F5- Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular

Peserta Hadir: masyarakat dan lain-lain

Judul Laporan: Pelayanan Kesehatan pada Posyandu Makalonsouw

Latar Belakang:

Berdasarkan hasil Riskesdas 2018, prevalensi penyakit tidak menular mengalami kenaikan, antara
lain penyakit kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, serta hipertensi. Penyakit-
penyakit tersebut merupakan penyakit yang kerap dijumpai pada lansia karena bersifat kronis.
Sementara itu, penyakit tersebut adalah penyakit akibat gaya hidup yang kurang sehat dan
manajemennya terutama dari pengendalian pola hidup sehat. Selain dari penyakit-penyakit yang
sudah disebutkan tadi, terdapat beberapa penyakit yang kerap ditemui pada kelompok usia lansia
seperti osteoarthritis. Penyakit ini tidak terlalu fatal seperti diabetes atau hipertensi, namun dapat
menimbulkan gangguan sehari-hari pada penderitanya. Banyak masyarakat yang belum mengenal
penyakit ini dan biasanya tidak memeriksakan diri karena belum mengganggu, namun apabila terus
dibiarkan dapat menimbulkan komplikasi pada persendian yang dapat mengganggu kemandirian
dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Permasalahan:

Terdapat 3 orang dengan penyakit hipertensi dengan 2 di antaranya belum rutin melakukan
pengobatan.

Terdapat 1 orang yang mengalami osteoarthritis.

Kurangnya pengetahuan warga mengenai manajemen penyakit tidak menular seperti hipertensi dan
diabetes mellitus.

Perencanaan & Pemilihan Intervensi:

Perencanaan pemeriksaan tekanan darah

Perencanaan edukasi mengenai penyakit tidak menular yang umum terjadi pada lansia (hipertensi,
diabetes mellitus, osteoarthritis).

Pemberian obat sementara sebelum pasien pergi ke fasilitas kesehatan

Pelaksanaan:

Pemeriksaan tekanan darah dan mengedukasi pasien dengan tekanan darah tinggi yang masih belum
berobat untuk segera berobat ke layanan kesehatan. Serta pemberian obat sementara sebelum
pasien pergi ke layanan kesehatan.
Monitoring & Evaluasi:

Melakukan pengukuran tekanan darah setiap bulan pada pertemuan posyandu.

F5: PTM & Gizi

Judul Kegiatan: Penyuluhan Pola Makan yang Baik untuk Hipertensi pada Lansia di Kelurahan
Makalonsouw

Latar Belakang: Berdasarkan hasil Riskesdas 2018, prevalensi penyakit tidak menular mengalami
kenaikan, antara lain penyakit kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, serta
hipertensi. Penyakit-penyakit tersebut merupakan penyakit yang kerap dijumpai pada lansia karena
bersifat kronis. Sementara itu, penyakit tersebut adalah penyakit akibat gaya hidup yang kurang
sehat dan manajemennya terutama dari pengendalian pola hidup sehat. Selain dari penyakit-
penyakit yang sudah disebutkan tadi, terdapat beberapa penyakit yang kerap ditemui pada
kelompok usia lansia seperti osteoarthritis. Penyakit ini tidak terlalu fatal seperti diabetes atau
hipertensi, namun dapat menimbulkan gangguan sehari-hari pada penderitanya. Banyak masyarakat
yang belum mengenal penyakit ini dan biasanya tidak memeriksakan diri karena belum mengganggu,
namun apabila terus dibiarkan dapat menimbulkan komplikasi pada persendian yang dapat
mengganggu kemandirian dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Pengendalian pola makan merupakan salah satu tatalaksana non-farmakologis yang penting
dilakukan pada penyakit-penyakit tidak menular terutama pada diabetes mellitus dan hipertensi.
Dengan modifikasi pola makan (mengkonsumsi banyak buah dan sayur dan mengurangi lemak
jenuh) tekanan darah dapat turun hingga 11,4/5,5 mmHg, kemudian dengan membatasi intake
garam (maksimal 6g garam dapur perhari) tekanan darah dapat turun sekitar 3,7-4,8/0,9-2,5 mmHg.

Permasalahan:

- Jumlah penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Papakelan masih cukup banyak, bahkan
masuk dalam 10 besar penyakit di Rawat Jalan pada bulan November 2019.

- Kurangnya pengetahuan lansia mengenai makanan yang boleh dan harus dihindari pada hipertensi.

Perencanaan dan Pemilihan Intervensi:

- Perencanaan Kegiatan Posyandu di Kelurahan Makalonsouw

- Perencanaan penyuluhan Pola Makan pada Penderita Hipertensi pada pelayanan kesehatan yang
biasanya dilaksanakan bersamaan dengan posyandu

Pelaksanaan:

Posyandu Kelurahan Makalonsouw dihadiri oleh 13 orang dewasa yang memeriksakan kesehatan.
Kegiatan pemeriksaan berupa tekanan darah dan pemeriksaan lainnya yang mendukung diagnosa.
Dari hasil pemeriksaan diperoleh 8 orang memiliki tekanan darah >140/90 mmHg, namun susah
dievaluasi mengenai riwayat pengobatannya.

Kegiatan selanjutnya adalah penyuluhan mengenai pola makan untuk penderita hipertensi (pola
makan seimbang, makanan yang sebaiknya dihindari atau dikurangi, berapa jumlah asupan garam
perhari, jenis-jenis makanan yang baik dan yang tidak baik, manfaat pengendalian pola makan), pada
sesi ini juga dilakukan kegiatan tanya jawab dan diskusi.

Monitoring & Evaluasi:

Monitoring:

- Peserta memahami pola makan yang baik pada penderita hipertensi.