Kajian AD-ART HML

Nama : Syscha Pyae

Himpunan Mahasiswa Listrik

1. Mukadimah : Nama HML untuk masa waktu tak terbatas (diksinya terasa memaksa).
2. Apa dasar pembetukan AD ART baik dari struktur dan kebahasaan apakah seperti AD
ART Kema Polban atau UUD 1945.
3. Di AD tidak ada ketentuan umum (Pasal 1) (seharusnya yang bersifat definisi dimasukan
ke ketentuan umum) di pasal” selanjutnya hanya mengenai penjelasan
4. Pasal 1 untuk asa tambah dengan yang bersifat keorganisasian outputnya bukan cuma
tentang rasa nasionalisme
5. Pasal 7 : pemaparan Benderanya seperti apa? Trus aspek apa aja yg harus ada di bendera?
Dibuat lebih terperinci lagi.
6. Pasal 8 dibagi dibuat perincian yang langsung disertakan artinya to the point langsung
melambangkan agar lebih efektif.
7. Point kepengurusan (Badan Pengurus Harian) dicari diksi agar tidak bertumpng tindih.
Ketika menjadi pengurus (sebagai anggota penuh) tidak bisa disebut anggota lagi. Atau
merubah point anggota menjadi misalnya ada anggota muda dan penuh tapi gaada kata
kepengurusan.
8. Pasal 12 : lembaga nya sebutin lembaga apa?
9. Membuat bagan garis koordinasi dan komandi di struktural HML agar dalam
kestrukturannya lebih jelas lagi.
10. Belum menyertakan judul di setiap pasal mengenai MPH
11. Point 19 ketua “melaksanakan program kerja kepengurusan sebagai wewenang”
sedangkan dianggota sebagai kewajiban pada pasal 20. Wewenang di ketua dan anggota
ditambahakan memberikan saran dan masukan yang membangun divisi
12. BAB VII mengenai Ketua Angkatan Pasal 21 dalam Wewenang dan kewajibannya lebih
di perjelas secara spesifik
13. BAB VIII pasal 22 Hubungan kerjasama seperti apa?
14. BAB IX Sidang dan Rapat (kenapa triwulan artinya 4 bulan selanjutnya)
*Kajian yang dilaksanakan belum terselesaikan