Anda di halaman 1dari 5

SISTEM ENDOKRIN

Disusun Oleh :
Cindy Wirdatul Hasanah
(21113201010)
Pengertian Sistem Endokrin

Sistem Endokrin merupakan kelenjar yang mengirim hasil sekresinya


langsung ke dalam darah yang beredar dalam jaringan, kelenjar ini tidak
memiliki saluran tapi mensekresi (mengeluarkan) hormon langsung ke dalam
darah sehingga dapat mencapai setiap sel darah di dalam tubuh.
Hormon bertindak sebagai “pembawa pesan” dan di bawah oleh aliran darah
ke berbagai sel dalam tubuh yang selanjutnya akan menerjemahkan “pesan”
tersebut menjadi suatu tindakan.

Jenis-Jenis Kelenjar Sistem Endokrin


Kelenjar Hipofisis, lobus anterior dan posterior.
Kelenjar Tiroid dan Paratiroid,
Kelenjar Suprarenal,kortek dan medula,
Kelenjar timus dan barang kali juga badan Pineal.
Kelenjar Hipofisis
• Disebut juga master of gland karenamenghasilkan
bermacam-macam hormon yangmengatur kegiatan
kelenjar lainnya.
• Berukuran seperti kacang polong, ini adalahpenonjolan
dari bagian bawah hipotalamus didasar otak
• Terletak di dasar tengkorak yang memegangperanan
penting dalam sekresi hormon dari semuasemua organ-
organ endokrin.

Kelenjar Tiroid
• Kelenjar yang terletak di dalam leher bagian
bawah, melekat pada tulang laring, sebelah kanan
depan trakea,dan melekat pada dinding laring.
• Terdiri dari dua lobus (lobus dekstra dan lobus
sinistra), saling berhubungan, masing-masing
lobus tebalnya 2cm, panjang 4cm, dan lebar
2,5cm
• Pembentukan bergantung pada jumlah yodium
eksogen yang masuk kedalam tubuh sumber
utama untuk memelihara keseimbangan yodium
dalam makanan dan air minum.
Kelenjar Paratiroid

• Terletatak diatas selaput yang membungkus kelenjar tiroid.


• Terdapat dua pasang ( 4 buah ) terletak dibelakang tiap lobusdari kelenjar tiroid, dua
sebelah kiri dan dua sebelah kanan.
• Besarnya setiap kelenjar kira-kira 5 x 5 x3 mm denganbentar antara 25-30 mg berat
keseluruhan lebih kurang 120mg.

HORMON YANG DIHASILKAN OLEH KELENJAR PARATIROID


Parathormon (PTH): berperan dalam pengaturan pemakaian ionkalsium (Ca2+) dan
fosfat (PO43+) pada jaringan. Berperan dalam mengendalikan kadar kalsium dalam
darah.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai