Rangkuman Pertemuan 1-12

Nama : Mellyana

NIM : 201326110026

Matkul : Organisasi dan Manajemen Kesehatan

1. Konsep Dan Ruang Lingkup Organisasi

Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana
orang-orang berkumpul,bekerjasama dalam memanfatkan sumber daya
(uang,material,mesin, metode dan lingkungan) untuk mencapai tujuan suatu
organisasi. Ruang lingkup organisasi, merupakan suatu teori yang mempelajari
kinerja dalam sebuah organisasi biasa disebut dengan organisasi. Salah satu masalah
yang dapat dikaji dalam suatu teori organisasi adalah bagaimana sebuah organisasi
menjalankan fungsi dan mengaktualisasikan visi dan misi organisasi tersebut. Teori
organisasi itu adalah sekumpulan ilmu pengetahuan yang membicarakan mekanisme
kerjasama dua orang atau lebih secara sistematis untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan. Hal tersebut dikemukakan oleh seorang ahli yang bernama Lubis dan
Husein pada tahun 1987.

2. Kepemimpinan Dan Motivasi

Kepemimpinan adalah kemampuan dan kesiapan yang dimiliki oleh seseorang
untuk dapat mempengaruhi, mendorong mengajak, menuntun dan menggerakkan dan
kalau perlu memaksa orang lain, agar ia menerima pengaruh itu dan selanjutnya
berbuat sesuatu yang dapat membantu pencapaian suatu maksud atau tujuan-tujuan
tertentu. Sedangkan motivasi merupakan hal yang penting karena dengan adanya
motivasi pada setiap individu atau karyawan,maka diharapkan mereka mau bekerja
keras dan antusias untuk mencapai produktivitas yang tinggi. Oleh karena itu
pemimpin memberikan motivasi kepada karyawannya dengan tujuan mendorong
gairah dan semangat kerja karyawan, meningkatkan moral dan kepuasan kerja
karyawan, meningkatkan produktivitas karyawan, mengefektifkan pengadaan
karyawan, meningkatkan kesejahteraan karyawan dan lain sebagainya. Guna menjadi
pemimpin yang baik dan bertanggungjawab.
3. Koordinasi Dan Komunikasi
Koordinasi merupakan keselarasan antara kegiatan-kegiatan untuk mencapai
tujuan didalam sebuah organisasi sehingga menciptakan kegiatan yang efisien,
bersinergi dan memiliki peluang untuk berhasil. Dan untuk mencapai keselarasan
tersebut dibutuhkan suatu komunikasi yang baik dimana komunikasi adalah suatu
proses penyampaian informasi yang mempunyai komponen dasar yaitu pengirim
pesan, penerima pesan dan pesan. Unsur komunikasi yaitu: sumber, pesan, media,
penerima, pengaruh/efek, tanggapan balik dan lingkungan.

4. Konsep Dasar Manajemen Kesehatan

Manajemen kesehatan adalah suatu kegiatan atau seni untuk mengatur para
petugas kesehatan dan nonpetugas kesehatan guna meningkatkan kesehatan
masyarakat melalui program kesehatan. Yang memiliki ruang lingkup manajemen
personalia (mengurusi SDM), manajemen keuangan, manajemen logistik (mengurus
logistic-logistik dan peralatan), dan manajemen pelayanan kesehatan dan sistem
informasi manajemen (mengurusi pelayanan kesehatan). Dengan tujuan
terselenggaranya fungsi-fungsi manajemen kesehatan yang berhasil guna dan berdaya
guna, yang didukung oleh sistem informasi yang terpadu dan terintegrasi, ilmu
pengetahuan dan teknologi, dan hukum kesehatan. Untuk menjamin terselenggaranya
pembangunan kesehatan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya.

5. Perencanaan Program Kesehatan

Perencanaan merupakan salah satu fungsi administrasi dalam rangka
memecahkan masalah, yang didalamnya terkandung suatu proses sistematis yang
mempunyai urutan logis, artinya suatu langkah dalam proses perencanaan adalah
konsekuensi logis dari langkah sebelumnya. Jenis-jenis perencanaan kesehatan yaitu
dapat dilihat dari jangka waktu berlakunya rencana, di lihat dari tingkatnya dan di
lihat dari ruang lingkupnya.

6. Pengorganisasian Program Kesehatan

Pengorganisasian adalah fungsi kedua dan dilakukan secara langsung dari
dasar yang telah dibuat oleh perencanaan yang baik dan merupakan pengelompokkan
yang terdiri dari beberapa aktivitas dengan sasaran untuk mencapai tujuan yang telah
 ditentukan masing-masing kelompoknya. Dan didalam pengorganisasian tentunya
diperlukan suatu struktur organisasi untuk menunjukkan spesialisasi-spesialisasi
pekerjaan anggota nya. Dan setiap jabatan memiliki peran dan tanggung jawab
masing-masing dalam merencanakan atau menjalankan suatu program kesehatan.

7. Pergerakan Dan Pelaksanaan Program Kesehatan

Pelaksanaan program kesehatan merupakan kegiatan yang dilakukan guna
mewujudkan perencanaan yang selesai dikerjakan dengan menggerakkan semua
sumber daua uang dimiliki organisasi melakuli aktivitas koordinasi dan supervisi.
Yang dilakukan dengan motivasi, komunikasi, kepemimpinan, pengarahan dan
pengawasan.

8. Monitoring Dan Evaluasi Program Kesehatan

Monitoring merupakan upaya yang dilakukan secara rutin untuk
mengidentifikasi pelaksanaan dari berbagai komponen program sebagaimana telah
direncanakan, waktu pelaksanaan program sebagaimana telah dijadwalkan, dan
kemajuan dalam mencapai tujuan program. Monitoring dilakukan oleh penanggung
jawab yaitu pimpinan program staff provider sebagai pelaksana program dan relawan
yang terlatih serta instansi yang terkait. Setelah monitoring dilakukan evaluasi dengan
tujuan memberikan kepada pengambil keputusan tentang kebijakan, strategi dan
pelaksanaan program atau kegiatan yang berkaitan dengan intervensi program yang
sedang berjalan maupun intervensi di masa mendatang, serta memberikan koreksi
ataupun masukan terhadap kekurangan yang diperoleh agar dapat di tingkatkan
kembali kualitasnya.

9. Subsistem Pelayanan Kesehatan

subsistem pelayanan kesehatan adalah kesatuan yang utuh dan terpadu dari
berbagai upaya/kegiatan kesehatan yang diselenggarakan dalam suatu Negara.
Subsistem pelayanan kesehatan ini terdiri atas pelayanan kesehatan menyeluruh dan
terpadu, stratifikasi pelayanan kesehatan, sistem rujukan, program menjaga mutu,
pelayanan kedokteran, pelayanan rawat jalan, pelayanan gawat darurat, rumah sakit,
pelayanan dokter keluarga, pelayanan kesehatan masyarakat serta puskesmas.
10. Subsistem Pembiayaan Kesehatan
Subsistem pembiayaan kesehatan merupakan tatanan yang menghimpun
berbagai upaya penggalian, pengalokasian dan pemebelanjaan sumber daya keuangan
secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapai derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi- tingginya. Dengan tujuan tersedianya pembiyaan
kesehatan dengan jumlah yang mencukupi, teralokasi secara adil dan termanfaatkan
secara berhasil guna untuk menjamin terselenggaranya pembangunan kesehatan untuk
meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.

11. Pembangunan Kesehatan Saat Ini

Indonesia kini mengalami empat transisi masalah kesehatan yang memberikan

dampak (double burden) atau beban ganda keempat transisi tersebut adalah transisi
demografi, epidemiologi, gizi dan transisi perilaku. Terdapat 4 isu strategis yang
menjadi arahan presiden yaitu: angka stunting, angka kematian ibu dan bayi,
perbaikan pengelolaan jaminan kesehatan nasional, dan penguatan pelayanan
kesehatan serta isu terkait obat dan alat kesehatan.

12. Sistem Kesehatan Nasional

Sistem kesehatan nasional merupakan pengelolaan kesehatan yang
diselenggarakan oleh semua komponen bangsa Indonesia terpadu dan saling
mendukung guna mencapai dan menjamin terjadinya derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya. Adapun subsistem SKN yaitu, subsistem upaya kesehatan,
subsistem pembiayaan kesehatan, subsistem SDM kesehatan, subsistem obat dan
perbekalan kesehatan, subsistem pemberdayaan kesehatan dan subsistem manajemen
kesehatan.