KELAS D PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2022

TUGAS
KEWIRAUSAHAAN
WEEK 1 : MEMAHAMI RUANG LINGKUP MENJADI WIRAUSAHA
30/08/2022

Dosen Pengampu :
Maya Sari Dewi, S. Sos, MM

Disusun Oleh :
Najwa Awalia Absari

NIM :
2110312120034

Tugas 1 Kewirausahaan
Prodi Manajemen Kelas D

Masing-masing mahasiswa dapat membuat perbedaan karakteristik dari berbagai macam

aspek untuk usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Besar

Memberikan contoh unit usaha yang ada disekitar lingkungan (daerah) tinggal, mana yang
tergolong usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Besar

Apa saja karakter positif dan negative yang dimiliki dari usaha mikro yang telah dicontohkan
(mengacu pada jawaban soal no 2)
 KELAS D PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2022

PERBEDAAN KARAKTERISTIK DARI BERBAGAI MACAM ASPEK UNTUK

USAHA MIKRO, KECIL, MENENGAH DAN BESAR

Perbedaan Jenis Usaha

Karakteristik Mikro Kecil Menengah Besar
Modal Awal Modal dasar yang Usaha kecil Usaha Usaha besar
Dalam harus dimiliki ditetapkan menengah memiliki modal
Membangun usaha mikro dengan kisaran memiliki modal awal lebih dari
Usaha adalah paling modal awal awal lebih dari Rp10 miliar.
banyak Rp1 lebih dari Rp1 Rp5 miliar
miliar, tidak miliar sampai sampai Rp10
termasuk tanah Rp5 miliar. miliar.
dan bangunan
tempat usaha.

Sumber : Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan,
Perlindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),
(BAB III Pasal 35) https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/176384/PP_Nomor_7_Tahun_2021.pdf
Pendapatan Usaha mikro Usaha kecil Usaha Usaha besar
Yang memiliki omzet memiliki hasil menengah memiliki hasil
Didapatkan atau hasil penjualan memiliki hasil penjualan
Dari Hasil penjualan tahunan tahunan lebih penjualan tahunan yang
Usaha sampai dengan dari Rp2 miliar tahunan lebih lebih besar dari
Rp2 miliar. sampai dengan dari Rp15 Rp50 miliar.
Rp15 miliar. miliar sampai
dengan Rp50
miliar.

Sumber : Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan,
Perlindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),
(BAB III Pasal 35) https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/176384/PP_Nomor_7_Tahun_2021.pdf
Jumlah Untuk jenis usaha Untuk usaha Untuk usaha Untuk jenis
Pekerja Yang mikro, jumlah kecil, jumlah menengah, usaha besar,
Ada karyawan karyawannya jumlah jumlah
biasanya hanya berkisar antara karyawannya karyawannya
sekitar 1 sampai 4 5 hingga 19 paling tidak biasanya 100
orang saja. orang. sekitar 20 orang hingga
hingga 99 lebih, bahkan
orang. mencapai
ribuan tenaga
kerja.
Sumber : BPS, Poin A Industri Pengolahan https://www.bps.go.id/subject/170/industri-mikro-dan-
kecil.html https://www.quipper.com/id/blog/quipper-campus/campus-info/p-perbedaan-usaha-
mikro-kecil-menengah-besar/
 KELAS D PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2022

CONTOH UNIT USAHA YANG ADA DISEKITAR LINGKUNGAN (DAERAH)

TINGGAL, MANA YANG TERGOLONG USAHA MIKRO, KECIL, MENENGAH
DAN BESAR
*Contoh unit usaha yang diambil berdasarkan ketetapan yang kira-kira sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Perlindungan, dan
Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), (BAB III Pasal 35).

USAHA MIKRO
TOKO ANNA NANASHOP BANJARMASIN

Jl. Trans Kalimantan Ruko No. 06 RT. 022 Kec. Alalak, Kab. Batola, Berangas Tim., Barito
Kuala, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70528 Ket : Samping Rumah Makan MakMin.
USAHA KECIL
TOKO DAYAT (TOKO SEMBAKO)

PJH2+84W, Handil Bakti, Kec. Alalak,

Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan
70582 Ket : Samping toko plastik dan di bawah
jembatan.
 KELAS D PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2022

USAHA MENENGAH
NUSANTARA 3 MEUBEL HANDIL BAKTI

PHFW+GGR, Jl. Trans Kalimantan, Berangas Tim.,

Kec. Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan
Selatan 70582.

USAHA BESAR
PERTAMINA

Berangas Tim., Kec.

Alalak, Kab. Barito
Kuala, Kalimantan
Selatan.

Keterangan :
1. Bahwasannya kriteria mulai dari modal awal, pendapatan, serta jumlah karyawan hanya
melalui perkiraan yang saya terka sekilas dari lapangan.
2. Kriteria penilaian mengacu pada standar yang tercantum pada Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Perlindungan, dan
Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), (BAB III Pasal 35)
https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/176384/PP_Nomor_7_Tahun_2021.pdf .
3. Usaha yang telah saya cantumkan di atas berdasarkan usaha yang benar-benar dekat
dari tempat tinggal saya sekarang yaitu Jl. Trans Kalimantan Ruko No. 7 RT. 022 Kec.
Alalak, Kab. Batola, Berangas Tim., Barito Kuala, Kota Banjarmasin, Kalimantan
Selatan 70528 (Rumah Makan MakMin).
 KELAS D PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2022

KARAKTER POSITIF DAN NEGATIF YANG DIMILIKI DARI USAHA MIKRO

YANG TELAH DICONTOHKAN

Berdasarkan contoh usaha mikro yang telah dicontohkan di atas, yaitu Anna Nanashop
Banjarmasin (Toko Collection) yang diambil berdasarkan standar kriteria Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan
Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), (BAB III Pasal 35), Adapun karakter
positif dan negatif yang dimiliki, yaitu :

Karakter Positif Karakter Negatif

Tahan Banting
- Anna Nanashop tetap bertahan meskipun
pandemi COVID-19 melanda. Melalui
media e-commerce Anna Nanashop
dapat mempertahankan pendapatannya
(berdasarkan searching & wawancara).
Flexible
- Anna Nanashop dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungan dan kondisi yang ada,
penetapan harga yang dapat ditawar,
barang yang beragam dan sebagainya.
Mandiri
- Anna Nanashop didirikan melalui modal
pemilik sendiri, dikelola dan dipimpin
sendiri (berdasarkan fakta dan
wawancara).
Self (or Family) Financing
- Anna Nanashop merupakan usaha yang
dibangun oleh seorang pemuda dengan
modal yang berasal dari dirinya dan
anggota keluarganya (berdasarkan
wawancara).
Informal
- Anna Nanashop merupakan sebuah
usaha yang dikelola oleh keluarga dan
tidak dikenai biaya pajak ekonomi
(berdasarkan hasil wawancara).
Tidak Ada Standar & SOP
- Anna Nanashop tidak memiliki standar
jam opening (sehingga jam opening toko
sesuka hati pemilik) (berdasarkan fakta
yang ditemukan di lapangan).
Belum Menerapkan Prinsip-Prinsip
Manajemen
- Anna Nanashop belum termanage,
dilihat dari aspek waktu, pembagian
tenaga kerja dan sebagainya.
Pengembangan Terbatas
- Anna Nanashop seringkali tutup
dikarenakan pemilik sedang mengikuti
pameran, sedangkan toko ditutup,
sehingga usaha tersebut hanya berpacu
pada satu tempat saja (berdasarkan
wawancara).

~ Terima Kasih ~