1. Renaissance
Renaissance berasal dari bahasa latin renaitre yang terdiri atas dua kata yakni, re berarti
kembali dan naitre berarti lahir. Dalam bahasa Perancis, Renaissance berarti terlahir
kembali . Renaissance atau renaisans adalah gerakan budaya yang terjadi di abad ke 14
hingga 17. Gerakan ini muncul pertama kali di pusat kekuasaan gereja Italia, kemudian
menyebar secara luas di daratan Eropa.
Latar belakang munculnya Renaissance adalah sebagai usaha pembaharuankebudayaan
Romawi dan Yunani yang pada masa abad tengah / masa kegelapan sempatdilupakan, yaitu
tipe manusia yang otonom dan mandiri.
Ciri-Ciri Renaissance
Eropa dengan renaissancenya pada masa itu memberi ruang yang ideal bagi
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Berikut ini adalah tokoh-tokoh ilmuwan yang
lahir di era ini antara lain :
2. Merkantilisme
suatu paham tentang sistem ekonomi di mana negara berperan aktif menciptakan
masyarakat yang giat dan dinamis dalam berdagang demi keuntungan nasional berupa
logam mulia.
Ciri-ciri Merkantilisme:
Tokoh Merkantilisme
Jean Bodin (1530 – 1596) merupakan ilmuwan Prancis. Ia adalah orang pertama yang
menyajikan teori tentang uang dan harga. Ia menyatakan bahwa ada 5 faktor yang
menyebabkan naiknya harga barang, yaitu bertambahnya logam mulia, monopoli, pola
hidup mewah, ekspor, dan menurunnya nilai mata uang akibat kandungan karatnya
dikurangi.
Jean Baptiste Colbert (1619 – 1683) merupakan pengawas keuangan dan sekretaris negara
untuk angkatan laut di bawah Raja Louis XVI, Prancis. Ia melakukan program rekonstruksi
ekonomi yang membantu menjadikan Prancis kekuatan dominan di Eropa.
3. Reformasi Gereja
upaya yang dilakukan untuk memperbaiki dan mengembalikan ajaran gereja ke jalan yang lurus .
2. Huldrych Zwingli
lahir pada 1 Januari 1484 di Toggenburg, Swiss, dan meninggal pada 11 Oktober 1531.
Dalam gerakan Reformasi Gereja, Zwingli sepakat dengan Martin Luther tentang
keselamatan oleh iman dan kasih. Namun, ia berbeda pendapat dengan Luther terkait
kehadiran Kristus dalam sakramen ekaristi atau ritual keagamaan. Zwingli berpendapat
bahwa kehadiran Kristus dalam sakramen lebih bersifat spiritual.
3. John Calvin
dikenal menyuarakan kepercayaan "predestinasi", yang bermakna bahwa seseorang dari
awal telah dipilih Tuhan untuk diselamatkan. Namun, hal itu menimbulkan kontroversi
karena dianggap tidak adil apabila Tuhan telah menentukan keselamatan seseorang
terlepas dari bagaimana iman dan perbuatannya.
4. John Knox
John Knox lahir di Haddington pada 1514, dan meninggal pada 24 November 1572 di
Edinburg, Skotlandia. Pemikirannya banyak dipengaruhi oleh John Calvin dan turut serta
dalam gerakan Reformasi Gereja dengan membangun Gereja Presbitarian.
a. Lahirnya Protestanisme
b. Menguatnya fungsi negara
c. Lahirnya Gereja Anglikan (Anglikanisme)
d. Reformasi dan demokrasi
e. Reformasi, Perang Tiga Puluh Tahun, dan kebebasan beragama
4. Aufklarung
berasal dari Bahasa Jerman yang berarti “pencerahan”, Melalui slogan, “Sapere Aude!” yang berarti
“Beranilah Berpikir Sendiri”, Immanuel Kant, filsuf asal Jerman mengajak orang-orang untuk
semakin berani dan bebas menggunakan akalnya.
1. Francis Bacon
Francis Bacon merupakan tokoh awal dalam Masa Aufklä rung di Inggris. Menurut
Bacon, manusia harus berusaha sendiri untuk
memecahkan masalah-masalah hidupnya dan tidak
terus menerus menggantungkan diri pada Tuhan.
Caranya adalah melalui penguasaan terhadap ilmu
pengetahuan. Gagasannya yang terkenal adalah
“knowledge is power”. Artinya, ilmu pengetahuan
merupakan jalan yang dapat dipergunakan untuk
kemajuan kehidupan manusia.
2. John Locke
John Locke dianggap sebagai “Bapak Liberalisme”. Pemikirannya tercermin dalam
karyanya Two Treatise on Government (1689), yang
menjelaskan bahwa hidup manusia diatur oleh hukum kodrat
dan tiap individu memiliki hak-hak yang tak boleh dirampas
darinya (unalienable rights). Locke juga membahas tentang
pemerintahan suatu negara harus dibatasi oleh hukum-hukum
tertentu agar pemerintah tidak merampas hak-hak individu.
Jadi, keberadaan negara berfungsi untuk menjamin keamanan
seluruh masyarakatnya.
3. Isaac Newton
Dia terkenal karena penjabaran hukum gravitasi. Anda tahu tidak ternyata hukum
gravitasi itu ditemukannya secara tidak sengaja. Newton berhasil
menunjukkan bahwa gerak benda di bumi dan benda luar angkasa
lainnya diatur oleh sekumpulan hukum alam yang sama. Karyanya
yang terbesar dan paling berpengaruh milikinya adalah
Phillosophie Naturalis Principia Mathematica (1687
5. Revolusi Industri
Perubahan cara pembuatan barang-barang industri yang semula dikerjakan dengan tenaga
manusia diganti dengan tenaga mesin.