Anda di halaman 1dari 5

Judul pertama

Efektivitas Penggunaan Proyektor Dalam Media Pembelajaran Terhadap Motivasi


Dan Hasil Belajar Siswa Dalam Materi Virus Kelas X IPA di MA Miftahul Ulum
Bengkak Wongsorejo Banyuwangi.

Latar belakang :

Menurut omear malik, hasil belajar merupakan sebuah terjadinya perubahan kegiatan
pembelajaran yang dapat di amati oleh seseorang untuk di ukur pengetahuan , sikap dan
keterampilan. Perubahan yang dapat di artikan dengan peningkatan dan pengembangan yang
lebih baik dari sebelum tidak tahu menjadi tahu maupun yang sesudah tahu.1

Berdasarkan dari hasil wawancara dengan guru biologi di MA Miftahul Ulum bengkak
pada 22 agustus 2022 memperoleh informasi bahwa metode yang digunakan ceramah dan
diskusi, tanpa berbantuan media pembelajaran sangatlah berpengaruh, guru hanya memegang
buku pengangan dari salah satu penerbit dan begitu juga oleh siswa. Menurut guru salah satu
yang dianggap sulit yaitu materi virus ,dimana hasil belajar siswa materi ini tergolong rendah.
Oleh sebab itu , guru dituntut untuk memberikan motivasi siswa agar bisa mempelajari materi
virus dengan baik dan menyenangkan sehingga membuat siswa mendapatkan hasil belajar
yang maksimal.

Untuk mengatasi permasalahan di atas dapat di terapkan dengan pembelajaran menggunakan


vidio kreatif yang berbantuan proyektor . Alat bantu pendidikan merupakan alat alat yang
digunakan oleh pendidik untuk menyampaikan materi pembelajaran. Alat bantu ini dapat
disamakan dengan alat peraga yang berfungsi untuk membantu dan meragakan suatu dalam
proses pendidikan pengajaran. Berdasarkan prinsip yang ada bahwa pengetahuan yang ada
dalam setiap manusia itu dapat di tangkap oleh panca indra ,seperti alat bantu lihat –dengar
yang biasa dikenal dengan audio visual aids (AVA) alat peraga ini dapat di bedakan menjadi
2 yaitu :

1. Alat peraga yang complicated (rumit) seperti flim , flim strip , slide dan sebagainya
yang memerlukan listrikdan proyektor .
2. Alat peraga sederhana , yangdapat dibuat sendiri oelh bahan bahan yang mudah
diperoleh
Seperti bambu , karton , kaleng bekas , kertas koran dan sebagainya2.
Rumusan Masalah
1. Bagaimana efektivitas penggunaan media pembelajaran vidio kreatif berbantuan
proyektor dalam meningkat motivasi belajar siswa pada materi virus kelas X IPA
di MA Miftahul Ulum Bengkak Wongsorejo Banyuwangi?

1
omear hamalik, “No Title,” in Proses Belajar Mengajar, 2007.
2
Mm prof.Dr.H.M..Rudy sumiharsono, Media Pembelajaran, 2017.
2. Bagaimana efektivitas penggunaan media pembelajaran vidio kreatif berbantuan
proyektor dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi virus kelas X IPA
di MA Miftahul Ulum Bengkak Wongsorejo Banyuwangi?
Judul kedua :

Pengaruh Penggunaan Mikroskop Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Materi


Jaringan Tumbuhan Kelas XI IPA MA Miftahul Ulum Bengkak Wongsorejo
Banyuwangi .

Latar belakang :

Pembelajaran pada hakikatnya merupakan suatu proses yangmengatur, megorganisasikan


lingkungan yang ada pada sekitar siswa sehingga dapat menyebabkan penumbuhan dan
dorongan siswa untuk melakukan bimbingan atau berbantuan pada siswa dalam melakukan
proses belajar. Pembelajaran juga merupakan sebagai proses yang dapat diberikan
bimbingan atau bantuan kepada siswa dalam melakukan pross pembelajaran. Dalam
pembelajaran tentunya banyak berbedaan , yaitu seperti adanya siswa yang dapat mencerna
materi pelajaran , dan ada juga yang lambat dalam mencerna pelajaran. 3

Hasil belajar siswa di tunjukan menjadi tiga bagian :sikap, pengetahuan, dan
keterampilan. Oleh sebab itu media pembelajaran dapat di gunakan menggunakan mikroskop.
Seperti yang kita ketahui siswa diharapkan bisa melihat struktur – struktur terkecil dengan
alat parktikum mikroskop.

Dari hasil observasi di MA Miftahul Ulum Bengkak pada tanggal 22 agustus 2022
yaitu , Materi biologi jaringan makhluk hidup, tumbuhan dan hewan merupakan salah satu
materi yang sulit dilihat oleh mata telanjang tanpa bantuan alat apapun. Disebabkan, struktur
yang terlalu kecil untuk dilihat secara langsung. Meskipun siswa dapat melihat didalam buku
LKS atau gambar lainnya kurang menarik jika tidak melihat secara langsung. Kegiatan
paktikum yang dilakukan dapat memicu siswa untuk berfikir kreatif . selain itu penggunaan
media secara kreatif dapat memicu siswa belajar lebih banyak,menanamkan yang di pelajari
lebibaik dan meningkat siswa sesuai tujuan yang akan dicapainya.

Rumusan Masalah

1. Apakah terdapat pengaruh hasil belajar siswa dalam penggunaan mikroskop terhadap
materi jaringan tumbuhan di kelas XI IPA MA Miftahul Ulum Bengkak wongsorejo
banyuwangi?
2. Bagaimana kemampuan berfikir siswa dalam pengunaan mikroskop terhadap materi
jaringan tumbuhan di kelas XI IPA MA Miftahul Ulum Bengkak wongsorejo
banyuwangi?

3
hani subakti, Inovasi Pembelajaran, 2021.
Judul ketiga :

Penerapan Group Investigation Berbantuan Poster Untuk Meningkatkan Keterampilan


Kolaborasi Dan Cinta Lingkungan Pada Materi Keanekaragaman Hayati di kelas X
IPA MA Miftahul Ulum Bengkak wongsorejo banyuwangi.

Latar belakang :

Melihat dari dunia pendidikan guru menduduki posisi tertinggi dalam penyampaian
informasi dan pengembangan karakter , guru juga melalukan interaksi dengan siswa secara
langsung dalam pembelajaran dikelas. Disitulah guru membentuk kualitas pendidikan , dan
juga guru menentukan pembelajaran yang akan dilakukan . sehingga siswa mampu
mendapatkan pembelajaran dan pengalaman yang baik sesuai apa yang menjadi tujuan
pembelajaran.

Model pembelajaran merupakan suatu pendekatan yang digunakan terhadap kegiatan


pembelajaran. Maka model pembelajaran juga dapat di artikan dengan pendekatan,
strategi,atau metode pembelajaran. Pada saat ini sudah banyak berbagai macam model
pembelajaran , dari yang sederhana sampai yang mmenggunakan bantuan alat dalam
penerapannya. Pembelajaran kooperatif merupakan srategi pembelajaran melibatkan
partisipasi siswa dalam satu kelompok kecil untuk saling berinteraksi. 4Dalam pembelajaran
kooperatif dapat kita gunakan dengan model pembelajaran group investigasion dengan
berbantuan poster dalam pengunaan ini kita dapat menerapkan model pembelajaran yang
bersifat variasi dalam metode lain. Kemampuan psikomotorik siswa yang sangat perlu
ditingkatkan adalah kemampuan komunikatif kolaboratif , berikir kritis , dan kreatif.

Berdasarkan observasi dan wawancara yang dilakukan pada 22 agustus 2022 di MA


Miftahul Ulum Bengkak Wongsorejo dapat di ketahui bahwa model pembelajaran kooperatif
group investigasi dapat meningkatkan kognitif dan afektif siswa kelas X IPA MA Mifathul
Ulum Bengkak Wongsorejo Banyuwangi dalam materi keanekaragaman hayati . dimana
siswa di lingkungan sekolah yang cocok dengan banyaknya keanekaragama jenis yang ada,
sehingga siswa dapat memudahkan memahami materi tentang eksplorasi lingkungan sekolah.
Salah satunya materinya yang cocok dengan pendekatan cinta lingkungan yang merupakan
keanekaragaman hayati , materi yang didalamnya mengenal keanekaragaman hayati makhluk
hidup, baik keanekaragaman tingkat gen , jenis dan ekosistem. Guru akan menjelaskan
terlebih dahulu tentang keanakaragaman hayati, yang selanjutnya siswa diberikan tugas
secara langsung untuk mengamati lingkungan yang ada di sekitar. Kombinasi metode group
investigasi akan melatih siswa untuk memahami keanekaragam hayati secara utuh.

Rumusan masalah :
4
joko krismanto harianja, Tipe -Tipe Model Pembelajaran Kooperatif, 2022.
1. Bagaimana penerapan group investigasi dengan berbantuan poster
untukmeningkatkan kolaborasi dan cinta ingkungan pada materi keanekaragaman
hayati kelas X IPA di MA Miftahul Ulum Bengkak Wongsorejo Banyuwangi?
2. Adakah perbedaan hasil belajar siswa antara kelompok dengan kolaborasi poster dan
cinta lingkungan di bandingkan dengan yang tidak menerapkan model pembelajaran
group investigasi dengan kolaborasi poster dan cinta lingkunan pada materi
keanekaragaman hayati di kelas X IPA di MA Miftahul Ulum Bengkak Wongsorejo
Banyuwangi?
3. Bagaimana repon siswa sistem terhadap penerapa pembelajaran group investigasi
dengan kolaborasi poster dan cinta lingkungan di bandingkan model konvensional
dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan keanekaragaman hayati
kelas X IPA MA Miftahul Ulum Bengkak Wongsorejo Banyuwangi?

DAFTAR PUSTAKA :

hamalik, omear. “No Title.” In Proses Belajar Mengajar, 2007.


hani subakti. Inovasi Pembelajaran, 2021.
joko krismanto harianja. Tipe -Tipe Model Pembelajaran Kooperatif, 2022.
prof.Dr.H.M..Rudy sumiharsono, Mm. Media Pembelajaran, 2017.

Anda mungkin juga menyukai