Anda di halaman 1dari 12

Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis 1 (1) Oktober 2020: 1-10

Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis, Vol.1 No.1 Oktober 2020 ISSN .........-........ (Print) ISSN ........-......... (Online)

Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis


Available online http://ojs.polsri.ac.id/...........

Strategi Pengembangan Danau Tanah Mas Berbasis Analisis


SWOT

Tanah Mas Lake Development Strategy Based On SWOT


Analysis

Rabi’ah Oktaviany
Program Studi Usaha Perjalanan Wisata
Jurusan Administrasi Bisnis, Politeknik Negeri Sriwijaya, Indonesia

rabiahoktaviany28@gmail.com
Abstrak
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kondisi lingkungan internal dan eksternal, serta menemukan
strategi pengembangan objek wisata Danau Tanah Mas di Kabupaten Banyuasin. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber
data primer dan sekunder, penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi
wawancara dan kuesioner. Penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan 30 responden.
Teknik analisis data penelitian menggunakan analisis SWOT. Hasil analisis SWOT, diperoleh 16 strategi
alternatif pengembangan Danau Tanah Mas yaitu stategi S-O: membuat paket khusus event, membuat
paket khusus sekolah, menambah petugas membuat himbauan kebersihan, membuat tempat makan di
tengah danau. Strataegi W-O: Memperbaiki fasilitas dan wahana, membuat kegiatan lomba memancing
paling tidak 1 bulan sekali, membuat fasilitas cinderamata/souvenir, menyediakan fasilitas parkir yang
aman. Strategi S-T: Danau Tanah Mas menerapkan protokol kebersihan, kesehatan dan keamanan new
normal, membuat paket liburan keluarga dengan harga ekonomis, menjalin kerjasama dengan travel
agent, promosi. Strategi W-T: Danau Tanah Mas membuat kegiatan/event 1 bulan sekali, investor,
membuat wahana baru dan menyediakan fasilitas komputer untuk karyawan Danau Tanah Mas.
Kata Kunci: Strategi Pengembangan, Danau Tanah Mas, Analisis SWOT.

Abstract

This research is designed to identify the conditions of the internal environment and external environment,
as well as the development strategy of Tanah Mas lake. This research uses qualitative descriptive research
methods. The data sources in this study are primary and secondary data sources, this study uses data
collection techniques in the form of interview observations and questionnaires. The study used purposive
sampling with 30 respondents. Research data analysis techniques using SWOT analysis. SWOT analysis
results, is obtained from 16 alternative strategies for developing Tanah Mas Lake, namely S-O strategy:
making special packages for events, making special packages for schools, adding officers to make calls for
cleanliness, making places to eat in the middle of the lake. W-O Strataegi: Improving facilities and vehicles,
making fishing competition activities at least once a month, making souvenir / souvenir facilities,
providing secure parking facilities. S-T Strategy: Lake Tanah Mas implements new normal hygiene, health
and safety protocols, makes family vacation packages at economical prices, establishes cooperation with
travel agents, promotions. W-T Strategy: Lake Tanah Mas makes activities / events once a month,
investors, create new vehicles and provide computer facilities for Lake Tanah Mas employees.

Keywords: Development Strategy, Lake Tanah Mas, SWOT Analysis.

1
2
Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis 1 (1) Oktober 2020: 1-10

PENDAHULUAN Objek wisata di Kabupaten Banyuasin


Banyuasin memiliki 15 objek wisata yang memerlukan pengembangan salah
yang cukup potensial untuk satunya adalah objek wisata Danau Tanah
dikembangkan antara lain: Mas. Danau Tanah Mas adalah objek
Perkampungan Nelayan Sungsang, Hutan wisata buatan yang menawarkan wahana
Hutang Gemampo, Bom Berlian waterpark di Kabupaten Banyuasin,
Pangkalan Balai, PT. Sawit Mas Sejahtera tepatnya terletak di jalan Palembang-
Desa Langkan, PT. Melania, Hutan Betung KM. 14 Tanah Mas, didirikan pada
Lindung Lebong Hitam, Pulau Pejaye, tahun 2008. Selain wahana waterpark
Tugu Sejarah Silk Air, Front Langkan, PT. objek wisata ini juga memiliki danau yang
Pertamina Sungai Gerong, Balai di dalamnya terdapat banyak jenis ikan
Penelitian Sembawa, Desa Wisata Lalang sehingga wisatawan yang berkunjung
Sembawa, Taman Kota Pangkalan Balai dapat melihat dan memberi makan ikan.
dan Danau Tanah Mas (RKPD Kabupaten Danau Tanah Mas dengan lahan seluas 3
Banyuasin 2020). hektar juga menyewakan lokasi untuk
Namun, kenyataanya objek wisata di berbagai kegiatan dan event. Hal ini
Kabupaten Banyuasin memiliki menyebabkan destinasi ini menjadi tujuan
permasalahan pada bidang akesibilitas, yang cukup banyak diminati sebagai
atraksi dan amenitas, seperti sulitnya tujuan wisata oleh masyarakat khususnya
akses jalan menuju ke lokasi wisata, tidak di Kabupaten Banyuasin.
ada aktivitas atau kegiatan yang dapat Jumlah kunjungan wisatawan ke
dilakukan oleh wisatawan, sulitnya Danau Tanah Mas mengalami fluktuatif.
mencari penginapan didekat objek wisata Tahun 2015 ke tahun 2017 jumlah
dan kurangnya promosi objek wisata. kunjungan wisatawan mengalami
Sehingga objek wisata di Kabupaten peningkatan yang signifikan yaitu dari
Banyuasin sulit untuk dijadikan sebagai 29.717 kunjungan menjadi 35.552
daya tarik wisata dan menarik minat kunjungan. Sedangkan pada tahun 2017
kunjungan wisatawan. Oleh sebab itu, sampai tahun 2019 jumlah kunjungan
destinasi wisata di Kabupaten Banyuasin wisatawan mengalami penurunan, yaitu
membutuhkan pengembangan pada tahun 2017 sebanyak 35.552
khususnya pada bidang atraksi, kunjungan menurun menjadi 34.567
aksesibilitas dan amenitas. kunjungan di tahun 2019. Penurunan
jumlah wisatawan pada Danau Tanah Mas

3
dapat diakibatkan oleh beberapa faktor memudahkan wisatawan menuju ke
baik itu faktor internal maupun faktor Danau Tanah Mas. Namun karena lokasi
eksternal. Sehingga dibutuhkan adanya yang harus melewati jalan Palembang-
pengembangan destinasi wisata. Betung terjadi kemacetan dan
Menurut UU No. 10 Tahun 2009 menyebabkan pengunjung dari luar
tentang kepariwisataan, bahwa paling Kabupaten malas menuju ke objek wisata
tidak ada 3 unsur yang penting dalam ini. Unsur amenitas (amenities) Danau
pengembangan suatu destinasi wisata Tanah Mas memiliki fasilitas seperti ruang
yaitu atraksi, aksesibilitas, dan amenitas. ganti, toilet, mushola, klinik, kantin dan
Menurut Yoeti (2002) berpendapat bahwa gazebo. Namun fasilitas seperti mushola
berhasilnya suatu tempat wisata hingga dan klinik tidak nyaman dan bersih untuk
tercapainya kawasan wisata sangat digunakan. Faktor lain adalah tidak
tergantung pada 3A yaitu atraksi disediakannya fasilitas seperti komputer
(attraction), mudah dicapai (accessibility), untuk bagian tiketing sehingga karyawan
dan fasilitas (amenities). Pengembangan melakukan pembukuan tiketing secara
destinasi wisata pada Danau Tanah Mas manual.
setidaknya mempertimbangkan 3 hal Berdasarkan pada latar belakang
yaitu atraksi, aksesibilitas dan amenitas. masalah tersebut, maka rumusan masalah
Berdasarkan pada observasi yang telah yang didapat adalah sebagai berikut:
dilakukan oleh peneliti, bahwa adanya 1. Bagaimana identifikasi faktor internal
fenomena masalah yang terjadi di objek Danau Tanah Mas sebagai Daya tarik
wisata Danau Tanah Mas yang disebabkan wisata di Kabupaten Banyuasin ?
oleh 3 faktor tersebut sehingga 2.Bagaimana identifikasi faktor eksternal
membutuhkan pengembangan. Danau Tanah Mas sebagai Daya tarik
Unsur atraksi (attraction) pada wisata di Kabupaten Banyuasin ?
wahana waterpark di Danau Tanah Mas 3. Bagaimana strategi pengembangan
memiliki kualitas yang tidak optimal, Danau Tanah Mas sebagai Daya tarik
seperti sliding atau seluncuran yang tidak wisata di Kabupaten Banyuasin ?
licin (kesat). Unsur aksesibilitas
KAJIAN PUSTAKA
(accessibility) pada Danau Tanah Mas
Pengembangan Destinasi Wisata
sebenarnya cukup baik, dibeberapa titik
Menurut Yoeti (2002) berpendapat
sebelum menuju ke lokasi wisata juga
bahwa berhasilnya suatu tempat wisata
dipasang papan petunjuk arah yang
hingga tercapainya kawasan wisata

4
Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis 1 (1) Oktober 2020: 1-10

sangat tergantung pada 3A yaitu atraksi yang dapat disaksikan (what to see),
(attraction), mudah dicapai aktivitas wisata yang dapat dilakukan
(accessibility), dan fasilitas (amenities). (what to do), sesuatu yang dapat dibeli
Menurut Sunaryo (2013) menjelaskan (what to buy), alat transportasi (what to
bahwa berdasarkan pengertian yang arrived), penginapan (where to stay)
telah diberikan oleh para pakar seperti: Strategi Pengembangan
Cooper, Fletcher, Gilbert, Sheherd, dan Menurut Mulyantari (2016)
Wanhill, pengembangan destinasi menyatakan bahwa strategi
pariwisata paling tidak harus mencakup pengembangan merupakan suatu
komponen-komponen utama seperti: rangkaian aktivitas pengambilan
objek dan daya tarik wisata (attractions), keputusan untuk upaya kemajuan ke arah
aksesibilitas (accesibility), amenitas yang lebih baik secara bertahap,
(amenities), fasilitas pendukung terencana, teratur dan berkelanjutan,
(ancialliary services), dan kelembagaan yang menjurus ke sasaran yang
(institutions). dikehendaki. Menurut Firsty dan Suryasih
Daya tarik wisata (2019) strategi pengembangan ialah
Menurut Suwena dan Widyatmaja analisis dari aspek pengembangan
(2017) daya tarik wisata merupakan pariwisata dan mengkategorisasi
potensi yang menjadi pendorong weakness (kelemahan), strength
kehadiran wisatawan ke suatu daerah (kekuatan), opportunity (peluang) dan
tujuan wisata. Menurut UU No. 10 Tahun threat (ancaman).
2009 daya tarik wisata bisa dijelaskan Analisis SWOT
sebagai segala sesuatu yang Menurut Rangkuti (2016) analisis
mempunyaikeunikan, kemudahan, dan SWOT adalah identifikasi berbagai faktor
nilai yang berwujud keanekaragaman, secara sistematis untuk merumuskan
kekayaan alam, budaya dan hasil buatan strategi perusahaan. Analisis ini
manusia yangmenjadi sasaran didasarkan pada logika yang dapat
ataukunjungan para wisatawan. Menurut memaksimalkan kekuatan (strength) dan
Maryani dalam Utama (2017) daya tarik peluang (opportunities) namun secara
wisata akan mampu menarik wisatawan bersamaan dapat meminimalkan
jika memenuhi syarat-syarat untuk kelemahan (weaknesses) dan ancaman
pengembangan daerahnya. Syarat-syarat (threaths). Menurut Rangkuti (2016)
tersebut sebagai diantaranya: daya tarik matriks SWOT dapat menghasilkan empat

5
set strategi, yaitu: stategi S-O, strategi S-T, dalam penelitian adalah antara 30 sampai
strategi W-O, strategi W-T. dengan 500.
METODOLOGI Teknik Analisis Data
Penelitian ini menggunakan metode Analisis yang digunakan dalam
penelitian deskriptif kualitatif. penelitian ini adalah analisis SWOT yang
Sumber Data terdiri dari analis matriks IFAS, EFAS dan
Penelitian ini menggunakan sumber analisis SWOT.
data primer dan sumber data sekunder. HASIL
Sumber data primer berupa pertanyaan Matriks IFAS (Internal Strategic
yang diajukan kepada pihak pengelola Factors Analysis Summary)
Danau Tanah Mas, serta dokumentasi Berdasarkan tabel 1 indikator
yang berupa foto atau gambar objek kekuatan paling tinggi dimiliki oleh
penelitian. Sedangkan Sumber data pernyataan nomor 2 yaitu Danau Tanah
sekunder dari penelitian ini berupa Mas memiliki harga tiket yang ekonomis,
jurnal-jurnal penelitian terdahulu. dengan skor 0,24, rating 3,50 dan bobot
Teknik Pengumpulan Data 0,07. Hal ini memiliki arti bahwa harga
Dalam penelitian ini teknik tiket Danau Tanah Mas yang ekonomis
pengumpulan data menggunakan metode berpengaruh besar terhadap
wawancara semi terstruktur menurut kelangsungan usaha. Sedangkan
sugiyono (2019) wawancara ini termasuk indikator kelemahan dengan skor paling
dalam kategori in-dept interview, tinggi dimiliki oleh pernyataan nomor 8
observasi atau pengamatan langsung di yaitu tidak adanya fasilitas komputer
lokasi penelitian, dokumentasi dan untuk mendukung dan memudahkan
kuesioner. kinerja karyawan di Danau Tanah Mas,
Teknik Penentuan Informan dengan skor 0,22, rating 3,50 dan bobot
Peneliti memberikan kuesioner 0,07. Hal ini menunjukkan bahwa Danau
kepada responden berdasarkan teknik Tanah Mas belum siap secara maksimal
nonprobability sampling. Jumlah sampel dalam memenuhi kebutuhan karyawan.
yang akan diteliti dalam penelitian ini Berdasarkan tabel tersebut dapat
berjumlah 30 orang. Menurut Roscoe dilihat bahwa jumlah kekuatan yang
dalam Sugiyono (2019) memberikan dimiliki oleh Danau Tanah Mas adalah
saran bahwa ukuran sampel yang layak 1,66 dan jumlah kelemahan adalah 1,59
dengan total keseluruhan adalah 3,25.

6
Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis 1 (1) Oktober 2020: 1-10

Berdasarkan perhitungan tersebut dapat Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat


dilihat bahwa Danau Tanah Mas memiliki bahwa jumlah peluang yang dimiliki oleh
kekuatan yang lebih besar daripada Danau Tanah Mas adalah 1,58 dan jumlah
kelemahan. Total skor kekuatan dan ancaman adalah 1,75 dengan total
kelemahan Danau Tanah Mas 3,25 keseluruhan adalah 3,33. Bedasarkan
menunjukkan bahwa Danau Tanah Mas perhitungan tersebut dapat dilihat bahwa
memilliki lingkungan internal yang kuat. Danau Tanah Mas memiliki ancaman
Hal ini berarti Danau Tanah Mas mampu yang lebih besar daripada peluang yang
menghadapi kelemahan dengan dimilikinya. Artinya Danau Tanah Mas
mengoptimalkan kekuatan yang dimiliki. harus memanfaatkan peluang yang
Matriks EFAS ( Eksternal Strategic dimiliki untuk dapat meminimalisir
Analysis Summary) ancaman.
Berdasarkan tabel 2, indikator Matriks SWOT (Strength, Weaknesses,
peluang paling tinggi dimiliki oleh Opportunities, Threats)
pernyataan nomor 7 yaitu Lahan Danau Berdasarkan hasil dari matriks SWOT
Tanah Mas yang luas memungkinkan diatas diperoleh 4 set strategi yang dapat
dibangun fasilitas wahana yang baru, dilihat pada tabel 3. Berikut adalah 4 set
dengan skor 0,28, rating 3,57 dan bobot strategi hasil analisis SWOT:
0,08. Hal tersebut menunjukkan bahwa 1. Strategi SO (Strength-Opportunity),
Danau Tanah Mas mampu menangkap strategi ini diantaranya: membuat paket
peluang pasar dan didukung dengan khusus event, membuat paket khusus
dibangunnya fasilitas atau wahana sekolah, membuat himbauan kebersihan,
baru.Sedangkan indikator ancaman membuat tempat makan di tengah
dengan skor paling tinggi dimiliki oleh danau.
pernyataan nomor 7 yaitu kurangnya 2. Strataegi W-O (Weaknesses-
peran masyarakat dalam membuat Opportunity), strategi ini diantaranya:
kerajinan tangan atau souvenir dengan Memperbaiki fasilitas dan wahana,
skor 0,29, rating 3,67 dan bobot 0,08. Hal membuat kegiatan lomba memancing
tersebut menunjukkan bahwa Danau paling tidak 1 bulan sekali, membuat
Tanah Mas harus mampu fasilitas cinderamata/souvenir,
memberdayakan masyarakat untuk ikut menyediakan fasilitas parkir yang aman.
berperan agar mampu mengahadapi 3. Strategi S-T (Strenght-Threath),
ancaman eksternal. strategi ini diantaranya: Danau Tanah

7
Mas menerapkan protokol kebersihan, yang dimiliki untuk dapat meminimalisir
kesehatan dan keamanan new normal, ancaman. Berdasarkan hasil analisis
membuat paket liburan keluarga dengan SWOT menghasilkan 16 strategi alternatif
harga ekonomis, menjalin kerjasama pengembangan Danau Tanah Mas yang
dengan travel agent, promosi. diperoleh dari 4 set strategi yaitu stategi
4. Strategi W-T (Weaknesses-Threath), S-O, Strataegi W-O, Strategi S-T dan
strategi ini diantaranya: Danau Tanah Strategi W-T.
Mas membuat kegiatan/event 1 bulan DAFTAR PUSTAKA
sekali, investor, dan menyediakan Firsty, Ophelia danSuryasih, Ida Ayu. 2019.
Strategi Pengembangan Candi Muaro Jambi
fasilitas komputer untuk karyawan Sebagai Wisata Religi. Jurnal Destinasi
Pariwisata, Vol. 7: No 1.
Danau Tanah Mas. Mulyantari, Enny. 2016. Strategi Pengembangan
Situs Manusia Purba Sangiran Sebagai Daya
SIMPULAN Tarik Wisata Budaya. Jurnal Media Wisata,
Berdasarkan analisis faktor internal Vol. 14: No 1.
Rangkuti, Freddy. 2016. Analisis SWOT: Teknik
menunjukkan bahwa Danau Tanah Mas Membedah Kasus Bisnis Cara Perhitungan
Bobot, Rating dan OCAI. Jakarta: PT. Gramedia
belum siap secara maksimal dalam Sugiyono.2019. Metode Penelitian dan
Pengembangan Reasearch and Development.
memenuhi kebutuhan karyawan. Bandung: Alfabeta.
Sunaryo, Bambang. 2013. Kebijakan Pembangunan
Berdasarkan perhitungan anaisis faktor Destinasi Pariwisata Konsep dan Aplikasinya
internal jumlah kekuatan yang dimiliki di Indonesia. Yogyakarta: Gava Media.
Suwena I. Ketutdan Widyatmaja, I. Gusti Ngurah.
oleh Danau Tanah Mas adalah 1,66 dan 2017. Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata.
Bali: Pustaka Larasan.
jumlah kelemahan adalah 1,59 dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang
Kepariwisataan. Jakarta: Kementrian
sehingga dapat dilihat bahwa Danau Pariwisata Republik Indonesia
Utama, I. Gusti Bagus Rai. 2017. Pemasaran
Tanah Mas memiliki kekuatan yang lebih
Pariwisata. Bali: Andi.
besar daripada kelemahan. Hal ini berarti Yoeti, A. Oka. 2002. Perencanaan dan
Pengembangan Pariwisata. Jakarta: Pradnya
Danau Tanah Mas mampu menghadapi Paramitha.

kelemahan dengan mengoptimalkan


kekuatan yang dimiliki. Sedangkan
analisis lingkungan eksternal dapat
dilihat bahwa Danau Tanah Mas memiliki
ancaman yang lebih besar daripada
peluang yang dimilikinya. Artinya Danau
Tanah Mas harus memanfaatkan peluang

8
Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis 1 (1) Oktober 2020: 1-10

Tabel 1 Matriks IFAS (Internal Strategic Factors Analysis Summary)

No Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan (Strength)
1 Danau Tanah Mas memiliki danau buatan yang indah, unik dan 0,06 3,17 0,19
menyediakan wahana waterpark yang menarik
2 Danau Tanah Mas memiliki harga tiket yang ekonomis 0,07 3,50 0,24

3 Danau Tanah Mas memiliki petugas kebersihan 0,06 3,00 0,17

4 Kondisi jalan Danau Tanah Mas sudah diaspal dan cukup baik 0,07 3,47 0,23

5 Terdapat papan petunjuk arah menuju Danau Tanah Mas 0,07 3,43 0,23

6 Danau Tanah Mas menyediakan fasilitas kamar ganti, sewa 0,06 3,27 0,21
ban, sewa loker, toilet, kantin dan mushola
7 Danau Tanah Mas menyediakan lahan parkir yang luas 0,07 3,43 0,23

8 Danau Tanah Mas menyediakan fasilitas kesehatan seperti 0,06 2,87 0,16
klinik.
Jumlah Kekuatan 1,66

Kelemahan (Weaknesses)
1 Wahana Danau Tanah Mas masih kurang beragam 0,06 3,33 0,21

2 Lantai keramik Danau Tanah Mas tidak cukup aman untuk 0,06 3,27 0,21
wisatawan
3 Kebersihan di Danau Tanah Mas belum cukup baik 0,06 2,97 0,17

4 Sering terjadi kemacetan di jalan Palembang-Betung untuk 0,06 3,23 0,20


menuju ke Danau Tanah Mas
5 Tidak Tersedianya toko cinderamata/souvenir di Danau Tanah 0,06 3,13 0,19
Mas
6 Fasilitas parkir belum memenuhi standar keamanan 0,06 3,00 0,17

7 Kondisi fasilitas yang ada seperti gazebo, toilet umum, ruang 0,06 3,33 0,21
ganti, sliding/seluncuran membutuhkan perbaikan
8 Tidak ada fasilitas pendukung seperti komputer untuk 0,07 3,40 0,22
memudahkan kinerja karyawan di Danau Tanah Mas
Jumlah Kelemahan 1,59

Total Kekuatan dan Kelemahan 1 3,25

Sumber: Data yang diolah, 2020

Tabel 2 Matriks EFAS (Eksternal Strategic Factors Analysis Summary)

No Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang (Opportunities)
1 Banyak perusahaan/organisasi/instansi yang 0,07 3,03 0,20
menyelenggarakan kegiatan event dan perlombaan di Danau
Tanah Mas

9
2 Wahana waterpark Danau Tanah Mas sering dijadikan tempat 0,08 3,53 0,27
praktik olahraga renang oleh sekolah-sekolah di Kabupaten
Banyuasin
3 Kurangnya objek wisata di Kabupaten Banyuasin menjadikan 0,07 3,33 0,24
Danau Tanah Mas sebagai objek yang cukup diminati
4 Lokasi Danau Tanah Mas dekat dengan terminal Alang-Alang 0,08 3,50 0,26
Lebar
5 Tersedianya transportasi umum dari terminal menuju ke 0,06 2,80 0,17
Tanah Mas
6 Pengelola Danau Tanah Mas menawarkan menu makanan yang 0,06 2,73 0,16
beragam
7 Lahan Danau Tanah Mas yang luas memungkinkan dibangun 0,08 3,57 0,28
fasilitas dan wahana baru
Jumlah Peluang 1,58
Ancaman (Threats)
1 Objek Wisata Danau Tanah Mas berdekatan dengan objek 0,06 2,97 0,19
wisata lain yang menyebabkan persaingan

2 Wabah virus Corona (COVID-19) menyebabkan wisatawan 0,07 3,37 0,25


takut untuk berwisata

3 Terjadi kerusakan jalan Palembang-Betung saat musim hujan 0,07 3,40 0,25

4 Atraksi yang sedikit menyebabkan perubahan selera 0,08 3,50 0,26


wisatawan

5 Belum terdapat paket wisata yang menjadikan Danau Tanah 0,07 3,43 0,25
Mas sebagai destinasi tujuan wisata

6 Tidak ada fasilitas pusat informasi (TIC) dan kurangnya 0,07 3,40 0,25
informasi di Danau Tanah Mas

7 Kurangnya peran masyarakat dalam membuat kerajinan 0,08 3,67 0,29


tangan/souvenir

Jumlah Ancaman 1,75

Total Peluang dan Ancaman 1 3,33

Sumber: Data yang diolah, 2020

Tabel 3 Analisis SWOT

Matriks SWOT

10
Jurnal Terapan Ilmu Ekonomi, Manajemen dan Bisnis 1 (1) Oktober 2020: 1-10

STRENGTHS (S): WEAKNESSES (W):


1. Danau Tanah Mas 1. Wanaha kurang beragam
memiliki danau buatan 2. Lantai kolam tidak cukup aman
yang indah, unik dan 3. Kebersihan belum cukup baik
menyediakan wahana 4.Terjadi kemacetan di jalan
waterpark yang menarik. Palembang-Betung
2. Harga tiket yang 5.Tidak terdapat toko
ekonomis. cinderamata/souvenir
3. Terdapat petugas 6. Fasilitas parkir belum
kebersihan. memenuhi standar keamanan
4. Kondisi jalan sudah 7. Fasilitas gazebo, toilet, ruang
diaspal dan cukup baik. ganti, slidding/seluncuran
5. Terdapat papan petunjuk membuthkan perbaikan
arah 8. Tidak ada fasilitas pendukung
6. Menyediakan fasilitas seperti komputer untuk
kamar ganti, sewa ban, memudahkan karyawan dalam
sewa loker, toilet, kantin melakukan pelayanan terhadap
dan mushola wisatawan
7. Menyediakan lahan
parkir yang luas
8. Terdapat klinik
OPPORTUNITIES (O): STRATEGI SO: STRATEGI WO:
1. Banyak organisasi/perusahaan/ 1. Membuat paket khusus 1. Memperbaiki fasilitas dan
Instansi yang melakukan kegiatan atau event (S2-O1,O6) wahana (W2, W7 – O2, O3)
event.
2. Tempat praktik renang bagi sekolah 2. Membuat paket khusus 2. Membuat kegiatan lomba
di Kabupaten Banyuasin. sekolah (S2 – O2,O6) memancing paling tidak 1 bulan
3. Objek wisata yang cukup diminati di sekali (W1 – O3)
Kabupaten Banyuasin. 3. Menambah petugas
4. Lokasi dekat dengan terminal membuat himbauan 3. Membuat fasilitas
Alang-Alang Lebar. kebersihan (S3 - O3) cinderamata/souvenir (W5 – O7)
5. Tersedia transportasi umum.
6. Pengelola menawarkan menu 4. Membuat tempat makan 4. Menyediakan fasilitas parkir
makanan yang beragam. di tengah danau (S1 – O6) yang aman (W6 – O4, O5)
7. Lahan Danau Tanah Mas luas.

THREATS (T): STRATEGI ST: STRATEGI WT:


1. Adanya persaingan dengan objek 1. Danau Tanah Mas 1. Danau Tanah Mas membuat
wisata lain. menerapkan protokol kegiatan/event 1 bulan sekali (W1
2. Wabah virus Corona (COVID-19) kebersihan, kesehatan dan – T4, T7)
menyebabkan wisatawan takut. keamanan new normal (S3
berkunjung. – T2) 2. Investor (W1 – T1)
3. Terjadi kerusakan jalan Palembang-
Betung saat musim hujan. 2. Membuat paket liburan 3. Membuat wahana baru (W1 –
4. Atraksi yang sedikit menyebabkan keluarga dengan harga T4)
perubahan selera minat wisatawan. ekonomis (S2 – T1)
5. Belum terdapat biro perjalanan atau 4. Menyediakan fasilitas komputer
travel agent yang menjadikan Danau 3. Menjalin kerjasama untuk karyawan Danau Tanah Mas
Tanah Mas sebagai tujuan wisata. dengan travel agent (S1, S2 (W8 – T6)
6. Tidak ada fasilitas TIC dan – T5)
kurangnya informasi di Danau Tanah 4. Promosi (S1,S2 –T6)
Mas
7. Kurang peran dari masyarakat
dalam membuat souvenir
Sumber: Data yang diolah, 2020

11

Anda mungkin juga menyukai