teman. Kalo kamu mempunyai
masalah yang besar sama Ratu HABIS kamu Din...!” ucap Irfan “baiklah..” jawab Dinda. Setelah
kejadian itu Dinda tidak ingin berurusan lagi dengan Ratu.

Esok harinya saat Dinda ingin masuk ke sekolah, Dinda bertemu dengan Ratu di jalan yang sedang
ingin menuju ke sekolah, pada saat Ratu menoleh kebelakang Ratu menyadari ada Dinda di belakang
Ratu “Haiiii Dindaaa...” sapa Ratu kepada Dinda sampai tersenyum lebar. “Hai juga Ratu” jawab
Dinda dengan muka takut. “Kenapa Din kok mukamu seperti takut kepadaku?!” tanya Ratu dengan
senyuman jahatnya.”gak kok Ratt..” jawab Dinda masih dengan muka takutnya. Pada suasana
canggung itu Dinda di minta Ratu untuk mengikutinya ke suatu tempat,tetapi Dinda yang
bertujuannya lagsung ke sekolah langsung menolak ajakan dari Ratu. Tetapi karena Dinda menolak
ajakan dari Ratu,ia langsung memberi pilihan ke Dinda. Pilihannya yaitu “ lu ikut gua sekarang atau
minggu depan lu kasih kunci jawaban ulangan IPA ke gua?” ucap Ratu.”tapi kan mencotek pada saat
ulangan tidak boleh!” jawab Dinda dengan tegas.” Yaa lu mau ikut gua atau minggu depan lu kasih
kunci jawaban ke gua!!”jawab Ratu dengan nada tingii.”ya sudah minggu depan akan aku kasih kunci
jawaban” jawab Dinda dengan takut

Setelah kejadian itu Ratu sering meminta jawaban kepada Dinda,dan suatu saat Ratu yang hendak
meminta kunci jawaban kepada Dinda ketawan oleh guru. Pada saat Ratu di tanya kepada guru Ratu
menuduh kalau yang mencontek adalah si Dinda, Dinda sudah membela diri agar ia tidak di tuduh
menconek, karena Ratu mempunyai banyak teman yang membela dia Dinda tidak mempunyai bukti
bahwa Ratulah yang sudah mencontek kepada ia, sehingga guru memanggil Dinda ke ruang guru dan
dinda di ceramahi oleh guru agar tidak mencontek lagi, selesainya Dinda di beritahu kepada guru
Dinda langsung kembali ke kelas. Sesampainya ia di kelas ia di tertawai oleh teman temannya karena
ia yang di kenal murid yang pintar ternyata hasil mencontek.

Waktu sudah menunjukkan untuk pulang,Dinda langsung bergegas untuk kembali ke rumah.
Sesampainya ia di rumah bapak dan ibu Dinda bertanya kepada Dinda “apa benar tadi kamu
mencontek pada saat ulangan?” tanya ibu Dinda “tidak mungkinlah bu.. kan Dinda adalah anak yang
pintar tidak mungkin ia mencontek kepada temannya, paling juga dia di tuduh temannya yang
mencontek” saut bapak. Dinda yang mendengar obrolan orangtuanya yang percaya bahwa bukan dia
yang mencontek Dinda langsung terharu dan menceritakan kejadian tersebut.

Tamat.