Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN KLUNGKUNG

DINAS KESEHATAN
UPTD. RSUD GEMA SANTI NUSA PENIDA
Alamat : Jl. Pendidikan Br. Nyuh, Desa Ped, Kec. Nusa Penida
Telp. : (0366) 558 1160 E-mail : rspratama.gemasanti@gmail.com

NOTULEN WORKSHOP

Judul : In House Training BHD,EWS dan Pengelolaan Nyeri


Hari/Tgl : Senin 22 Agustus – 25 Agustus 2022
Waktu : 09.00 – 13.00 Wita
Kegiatan :
1. Pembukaan & Pre test
2. Bantuan Hidup Dasar dan simulasi BHD
3. MEWS, PEWS, EWOSCO dan Pendokumentasian
4. Pengelolaan Nyeri
5. Post test
6. RTL dan Penutupan

Koordinator In House Training :

1. Direktur Rumah Sakit : dr. I Ketut Rai Sutapa, S.Ked


2. Ketua Tim Akreditasi : drg. Ni Kadek Ayu Yuliany, MARS

Kegiatan In House Training


1. Pembukaan
Acara dibuka oleh pembawa acara dan dilanjutkan dengan doa. Kemudian sambutan oleh
Direktur UPTD. RSUD Gema Santi Nusa Penida sekaligus membuka acara secara resmi.
Pembawa acara lalu menyerahkan ke moderator Diah Asmariati,AMd.Kep untuk memandu
jalannya acara. Moderator mengambil alih kegiatan untuk menyampaikan rundown acara
serta pemaparan profil dan CV dari :
a. Narasumber 1 NS I Komang Mashendra Putra,S.Kep
b. Narasumber 2 dr.Hendra Wijaya,S.Ked
c. Narasumber 3 dr Gede Bagus Paramarta ,S.Ked (Residen Anastesi)
Sebelum pemaparan materi, dilaksanakan pre test untuk seluruh peserta in house training
selama 15 menit.
2. Pembahasan
a. Materi sesi 1 oleh narasumber NS I Komang Mashendra Putra,S.Kep mengenai
pentingnya Bantuan Hidup Dasar bagi seluruh pegawai Rumah Sakit
Hasil pembahasan dapat dirangkum sebagai berikut :
1) Bantuan Hidup Dasar adalah suatu usaha yang dilakukan untuk mempertahankan
kehidupan pada saat penderita mengalami keadaan yang mengancam nyawa.
2) Tujuan dari BHD yaitu,mencegah berhentinya sirkulasi atau pernafasan,memberikan
bantuan eksternal terhadap sirkulasi dan ventilasi pada pasien yang mengalami henti
jantung dan henti nafas melalui resusitasi jantung paru
3) Tahapan dilakukannya BHD yang meliputi : DRS CAB
a.Danger yaitu: amankan diri ,amankan lingkungan,amankan pasien
b.Respon yaitu menilai kesadaran pasien dengan AVPU
(alert,verbal,pain,dan uncounsious)
c.Shout For Help or Call for help
d.Circulation dengan cek nafas dan nadi pasien < dari 10 detik
e.Airway untuk menilai adanya sumbatan jalan nafas dengan
(look,listen,feel)
f..Breathing dengan memberikan ventilasi 1 kali nafas 1 detik.
g.Evaluasi dilakukan tiap 2 menit.
4) Simulasi BHD yang diperagakan oleh rekan Satpam ( I komang nada)
b. Materi sesi 2 diberikan oleh narasumber dr Hendra Wijaya ,S.Ked mengenai MEWS,
PEWS, EWOSCO dan pendokumentasian.
Hasil pembahasan dapat dirangkum sebagai berikut :
1) MEWS merupakan standar penilaian kondisi pasien khusus pasien dewasa yang akan
di monitoring oleh tim medis dan di dokementasikan dalam form MEWS dan di
evaluasi berdasarkan skor.
2) PEWS merupakan standar penilaian kondisi pasien khususnya pasien anak yang akan
dimonitoring oleh tim medis dan di dokumentasikan dalam form PEWS dan di
evaluasi berdasarkan skor.
3) EWOSCO merupakan standar penilaian kondisi pasien khususnya pada ibu hamil
yang akan dimonitoring oleh tim medis dan didokumentasikan dalam form
EWOSCO dan dievaluasi berdasarkan skor.
c. Materi sesi 3 oleh narasumber dr. gede bagus paramartha (Residen Anastesi) mengenai
manajemen pengelolaan nyeri.
Hasil pembahasan dapat dirangkum sebagai berikut :
1) Nyeri merupakan pengalaman sensorik dan emosional yang tidak
menyenangkan,berhubungan dengan kerusakan jaringan atau cenderung akan terjadi
kerusakan jaringan atau suatu yang menunjukkan kerusakan jaringan.
2) Jenis nyeri sendiri dapat dibagia menjadi 4 yaitu; nyeri akut,nyeri kronis,nyeri
somatic dan nyeri visceral.
3) Tanda dan gejala nyeri meliputi:nyeri,peningkatan tekanan
darah,takikardi,peningkatan frekuensi nafas,berkeringat banyak,gelisah.
4) Anamnesis nyeri dengan Teknik
PQRST(precipitating,quality,radiation,severy,time),vital sign
5) Alat pengukuran nyerimeliputi:face pain assessment,NRS,VAS)
6) Kemudian didokumentasikan di form pengkajian nyeri.
d. Kegiatan akhir dilaksanakan post test oleh panitia untuk seluruh peserta in house
training selama 15 menit.
3. Penutup
Penutup acara diakhiri oleh moderator Diah Asmariati.AMd.Kep dengan doa bersama.

Mengetahui Notulen
Direktur UPTD. RSUD Gema Santi Nusa
Penida

dr. I Ketut Rai Sutapa, S.Ked Dwi Wahyuni Tresnawati, A.Md.Kep


NIP. 19790401 200604 1 012

Anda mungkin juga menyukai