Anda di halaman 1dari 12

FARMAKOLOGI 1

Program Studi D3 Farmasi

Nama Praktikan :

NPM :

Kelas :

Penyusun

Apt. Naili Uswatun Hasanah, M.Farm,Klin

LABORATORIUM FARMASI
PRODI DIII FARMASI
UNIVERSITAS ISLAM MADURA
2021

1
KATA PENGANTAR

Alhamdulillaahirabbil'alamin, segala puji hanya untuk Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan diktat ”Petunjuk
Praktikum Farmakologi 1”. Diktat ini disusun untuk memperlancar penyelenggaraan
praktikum Farmakologi 1 yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam
kerja laboratorium sekaligus untuk menambah wawasan terhadap bidang Farmakologi 1 yang
telah diperoleh secara teoritik dalam perkuliahan.

Praktikum Farmakologi 1 merupakan salah satu bagian matakuliah wajib tempuh dengan bobot
2 SKS. Pada pelaksanaannya perlu dilakukan beberapa persiapan, meliputi pembekalan
(briefing) asisten dan praktikan.

Penulis memahami bahwa diktat ”Petunjuk Farmakologi 1” masih perlu dilakukan perbaikan
dan penyesuaian setiap tahunnya seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Penulis
selalu mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak. Mahasiswa yang telah menempuh
praktikum ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan pemahamannya. Semoga diktat
ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Aamiin.

Pamekasan,

Tim Penulis

2
Jadwal Pelaksanaan Praktikum Farmakologi 1

Tahun Akademik 2021/2022

Tanggal Kegiatan
Preparasi & Trial
Briefing Praktikan & Baseline
Test
Eksperimen 1
Eksperimen 2
Eksperimen 3
Eksperimen 4
Eksperimen 5
Eksperimen 6
Eksperimen 7
Eksperimen 8
Pra UAP
Ujian Akhir Praktikum (UAP)

Pelaksanaan per kelas mahasiswa prodi D3 Farmasi

Laboran : Taufikurrahman, S.Si

Kelas Hari / Jam / Laboratorium Dosen Pengampu


A Apt. Naili Uswatun Hasanah, M.Farm,Klin
B Apt. Naili Uswatun Hasanah, M.Farm,Klin

3
TATA TERTIB
1. Mahasiswa harus datang 15 menit sebelum prakikum dimulai
2. Mahasiswa harus mempelajari terlebih dahulu materi Praktikum baik teori yang
mendasari kasus maupun tujuan/kompetensi yang akan dicapai
3. Mahasiswa harus membuat laporan/tugas kegiatan Praktikum dan diserahkan ke dosen
pembimbing masing-masing di pertemuan berikutnya
4. Mahasiswa harus berpakaian rapi dan lengkap
5. Mahasiswa membawa literature yang mendukung topik Praktikum
6. Dosen pembimbing berhak melarang mahasiswa mengikuti Praktikum jika
tidak mentaati/mematuhi peratuan dan tata tertib di atas dengan alasan yang tepat

LAPORAN DAN PENILAIAN PRAKTIKUM


1. Laporan Praktikum ditulis tangan / orang, menggunakan kertas A4 dengan Bolpoin Biru.
2. Laporan diisi dengan format :
Cover
Bab I : Pendahuluan
1. Latar Belakang
2. Tujuan
Praktikum Bab II
: Study Case

Bab III: Pembahasan


Bab IV : Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
3. Laporan lengkap harus diserahkan kepada dosen pembimbing sekurang-kurangnya pada
pertemuan berikutnya. Jika belum memberikan laporan, maka praktikan yang
bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti praktikum selanjutnya sampai laporan
diserahkan.
4. Penilaian praktikum ditentukan oleh hasil-hasilberikut:

a. Praktek Harian 30%


b. Sikap 10%
c. Laporan Praktikum 20%

4
d. Ujian Praktikum 40%

LAIN-LAIN
1. Mahasiswa wajib mengikuti semua kegiatan Praktikum.
2. Mahasiswa yang tidak masuk karena sakit atau ada musibah/halangan harus memberi surat
keterangan dari orang tua/wali atau surat keterangan dokter .
TOPIK 1

“ANALGETIK”

KASUS 1
Seorang laki-laki berumur kurang lebih 44 tahun dating ka apotek membeli 2 box (40 tablet)
bodrex. Beliau rutin mengonsumsi obat tersebut selama setahun. Beliau meminum 1 tablet
ketika terasa pusing atau pegal-pegal.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
KASUS 2

Seorang wanita, 29 tahun melahirkansecara cesar oleh dokter yang merawatnya diberi Natrium
Diklofenak 25 mg sehari 3 kali 1 tablet untuk menurunkan nyeri pasca operasinya.
Pertanyaan :

1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !


2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
TOPIK 2
“HIPNOTIK”
KASUS 1
Seorang laki-laki (55 tahun) dating ke klinik dengan kelihan kurang tidur sehingga mudah
mengantuk ditempat kerjanya. Keluhan ini sudah berlangsng 2 mingu. Saat akhir pekan pun
tuan X tidak bisa berisitirahat dengan nyaman, selalu terpikir waktu pensiun
sekitar 3 tahun dari sekarang. Tekanan darah 130/90. Oleh dokter diberikan obat Fenobarbital
30 mg sehari 1 tablet.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
KASUS 2
Seorang wanita (22 tahun) datang ke puskesmas dnegan keluhan 2 hari berkurang selera makan
dan tidak bisa tidur. Ketika makan timbul rasa mual sehingga sedikit sekali yang dimakan, kalau
malam kurang tidur karena perutnya sedikit sakit. Dokter menulis resep Diazepam 2 mg
diminum waktu malam 1 tablet dan simetidin diminum 1 tablet setiap sebelum makan.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
TOPIK 3
“ANTIDEPRESAN”
KASUS 1
Wanita usia 28 tahun periksa ke dokter jiwa, ia mengalami sedih berkepanjangan setelah
ditinggal suaminya meninggal 4 bulan yang lalu. Saat ini ia sedang menyusui anak kembarnya
berusia 4 bulan. Gejala baby blues muncul setelah 2 minggu melahirkan. Dokter meresepkan
Fluoksetin 1x1 dan selegilin 2x1.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
KASUS 2
Laki-laki usia 45 tahun mengalami diabetes mellitus 3 tahun lalu. Setelah mendapatkan terapi
metformin 2x1 namun kurang patuh minum obat. Ia mengalami keluhan susah memberikah
nafkah lahir untuk istrinya. Suatu saat ia melihat istrinya pacaran dengan teman kantornya. Dan
akhirnya ia merasa sedih, putus haraan dan tidak percaya diri. Ia mencoba memeriksakan diri ke
dokter dan dokter meresepkan mirtazapine dan fluoxetine.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
TOPIK 4
“ANASTESI”
KASUS 1
Wanita 22 tahun baru saja melahirkan anak pertamanya secara normal, ia mengalami robek
pada vaginanya sepanjang 5 cm. bidan menjahitnya dan memberikan terapi antibiotic dan
analgetik. Sedangkan untuk menghilangkan rasa sakit saat proses menjahit , bidan memberikan
lidokain pada bagian vagina.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
KASUS 2
Wanita 30 tahun melahirkan anak keduanya dengan proses SC anastesi local epidural selama
menjalankan operasi Caesar. ia mendapatkan fentanyl, ceptriaxone, dan infus RL.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
TOPIK 5
“ANTIPSIKOSIS”
KASUS 1
Laki-laki 16 tahun mengalami gejala : cenderung mengasingkan diri dari orang lain, mudah
marah dan depresi, perubahan pola tidur, kurang konsentrasi dan motivasi, kesedihan dalam
mengerjakan tugas sekolah, kadang-kadang suka mengalami halusinasi sebagai seorang actor
film. Orang tuanya sudah memeriksakan ke dokter dan dokter memberikan terapi haloperidol
dan klozapin 50 mg. mempunyai riwayat penyakit gastritis dan kecanduan narkotika jenis sabu-
sabu.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum,
berilah saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
KASUS 2
Laki-laki 60 tahun pensiun dari tempat kerjanya sejak 1 minggu yang lalu saat ini ia hanya
tinggal di rumah seorang diri karena istrinya sudah meninggal. 3 hari terakhir ia sering
mendengar bisikan bahwa ia adalah seorang direktur disebuah perusahaan ternama. Emosinya
tidka stabil, kadang merasa bingung, dan kadang tiba-tiba berteriak tanpa alas an. Tetangganya
akhirnya membawanya ke dokter dan dokter memberikan obat chlorpromazine 100 mg dan
risperidone 0,5 mg. memiliki riwayat hipertensi dan saat ini tekanan darahnya 125/95 mmHg.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum,
berilah saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
TOPIK 6
“OBAT LAMBUNG”
KASUS 1
Seorang mahasiswi jurusan farmasi berusia 20 tahun berobat ke Klinik Az- Zahra dengan
keluhan utama nyeri didaerah abdomen, terasa seperti terbakar, kembung dan perasaan perut
penuh. Gelaja lain yang dirasakan pasien yaitu mules, bersendawa, anoreksia, mual dan
muntah. Hasil uji Helicobacter pylori positif. Pasien tersebut didiagnosa menderita tukak
lambung.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum,
berilah saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
KASUS 2
Seorang pria berumur 58 tahun datang berobat kepada dokter dengan keluhan rasa panas dalam
perut 4 sampai 5 kali seminggu selama 4 bulan belakangan. Termasuk keadaan muntah, yang
berasa asam di mulut setelahnya. Rasa panas dalam perut dan kejadian muntah ini biasanya
terjadi setelah makan, tetapi terkadang terjadi pada saat sedang makan. Gejala ini sering
mengganggu dan membuat terbangun dari tidur malam hari kurang lebih sekali seminggu. Dari
laporannya tidak ada kesulitan menelan makanan padat maupun minuman. Pria ini sering
makan makanan dengan rasa sangat pedas dan asam. Serta memiliki kebiasaan merokok 2
bungkus rokok sehari. Setelah pemeriksaan diperoleh data : Berat badan 99 kg, tinggi 170 cm,
tekanan darah 125/82 mmHg. Pasien diberi resep obat Lansoprazole 1 kali sehari selama 2
minggu, ranitidine 150 mg 2 kali sehari selama 2 minggu.
Pertanyaan :
1. Tentukanlah Subjektif dari kasus diatas !
2. Tentukanlah Objektif dari kasus di atas !
3. Tentukanlah Assesment dari kasus diatas !
4. Tentukan Plan dari kasus di atas !
a. Tentukan tujuan terapi.
b. Bahaslah apakah terapi yang diterima pasien sudah sesuai ? Jika belum, berilah
saran terapi yang sesuai.
c. Jelaskan terapi non-farmakologi
d. Jelaskan informasi obat yang harus diterima pasien
DAFTAR PUSTAKA
Goodman L.S., and GilmanA., 1991, The Pharmacological Basis of
Therapeutics, 9th ed, Collier Mac Milion, London.
Katzung, B.G.(2004), Farmakologi Dasar dan Klinik, Edisi Ketiga. Jakarta: EGC
Neal M.J., 2002, Medical Pharmacology at a Glance, fourth ed, Balckwell Scince, London
Shargel, L., and Yu A., 1999, Applied Biopharmaceutics and Pharmacokinetics, Fourth ed, Mc
Graw Hill, Toronto

Anda mungkin juga menyukai