ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN.

M PADA TAHAP
PERKEMBANGAN CHILDBEARING KHUSUSNYA NY.M DALAM
PEMENUHAN KEBUTUHAN ASI EKSKLUSIF

Disusun Oleh :

YAYA RATNASARI
RIKA ASMARA
SYOERESTI
HENI ANGGRAINI
PESI LESTARI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SAPTA BAKTI BENGKULU

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
1. Pengkajian

A. Pengkajian data umum :

Nama KK : Tn.M

Umur : 30

Alamat : Jalan. Belakang Prumdam

Pekerjaan KK : Wiraswasta

Pendidikan KK : S1 Ekonomi

B. Susunan Anggota Keluarga :

No Nama Je Hub TTL/U Pendidika Pekerja Status Status

nis mur n an
(inisial) dg Kesehatan imunisa
Kelam (6 bulan si (pada
KK
in terakhir) anak)
1. Tn.M L Suami 2 S1 Kepal Tidak ada
a keluhan
4
Kelua
M rga
2. Ny.M P Istri 0a S1 Ibu Tidak ada
Rumah keluhan
7r
Tangga
ae
3. An. H L Anak 2pt Hb0
Bcg
16
ri
Dpt-hb
9lj
9u1
94
li
C. Genogram :
29
04
2
1
D. Tipe Keluarga :

Tipe keluarga Tn M adalah Nuclear family karena terdiri dari Tn M sebagai kepala

keluarga, Ny M sebagai Istri dan An H sebagai anak dan tinggal dalam satu rumah.

E. Suku Bangsa

Tn. M dan Ny.M sama-sama bersuku serawai

F. Agama

Agama yang dianut oleh keluarga Tn.M dan Ny.M adalah Islam dan semua anggota
keluarga Tn.M dan Ny.M tidak pernah meninggalkan sholat wajib, mengaji
membaca Al-Qur’an, dan berpusa rutin pada bulan Ramadhan pemahaman keluarga
Tn.M tentang Agama cukup baik.
G. Status Sosial Ekonomi Keluarga

Tn.M berpenghasilan ± Rp 3.000.000,-/bulan

H. Aktivitas Rekreasi Keluarga

Keluarga Tn.M belum bisa berekreasi karena anaknya masih umur 3 bulan, jdi mereka

menhabiskan waktu di rumah.

I. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

1. Tahap Keluarga Saat ini

a) Tahapan perkembangan keluarga saat ini

Pada saat ini keluarga Tn M berada pada tahan perkembangan ibu menyusui dan peran

orang tua. Tn M dan Ny M mempunyai seorang anak bayi 3 bulan. Maka keluarga Tn

M masuk pada tahap perkembangan keluarga childbearing

b) Tugas Tahapan Perkembangan Yang Belum Terpenuhi

Keluarga Tn M belum terpenuhi karena setelah mempunyai anak,anak Tn M

mendapat asi yang tidak mencukupi dengan kebutuhan nya,dikarenakan produksi Asi

Ny.M sedikit

2. Riwayat keluarga inti :

Tn M dan Ny M menikah sudah perkawinanya direstui oleh kedua orang tua masing-
 masing, Tn M dan Ny M sama-sama berasal dari daerah .... setelah Tn M dan Ny M

menikah mereka memutuskan untuk tinggal di bengkulu, Tn M dan Ny M dikaruniai satu

orang anak.

3. Riwayat keluarga sebelumnya :

Tn M berasal dari daerah curup, sedangkan Ny.M berasal dari Bengkulu Selatan.

Mereka bertemu ketika dikampus Dari pernikahan mereka dikaruniai 1 orang anak.

J. Data Lingkungan

1. Karakteristik rumah

Jenis bangunan rumah permanen dan status milik pribadi. Luas bangunan 10 × 10
m rumah Tn.M memiliki perkarangan. Atap terbuat dari genteng, dengan
memiliki ventilasi ≤10% luas lantai. Cahaya dapat masuk pada siang hari dengan
penerangan litrik disertai lantai rumah terbuat dari ubin. Kondisi kebersihan
keseluruhan rumah rapi. Rumah Tn M memiliki ruang tamu, kamar tidur, kamar
mandi, dapur dan ruang makan.
2. Karakteristik tetangga dan komunitas :

Keluarga Tn M mempunyai hubungan rasa saling tanggung jawab dan saling menolong

sesama warga. Dan selama ini karakteristik tetangga mempunyai kebiasaan apabila ada

salah satu tetangganya ada yang sakit maka mereka akan segera menjenguk dan apabila

tetangga mempunyai hajat mereka saling membantu

3. Denah rumah
 4. Mobilisasi geografi keluarga

Keluarga Tn M telah menempati rumah yang ditempatinya sejak menikah dengan Ny.M

sampai sekarang.

5. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Hubungan keluarga dengan tetangga baik. Keluarga mengikuti perkumpulan di

masyarakat misalnya ada kajian di rumah warga, dan lain-lain nya

6. Sistem pendukung keluarga :

Semua anggota keluarga Tn M dengan kondisi sehat, keluarga saling pengertian satu

sama lain. Jika keluarga ada masalah bisa diselesaikan dengan musyawarah bersama.

Begitu pula keluarga berhubungan baik dengan saudara, masyarakat, maupun teman

K. Struktur komunikasi keluarga

Cara pengambilan keputusan dalam keluarga Tn.M dengan cara musyawarah untuk

menemukan jalan keluar.

1. Pola komunikasi keluarga :

Keluarga Tn M dan Ny M termasuk orang yang terbuka dalam segala hal, apapun selalu

dimusyawarahkan dengan anggota keluarganya. Dalam keseharian keluarga Tn.M

menggunakan bahasa serawai dan kadang – kadang juga menggunakan bahasa indonesia

2. Struktur Kekuatan keluarga :

 Dalam keluarga Tn.M dalam menghadapi masalah selalu dibicarakan secara

msyawarah dan dalam pengambilan keputusan keluarga Tn.M diserahkan kepada

Tn.M selaku suami

3. Struktur Peran :

Setiap anggota keluarga mempunyai peran masing – masing sesuai dengan fungsinya. Tn

M berperan sebagai kepala keluarga bagi istri dan seorang anaknya. Ny M berperan

sebagai ibu rumah tangga dan sebagai seorang istri Ny M menghormati Tn M

4. Nilai dan norma budaya :

Seluruh anggota keluarga Tn M beragama islam dan menjalankan ibadah sholat 5 waktu

dan berdoa. Keluarga Tn M menganggap bahwa apabila salah satu keluarganya terkena

penyakit, itu merupakan cobaan dari Allah SWT. Keluarga Tn M mempercayakan

kesehatan kepada tenaga kesehatan, selain mengobati secara medis keluarga Tn M juga

mencoba ke pengobatan alternatif yaitu pengobatan modern

L. Fungsi keluarga

1. Fungsi afektif :

Anggota keluarga Tn M menyayangi, mencintai, dan saling memiliki satu sama lain. Jika

ada persoalan/masalah maka akan dibicarakan jalan keluarnya. Keluarga berusaha saling

menghargai pendapat dan sikap masing – masing

2. Fungsi Sosialisasi dan status sosial :

Keluarga Tn M mempunyai hubungan baik dengan masyarakat, begitu juga hubungan

dengan sanak saudara terjalin dengan baik. Sosialisasi dilakukan dengan mengikuti

kegiatan seperti arisan dan bersih – bersih lingkungan desa

3. Fungsi Reproduksi :

Keluarga Tn M sudah memiliki seorang anak laki-laki yang berumur 3 bulan rencana

untuk memiliki anak lagi sebenarnya ada tapi masih menunggu anaknya tumbuh besar

terlebih dahulu.

4. Fungsi Ekonomi :
 Keluarga Tn M secara ekonomi sudah mampu untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga

sehari – hari dan juga telah memiliki tabungan meskipun jumlahnya tidak banyak

5. Fungsi perawatan keluarga

a. Mengenal Masalah
Ny M mengatakan bahwa belum mengerti bagaimana cara memproduksi Asi yang
banyak untuk memenuhi kebutuhan anak Ny M dan belum pernah memperoleh
informasi mengenai cara memproduksi Asi yang banyak. Ny M dan keluarga
tampak cemas karena takut Asi nya terus sedikit. Ny M bertanya terus tentang
cara bagimana memproduksi asi yang banyak. Keluarga menyatakan Ny M
tampak bingung dan anaknya sering rewel apabila ASI nya susah keluar dan yang
keluar hanya sedikit.
b. Mengambil keputusan
Keputusan dalam keluarga Tn M diambil oleh Tn M selaku kepala keluarga, tetapi
juga dimusyawarahkan dengan anggota keluarga nya
c. Merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga Tn M mengatakan jika ada anggota keluarga yang sakit maka akan
memeriksakan ke tim kesehatan terdekat yaitu bidan / mantri
d. Memelihara /memodifikasi lingkungan
Keluarga selalu membersihkan lingkungan rumahnya setiap hari, sehingga rumah
keluarga Tn M tampak bersih dan terawat
e. Menggunakan fasilitas kesehatan yang ada
Menurut keluarga jika ada anggota keluarga yang sakit, biasanya keluarga
akan membawa ke fasilitas kesehatan terdekat yaitu di Puskesmas
Kandang.
M. Stress dan koping keluarga

1. Stressor jangka pendek :

Pada saat ini yang menjadi beban fikiran Ny.M adalah tentang Asi eksklusif nya
yang tidak bisa memenuhi kebutuhan anak nya. Ny M tampak tidak tenang karena
asupan Asi anak nya tidak tercukupi.
2. Stressor jangka panjang :

Ny. M mengatakan bila Asi nya terus seperti tumbuh kembang anaknya tidak terpenuhi

dikarenakan Asi eksklusif sangat la mempengaruhi perkemabngan sang anak.

3. Strategi koping yang digunakan:

 Koping yang digunakan keluarga Tn M mengatakan jika ada masalah akan berusaha

menghadapinya dengan tenang. Tn M akan membimbing Istrinya untuk bisa memperoleh

Asi eksklusif yang banyak.

N. Harapan keluarga :

Keluarga Tn M mempunyai persepsi bahwa perawat tenaga kesehatan yang berperan penting

dalam melakukan pelayanan kesehatan Keluarga Tn M berharap dengan datangnya perawat ke

rumahnya dapat membantu dan memberikan informasi lebih lanjut dengan memberikan

pendidikan kesehatan tentang manfaat ASI bagi bayi dan tahapan perkembangan keluarga

childbearing, sehingga keluarga mengetahui apa itu keluarga Childbearing.

O. Pemeriksaan fisik

Pemeriksaan Nama anggota

Fisik Keluarga
Tn M Ny M An H
Tekanan darah 120/90 MmHg 110/70 MmHg Tidak terkaji
Nadi 80 x/menit 79 x/menit 114 x/menit
Respirasi 20 x/menit 18 x/menit 30 x/menit
Berat badan 60 kg 59 kg 7,6 kg
Tinggi badan 176 cm 158 cm 67 cm
Rambut Bersih, warna Bersih, warna Bersih, warna
hitam hitam hitam
Konjungtiva Tidak anemis Tidak anemis Tidak anemis
Sklera Tidak ikterik Tidak ikterik Tidak ikterik
Hidung Simetris, bersih, Simetris, bersih, Simetris, bersih,
penciuman baik penciuman baik penciuman baik
Mulut Bersih, mukosa Bersih, mukosa Bersih, mukosa
bibir lembab bibir lembab bibir lembab
Telinga Bersih, simetris Bersih, simetris Bersih, simetris
kanan/kiri, kanan/kiri, kanan/kiri,
pendengaran pendengaran pendengaran
Baik Baik Baik

Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada

pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tyroid kelenjar tyroid kelenjar tyroid
Dada
1) Payudara Bentuk
2) Paru paru simetris,tidak ada
a. Inspeksi benjolan,tidak
ada
pembengkakan
 Bentuk simetris, Bentuk
tidak ada simetris,tidak
penggunaan otot ada penggunaan
b. Palpasi bantu otot bantu
pernafasan pernafasan
c. Perkusi Vocal premitus Vocal premitus
d. Auskultasi kanan/kiri sama kanan/kiri sama
Sonor Sonor
Bunyi nafas Bunyi nafas
3) Jantung vesikuler vesikuler
a. Inspeksi
Tidak terkaji
b. Palpasi Ictus cordis Ictus cordis
tampak tampak
c. Perkusi Ictus cordis Ictus cordis
d. Auskultasi teraba di SIC V teraba di SIC V
Bunyi pekak Bunyi pekak
Terdengar bunyi Terdengar suara
4) Abdomen lup-dup lup-dup
a. Inspeksi
b. Auskultasi Garis tengah
hitam sudah tidak
c. Perkusi ada lagi,Kandung
kemih kosong,
d. Palpasi Tidak ada jejas Tidak ada jejas
Bising usus Bising usus 9
17x/menit x/menit
Ekstremitas Kuadran I Kuadran I
redup, II, III, IV redup, II, III, IV
tympani tympani
Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri
tekan tekan
Tidak ada Tidak ada Tidak ada
kelainan pada kelainan pada
kedua kedua
ekstremitas kelainan pada ekstremitas
Turgor kedua
Keluhan atas/bawah, dan atas/bawah, dan
dapat ekstremitas dapat
digerakkan atas/bawah, dan digerakkan
secara normal dapat secara normal
Baik digerakkan Baik
Tidak ada secara normal Tidak ada
Analisa Data

Data Etiologi Masalah

Klien 1
DS :
Ny M mengatakan ASI Menyusui tidak efektif Menyususi Tidak Efektif
nya hanya sedikit pada keluarga Tn.M
DO : khususnya Ny. M
1. Ny M tampak berhubungan dengan
bingung kenapa ketidakadekuatan suplai
ASI nya yang Asi ditandai dengan
keluar hanya Menunjukkan perilaku
sedikit tidak sesuai anjuran
2. Ny M tampak
tidak tenang
karena asupan
Asi anak nya
tidak tercukupi

DS :
Keluarga mengatakan Ny Kecemasan ibu Ansietas pada keluarga
M tampak bingung dan Tn.M khususnya Ny.M
anaknya sering rewel berhubungan dengan
apabila ASI nya susah Kekahwatiran mengalami
keluar dan yang keluar kegagalan ditanda dengan
hanya sedikit . tampak gelisah
DO :
1. Ny M dan keluarga
tampak cemas
karena takut Asi
nya terus sedikit

2. Ny M bertanya terus
tentang cara
bagimana
memproduksi asi
yang banyak
Menyususi Tidak Efektif pada keluarga Tn.M khususnya Ny. M berhubungan dengan
ketidakadekuatan suplai Asi ditandai dengan Menunjukkan perilaku tidak sesuai
anjuran
Skoring Prioritas Masalah Keperawatan Keluarga
Kriteria Skor Bobot Rumus Pembenaran
menghitung
Sifat masalah : 2 1 2/2 x 1 = 1 Keluarga belum tahu dan
Resiko mengerti penuh tentang
pentingnya ASI ekslusif dan
cara menyusui yang benar

Kemungkinan 2 2 2/2 x 2 = 2 Disediakan materi pendkes

masalah dapat tentang pentingnya ASI
diubah : eksklusif dan cara menyusui

Mudah yang benar

Kemungkinan 2 1 1/2 x 1 = 1/2 Masalah tentang kecemasan

masalah dapat ibu karena belum pernah
dicegah : mendapat informasi tentang
Cukup pentingnya ASI dan cara
menyusui yang benar, dapat
dipelajari dengan mempelajari
pendkes tentang pentingnya
ASI eksklusif dan cara
menyusi yang benar

Menonjolnya 2 1 2/2 x 1 = 1 Keluarga mengatakan Ny M

masalah : tampak cemas dan tidak
Masalah tenang karena belum tahu dan
dirasakan dan mengerti penuh tentang
harus segera pentingnya ASI eksklusif dan
ditangani cara menyusui yang benar

Total 3½

Ansietas pada keluarga Tn.M khususnya Ny.M berhubungan dengan Kekahwatiran

mengalami kegagalan ditanda dengan tampak gelisah
Skoring Prioritas Masalah Keperawatan Keluarga
Kriteria Skor Bobot Rumus Pembenaran
menghitung
Sifat masalah : 3 1 3/ 3 x 1 = 1 Keluarga kurang mengetahui
Aktual tentang pentingnya ASI dan
terus bertanya tentang itu, dan
kenapa ASI nya yang keluar
hanya sedikit

Kemungkinan 2 2 2/1 x 2 = 2 Disediakan materi tentang diet

masalah dapat makanan yang mampu untuk
diubah : meningkatkan produksi ASI
Sebagian
 Kemungkinan 2 1 2/3 x 1 = 2/3 Masalah tentang susah
masalah dapat keluarnya ASI dan keluarnya
dicegah : ASI hanya sedikit dapat
Cukup dipelajari dengan mempelajari
diet makanan yang mampu
meningkatkan produksi ASI

Menonjolnya 2 1 2/2 x 1 = 1 Keluarga mengatakan Ny M

masalah : tampak bingung dan anaknya
Masalah sering rewel apabila ASI nya
dirasakan dan susah keluar dan yang keluar
harus segera hanya sedikit
ditangani

Total 4 2/3

Prioritas diagnosa keperawatan

a. Menyususi Tidak Efektif pada keluarga Tn.M khususnya Ny. M berhubungan dengan
ketidakadekuatan suplai Asi ditandai dengan Menunjukkan perilaku tidak sesuai anjuran
b. Ansietas pada keluarga Tn.M khususnya Ny.M berhubungan dengan Kekahwatiran mengalami
kegagalan ditanda dengan tampak gelisah.

Intervensi Keperawatan

Diagnosa Tujuan Standar Intervensi

N Keperawata
o n Umum Khusus
Menyususi Tidak Setelah dilakuan Setelah dilakukan a. Masa menyusui memerlukan a. Diskusikan bersama
Efektif pada tindakan tindakan asupan gizi yang baik dan keluarga tentang
keluarga Tn.M keperawatan keperawatan seimbang agar dapat pengertian nutrsi
khususnya Ny. M selama beberapa selama 3 kali menghasilkan ASI yang baik untuk ibu menyusui
berhubungan hari diharapkan kunjungan ke mutu dan jumlahnya bagi bayi. b. Diskusikan
dengan nutrisi Ny M dapat keluarga ASI merupakan makanan utama penyebab asi tidak
ketidakadekuatan tercukupi dengan diharapkan nutrisi dan baik bagi bayi baru lahir lancar
suplai Asi kriteria hasil : ibu dapat tercukupi hingga usia 6 bulan karena c. Monitor nutrisi pada
ditandai dengan a. Nutrisi ibu sehingga dapat mengandung zat gizi serta dapat ibu
Menunjukkan tercukupi menghasilkan ASI memberikan daya imunitas d. Berikan
perilaku tidak b. Ibu tidak lagi yang optimal secara alami makanan yang
sesuai anjuran bingung Dengan cara: b. Penyebab asi tidak lancar yaitu tepat untuk ibu
c. ASI dapat kurangnya nutrisi pada menyusui
1. menyebutkan
keluar dengan ibu,teknik menyusui kurang e. Edukasi tentang
pengertian gizi
tepat,jarang menyusui, makanan yang
maksimal untuk ibu c. Mengonsumsi minum yang tepat untuk
menyusui banyak,daun katuk,kacang-
2. menyebutkan meningkatkan
kacangan,pepaya untuk produksi ASI
penyebab asi tidak membuat asi meningkat
lancar d. Konsumsi makanan yang
3. menyebutkan banyak mengandung
apa saja yang harus protein,karbhidrat,kalsium
di konsumsi ibu ,zat besi
menyusui e. Jika ada masalah pada ibu
4. menganjurkan menyusi segara periksa ke
ibu untuk fasilitas kesehatan terdekat
mengkonsumsi
makanan dan
minuman untuk
meningkatkan ASI
5.mengklarifikasi
pengetahuan
keluarga tentang
manfaat fasilitas
kesehatan,mendisk
usikan carra
menciptakan
lingkungan yang
bersih dan
memotivasi
keluarga untuk
memanfaatkan
fasilitas kesehatan
jika terjadi masalah
serius pada ibu
menyusui
Ansietas pada Setelah dilakukan Setelah dilakaukan a. Berikan gambaran
keluarga Tn.M tindakan kunjungan rumah a. Teknik menyusui yang benar tentang teknik menyusui
khususnya keperawatan selama selama 3 adalah cara memberikan ASI yang benar
Ny.M selama beberapa kali kunjungan ke kepada bayi dengan perlekatan b. Kaji kecemasan ibu
berhubungan hari diharapkan ibu keluarga dan posisi ibu dan bayi c. Edukasi ibu
dengan tidak lagi diharapkan Ny M dengan benar. Untuk tentang
Kekahwatiran cemas dengan mencapai keberhasilan pengetahuan
mengalami menyusui diperlukan mrnyusui/ASI
 kegagalan pengetahuan mengenai teknik- eksklusif
ditanda dengan teknik menyusui yang benar.
tampak gelisah Indikator dalam proses
menyusui yang efektif
meliputi posisi ibu dan bayi
yang benar (body position),
perlekatan bayi yang tepat
(latch), keefektifan hisapan bayi
pada payudara (effective
sucking).

Implementasi

Diagnosa Hari
Keperawata
n
Jumat , 29 oktober 2021 Sabtu , 30 oktober 2021 Minggu , 31 oktober 2021

Menyususi Tidak Jam Implementasi Jam Implementasi Jam Implementasi

Efektif pada 13.00 1 Mengkaji nutrisi Ny M 13.30 1 Memberika n edukasi 13.00 1 Mendiskusika n
keluarga Tn.M 2 Jelaskan penyebab asi tentang diet makanan kembali tentang
khususnya Ny. M tidak lancar yang tepat untuk makanan yang tepat
berhubungan 3 Memonit or nutrisi Ny meningkat kan produksi untuk meningkatkan
dengan M ASI produksi ASI
ketidakadekuatan 4 Memberikan 2 Memotivas i Ny M 2 Meminta Ny M
suplai Asi ditandai kesempatan keluarga untuk mengulang i lagi untuk kembali
dengan dan klien bertanya apa yang sudah menjelaskan apa
Menunjukkan 5 Memberi kan disampaika n dalam yang sudah
perilaku tidak pengetahuan tentang edukasi didiskusikan
sesuai anjuran mengkonsumsi 3 Memberikan pujian
makanan yang yang karena sudah bisa
tepat untuk Ny M menyampaika n
kembali
4 walaupun tidak
lancar
Ansietas pada 13.00 1 Memberi kan gambaran 13.30 1 Menggali pengetahua n 13.00 1 Mendiskusika n
keluarga Tn.M kepada Ny M tentang Ny M dan keluarga kembali tentang
khususnya teknik menyusui yang tentang teknik pentingnya ASI
Ny.M benar dan manfaat ASI menyusui yang benar eksklusif dengan Ny
berhubungan eksklusif dan manfaat ASI M dari pengertian,
dengan 2 Mengkaji kecemasa n eksklusif manfaat, hal – hal
Kekahwatiran ibu 2 Mendiskus ikan tentang yang mempengaruh i
mengalami pentingnya ASI produksi ASI
kegagalan eksklusif dengan Ny M 2 , perawatan payudara,
ditanda dengan dari pengertian, dan cara menyusui
tampak gelisah manfaat, hal – hal yang yang benar
3 Memotivasi Ny M
untuk kembali
menjelaskan apa
yang sudah
didiskusikan
4 Memberikan
Evaluasi Keperawatan

Diagnosa keperawatan Hari/ tanggal

Jumat,29 oktober 2021 Sabtu,30 oktober Minggu, 31 oktober
2021 2021

Menyususi Tidak S : Ny M dan S : Ny M dan S : Ny M dan keluarga

Efektif pada keluarga keluarga mengatakan sudah
keluarga Tn.M mengatakan sudah mengatakan paham dan mengerti
khususnya Ny. M mengerti tentang sudah sedikit tentang
berhubungan dengan konsmsi makanan paham tentang mengkonsumsi yang
ketidakadekuatan yang tepat untuk mengkonsumsi tepat untuk
suplai Asi ditandai meningkatkan makanan yang meningkatkan
dengan produksi ASI dan tepat untuk produksi ASI dan
Menunjukkan ASI nya sudah meningkatkan Ny D mengatakan
perilaku tidak sesuai keluar namun produksi ASI dan ASI nya yang keluar
anjuran belum lancar. ASI nya yang sudah lancar
O : Ny M mampu keluar mulai O : Ny M mampu
menjawab saat lancar menjelaskan tentang
ditanya mengenai O : Ny M mampu diet makanan yang
konsumsi yang menjawab ketika tepat untuk
tepat untuk ditanya tentang meningkatkan
meningkatkan diet makanan produksi ASI
produksi ASI yang tepat untuk A : Ny M dan keluarga
A : Ny M dan meningkatkan sudah mengenal
keluarga mampu produksi ASI tentang diet
mengenal tentang A : Ny M dan makanan yang tepat
makanan yang keluarga mampu untuk meningkatkan
tepat untuk mengenal tentang produksi ASI
meningkatkan diet makanan P : Menganjurkan Ny M
produksi ASI yang tepat untuk untuk kembali
P : Menganjurkan Ny meningkatkan mempelajari dan
M dan keluarga produksi ASI mengingat apa yang
untuk P : Menganjurkan Ny sudah disampaikan
mempelajari dan M untuk kembali
mengingat apa mempelajari apa
yang sudah yang sudah
disampaikan disampaikan
Ansietas pada keluarga
Tn.M khususnya Ny.M S : Ny M dan S : Ny M dan S : Ny M dan keluarga
berhubungan dengan keluarga keluarga mengatakan paham
Kekahwatiran mengatakan sudah mengatakan dan mengerti tentang
mengalami kegagalan sedikit mengerti sudah mengerti pentingnya ASI
ditanda dengan tampak tentang tentang eksklusif
gelisah pentingnya ASI pentingnya ASI O : Ny M sudah
eksklusif dari eksklusif dari mampu
pengertian, pengertian, menjelaskantentang
manfaat, hal – hal manfaat, hal – hal pentingnya ASI
yang yang eksklusif
mempengaruhi mempengaruhi A : Ny M dan keluarga
produksi ASI, produksi ASI, mampu mengenal
perawatn perawatn masalah kesehatan
payudara, dan payudara, dan tentang pentingnya
cara menyusui cara menyusui ASI eksklusif
yang benar yang benar P : Menganjurkan Ny M
O : Ny M mampu O : Ny M mampu untuk terus
menjawab saat menjelaskan dan mempelajari apa
ditanya tentang menjawab saat yang sudah
pentingnya ASI ditanya tentang disampaikan
eksklusif pentingnya ASI
A : Ny M dan eksklusif
keluarga mampu walaupun tidak
mengenal masalah lancar
kesehatan tentang A : Ny M dan
pentingnya ASI keluarga mampu
eksklusif mengenal
P : Menganjurkan Ny masalah
M untuk terus kesehatan tentang
mempelajari apa pentingnya ASI
yang sudah eksklusif
disampaikan P : Menganjurkan Ny
M untuk terus
mempelajari apa
yang sudah
disampaikan