Nama : Adila Ika Rahmayati

NIM : P07134120002

Kelas : A (Semester II)

Prodi : D4 TLM

UAS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Soal :

1. Jelaskan pengertian dari Hak Asasi Manusia (HAM) dan bagaimana tanggapan Anda atau analisis
tentang pelanggaran HAM di Indonesia!
2. Sebutkan syarat dari Rule Of Law! Dan jelaskan menurut pendapat Anda penegakan hukum di
Indonesia! Syarat-syarat untuk terselenggaranya pemerintah yang demokratis dibawah Rule of
Law adalah:
3. Jelaskan fungsi wawasan nusantara dan bagaimana upaya mengimplementasikan wawasan
nusantara tersebut!
4. Pembentukan Negara Republik Indonesi hakikatnya untuk melindungi, memajukan,
mencerdasakan, dan mentertibkan. Untuk mewujudkan tujuan tersebut dibutuhkan strategi, yang
dikenal dengan geostrategi!
a. Apa yang saudara pahami mengenai implementasi geostrategi, dan geostrategi Indonesia!
b. Berikan pandangan saudara mengenai implementasi geostrategi Indonesia saat ini!
5. Bagi saudara yang telah membuat dan ikut mempresentasikan makalah : Berikan penjelasan atas
permasalahan dalam makalah saudara dan apa kesimpulan terhadap permasalahan tersebut!

Jawab :

1. Pengertian Hak Asasi Manusia (HAM)

Hak Asasi Manusia (HAM) merupakan hak-hak dasar manusia yang dimiliki sejak berada
dalam kandungan dan setelah lahir ke dunia (kodrat) yang berlaku secara Universal dan diakui oleh
semua orang. Dimana dapat dikatakan pula bahwa HAM dari masing-masing katanya dapat
diartikan secara jelas yakni Kata “Hak” dalam hal ini berarti sebagai kepunyaan atau kekuasaan
atas sesuatu, sedangkan “Asasi” adalah sesuatu hal yang utama dan mendasar. Jadi, pengertian
HAM secara singkat adalah suatu hal yang mendasar dan utama yang dimiliki oleh manusia.
 Adapun pengertian HAM menurut beberapa ahli diantaranya :
• Menurut John Locke, pengertian HAM adalah hak-hak yang langsung diberikan Tuhan
kepada manusia sebagai hak yang kodrati. Oleh karena itu, tidak ada kekuatan apapun di
dunia yang bisa mencabutnya. HAM ini sifatnya mendasar (fundamental) bagi kehidupan
manusia dan pada hakikatnya sangat suci.
• Menurut Jan Materson (komisi HAM PBB), pengertian HAM adalah hak-hak yang ada
pada setiap manusia yang tanpanya manusia mustahil dapat hidup sebagai manusia.
• Menurut Miriam Budiarjo, pengertian HAM adalah hak yang dimiliki setiap orang sejak
lahir ke dunia, hak itu sifatnya universal sebab dimiliki tanpa adanya perbedaan kelamin,
ras, budaya, suku, dan agama.

Terkait dengan pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia, contohnya saja seperti pada
peristiwa pembantaian massal PKI pada tahun 1965-1966 tentu ini sangat bertentangan
langsung dengan HAM yang dimana hak asasi pribadi (Personal right) dari korban yang
direnggut yang dimana hak personal ini langsung berkaitan dengan individu terkait kebebasan
untuk bepergian, bergerak, berpindah ke berbagai tempat, kebebasan menyampaikan pendapat,
kebebasan dalam berkumpul dan berorganisasi, dan yang paling fundamental yakni Kebebasan
dalam memilih, memeluk, dan menjalankan agama dan kepercayaan sesuai keyakinan masing-
masing individu. Dan hal ini juga sudah dituangkan dalam perundang-undangan Pasal 28A
tentang hak hidup yang pasalnya berbunyi “ Setiap orang berhak untuk hidup dan
mempertahankan hidup dan kehidupannya”. Sehingga disini secara jelas bahwa peristiwa PKI
secara berat melanggar HAM yang ada di Indonesia.

2. Syarat Rule Of Law

• Memiliki Lembaga
• Tidak memiliki jenis kehakiman yang memihak siapapun alias netral
• memiliki sistem peimilihan umum yang bersifat aktif dan bebas
• Bebas dalam meberikan pendapat
• Memiliki pendidikan kewarga negaraan
• Perlindungan akan HAM yang terjamin
Terkait Penegakan hukum di Indonesia menurut saya masih terbilang belum sesuai, memadai dan belum
tepat karena saat-saat ini hukum dapat dikatakan lebih tajam ke bawah akan tetapi tumpul keatas dimana
hal ini tentunya tidak sejalan dengan Pancasila pada sila kelima yakni “Keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia”. Yang dimana seharusnya agar tercapainya penegakan hukum perlu adanya kejujuran,
 kecerdasan, keberanian yang mutlak dari para penegak hukum, agar penegakan hukum di Indonesia
sangat kuat dan tegas sehingga dapat meminimalisir pelanggaran-pelanggaran hukum yang ada.
Syarat-syarat terselenggaranya pemerintah yang demokratis dibawah rule of law :
• Perlindungan konstitusional
• Badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak
• Pemilihan umum yang bebas
• Kebebasan yang menyatukan pendapat
• Kebebasan yang berserikat atau berorganisasi dan beroposisi
• Pendidikan kewarganegaraan

3. Fungsi wawasan nusantara

Wawasan nusantara diantaranya berfungi sebagai pedoman, motivasi, dorongan, serta rambu-rambu
dalam menentuntukan segala kebijakan, keputusan, Tindakan, dan perbuatan bagi penyelenggara negara
di tingkat pusat dan daerah maupun bagi seluruh masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. Adapun fungsi wawasan nusantara juga diantaranya :
• Wawasan nusantara sebagai konsepsi ketahanan nasional
• Wawasan nuasntara sebagai wawasan pembangunan dalam cakupan kesatuan politik, kesatuan
sosial dan ekonomi, sosial politik, dan kesatuan petahanan dan keamanan.
• Sebagai wawasan pertahanan keamanan negara
• Wawasan nusantara sebagai wawasan kewilayahan
Upaya implementasi wawasan nusantara :
• Pelaksanaan kehidupan bermasyarakat dan bernegara di Indonesia harus sesuai dengan
hukum yang berlaku. Yang dimana seluruh bangsa Indonesia harus mempunyai dasar
hukum yang sama.
• Memperkuat komitmen politik terhadap partai politik dan lembaga pemerintahan untuk
meningkatkan semangat kebangsaan, persatuan dan kesatuan.
• Meningkatkan peran Indonesia dalam kancah internasional dan memperkuat korps
diplomatik sebagai upaya penjagaan wilayah Indonesia terutama pulau-pulau terluar dan
pulau kosong.

4. A. Implementasi geostrategi diantaranya adanya teknologi informasi dan komunikasi yang

tentunya berpengaruh terhadap perlindungan ketahanan di negara Indonesia sebab seperti yang kita
ketahui Indonesia memiliki banyak pulau sehingga dengan adanya TIK dapat membantu dalam hal
pertahanan. Terkait dengan definisi dri geostrategi menurut saya geostrategi merupakan sebuah
 stategi yang dimana nantinya berfungsi sebagai perlindungan terhadap ketahanan dan
pembangunan negara baik itu dalam arti ideologis, politis, ekonomis dan sosial budaya.
B. Geostategi Indonesia saat ini sudah terpantau sudah membaik karena dengan adanya penjagaan
seperti perhatian di perairan Indonesia terhadap kapal-kapal asing yang mengambil keuntungan
dari perairan Indonesia untuk mencuri kekayaan bawah air, sehingga pada masa mentri kelautan
Bu Sri Puji Astuti diterapkan kebijakan pengeboman terhadap kapal-kapal asing sehingga hal ini
termasuk dalam strategi yang memberi keseganan kapal lasing untuk masuk ke Indonesia.

5. Permasalahan terkait demokreasi di Indonesia.

Permasalahan demokrasi di Indonesia tidak lepas dari adanya berbagai konflik yang ada di
Indonesia atau bisa dikatakan tidak selalu berjalan mulus atau selaras dengan prinsip-prinsip
universal demokrasi, berkaitan dengan berbagai konflik maupun penyelewengan seperti ketika
presiden Soekarno menerapkan demokrasi terpimpin dan mengangkat dirinya sebagai presiden
seumur hidup tanpa limitasi periode kekuasaan sama sekali dimana pada masa demokrasi terpimpin
ini tentu bukanlah demokrasi yang sesungguhnya. Dan dapat pula dikatakan puncak dari
penyelewengan demokrasi terjadi pada saat era presiden Soeharto yakni periodisasi kepemimpinan
kepala negara yang tidak ada batasnya. Pada setiap eranya terjadi ketidak sesuaian peraturan
dengan nilai-nilai kepribadian bangsa Indonesia. Karakter yang muncul sering kali berupa
keegoisan (pemikiran sendiri terhadap golongannya), dominasi terhadap ide, dan pengambilan
keputusan. Kondisi ini menjadikan kehidupan politik sebagai kehidupan yang penuh intrik untuk
memenangkan kepentingan yang muaranya adalah status ekonomi dan sosial yang dimana hal ini
berpengaruh terhadap sistem demokrasi yang sering berubah yang seharusnya tujuan akhirnya
untuk mencapai kepentingan masyarakat yang sesungguhnya, Adapun salah solusi yang terbaik
berupa musyawarah dengan filosopi politik yang sebenarnya yaitu dengan berargumentasi guna
mencapai kebijakan yang mementingkan masyarakat. Sehingga kesimpulan yang didapat berupa
permasalahan dari demokrasi di Indonesia dapat diatasi dengan salah satu solusi berupa
musyawaragh menggunakan filosofi politik terbaik dengan mengenyampingkan kepentingan
pribadi untuk meraih keuntungan, mengenyampingkan hasrat dan ego demi tercapainya hakikat
demokrasi yang sebenarnya untuk kesejahteraan rakyat.