Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PEKAN VIII

Mata Kuliah : Perubahan dan Pengembangan Organisasi


Dosen Pengampuh : Dr. Badu Ahmad, M.Si

YOLANDA EVELIN RERUNG


E011201088

PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI PUBLIK


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2022
Uraikan dan berikan contoh :

1. Penolakan individu terhadap perubahan


a. Kebiasaan
Kebiasaan merupakan pola tingkah laku. Banyak orang yang menyukai kegiatan
dan kejadian-kejadian yang sudah biasa mereka hadapi, merasa nyaman dan
menyenangkan sekalipun hal tersebut tidak optimal. Mengubah suatu kebiasaan
sangat sulit, karena memerlukan kerja keras. Contohnya, jika perubahan berpengaruh
besar terhadap pola kehidupan maka akan muncul penolakan.
b. Kepastian
Setiap orang biasanya menentang perubahn jika perubahan tersebut tidak
memiliki kepastian tentang bagaimana perubahan tersebut akan mempengaruhi
kesejahteraan mereka. Contohnya, para pegawai tidak diberikan kepastian apakah
perubahan tersebut berdampak baik bagi mereka, hal tersebut membuat mereka tidak
ingin melakukan perubahan dan lebih memilih berada dikondisi yang sekarang karena
sudah ada kepastian.
c. Perasaan takut terhadap hal-hal yang tidak diketahui
Hal ini berkaitan dengan masalah psikologis seseorang. Contohnya, biasanya
kegiatan yang pegawai lakukan secara offline, mereka harus lakukan secara online
dengan system-sistem yang mungkin belum terbiasa mereka lakukan. Hal tersebut
membuat karyawan merasa takut tidak bisa menjalankan tugas dengan baik karena
belum terbiasa dengan perubahan yang akan dilakukan.
d. Informasi secara selektif
Manusia sebagai makhluk individu memiliki persepsi atau cara pandang yang
berbeda-beda. Contohnya, Beberapa karyawan tidak setuju dengan perubahan karena
berbeda pendapat dengan atasan atau karyawan lain.
e. Faktor Ekonomi
Hal ini berkaitan dengan menurunnya pendapatan. Contohnya, pegawai menolak
konsep 5 hari kerja karena akan kehilangan upah lembur
2. Penolakan organisasional terhadap perubahan
a. Ancaman terhadap hubungan kekuasaan yang telah mapan
Memposisikan seseorang yang telah ditetapkan dalam suatu jabatan. Contohnya,
mengintroduksi system pengambilan keputusan partisipatif seringkali bisa dipandang
sebagai ancaman kewenangan para penyelia dan manajer tingkat menengah karena
mereka harus mampu beradaptasi dengan posisi yg baru.
b. Ancaman terhadap alokasi sumber-sumber daya yang berlaku
Kelompok-kelompok dalam organisasi yang mengendalikan sumber daya.
Contohnya, kelompok yang terbiasa mengelola sumber daya dengan jumlah relaitf
besar sering melihat perubahan sebagai ancaman bagi mereka. Apakah perubahan
akan mengurangi anggaran atau pegawai kelompok kerjanya.
c. Kebiasaan structural
Artinya penolakan yang terstruktur. Contohnya, organisasi lengkap dengan
tujuan, struktur, aturan main, uraian tugas, disiplin, dan lain sebagainya. Jika
perubahan dilakukan maka besar kemungkinan stabilitas terganggu
d. Fokus perubahan yang berdampak luas
Perubahan dalam organisasi tidak mungkin terjadi hanya difokuskan pada satu
bagian saja karena organisasi merupakan suatu system. Jika satu bagian diubah, maka
bagian lain pun terpengaruh oleh perubaha tersebut. Contohnya, jika manajer
mengubah proses kerja dengan teknologi baru tanpa mengubah struktur
organisasinya, maka perubahan sulit berjalan lancar.
e. Kebiasaan kelompok
Walaupun individu mau mengubah perilakunya, norma kelompok punya potensi
untuk menghalanginya. Contoh, sebagai anggota serikat pekerja, walaupun sebagai
pribadi setuju atas perubaha, jika perubahan tersebut bertentangan dengan norma
maka akan sulit.
f. Ancam terhadap keahlian
Perubahan dalam pola organisasi bisa mengancam keahlian kelompok kerja
tertentu. Contohnya, penggunaan computer untuk merancang suatu desain,
mengancam kedudukan juru gambar.

Anda mungkin juga menyukai