TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
2016
DAFTAR IS
DAFTAR ISI.................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang...........................................................................1
1.2 Maksud dan Tujuan....................................................................2
Maksud dan tujuan dari desain mobil KMHE dan keikutsertaan Team
Bismillah dalam kompetisi ini adalah:..............................................2
BAB II DESAIN KENDARAAN........................................................................4
2.1 Dasar Teori Perancangan............................................................4
2.2 Kriteria Perancangan (Uraian penjelasan desain bentuk yang
dibuat, bentuk dan dimensi kendaraan, analisa aerodinamika).......6
2.3 Struktur Sasis dan Bodi, Pemilihan Bahan dan Analisa...............9
2.4 Rancangan Steering System.....................................................15
2.5 Rancangan Breaking (rem) System..........................................16
2.6 Rancangan Engine atau Motor Penggerak................................16
2.7 Rancangan Sistem Transmisi Tenaga........................................18
2.8 Rancangan Safety....................................................................19
BAB III RANCANGAN PROSES PRODUKSI...................................................21
3.1 Proses Produksi Komponen Kendaraan.....................................21
3.2 Kemudahan Proses Produksi....................................................22
BAB IV MANAJEMEN INDUSTRI..................................................................26
4.2 Jadwal Rencana........................................................................27
BAB V RENCANA PENGUJIAN KENDARAAN................................................28
5.1 Pengujian Rangka.....................................................................28
5.2 Akselerasi................................................................................. 28
5.3 Manuver................................................................................... 28
5.4 Pengereman............................................................................. 28
BAB VI ANALISA BIAYA.............................................................................. 29
6.1 Biaya Suku Cadang..................................................................29
6.2 Biaya Bahan............................................................................. 30
6.3 Biaya Produksi..........................................................................31
6.4 Biaya Assembly........................................................................31
6.5 Biaya Testing............................................................................ 31
6.6 Biaya Total................................................................................ 31
BAB VII PENUTUP...................................................................................... 32
BAB I
PENDAHULUAN
DESAIN KENDARAAN
2.1 Dasar Teori Perancangan
2
v
Fdrag = Cd A 2 (persamaan 1)
Fbearing = Cb FN (persamaan 3)
Dengan Cd , Crr dan Cb adalah koefisien hambatan udara, hambatan putar roda
(rolling resistance) dan hambatan transmisi pada bearing. Variabel A , FN dan V
adalah mewakili luasan area frontal kendaraan, gaya normal, dan kecepatan
kendaraan.
Dalam hal memaksimalkan efisiensi motor disini kami mencoba dengan cara
pengembangan controller. Dengan menggunakan mikrokontroller.
Mereduksi berat kendaraan sangat erat kaitannya dengan hambatan putar ban.
Semakin berat bobot kendaraan akan memperbesar hambatan putar ban sehingga
energi yang digunakan untuk menggerakkan mobil akan semakin besar pula.
Team Bismillah menggunakan frame aluminum untuk memperingan berat
kendaraan.
Dimensi kendaraan dengan panjang total 2700 mm lebar total 760 mm dan
tinggi total 600 mm. Dimensi ini didapatkan dari penyesuaian rangka, body,
regulasi perlombaan dan desain awal kendaraan yang sudah ditentukan. Dengan
wheelbase 1550 mm sesuai regulasi perlombaan, yaitu minimum wheelbase
1200 mm maka kami membangun kendaraan dengan whellbase yang lebih
panjang agar lebih stabil dan aman untuk pengendara. Sedangkan lebar antara
dua roda depan atau trackwidth 600 mm, trackwidth kami desain sedikit lebih
kecil karena kami membangun kendaraan dengan tipe closewheel. Kelebihan
dari tipe ini adalah lebih stabil dan aerodinamis. Bentuk kendaraan dibentuk
seaerodinamis mungkin untuk menghasilkan aliran yang laminar dan juga
mengurangi gaya hambat dengan udara. Sehingga didapatkan bentuk body yang
menyerupai peluru. Bentuk ini cukup efektif memecah udara pada saat
kendaraan ini mencapai kecepatan maksimum.
Gambar. 2.1 Desain Bismillah EV
Gambar. 2.2 Analisa aerodinamika Bismillah EV
Saat kendaraan berjalan proses aliran angin yang terjadi pada kendaraan
dapat dibedakan menjadi tiga kategori :
(Michael Costn and David Phipps. 1996. Racing and Sports Car Chassis Design.
London: B.T Bastsford LTD)
Pola aliran udara di sekitar bodi kendaraan seperti pada gambar diatas inilah
yang akan menyebabkan terjadinya gaya dan momen aerodinamis pada
kendaraan yang nantinya juga akan berpengaruh terhadap gaya hambat (drag)
dari kendaraan.
Untuk konfigurasi tiga roda juga terdiri dari tiga opsi yaitu: sistem kemudi
roda depan, sistem kemudi roda belakang dan sistem kemudi roda depan-
belakang. Sistem roda depan membutuhkan tempat yang lebih luas untuk ruang
gerak roda depan, sehingga menambah luasan area kendaraan lebih lebar.
Kebalikan dari sistem kemudi roda depan, sistem kemudi roda belakang
memeberikan luasan area yang lebih kecil dan lebar yang lebih sempit,
memberikan distribusi berat yang merata pada roda. Akan tetapi sistem kemudi
roda belakang juga memiliki kelemahan diantaranya: kesulitan dalam perawatan
dan perbaikan, serta berpotensi menimbulkan ketidakstabilan.
Rancangan sistem kemudi, tim Bismillah mempertimbangkan bagaimana
agar mobil memiliki kemampuan bermanuver dengan baik dan memiliki radius
putar sebesar maksimal 6 meter, sesuai dalam regulasi. Tim mempertimbangkan
sistem kemudi roda depan dengan metode ackermann steering geometry.
Engine yang digunakan Golden Motor Magic Pie 48 Volt 500-1000Watt jenis
Brushless, open voltage 20V-60V, continous current 30A dan max phase current
80A. Motor Brushless kecepatannya lebih efisien, relatif tidak membutuhkan
gear tambahan, suara putaran lebih tidak bising dan lebih awet tidak
membutuhkan banyak maintance dibandingkan motor jenis brushed.
Dapat menghasilkan
berbagai besaran torsi
dalam besaran yang telah
ditentukan.
Kerugian : Kerugian :
Sulit mencapai efisiensi motor tertinggi.
Torsi yang dihasilkan tetap. Harga mahal.
Gambar 2.16
Rancangan Desain rumit.
Transmisi Berat.
Tabel 2.7.1 Perbandingan antara Direct drive (dengan satu rasio reduksi) versus
CVT.
2.8 Rancangan Safety
Dalam rancangan safety pada desain mobil prototype ini, tim menyesuaikan
dengan regulasi KMHE tentang keselamatan sebagai berikut :
Tombol Darurat
Mobil memiliki 2 buah saklar utama yang ditempatkan 1 dalam kokpit dan 1
berada di luar kokpit. Pasal 43: Tombol Darurat.
Rollbar
Pasal 27: Kekakuan dan kekuatan chassis. Kekuatan chassis dan rollbar telah
dijelaskan melalui simulasi pada 4.2 Chassis.
Pasal 33: Sekat engine. Desain sekat engine menggunakan material aluminum
lembaran dengan tebal 3mm, pemilihan material aluminum ini dikarenakan agar
berat kendaraan tidak bertamah secara signifikan serta dapat bekerja sesuai
dengan fungsi yang diinginkan, yakni penghalang api, cairan dan asap terhadap
pengemudi saat terjadi kebocoran atau kebakaran.
Helm
Helm digunakan untuk pelindung kepala dari benturan saat terjadi
kecelakaan, melindungi mata dari angin, debu dan kotoran serta bahan keras
lainnya.
BAB III
Gambar rangka, stering, roda, motor listrik, battery, safety, body bawah
dan body sebagian
Bagian terakhir dari perakitan yaitu body penutup seperti jendela depan,
samping kanan, samping kiri dan pintu pengemudi diatas yang berfungsi
utuk melindungi pengemudi sekaligus sebagai emergency apabila terjadi
hal yang berbahaya secara mendadak.
BAB IV
MANAJEMEN INDUSTRI
4.1 Work Breakdown Structure (WBS)
5.2 Akselerasi
5.3 Manuver
5.4 Pengereman
Pengujian rem dapat dilakukan dengan dua metode: statis dan dinamis.
Pengujian statis dilakukan dengan cara menempatkan kendaraan pada bidang
dengan kemiringan 12°, kemudian rem depan dan belakang diaktifkan secara
bergantian dengan pengemudi berada di dalam kendaraan. Pengujian dinamis
dilakukan dengan cara menjalankaan kendaraan dengan kecepatan tertentu,
kemudian rem diaktifkan pada daerah pengereman.
BAB VI
ANALISA BIAYA
Estimasi dalam pembuatan mobil ini dibagi menjadi beberapa bagian: Suku
cadang, bahan, proses produksi, biaya assembly dan testing. Yang di rinci
sebagai berikut. Detail analisis biaya pembuatan kendaraan dapat dilihat pada
daftar di bawah ini. Beberapa perhitungan dalam analisis biaya adalah di
estimasikan, desain komponen sampai saat ini masih diperhitungkan, bisa jadi
biaya lebih besar dari yang di estimasikan.
3.000.0
5 Buah 6
Bearing Skf 500.000 00
Metal Bearing
10 Botol 1
Lubricating Oil 130.000 130.000
14.821.
Total 000
Nom
Barang Satuan Jumlah Harga Total
or
Aluminum profil
2 persegi panjang 1' x Meter 6 162.00
1,25' 27.000 0
Pasan
3 1
Engsel Pintu g 10.000 10.000
100.00
4 Set 3
Kaliper 100.000 0
100.00
5 Buah 4
Rod and bearing 8mm 25.000 0
As Drat 15mm
8 Biji 1
Belakang 15.000 15.000
1.900.00 1.900.0
10 Set 1
Battery Livpro 12 Volt 0 00
4.000.00 4.000.0
11 Set 1
Battery Livpro 48 Volt 0 00
300.00
13 Set 1
Komponen BMS 300.000 0
Meter
15 1,5
Acrylic ^2 60.000 90.000
180.00
16 Kg 12
Bahan Plamir 15.000 0
Lemba
20 1
Triplek 3mm^2 r 55.000 55.000
100.00
23 Unit 1
Avometer Digital 100.000 0
Gulun
33 1
Timah Paragon g 75.000 75.000
120.00
35 Pack 1
Batu Gerinda 120.000 0
150.00
38 Kaleng 2
Dempul 75.000 0
240.00
41 Botol 4
Lem Astro 60.000 0
350.00
44 Liter 10
Resin 35.000 0
Lemba
45 1
Sterofoam r 55.000 55.000
9.788.
Total 500
1.500.0
3
Biaya Produksi Body 00
3.000.
Total 000
200.0
1 1
Elektroda Pcs 200.000 00
300.0
2
Biaya Perakitan 00
500.0
Jumlah 00
200.0
1
Performance Test 00
300.0
2
Flexure Test 00
500.0
Total 00
Harga
No Uraian Pengeluaran
Total
14.821.0
1
Biaya Suku Cadang 00
3.000.00
3
Biaya Proses Produksi 0
28.609.5
Jumlah 00
BAB VII
PENUTUP
Dengan mendesaknya untuk kebutuhan suatu inovasi menghadapi global
warming. Team mencoba mendesain mobil yang memiliki efektivitas tinggi serta
konsumtifitas bahan bakar yang rendah dengan beracuan pada penalaran yang
telah disajikan pada kajian pustaka yaitu, meminimalkan gaya hambat udara,
mengurangi beban dan bobot kendaraan, memaksimalkan efisiensi dari motor
yang tersedia, mengkondisikan pentransmisian daya pada sistem penggerak dan
pengoptimalan pada pengoperasian kendaraan.